Anda di halaman 1dari 17

RENCANAAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

FISIKA KELAS X SEMESTER 1

SUB MATERI GERAK LURUS BERATURAN (GLB)

Disusun untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Pengajaran Mikro

Disusun Oleh :

Nama : Inge Mireya Thalia P.

NIM : K2314020

Kelas :A

PENDIDIKAN FISIKA

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

2017
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas (SMA)


Mata Pelajaran : Fisika
Kelas/Semester : X/Ganjil
Materi Pokok : Gerak Lurus
Sub Materi Pokok : Gerak Lurus Beraturan (GLB)
Alokasi : 15 menit

A. Kompetensi Inti
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong,
kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap
sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta
menerap-kan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkrit dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan
mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.

B. Kompetensi Dasar :
1.1 Menyadari kebesaran Tuhan yang menciptakan dan mengatur alam jagad raya
melalui pengamatan fenomena alam fisis dan pengukurannya
2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti;
cermat; tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan
peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi sikap
dalam melakukan percobaan , melaporkan, dan berdemonstrasi dan berdiskusi
3.4 Menganalisis besaran-besaran fisis pada gerak lurus dengan kecepatan konstan
(tetap) dan gerak lurus dengan percepatan konstan (tetap) berikut makna fisisnya
4.4 Menyajikan data dan grafik hasil percobaan untuk menyelidiki sifat gerak benda
yang bergerak lurus dengan kecepatan konstan (tetap) dan bergerak lurus dengan
percepatan konstan (tetap) berikut makna fisisnya

C. Indikator
Kognitif Produk
1. Mendeskripsikan konsep benda yang bergerak lurus beraturan
2. Menformulasikan hubungan antara panjang lintasan, kecepatan dan waktu pada
gerak lurus beraturan
3. Menganalisis grafik hubungan antara panjang lintasan dengan waktu pada gerak
lurus beraturan
4. Menganalisis grafik hubungan antara kecepatan dengan waktu pada gerak lurus
beraturan
5. Menghitung besarnya kecepatan pada benda yang bergerak lurus beraturan
Kognitif Proses
1. Mendiskusikan konsep benda yang bergerak lurus beraturan
2. Menganalisis data hasil eksperimen mengenai gerak lurus beraturan
Psikomotor
1. Melakukan eksperimen mengenai gerak lurus beraturan
2. Menggambarkan grafik hubungan antara panjang lintasan dengan waktu pada
gerak lurus beraturan
3. Menggambarkan grafik hubungan antara kecepatan dengan waktu pada gerak
lurus beraturan
Afektif
1. Membentuk pendapat mengenai konsep gerak lurus beraturan

D. Tujuan
Kognitif Produk
1. Melalui eksperimen dan diskusi, siswa dapat mendeskripsikan konsep benda yang
bergerak lurus beraturan dengan tepat dan benar
2. Melalui eksperimen dan diskusi, siswa dapat menformulasikan hubungan antara
panjang lintasan, kecepatan dan waktu pada gerak lurus beraturan dengan tepat
dan benar
3. Melalui diskusi, siswa dapat menganalisis grafik hubungan antara panjang
lintasan dengan waktu pada gerak lurus beraturan dengan benar
4. Melalui diskusi, siswa dapat menganalisis grafik hubungan antara kecepatan
dengan waktu pada gerak lurus beraturan dengan benar
5. Siswa dapat menghitung besarnya kecepatan pada benda yang bergerak lurus
beraturan dengan benar
Kognitif Proses
1. Siswa dapat mendiskusikan konsep benda yang bergerak lurus beraturan dengan
benar
2. Siswa dapat menganalisis data hasil eksperimen mengenai gerak lurus beraturan
dengan benar
Psikomotor
1. Dengan disediakan alat praktikum dan LKS, siswa dapat merancang alat
percobaan mengenai gerak lurus beraturan dengan benar
2. Dengan disediakan alat percobaan dan LKS, siswa dapat melakukan eksperimen
mengenai gerak lurus beraturan dengan benar
3. Melalui diskusi, siswa dapat menggambarkan grafik hubungan antara panjang
lintasan dengan waktu pada gerak lurus beraturan dengan benar
4. Melalui diskusi, siswa dapat menggambarkan grafik hubungan antara kecepatan
dengan waktu pada gerak lurus beraturan dengan benar
Afektif
1. Melalui kegiatan eksperimen dan diskusi, siswa dapat membentuk pendapat
mengenai konsep gerak lurus beraturan

