I. TUJUAN
1. Mengendalikan tekanan di pipa proses menggunakan sensor tekanan dengan
pengendali kontinyu Proporsional
2. Mengendalikan tekanan di pipa proses menggunakan sensor tekanan dengan
pengendali kontinyu Proporsional Integral
3. Mengendalikan tekanan di pipa proses menggunakan sensor tekanan dengan
pengendali kontinyu Proporsional Derivatif
4. Mengendalikan tekanan di pipa proses menggunakan sensor tekanan dengan
pengendali kontinyu Proporsional Integral Derivatif
III. PERALATAN
- PC10 + trimtool
- PC14
- Lampu indicator 24 VAC
- Kabel penghubung 4 pasang
V. PROSEDUR KERJA
Mode proporsional selalu mempunyai kecenderugan mengalami Offset, oleh karena itu
sebelum memulai dilakukan penghilangan offset awal.
I. PENGENDALIAN PROPORSIONAL
1. Hilangkan offset dengan prosedur penghilangan offset seperti prosedur di atas.
2. Atur sambungan kabel sehingga PC 10 terhubung ke PC14, perhatikan hubungan
antara proses, pengukuran, process controller dan elemen control akhir (katup
ontrol pneumatik).
3. Buka katup V6 untuk memberikan gangguan pada tekanan di jalur pipa proses.
Amati respon system, katup control akan terbuka untuk memberikan tambahan
tekanan masuk ke titik pengukuran dengan tujuan mempertahankan tekanan pada
set point. Amati offset yang terjadi.
4. Tutup katup V6, amati katup control menutup untuk mempertahankan set point,
perhatikan apakah tekanan terukur kembali ke harga set point.
5. Ubah set point ke 70% pada process controller, amati katup control pneumatik
akan membuka untuk meningkatkan aliran pipa proses sesuai permintaan set point
baru. Amati offset (tekanan tidak mencapai set point baru).
6. Ulangi langkah 5 untuk set point 30%, amati gerakan katup dan harga di process
controller.
7. Ubah set point ke 50%, amati tekanan kembali ke set point.
8. Atur kembali set point ke 70% dan hilangkan offset dengan mengatur controller
secara manual untuk mempertahankan variabel proses pada 70%. Kembalikan ke
mode otomatis dan amati offset telah dihilangkan.
1. Pengendalian Proporsional
Efek gangguan
Efek gangguan
Efek gangguan
Efek gangguan
Dari perhitungan dapat dillihat bahwa pada pengendalian proporsional terjadi eroor
yang cukup besar yang tidak dapat ditanggulangi oleh pengendali (offset), error itu
berkisar 4-10%. Ini menunjukkan kelemahan sistem pengendali proporsional yag tak
mampu menanggulangi error sisa.
Dari data pengamatan dapat dilihat bahwa pada pengendalian proporsional akan
selalu timbul offset yang sulit untuk dihilangkan, namun memiliki respon yang cepat
terhadap perubahan yang terjadi. Jadi pada pengendalian proporsional, semakin cepat
perubahan errror-nya maka akan semakin cepat pula sistem pengendali akan bereaksi.
Namun pada pengendalian PI respon pengendalian akan lebih cepat daripada pengendalian
proporsional, dan offset dapat dihilangkan, namun pada pengendalian PI respon
pengendalian akan semakin lambat jika semakin mendekati set point. Sedangkan pada
pengendalian PD, dengan pengendallian PD respon pengendali akan lebih cepat
dibandingkan dengan pengendali proporsional dan PI, namun kelebihan pengendali PD
adalah respon dari sistem ini stabil, sehingga waktu yang dibutuhkan untuk mencapai set
point relatif sebentar, tetapi kerugiannya sistem ini tidak mampu untuk menghilangkan
offset. Untuk pengendali PID, pengendali inilah yang paling sempurna karena dari
gabungan semua pengendali yang ada, dengan pengendalian PID offset dapat dihilangkan
dan memiliki respon yang stabil terhadap error yang terjadi.
VIII. KESIMPULAN
Dari praktikum yang telah dilakukan didapatkan kesimpulan :
1. Mode pengendalian PID adalah mode pengendalian yang cocok atau baik untuk
pengukuran tekanan dan mode ini dapat menghilangkan offset dan memiliki
respon yang stabil terhadap error yang terjadi.
2. Pada pengendalian proporsional, semakin cepat perubahan error-nya maka akan
semakin cepatpula sistem pengendalian akan bereaksi
3. Pada pengendalian PI respon pengendalian akan lebih cepat daripada
pengendalian proporsional dan offset dapat dihilangkan, namun pada
pengendalian PI respon pengendalian akan semakin lambat jika semakin
mendekati set point.
4. Pada pengendalian PD, dengan pengendalian PD respon pengendalian
proporsional dan PI, namun kelebihan pengendalian PD adalah respon dari
sitem ini stabil, sehingga waktu yang dibutuhkan untuk mencapai set point
relatif sebentar, tetapi kerugian sistem ini tidak mampu untuk menghilangkan
offset.
Daftar Pustaka
Disusun oleh: