1.

Saya setuju
Konsep iklan yang di tawarkan oleh CEO untuk menjual produk
healthy food products masuk ke pasar Indonesia melalui
advertising message sangat efektif. Hal tersebut disebabkan oleh
penjual iklan dengan konsep seperti itu dapat menjual produk
secara langsung dan dengan apa adanya. Hal yang perlu
diperhatikan saat menggunakan konsep promosi ke pasar Indonesia
dengan advertising message adalah single message yang cukup
simple, lugas, dengan selalu memperhatikan kebutuhan dan
keinginan pasar. Sebelum memasukin pasar ada baiknya healthy
food products tersebut disimak atau ditonton oleh berbagai segmen
pasar mulai dari kelas menengah ke atas (test product). Produk
yang ditawarkan melalui advertising message juga tidak
mengandung banyak pernak pernik dan selalu focus pada core
benefit dari produk yang ditawarkan, contoh healthy food products
yang kita tawarkan nanti di pasar Indonesia dapat di konsumsi oleh
semua kalangan (anak-anak, remaja, dewasa, dan lanjut usia), jadi
iklan yang disajikan cukup simple untuk mudah dimengerti oleh
konsumen karena berupa single message. Selain itu, untuk
mempromosikan produk melalui iklan yang kita tawarkan ada
baiknya menggunakan atau bekerja sama dengan celebrity
endorser dengan menggunakan jasa publik figure yang kompeten,
cerdas dan tentunya mendukung healthy food products secara
testimonial dengan berorintasi pada products, price, people,
problem, positioning, promise, prove, priority, dan platform.
2. Jika saya sebagai seorang yang membuat keputusan di IndoTech
maka keputusan yang dapat saya ambil adalah dengan tetap
menetapkan kebijakan untuk merancang dan merakit komponen
dari IndoTech secara in-house dari pada menggunakan pemasok
Independen di luar negeri. Hal tersebut karena akan memberikan
kesempatkan pekerja Indonesia belajar lebih banyak secara mandiri
disamping membuka kesempatan kerja bagi pekerja di Indoensia.
Solusinya adalah dengan mendatangkan seorang ahli tidak lebih
dari 3 atau 5 orang untuk memberikan pelatihan kepada pekerja
Indonesia yang bekerja di IndoTech dalam menyusun komponen
produk perushaaan, sehingga akan terbentuk SDM lokal yang lebih
baik dari pada selalu memanfaatkan SDM luar yang tentunya
menutup kesempatan karir bagi SDM atau tenaga kerja lokal.
3. Berikut ini keuntungan dan kerugian ethnocentric, polycentric, dan
geocentric terhadap kebijakan pegawai secara global ;
a. Keuntungan menggunakan pendektan ethnocentric yaitu
sebagai jalan atau cara untuk meningkatkan kredibilitas dan
pengalaman seorang pegawai untuk dipersiapkan menjadi
seorang pemimpin atau seorang pejabat tinggi di sebuat
lembaga dan kantor oleh pejabat yang bersangkutan.
b. Kerugian menggunakan pendektan ethnocentric yaitu
biasanya kebijakan melalui pendekatan tersebut akan
merugikan SDM local karena biasa saja visi dan misi dari
 perusahaan induknya tidak begitu banyak diketahui sehingga
tidak berkesesuaian dengan kebijakan yang telah diputuskan.
c. Keuntungan menggunakan kebijakan polycentric yaitu SDM
atau tenaga kerja yang digunakan lebih banyak menggunakan
tenaga kerja local mengingat penempatan kerja yang
dilakukan oleh kantor di beberapa cabang akan cukup banyak.
Hal tersebut diperlukan untuk mengatur kegiatan di cabang
setempat. Sehingga keutungan secara nyata dari kebijakan ini
adalah memberikana kesempatan kepada penduduk lokal
untuk berkembang sehingga tidak semata mata hanya
mengeksploitasi sumber daya lokalnya saja.
d. Kerugian menggunakan kebijakan polycentric yaitu akan
dapat memicu keraguan atau kurangnya kepercayaan dari
kantor pusat terhadap kredibilitas, loyalitas dan akuntabilitas
kerja dari tenaga kerja lokal yang dipekerjakan.
e. Keuntungan menggunakan kebijakan geocentric yaitu
perekrutan dan promosi tenaga kerja yang dilakukan oleh
perusahaan dilakukan tanpa memandangan SDM lokal, luar,
suku, RAS, dan agama, bahkan kewarganegaraan sehingga
sehingga akan diperoleh orang-orang yang terbaik.
f. Kerugian menggunakan kebijakan geocentric yaitu akan
memunculkan seorang ekspatriat (tenaga kerja yang bekerja
dan bertempat tinggal di luar wilayah kenagaraannya) yang
dapat saja berimbas kepada perusahaan sepeti pengurusan
keluarga dan penyesuaian kembali culture di negaranya
dengan tempat kerjanyanya yang baru.