E. Materi Pembelajaran
Gerak Lurus Beraturan

Benda dikatakan mengalami gerak lurus beraturan jika lintasan yang


ditempuh oleh benda itu berupa garis lurus dan kecepatannya selalu tetap. Kecepatan
tetap yaitu benda bergerak lurus menempuh jarak yang sama s untuk selang waktu
yang sama t. Sebagai contoh, apabila dalam waktu 5 sekon pertama sebuah mobil
menempuh jarak 25 m, maka untuk waktu 5 sekon berikutnya mobil itu juga
menempuh jarak 25 m. Secara matematis, persamaannya:
s
s=v t v=
atau t
Dimana:
s = jarak yang ditempuh (m)
v = kecepatan (m/s)
t = waktu (s)
Hubungan jarak yang ditempuh s dengan selang waktu t, dapat terlihat pada
grafik s-t, sehingga diperoleh sebuah garis diagonal ke atas.

Dari grafik hubungan s-t, dapat diketahui jarak yang ditempuh benda
berbanding lurus dengan waktu tempuhnya. Makin besar waktunya makin besar jarak
yang ditempuh. Apabila ditinjau dari kemiringan grafik maka

Dimana adalah sudut antara garis kemiringan grafik dengan sumbu t (waktu).

Sementara itu, jika kecepatan v mobil yang bergerak dengan laju konstan selama selang
waktu t sekon, diilustrasikan dalam sebuah grafik v-t, akan diperoleh sebuah garis lurus,
tampak seperti pada Gambar di bawah ini

Grafik hubungan v-t tersebut menunjukkan bahwa kecepatan benda selalu


tetap, tidak tergantung pada waktu, sehingga grafiknya merupakan garis lurus yang
sejajar dengan sumbu t (waktu). Berdasarkan grafik v-t, jarak tempuh merupakan
luasan yang dibatasi oleh grafik dengan sumbu t dalam selang waktu tertentu. Hal ini
berlaku pula untuk segala bentuk grafik yaitu lurus maupun lengkung.

F. Strategi Pembelajaran
Pendekatan : Saintifik
Model : Problem Based Learning
Metode : Eksperimen

G. Media Pembelajaran
Media :
- PPT
- Video
- LKS
Alat dan bahan :

- LCD dan proyektor - Statif dan klem


- Laptop - Katrol tunggal
- alat tulis - Beban 50 g (2 buah)
- papan tulis - Beban tambahan
- Benang/tali
- Mistar

