Anda di halaman 1dari 6

50 Cara Promosi Bisnis

Rumah Sakit dan Strategi


Pemasarannya

MARCH 21, 2015

By BeresWeb.com Website Organizer under 50 Cara Promosi

Leave a reply

cara promosi Rumah Sakit, pemasaran Rumah Sakit, promosi Rumah Sakit, strategi pemasaran
Rumah Sakit

Bagi pengusaha Rumah Sakit yang serius mengembangkan bisnis Rumah Sakit, mereka
menyadari bahwa aktivitas pemasaran dan promosi usaha Rumah Sakit harus dilakukan
lewat berbagai cara untuk mencapai kesuksesan. Di halaman ini, kami akan memberikan
50 cara mempromosikan usaha Rumah Sakit agar usaha Rumah Sakit tersebut mencapai
kesuksesan.
Namun sebelum kami menjelaskan lebih jauh, izinkan kami memberikan penjelasan sedikit
tentang Strategi Pemasaran. Pemasaran (menurut Wikipedia) adalah proses penyusunan
komunikasi terpadu yang bertujuan untuk memberikan informasi mengenai barang atau
jasa dalam kaitannya dengan memuaskan kebutuhan dan keinginan manusia.
Pada umumnya kegiatan pemasaran berkaitan dengan koordinasi beberapa kegiatan
bisnis. Strategi pemasaran ini dipengaruhi oleh faktor-faktor sebagai berikut:
1. Faktor mikro, yaitu perantara pemasaran, pemasok, pesaing dan masyarakat
2. Faktor makro, yaitu demografi/ekonomi, politik/hukum, teknologi/fisik dan sosial/budaya.
Berikut ini adalah hal-hal yang perlu diperhatikan untuk pemasaran (dari sudut pandang
penjual):
1. Tempat yang strategis (place),
2. Produk yang bermutu (product),
3. Harga yang kompetitif (price), dan
4. Promosi yang gencar (promotion).
Dari sudut pandang konsumen:
1. Kebutuhan dan keinginan konsumen (customer needs and wants),
2. Biaya konsumen (cost to the customer),
3. Kenyamanan (convenience), dan
4. Komunikasi (comunication).
Saat ini ada satu strategi pemasaran yang sedang gencar dilakukan oleh banyak orang,
yaitu berpromosi online melalui website. Anggaplah website adalah markas besar untuk
bisnis Rumah Sakit Anda. Maka dengan adanya website, melalui cara-cara promosi yang
akan segera kami sebutkan ini, Anda akan mempromosikan website sekaligus
mempromosikan usaha Rumah Sakit. Dimana di website tersebut akan berisi produk,
harga, layanan, alamat, testimoni, dan lain sebagainya. Mengapa demikian? Karena
seharusnya website akan mendukung bisnis Rumah Sakit jika diintegrasikan antara
promosi offline dan online.
Berikut beberapa alasan mengapa promosi website untuk Rumah Sakit perlu juga dilakukan
secara offline dan online:

1. Tidak semua calon konsumen potensial memiliki waktu untuk mencari website Anda,
bahkan mungkin tidak mau susah-susah mencari. Ketika website Anda diingat
pertama kali, maka mereka akan mencari cara untuk dapat mengakses website
Anda dan jika beruntung, terjadilah transaksi.

2. Tidak semua orang yang biasa menggunakan internet sekalipun mengerti cara
memanfaatkan search engine untuk memenuhi kebutuhan mereka, bahkan mungkin
tetap bertanya orang di sekitar mereka. Sehingga, jika Anda beruntung website
Anda-lah yang akan diakses, dan terjadilah transaksi.

3. Kini untuk menaikkan ranking di search engine sudah semakin ketat persaingannya
sehingga kecil kemungkinan bagi calon konsumen untuk menemukan website Anda.
Jika website Anda sudah ada di benak mereka, maka mereka tidak perlu lagi
mencari apa yang mereka butuhkan melalui search engine.

4. Hukum probablilitas untuk pemasaran berlaku. Semakin banyak orang mengenal


website Anda melalui berbagai macam cara promosi, maka akan semakin banyak
calon-calon konsumen yang akan menjadi konsumen serius.

5. Dimana ada kesempatan bertemu dengan kesiapan, disitulah keberuntungan


berada. Ungkapan ini mungkin cocok bagi Anda yang mempromosikan website
melalui berbagai macam cara.

Ilustrasi Integrasi Promosi Offline dan Website (online)

