www.islamitucinta.blogspot.com
TANAH FADAK DAN KESERAKAHAN POLITIK
2015
Presented by:
SDOL/www.islamitucinta.blogspot.com 1
TANAH FADAK DAN KESERAKAHAN POLITIK
2015
Daftar Isi
.................................................................................................................. 3
................. 3
................................... 4
7
.................................................................. 13
............... 16
.................................... 21
..................................................... 24
................................................. 24
................................................................................................................. 27
.................................................................................................................................... 28
SDOL/www.islamitucinta.blogspot.com 2
TANAH FADAK DAN KESERAKAHAN POLITIK
2015
Kami yakin sekali bahwa kita bisa memahami Islam secara benar, lengkap,
dan utuh hanya apabila kita mempelajari, mendalami, mengenali, dan
memahami sejarah kehidupan Rasulullah dan keluarganya secara baik dan
benar. Apabila kita tidak mengenali sejarah Nabi kita dengan benar, maka
pemahaman kita terhadap Islam menjadi tidak sempurna. Sungguh Allah
adalah sumber dari segala pengetahuan dan lewat Nabi-Nya kita bisa sampai
pada sebuah pemahaman yang dalam.
Tanah Fadak itu sebenarnya merupakan sebuah masalah pelik antara dua
orang individu yang menduduki tingkat yang tinggi di dalam masyarakat
Islam. Dua orang individu itu juga dihormati oleh seluruh madzhab Islam.
Kaum Ahlusunnah sangat menghormati dan memuja Abu Bakar dan
menghormati Bunda Fathimah az-Zahra; sementara kaum Syiah memuliakan
figur Bunda Fathimah az-Zahra tapi tidak memberikan penghormatan yang
lebih pada sosok Abu Bakar karena masalah tanah Fadak dan masalah
lainnya yang berkenaan dengan kedua tokoh ini.
Tanah Fadak itu ialah sebidang tanah yang diberikan kepada Rasulullah
(SAW) oleh orang-orang Yahudi dalam sebuah perjanjian yang saling
menguntungkan. Rasulullah diberikan tanggung-jawab atas tanah itu.
Yang diributkan oleh seluruh kelompok madzhab Islam itu ialah apakah
tanah Fadak itu dikelola oleh Rasulullah sebagai pribadi atau sebagai
kepala Negara.
SDOL/www.islamitucinta.blogspot.com 3
TANAH FADAK DAN KESERAKAHAN POLITIK
2015
Sebelum kita berbicara terlalu jauh tentang hal ini, perkenankanlah kami
untuk menyebutkan sebuah tafsiran dari salah seorang kawan kita dari
kelompok Ahlusunnah (Sunni). Kawan Sunni kita itu mengatakan bahwa
kepemilikan dan status dari tanah Fadak itu adalah masalah yang khusus dan
berdiri sendiri. Yang menjadi masalah disini ialah bukan hanya tentang
perkara warisan semata akan tetapi siapakah yang sedang memperkarakan
warisan tersebut dan dari siapa warisan itu berasal. Bunda Fathimah binti
Muhammad itu adalah puteri Rasulullah yang terkenal kejujurannya dan
kesalehannya. Itu sudah dua hal. Hal yang lain ialah ia menuntut sebidang
tanah yang diklaim sebagai haknya. Bunda Fathimah az-Zahra yang dirinya
dikenai oleh ayat kesucian tentu saja tidak akan menuntut tanah Fadak
apabila dirinya tidak memiliki bukti yang kuat karena kalau ia tidak bisa
menunjukkan bukti itu, maka ia akan kehilangan kesuciannya yang sudah
dijamin oleh Allah Taala. Ini jelas tidak mungkin terjadi. Tidak mungkin
seorang puteri Rasulullah bertindak ngawur. Jadi kalau ada yang ngawur,
maka itu mestinya orang yang tidak memberikan tanah Fadak itu kepada
Bunda Fathimah az-Zahra (as).
Itulah pendirian kami. Bagi orang yang tertarik untuk membahas hal ini lebih
jauh, buku sederhana ini adalah untuk anda.