H. Sumber Belajar
Kanginan, Marthen. 2006. Fisika untuk SMA Kelas X. Jakarta: Erlangga.
Nugroho, Aris Prasetyo, dkk. Buku Siswa Fisika untuk SMA/MA X Peminatan
Matematika dan Ilmu-ilmu Alam. Jakarta: Mediatama.
I. Kegiatan Pembelajaran
Tahap Alokasi
Tahap Model Kegiatan Guru
Pendekatan Waktu
Pendahuluan
Mengamati Konsep Dasar 1. Guru masuk memberikan salam, 4 menit
mempersilahkan siswa untuk berdoa
bersama dan mempresensi siswa
2. Guru menyampaikan indikator dan
tujuan pembelajaran yang ingin dicapai
3. Guru menyiapkan peserta didik secara
psikis dan fisik untuk mengikuti proses
pembelajaran agar termotivasi untuk
belajar
4. Guru memberikan apersepsi mengenai
gaya sebagai prasarat konsep
- Guru memberikan pertanyaan:
Bagaimana suatu benda
dapat dikatakan sedang
bergerak?
Apakah pengertian dari
jarak?
5. Guru menyampaikan kompetensi yang
diharapkan meliputi pengertian/bunyi
dan formulasi dari konsep gerak lurus
beraturan
6. Guru menampilkan video mengenai
fenomena kereta api yang melaju pada
rel yang lurus.
Menanya Pendefinisian 7. Guru memberikan pertanyaan
Masalah mengenai fenomena yang telah
ditampilkan
- Bagaimana bentuk lintasan kereta
api?
- Bagaimana kecepatan kereta api
saat sedang melaju/bergerak?
8. Guru memberikan kesempatan kepada
siswa untuk menjawab pertanyaan
berdasarkan pengetahuan yang dimiliki
Kegiatan Inti
Mengeksploras Pembelajaran 1. Guru membagi siswa menjadi 2 7 menit
i Mandiri kelompok.
2. Guru membagikan LKS kepada setiap
(Investigasi)
kelompok
3. Guru meminta perwakilan kelompok
untuk mengambil alat praktikum
4. Guru membimbing siswa untuk
merancang alat praktikum sesuai
dengan LKS
5. Guru membimbing siswa dalam
melaksanakan praktikum dan
pengambilan data
Mengasosiasi Pertukaran 1. Guru mengintruksikan siswa untuk
Pengetahuan menganalisis data hasil praktikum
dengan menjawab pertanyaan yang ada
pada LKS
2. Guru membimbing siswa untuk
membuat kesimpulan dari hasil
analisis data
3. Guru meminta perwakilan setiap
Mengkomunik
kelompok untuk mempresentasikan
asikan
hasil diskusi di depan kelas
Penutup
Penutup 1. Guru memberikan pembenaran dan 4 menit
penegasan dari hasil analisis siswa
2. Guru membahas dan menjelaskan
fenomena yang dijelaskan diawal
pembelajaran.
3. Guru mengajak siswa untuk
menyimpulkan pembelajaran Gerak
Lurus Beraturan :
- Benda dikatakan mengalami
gerak lurus beraturan jika
lintasan yang ditempuh oleh
benda itu berupa garis lurus dan
kecepatannya selalu tetap
- Persamaan Hukum I Newton:
s
v=
t

- Contoh gerak lurus beraturan


dalam kehidupan sehari hari
1) Kereta api yang sedang
melaju/bergerak pada rel
yang lurus
2) Mobil yang melaju dengan
kecepatan tetap di jalan tol.
4. Guru menampilkan contoh soal.
5. Guru memberi kesempatan siswa
untuk bertanya mengenai konsep yang
belum dipahami.
Penilaian 1. Guru membagikan soal evaluasi
mengenai Gerak Lurus Beraturan
kepada siswa
2. Guru menginstruksikan siswa untuk
mengerjakan soal evaluasi.
3. Guru memberikan informasi mengenai
materi yang akan dipelajari selanjutnya
yaitu mengenai Gerak Lurus Berubah
Beraturan
4. Guru menutup pembelajaran dengan
berdoa bersama dan mengakhirinya
dengan salam.

J. Penilaian
1. Aspek kognitif
N Tujuan Soal Jawaban Skor
o
1. Mendeskripsikan Bagaimanakah Benda dikatakan mengalami Skor
konsep benda suatu benda gerak lurus beraturan jika 20
yang bergerak dapat dikatakan lintasan yang ditempuh oleh
lurus beraturan melakukan benda itu berupa garis lurus
Gerak Lurus dan kecepatannya selalu
Beraturan tetap
(GLB) ?
2. Menformulasika Bagaimanakah s Skor
v=
t
n hubungan persamaan 20
antara panjang matematis pada
lintasan, Gerak Lurus
kecepatan dan Beraturan
waktu pada gerak (GLB) ?
lurus beraturan
3. Menganalisis Gambarkan Skor
grafik hubungan grafik 20
antara panjang hubungan jarak
lintasan dengan dengan waktu !
waktu pada gerak
lurus beraturan
4. Menganalisis Gambarkan Skor
grafik hubungan grafik 20
antara kecepatan hubungan
dengan waktu kecepatan
pada gerak lurus dengan waktu !
beraturan
5. Menghitung Sebuah kereta Diketahui: Skor
besarnya api sedang s = 400 m 20
kecepatan pada bergerak lurus t=5s
benda yang beraturan dan Ditanyakan: v?
bergerak lurus menempuh Penyelesaian:
beraturan jarak 400 m s
v=
t
dalam waktu 5
s. Tentukan 400 m
v=
kecepatan 5s
kerata api v =80 m/s
tersebut !

