1.

Generator Sinkron
a. Adapun prinsip kerja dari suatu generator sinkron adalah
1. Kumparan medan rotor dihubungkan dengan sumber eksitasi tertentu yang akan
mensuplai arus searah terhadap kumparan medan sehingga menimbulkan fluks
2. Perputaran rotor tersebut sekaligus akan memutar medan magnet yang
dihasilkan oleh kumparan medan. Medan putar yang dihasilkan pada rotor
akan diinduksikan pada kumparan jangkar sehingga pada kumparan jangkar
yang terletak di stator akan menghasilkan fluks magnetik yang berubah-ubah
besarnya terhadap waktu.
3. Adanya perubahan fluks magnetik yang melingkupi suatu kumparan akan
menimbulkan ggl induksi pada ujung-ujung kumparan
b. disebut mesin sinkron karena kecepatan perputaran medan magnet yang terjadi
sama dengan kecepatan perputaran rotor mesin
c. Rotor silindris (silinder)
d. Pengaruh adanya interaksi antara medan utama dan medan jangkar disebut reaksi
jangkar
Reaksi jangkar ini mengakibatkan medan utama tidak tegak lurus pada garis netral,
tetapi bergeser sebesar sudut . Dengan kata lain, garis netral akan bergeser.
Pergeseran garis netral akan melemahkan tegangan nominal generator.
n .p
e. f e r
120
fe = frekuensi listrik (Hz)
nr = kecepatan putar rotor = kecepatan medan magnet (rpm)
p = jumlah kutub magnet

2. Motor Sinkron
a. Prinsip Kerja Motor Sinkron dengan Kecepatan sinkron
Motor sinkron mendapat eksitasi dari sumber DC eksternal yang dihubungkan ke
rangkaian rotor melalui slip ring dan sikat. Arus DC pada rotor ini menghasilkan
medan magnet rotor yang tetap. Kutub medan rotor mendapat tarikan dari kutub
medan putar stator hingga turut berputar dengan kecepatan yang sama (sinkron).
b. Rasio besarnya daya aktif yang bisa kita manfaatkan terhadap daya tampak yang
dihasilkan sumber inilah yang disebut sebagai faktor daya.
c. Sebuah motor sinkron dapat dinyalakan oleh sebuah motor dc pada satu sumbu.
Ketika motor mencapai kecepatan sinkron, arus AC diberikan kepada belitan stator.
Motor dc berfungsi sebagai generator dc dan memberikan eksitasi medan dc kepada
rotor. Motor kemudian dinyalakan saat arus searah diberikan, dan motor mencapai
sinkronisasi.
3. Motor Asinkron
a. Prinsip Kerja motor induksi (asinkron) 3 phasa:
 1. Sumber tegangan 3 phasa dipasang pada kumpuran stator, sehingga timbul
medan putar
2. Medan putar stator memotong konduktor pada rotor, sehingga kumparan rotor
menimbukan tegangan induksi
3. Tegangan induksi menghasilkan arus
4. Arus dalam medan magnet menimbulkan gaya rotor (F)
5. Gaya akan memutar rotor searah medan putar rotor.
6. Untuk membangkitkan tegangan induksi maka diperlukan adanya perbedaan
kecepatan medan putar stator dan rotor.
b. Karena jika pemasangan kawat phasa terbalik maka putaran rotor akan terbalik pula.
c. Slip adalah selisih atau perbedaan kecepatan medan putar stator dan kecepatan
medan putar rotor.
d.