FEEDBACK FORM
M U S A I DA
TEKNIK DAN METODE UNTUK MENGUKUR KEPUASAN PEL ANGGAN
Salah satu elemen paling penting dari suatu perusahaan adalah mendapatkan pelanggan
Ingat pelanggan bukan hanya konsumen sekali beli saja. Jika perusahaan tidak memiliki pelanggan
yang tetap maka bisa diprediksi bahwa tidak lama lagi perusahaan akan bangkrut
diperlukan sebuah metoda untuk memantau dan mengukur kepuasan dari para pelanggan.
Pemantauan dan pengukuran kepuasan ini sudah sangat penting bagi sebuah perusahaan, dengan
ini dapat memberikan timbal balik (feedback) dan masukan bagi keperluan pengembangan dan
sebagai implementasi strategi peningkatan kepuasan pelanggan.
Karena kepuasan pelanggan saat ini telah menjadi prioritas utama bagi perusahaan yang ingin
memenangkan sebuah persaingan bisnis.
2 METODE UNTUK MENGUKUR TINGKAT KEPUASAN PELANGGAN :
"Saya tidak ingat apakah dokter saya pernah meminta masukan saya atas penanganan mereka.
Sebagai pasien, jika saya ingin memberikan umpan balik, saya harus menjelajahi Internetuntuk
mencari tempat untuk meninggalkan komentar dan penilaian.
RS bisa meminta pasien untuk merating layanan RS seperti yang dilakukan RS di Luar Negeri ,
hotel dan Restoran, beberapa di antaranya mempromosikan layanan rating untuk memudahkan
pelanggan menyampaikan umpan balik.
MEMBERIKAN KESEMPATAN PADA PASIEN UNTUK MEMBERIKAN FEEDBACK SEBELUM
DISCHARGE /PULANG RAWAT ATAU PASCA RAWAT
MENAWARKAN UNTUK MEMBERIKAN FEEDBACK BAIK SECARA TERBUKA MAUPUN
TERTUTUP DENGAN MENYEDIAKAN KOTAK SARAN DAN FEEDBACK FORM DI LUAR
RUANG PRAKTEK - SANGAT PENTING BAGI PROSES UMPAN BALIK.
Survei satu kali mungkin ditawarkan pada waktu yang tidak tepat untuk pasien;
Lebih umum, mereka mungkin tidak/belum memiliki rekomendasi pada point-of-service atau
mereka sungkat/takut memberikan feedback langsung tapi mungkin kemudian pasca
kunjungan,/rawat mereka baru memiliki masukan, seharusnya sudah diberi tahu oleh staf
tentang cara terbaik untuk menyampaikan umpan balik tersebut kapan pun di masa mendatang. -
Buat brosur SPEAK UP
PERIL AKU WAWANCARA YANG STRUKTUR
"Kelompok fokus /focus group bisa menjadi hal yang baik, tapi mahal. Sebagai gantinya, survey
10 sampai 15 pasien individual, dikombinasikan dengan
Tetapkan dokter, manajer kantor atau beberapa anggota staf yang dapat berkomunikasi dengan
efektif untuk berbicara dengan pasien individual tsb.
Manajer atau staf lainnya bisa menangkap mereka di area resepsionis/ruang tunggu.
Dokter bisa memakan waktu tiga sampai lima menit untuk wawancara dengan pasien
Harus ada standard pertanyaan , tiga sampai lima pertanyaan yang penting dan bermanfaat
untuk perbaikan
STANDARDISASI WAWANCARA PASIEN SECARA INFORMAL
"Ajukan beberapa pertanyaan terbuka dan dengarkan baik-baik.
Beberapa saran pertanyaan antara lain:
Apa yang Anda sukai dari pelayanan rumah sakit ini?
Apa yang Anda dapatkan berbeda dengan yang anda
butuhkan/harapkan?
Apa harapan anda? Perubahan apa yang Anda harapkan?
Dalam wawancara, mintalah pertanyaan klarifikasi seperlunya.
Sering kali pada awalnya Anda salah memahami kekhawatiran
pasien, atau pasien salah mengerti pertanyaan Anda.
Jangan membuat alasan atau penjelasan.
Jika Anda hanya mendapatkan tanggapan yang menyanjung,
berarti anda mungkin salah dalam mengajukan pertanyaan atau
penanya dianggap terlalu kuat/powerful untuk pasien tidak
memberi jawaban jang jujur
CONTOH
FEEDBACK FORM UNTUK LAYANAN UNIT/KLINIK KHUSUS
CONTOH FEEDBACK FORM DENGAN MENGGUNAKAN
SKALA LYKERT
KOTA K K R IT IK SA R A N / FEEDB ACK B O X
SEKIAN
SELAMAT MENCOBA