2. Aspek Afektif:
Lembar Penilaian Sikap

No Aspek yang dinilai Skala Penilaian Keterangan


4 3 2 1
1. Rasa ingin tahu (bertanya)
2. Berpendapat

Skor jumlah perolehan skor 10


Skor maksimal jumlah indikator 4 10
2 4 10
80

Kategori nilai sikap peserta didik didasarkan pada Permendikbud No 81A Tahun 2013
yaitu :
A : apabila memperoleh Skor Akhir : 60 < Skor Akhir 80
B : apabila memperoleh Skor Akhir : 40 < Skor Akhir 60
C : apabila memperoleh Skor Akhir : 20 < Skor Akhir 40
D : apabila memperoleh Skor Akhir : Skor Akhir 20
Rubrik penilaian:
N Aspek yang 4 3 2 1
o dinilai
1. Rasa ingin Siswa mampu Siswa mampu Siswa tidak Siswa tidak
tahu bertanya tanpa bertanya bertanya tetapi bertanya dan
(bertanya) diberikan setelah memerhatikan tidak
rangsangan oleh diberikan siswa lain yang memerhatikan
guru rangsangan bertanya siswa lain
oleh guru yang bertanya
2. Berpendapa Siswa mampu Siswa mampu Siswa mampu Siswa tidak
t mengungkapka mengungkapk mengungkapka mampu
n pendapatnya an n pendapatnya mengungkapk
dengan benar pendapatnya tetapi kurang an pendapat
dan logis cukup logis, logis
tetapi ragu-
ragu

3. Aspek Psikomotor:
Lembar Penilaian Kinerja

No Aspek yang dinilai 3 2 1 Keterangan

1. Cara merangkai alat percobaan


2. Menjaga dan menggunakan alat
percobaan dengan baik

3. Mengembalikan alat percobaan


ke tempat semula dalam
keadaan baik

Skor jumlah perolehan skor 10


Skor maksimal jumlah indikator 3 10
3 3 1 0
90
Kategori nilai sikap peserta didik didasarkan pada Permendikbud No 81A Tahun 2013
yaitu :
A : apabila memperoleh Skor Akhir : 60 < Skor Akhir 80
B : apabila memperoleh Skor Akhir : 40 < Skor Akhir 60
C : apabila memperoleh Skor Akhir : 20 < Skor Akhir 40
D : apabila memperoleh Skor Akhir : Skor Akhir 20
Rubrik penilaian:
No Aspek yang dinilai 3 2 1

1. Cara merangkai alat Siswa mampu Siswa mampu Siswa


percobaan merangkai alat merangkai alat dengan merangkai alat
dengan baik instruksi dari guru dengan bantuan
guru
2. Menggunakan alat Siswa Siswa menggunakan Siswa
percobaan dengan menggunakan alat percobaan sesuai menggunakan
baik alat percobaan dengan fungsinya alat percobaan
sesuai dengan namun dapat tidak sesuai
fungsinya melakukan percobaan dengan
dengan baik fungsinya
3. Mengembalikan Siswa Siswa mengembalikan Siswa tidak
alat percobaan ke mengembalikan alat percobaan ke mengembalika
tempat semula alat percobaan ke tempat semula namun n alat
dalam keadaan baik tempat semula tidak rapi percobaan ke
dengan baik tempat semula

K. Lembar Kegiatan Siswa

LEMBAR KERJA SISWA


Mata Pelajaran : IPA Fisika

Kelas/Semester : X/Ganjil

Materi Pokok : Gerak Lurus

Sub Materi Pokok : Gerak Lurus Beraturan

Alokasi Waktu : 1 x 10 Menit

Kelompok : ...

Anggota : 1. ............................

2. ............................

3. ...........................