Promosi (menurut Wikipedia) adalah upaya untuk memberitahukan atau menawarkan


produk atau jasa pada dengan tujuan menarik calon konsumen untuk membeli atau
mengkonsumsinya. Dengan adanya promosi, produsen atau distributor mengharapkan
kenaikannya angka penjualan. Tujuan promosi diantaranya adalah:
1. Menyebarkan informasi produk kepada target pasar potensial
2. Untuk mendapatkan kenaikan penjualan dan profit/laba
3. Untuk mendapatkan konsumen baru dan menjaga kesetiaan konsumen
4. Untuk menjaga kestabilan penjualan ketika terjadi lesu pasar
5. Membedakan serta mengunggulkan produk dibanding produk pesaing
6. Membentuk citra produk di mata konsumen sesuai dengan yang diinginkan.
7. Mengubah tingkah laku dan pendapat konsumen.
Nah, dari ketujuh tujuan promosi diatas, berikut adalah 50 teknik promosi website yang
nantinya akan berisi profil bisnis Rumah Sakit Anda. Sehingga, begitu mereka mengakses
website Anda, Anda juga sekaligus mempromosikan usaha Rumah Sakit Anda di website
tersebut.
Ketika melakukan aktivitas promosi yang kami sebutkan dibawah, jangan lupa untuk selalu
memberitahukan alamat website Anda ke calon konsumen Anda.
1. Memasang iklan baris di koran.
2. Memasang iklan di buku telepon (yellow pages).
3. Menyebarkan katalog promosi dan iklan di pusat perkulakan.
4. Mendekati calon konsumen lewat telepon secara aktif.
5. Mendatangi langsung konsumen yang potensial.
6. Berpromosi lewat surat (direct mail).
7. Menjadi pembicara di seminar, dan bicarakan hal-hal yang hanya dikuasai.
8. Menjadi pembicara tamu acara dialog di radio.
9. Membuat data konsumen lengkap dengan alamat dan kontaknya. Jaga terus agar tetap
up to date.
10. Membangun citra perusahaan dengan kop surat yang menarik.
11. Merancang brosur yang menjelaskan keuntungan produk.
12. Mengembangkan cara pemesanan lewat jarak jauh (delivery) seperti lewat surat, email,
SMS, Telpon, BBM atau media lainnya
13. Membuat tempat khusus untuk memamerkan usaha Rumah Sakit
14. Merancang pemasaran jarak jauh (telemarketing)
15. Membuat logo perusahaan sesuai dengan citra yang dibangun
16. Menerbitkan bulletin yang berkaitan dengan usaha yang dimiliki, paling tidak 3 bulan
sekali
17. Mencetak kalender dan membagikannya sebagai souvenir.
18. Membuat kampanye sosial yang berkaitan dengan bisnis Rumah Sakit.
19. Membuat stiker dengan logo dan slogan perusahaan dan membagikannya
20. Membuat kaos dengan logo dan nama perusahaan lalu membagikannya.
21. Menjajaki promosi dengan perusahaan lain yang bukan pesaing.
22. Memasang iklan di media cetak mingguan atau bulanan seperti majalah, bulletin, atau
tabloid.
23. Memanfaatkan promosi patungan untuk menghemat biaya promosi
24. Berterimakasih pada konsumen dengan mengirimi surat
25. Menjaga hubungan dengan konsumen dengan mengirimkan kartu ucapan
26. Memasang profil perusahaan di Koran dan majalah yang biasa di baca calon konsumen
sasaran
27. Menyewa agen periklanan atau humas (Public Relation)
28. Menyelenggarakan kontes atau sayembara yang bersifat promosi
29. Menyelenggarakan seminar yang khusus membahas produk atau jasa yang ada di
perusahaan
30. Menyelipkan brosur, katalog promosi atau bahan promosi lain ke dalam tagihan yang
dikirim
31. Mencari calon konsumen di pameran-pameran.
32. Mencari calon konsumen di perkumpulan atau komunitas yang berhubungan dengan
bisnis Rumah Sakit
33. Menari calon konsumen di seminar-seminar.
34. Mencari konsumen potensial di majalah atau koran
35. Mengemas brosur, daftar harga, dan surat menyurat dalam tempat khusus untuk
konsumen.
36. Memasang papan penunjuk yang mengarahkan ke kantor Anda.
37. Menyebarkan brosur yang diselipkan di wiper kaca mobil.
38. Mencetak kalimat bersifat promosi pada kertas promosi atau amplop.
39. Memasang logo dan nama perusahaan di kendaraan perusahaan.
40. Membuat daftar produk, lengkap dengan gambar.
41. Menyiapkan video tentang profil perusahaan.
42. Menyiapkan proposal yang ditawarkan untuk mengantisipasi kebutuhan konsumen.
43. Menyiapkan contoh produk gratisan.
44. Menyediakan kesempatan pada calon konsumen untuk melihat-lihat proses produksi.
45. Mensponsori acara amal.
46. Menyebarkan kartu nama ke kenalan, saudara, teman, atau siapa saja.
47. Membuat mug dan membagikannya sebagai cinderamata
48. Membuat topi sebagai hadiah
49. Menerbangkan balon berisi logo perusahaan pada acara-acara tertentu
50. Beriklan di media elektronik seperti radio dan televisi
51. Pasang papan iklan di reklame, halte bus, dan tempat-tempat strategis
Demikianlah 51 cara promosi bisnis Rumah Sakit dan strategi pemasarannya. Semoga
bermanfaat dan menjadi inspirasi Anda dalam menjalankan usaha Rumah Sakit. Apabila
Anda tertarik, kami siap membantu membangun website untuk usaha Rumah Sakit Anda.
Bersama kami para pelaku bisnis Rumah Sakit dapat melakukan memanfaatkan media
online tanpa harus menguasai seluruhnya ilmu-ilmu (web design dan programming) yang
bagi kebanyakan orang rumit dan butuh waktu lama untuk mempelajarinya.
Kami akan membantu Anda mengembangkan desain layout website, mendaftarkan domain
dan hosting. Semua informasi dari Anda, baik berupa teks maupun gambar akan kami
tuangkan dalam karya menjadi sebuah website yang menarik, interaktif dan bisa di akses di
seluruh dunia setiap saat selama 24 jam sehari, 7 hari dalam seminggu dan 30 hari dalam
sebulan. Bandingkan dengan toko atau kantor yang hanya bisa diakses oleh calon
konsumen selama 8 jam sehari, 6 hari seminggu, dan 24 hari sebulan. Sangat masuk akal
jika semakin banyak waktu profil bisnis kita diakses, maka akan semakin banyak pula
peluang untuk mendapatkan konsumen baru.
Jika Anda sudah siap, segera mengisi Form Request Proposal. Setelah kami menerima
Request Proposal, kami segera mengirimkan Proposal Penawaran Terbaik ke email Anda
secara detail berdasarkan informasi yang kami terima dari form Request Proposal. Segera
isi form Request Proposal sekarang juga.

Anda mungkin juga menyukai