Simaklah hadits-hadits berikut ini sebagai latar belakang sejarah yang tidak
bisa begitu saja kita kesampingkan. Mencampakkan atau mengesampingkan
hadits-hadits ini sama saja dengan perbuatan gegabah. Islam itu kita kenali
lewat sejarah. Konteks sejarah itulah yang membuat ajaran-ajaran Islam itu
menjadi jauh lebih bermakna dan tepat sasaran. Untuk mengajarkan agar
anak-anak kita mau berbuat baik, maka kita harus memberikan contoh-contoh
nyata agar lebih bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Begitu juga
apabila kita ingin mengajarkan agar anak-anak kita agar tidak berbuat dzalim.
Kita harus memberikan contoh yang nyata agar pelajaran itu bisa lebih
dipahami oleh mereka. Contoh-contoh nyata itu, hanya bisa kita lihat dalam
sejarah. Dan dalam hadits-hadits Nabi terekam sejarah dengan baik sekali.
SDOL/www.islamitucinta.blogspot.com 4
TANAH FADAK DAN KESERAKAHAN POLITIK
2015
SDOL/www.islamitucinta.blogspot.com 5
TANAH FADAK DAN KESERAKAHAN POLITIK
2015
Jadi kita bisa simpulkan dari hadits-hadits yang telah disebutkan di atas tadi
bahwa setelah wafatnya Rasulullah itu:
SDOL/www.islamitucinta.blogspot.com 6
TANAH FADAK DAN KESERAKAHAN POLITIK
2015
http://answering-ansar.org/answers/fadak/en/index.php
Kembali lagi kepada hadits-hadits yang ada di dalam Sihah Sittah, maka kita
bisa lihat di sana bahwa Bunda Fathimah (as) menganggap tanah Fadak itu
sebagai haknya. Kalau itu bukan haknya, maka lalu mengapa wanita semulia
Bunda Fathimah menuntut hak yang bukan haknya? Padahal Bunda
Fathimah (as) seorang suri tauladan bagi kaum Muslimah; padahal ia salah
seorang anggota Ahlul Bayt Nabi yang disucikan; padahal ia itu salah satu
pemimpin wanita di surga. Lalu mengapa Bunda Fathimah melakukan itu
semua?
Jawaban yang paling logis ialah bahwa Bunda Fathimah memang menuntut
haknya. Dan Abu Bakar menolaknya ..
Apakah masuk akal, wanita yang sudah dijamin masuk surga; wanita yang
akan menjadi pemimpin wanita di surga; wanita yang akan menjadi pemimpin
wanita beriman seluruh alam semesta, menuntut sesuatu yang bukan
haknya? Apakah Bunda Fathimah lebih mementingkan harta benda duniawi
SDOL/www.islamitucinta.blogspot.com 8
TANAH FADAK DAN KESERAKAHAN POLITIK
2015
dibandingkan dengan kehidupan akhirat nanti? Tentu saja hal itu tidak benar
sama sekali. Bunda Fathimah hanya meminta haknya dan itu sekaligus
hendak membuktikan pada khalayak ramai bahwa Abu Bakar orangnya tidak
amanah dan tidak adil. Bunda Fathimah yakin betul bahwa tanah Fadak itu
adalah hak milik ayahnya yang bisa diwariskan kepada anaknya dan
sekaligus itu merupakan haknya untuk mewarisinya. Menagih hak adalah hak.
Tapi yang tidak memberikan hak, dialah yang dzalim.
Imam Ali (as) bertanya kepada Abu Bakar apakah ia membaca Kitab Allah.
Ketika Abu Bakar mengaku bahwa ia membaca Kitab Allah, maka Imam Ali
bertanya, Kalau engkau memang membaca Kitab Allah, maka aku akan
bertanya: untuk siapakah ayat berikut turun? Sesungguhnya Allah
bermaksud hendak menghilangkan dosa dari kamu, hai ahlul bait dan
membersihkan kamu sebersih-bersihnya. (QS. Al-Ahzab: 33). Bukankah
ayat itu berkenaan dengan kami, Ahlul Bayt?