Kegiatan Demonstrasi

A. Tujuan Demonstrasi
1. Mendeskripsikan konsep benda yang bergerak lurus beraturan
2. Menformulasikan hubungan antara panjang lintasan, kecepatan dan waktu pada
gerak lurus beraturan
3. Menganalisis grafik hubungan antara panjang lintasan dengan waktu pada gerak
lurus beraturan
4. Menganalisis grafik hubungan antara kecepatan dengan waktu pada gerak lurus
beraturan

B. Kegiatan
Alat dan Bahan :
1. Statif dan klem
2. Katrol tunggal
3. Beban 50g (2buah)
4. Beban tambahan
5. Stopwatch
6. Tali/benang
7. Mistar
8. Alat tulis

Langkah Kerja :
1. Siapkan alat dan bahan yang diperlukan pada percobaan
2. Susun alat dan bahan sesuai dengan skema alat
3. Hubungkan beban dengan beban tambahan (m1)dengan tali
4. Ukur tali sepanjang 30 cm, kemudian ditandai dan dihubungkan melewati katrol
5. Hubungkan ujung lain katrol dengan beban (m2)
6. Posisikan m1 berada diatas maksimal dari katrol dengan menahan m2
7. Lepaskan penahan m2 sehingga m1 dapat bergerak turun bersamaan dengan
menyalakan stopwacth
8. Matikan stopwatch ketika m2 tepat diatas maksimal dari katrol
9. Catat waktu yang ditunjukkan stopwatch pada tabel
10. Ulangi langkah 4-9 untuk 2 panjang yang berbeda
Tabel 1.1

N
Jarak (s) meter Waktu (t) secon
o

C. Pertanyaan untuk didiskusikan:


1. Bagaimanakah lintasan yang dilalui oleh beban yang bergerak
turun melalui katrol tersebut?
Jawab :........................................................................................... ......................
................................................................................

2. Buatlah grafik hubungan antara jarak (s) dengan waktu


tempuh (t) dengan berdasarkan hasil demonstrasi
Info : Tariklah garis lurus dari titik asal koordinat (0,0) melewati titik-titik
koordinat yang dibentuk s dan t dari data

3. Dari grafik hubungan s-t, maka jarak (s) berbanding .....


(lurus/terbalik) terhadap waktu (t) atau secara matematis dapat ditulis : s t
4. Apabila sudut antara garis grafik dengan sumbu t adalah ,
maka

tan v

Dari rumus di atas, hitung kecepatan masing-masing data yang diperoleh dari
hasil demonstrasi berikut:

N
Jarak (s) meter Waktu (t) secon Kecepatan (m/s)
o

5. Amatilah besar kecepatan yang telah kalian hitung. Apakah


besar kecepatan yang dihasilkan pada setiap percobaan, bernilai sama atau
mendekati sama?
Jawab : .........................................................................................

6. Buatlah grafik hubungan antara kecepatan (v) dengan waktu


tempuh (t).
Grafik v-t

Info : Tariklah garis lurus yang melewati masing-masing titik koordinat yang
dibentuk titik v dan t dari data

7. Dari grafik hubungan v-t tersebut menunjukkan kecepatan


benda dalam gerak lurus beraturan selalu ..
8. Sehingga pada gerak lurus beraturan, besarnya kecepatan
selalu Sedangkan besarnya jarak yang ditempuh (s)
berbanding (lurus/terbalik) dengan selang waktu (t). Jadi
persamaan matematis dari gerak lurus beraturan adalah.

D. Kesimpulan
1. Suatu benda dikatakan bergerak lurus beraturan apabila
....................
................................................................................................................

2. Grafik hubungan s-t


Dari grafik hubungan jarak dengan waktu, jarak (s) berbanding ... terhadap
waktu (t) atau secara matematis dapat ditulis : s t.

3. Grafik hubungan v-t

Terlihat bahwa dalam GLB kecepatan benda selalu . . . . . .

4. Formulasi hubungan antara panjang lintasan, kecepatan


dan waktu pada gerak lurus beraturan dituliskan sebagai ...................................
.....................................................................................................

Anda mungkin juga menyukai