Anda di halaman 1dari 5

REFERAT

REFRAKSI

Oleh :
Gilang Pradana
Naufal Rizky P (030.13.140)
Riska Ayu Wibaweni (030.13.169)
Sandi Kurniawan (030.13.174)
Tarsiah Ningsih (030.13.186)

Pembimbing :
Dr. Azrina Noor Sp.M

PERIODE 12 JUNI 2017 22 JULI 2017

KEPANITERAAN KLINIK ILMU PENYAKIT MATA


RSUD BUDHI ASIH
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DOKTER
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS TRISAKTI
JAKARTA
LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING

PERSETUJUAN

Referat

Judul:
REFRAKSI

Nama Koas:
Gilang Pradana
Naufal Rizky P (030.13.140)
Riska Ayu Wibaweni (030.13.169)
Sandi Kurniawan (030.13.174)
Tarsiah Ningsih (030.13.186)

Telah disetujui untuk dipresentasikan

Pada Hari , Tanggal 2017

Pembimbing

dr. Heru Mahendrata S., Sp.M

2
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur saya panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkat
rahmat-Nya saya dapat menyelesaikan presentasi kasus dengan judul Refraksi.
Presentasi ini disusun untuk memenuhi salah satu tugas dalam kepaniteraan klinik di
bagian Ilmu Penyakit Mata di RSUD Budhi Asih.
Dalam kesempatan ini saya mengucapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang
telah membantu dalam penyusunan penyelesaian kasus ini, terutama kepada:
1. dr. Azrina Noor, Sp.M
2. Dokter dan staf-staf SMF Mata di RSUD Budhi Asih.
3. Rekan-rekan Kepaniteraan Klinik Mata RSUD Budhi Asih atas bantuan dan
dukungannya.
Saya menyadari dalam pembuatan presentasi kasus ini masih banyak
terdapatkekurangan, oleh karena itu segala kritik dan saran guna penyempurnaan presentasi
kasus ini sangat saya harapkan.
Akhir kata, semoga presentasi kasus ini dapat bermanfaat bagi kita semua, terutama
dalam bidang ilmu penyakit mata.

Jakarta, 16 Juni 2017

Penyusun

3
DAFTAR ISI
HALAMAN
HALAMAN JUDUL ................................................................................................ i
HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ....................................................... ii
KATA PENGANTAR .............................................................................................. 1
DAFTAR ISI............................................................................................................. 2

BAB I PENDAHULUAN
1.1 Pendahuluan ................................................................................................................. 3

BAB II LENSA
2.1 Anatomi Lensa .................................................................................................... 4
2.2 Histologi Lensa ................................................................................................... 6
2.3 Fisiologi Lensa .................................................................................................... 7
2.4 Metabolisme Lensa ............................................................................................. 9

BAB III KATARAK


3.1 Definisi ............................................................................................................... 11
3.2 Epidemiologi ...................................................................................................... 11
3.3 Etiologi ............................................................................................................... 11
3.4 Faktor risiko ....................................................................................................... 12
3.5 Patofisiologi ....................................................................................................... 12
3.6 Manifestasi klinis ............................................................................................... 14
3.7 Klasifikasi katarak ............................................................................................. 15
3.8 Tatalaksana ........................................................................................................ 31
3.9 Prognois ............................................................................................................. 38
3.10 Pencegahan ...................................................................................................... 39

BAB IV KESIMPULAN ........................................................................................ 40


DAFTAR PUSTAKA .............................................................................................. 41

4
BAB I
PENDAHULUAN

Penyakit mata sampai saat ini masih merupakan masalah kesehatan di dunia, terutama

yang menyebabkan kebutaan. Kelainan refraksi (0,14%) merupakan penyebab utama

kebutaan ketiga setelah katarak (0,78%) dan glaukoma (0,20%). Dari 153 juta orang di dunia

yang mengalami kelainan refraksi, delapan juta orang diantaranya mengalami kebutaan.

Kelainan refraksi adalah keadaan bayangan tegas tidak dibentuk pada retina, dimana

terjadi ketidakseimbangan sistem penglihatan pada mata sehingga menghasilkan bayangan

yang kabur. Sinar tidak dibiaskan tepat pada retina, tetapi dapat di depan atau di belakang

retina dan/ atau tidak terletak pada satu titik fokus. Kelainan refraksi dapat diakibatkan

terjadinya kelainan kelengkungan kornea dan lensa, perubahan indeks bias, dan kelainan

panjang sumbu bola mata.

Kelainan refraksi dapat dengan mudah dideteksi, diobati dan dievaluasi dengan

pemberian kaca mata. Namun demikian kelainan refraksi menjadi masalah serius jika tidak

cepat ditanggulangi. Oleh karena itu setiap pasien wajib dilakukan pemeriksaan visus sebagai

bagian dari pemeriksaan fisik mata umum. Pemeriksaan visus merupakan pengukuran obyek

terkecil yang dapat diidentifikasi terhadap seseorang dalam jarak yang ditetapkan dari mata.

Pemeriksaan visus jarak jauh juga harus dilakukan terhadap semua anak-anak sesegera

mungkin setelah usia 3 tahun, karena penting untuk deteksi dini terhadap ambylopia.

Anda mungkin juga menyukai