Anda di halaman 1dari 6

IMPLEMENTASI

Diagnosa Tanggal Kegiatan Evaluasi


Perilaku 25 Mei 2017 Sosialisasi
Kesehatan NAPZA, Merokok,
Berisiko Perilaku Seksual
Pra Nikah, dan
Bullying
28 Mei 2017 Temu Rekreatif a. Kriteria Struktur
Pelaksanaan kegiatan ini sudah dipersiapkan sejak 1 minggu sebelum
kegiatan dilaksanakan. Panitia melakukan koordinasi dengan karang taruna,
pembimbing akademik, dan bidan desa. Selain itu, panitia juga melakukan
konsultasi dengan pembimbing akademik terkait proses pelaksanaan
kegiatan. Pelaksanaan kegiatan ini tanggal 28 Mei 2017 pukul 15.00 WIB di
Balai Desa Kemutug Kidul. Jumlah peserta yang mengikuti kegiatan ini
sebanyak 14 orang. Ketersediaan dan kesesuaian fungsi alat, bahan, dan
media yang dipakai sesuai dengan kebutuhan. Penanggung jawab
melaksanakan tugasnya masing-masing. Pembawa acara yaitu Arni Levita
D., S.Kep dapat memimpin jalannya acara dengan baik. Fasilitator yang
terdiri atas Yolinda Suciliyana, S.Kep dan Nurul Lativah, S.Kep. (pos 1),
Kiky Indriati, S.Kep dan Nani Sri Mulyani, S.Kep (pos 2), Rokhmawati Tri
Prihatin, S.Kep dan Eulies Fitri N., S.Kep (pos 3), Lukman Hakim Z.,
S.Kep, dan Nia Claudia Bastian Tito, S.Kep (pos 4), serta Indah Wulansari,
S.Kep dan Khairun Nisa Latifah, S.Kep (pos 5) dapat menjalankan perannya
dengan baik sebagai fasilitator yakni menyampaikan materi mengenai
karang taruna dan memimpin permainan dengan baik. Observer (Putri Rosfa
N., S.Kep, Nurhalimah, S.Kep, & Putri Wulan P., S.Kep) telah
mengobservasi jalannya kegiatan dengan baik. Dokumentasi juga telah
dilakukan dengan baik dari awal kegiatan hingga berakhirnya kegiatan oleh
Saesar Quinen Mandatari, S.Kep.
b. Kriteria Proses
Pada saat pelaksanaan kegiatan tanggal 28 Mei 2017, para peserta tidak
meninggalkan tempat saat kegiatan berlangsung dan berpartisipasi aktif di
setiap pos yang tersedia.
c. Kriteria Hasil
Setelah dilakukan kegiatan temu rekreatif pada tanggal 28 Mei 2017, peserta
mampu menyebutkan pengertian karang taruna, tujuan karang taruna, fungsi
karang taruna, tugas karang taruna, ciri pemberdayaan karang taruna dan
karakteristik karang taruna dengan bahasa mereka sendiri.
EVALUASI

Tanggal Diagnosa & Kriteria Pencapaian Evaluasi


30 Mei 2017 Diagnosa : Perilaku Kesehatan Berisiko S : Remaja mengetahui tentang perilaku seksual pra
NOC dan Indikator : nikah, bahaya merokok dan NAPZA, perilaku
Prevensi Primer bullying, serta mau ikut serta dalam kegiatan
1823- Pengetahuan: Promosi kesehatan karang taruna dan mengatakan mau untuk berhenti
Skala Skala Skala merokok dan minum alkohol
Indikator
Awal Tujuan Akhir O:
Sumber A : Masalah teratasi sebagian
informasi P:
3 4 4
peningkatan 1.
kesehatan
Perilaku yang
meningkatkan 2 4 3
kesehatan

Ket:
1. Tidak ada pengetahuan
2. Pengetahuan terbatas
3. Pengetahuan sedang
4. Pengetahuan banyak
5. Pengetahuan sangat banyak

Prevensi sekunder
2600-Status kesehatan keluarga
Skala Skala Skala
Indikator
Awal Tujuan Akhir

Kesehatan fisik 3 4 4

Aktivitas fisik 2 4 3
Screening
2 4 2
kesehatan
Penyalahgunaan
3 4 3
alkohol
Penggunaan
3 4 3
rokok
Ket:
1. Sangat terganggu
2. banyak terganggu
3. cukup terganggu
4. sedikit terganggu
5. tidak terganggu

2505-Pemulihan Penyalahgunaan Seksual


Indikator Skala Skala Skala
Awal Tujuan Akhir
Konsistensi 3 5 4
perilaku
dengan
norma
sosial
Ket :
1. Tidak ada
2. Terbatas
3. Sedang
4. Besar
5. Sangat besar
Prevensi Tersier
1504-Dukungan sosial
Indikator Skala Skala Skala
Awal Tujuan Akhir
Hubungan 3 4 4
teman karib
Orang- 2 4 3
orang yang
dapat
membantu
sesuai
kebutuhan
Informasi 2 4 3
yang
disediakan
oleh orang
lain
Jaringan 2 4 3
sosial yang
stabil
Ket:
1. Tidak adekuat
2. Sedikit adekuat
3. Cukup adekuat
4. Sebagian besar adekuat
5. Sepenuhnya adekuat
2605-Partisipasi Keluarga dalam Perawatan Profesional
Indikator Skala Skala Skala
Awal Tujuan Akhir
Peran 2 4 3
keluarga
dalam
pencegahan
kekambuhan
perilaku
penyimpangan
seksual pra
nikah
Ket :
1. Tidak pernah menunjukkan
2. Jarang menunjukkan
3. Kadang-kadang menunjukkan
4. Sering menunjukkan
5. Secara konsisten menunjukkan

Anda mungkin juga menyukai