Abu Bakar kemudian menjawab, Ya, memang betul. Ayat itu berkenaan
dengan diri kalian. Kemudian Imam Ali bertanya, Apabila beberapa laki-
laki bersaksi bahwa Fathimahputeri Rasulullahmelakukan sebuah
tindakan yang tak terpuji, apa kira-kira yang akan engkau lakukan? Abu
Bakar menjawab, Aku akan hukum dia, sama seperti wanita Muslim
lainnya! Imam Ali kemudian bertanya lagi, Kalau begitu, engkau akan
menjadi orang sesat di hadapan mata Allah. Karena engkau telah
menolak kesaksian Allah akan kesuciannya dan kemashumannya, dan
engkau lebih mementingkan kesaksian manusia akan hal itu .
SDOL/www.islamitucinta.blogspot.com 9
TANAH FADAK DAN KESERAKAHAN POLITIK
2015
Menurut salah satu hadits, tanah Fadak itu dinyatakan sebagai bagian
dari khumusharta yang secara sifatnya dimiliki secara pribadi oleh
Nabi Muhammad (SAW).
(LIHAT: Tafsir Ibn Katsir, Tafsir dari Surah Al-Anfal, ayat ke-41)
Jadi sekarang kita tahu bahwa khumus itu juga dibayarkan kepada
saudara-saudara Nabi Muhammad (SAW). Tanah Fadak itu walau
bagaimanapun bukanlah harta pampasan perang (Maal al-Ghanimah).
Tanah Fadak itu adalah Fai, yang didapatkan tanpa peperangan.
Allah sudah menjelaskan harta pampasan perang secara rinci. Allah secara
khusus pula membolehkan harta itu untuk ummatNya yang mulia di atas umat
lainnya. Kami harus sebutkan di sini bahwa yang dimaksud dengan
Ghanimah di sini ialah harta pampasan perang yang didapatkan dari orang-
SDOL/www.islamitucinta.blogspot.com 10
TANAH FADAK DAN KESERAKAHAN POLITIK
2015
(LIHAT: Tafsir Ibn Katsir, Tafsir dari Surah Al-Anfal, ayat ke-41)
Harta pampasan perang itu harus dibagikan sama rata diantara pasukan yang
ikut berperang, sementara kalau Fai itu ada di bawah pengawasan
Rasulullah langsung. Fai itu menjadi milik pribadi dari Nabi Muhammad
(SAW). Rasulullah boleh menggunakan harta Fai itu sekehendaknya.
Dengan kata lain, harta Fai betul-betul milik pribadi Rasulullah.
Dan apa saja harta rampasan (fai-i) yang diberikan Allah kepada
Rasul-Nya (dari harta benda) mereka, maka untuk mendapatkan
itu kamu tidak mengerahkan seekor kuda pun dan (tidak pula)
seekor unta pun, tetapi Allah yang memberikan kekuasaan kepada
Rasul-Nya terhadap siapa yang dikehendaki-Nya. Dan Allah Maha
Kuasa atas segala sesuatu. Apa saja harta rampasan (fai-i) yang
diberikan Allah kepada Rasul-Nya yang berasal dari penduduk
kota-kota maka adalah untuk Allah, Rasul, kerabat Rasul, anak-
anak yatim, orang-orang miskin dan orang-orang yang dalam
perjalanan, supaya harta itu jangan hanya beredar di antara
orang-orang kaya saja di antara kamu. Apa yang diberikan Rasul
kepadamu maka terimalah dia. Dan apa yang dilarangnya bagimu
maka tinggalkanlah; dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya
Allah sangat keras hukuman-Nya. (Juga) bagi para fakir yang
berhijrah yang diusir dari kampung halaman dan dari harta benda
mereka (karena) mencari karunia dari Allah dan keridaan (Nya)
dan mereka menolong Allah dan Rasul-Nya. Mereka itulah orang-
orang yang benar.
SDOL/www.islamitucinta.blogspot.com 11
TANAH FADAK DAN KESERAKAHAN POLITIK
2015
Allah Taala menjelaskan aturan dari Fai, harta pampasan yang didapatkan
kaum Muslimin dari kaum Kafirin tanpa peperangan atau tanpa pengerahan
pasukan. Salah satu kejadian yang bisa dijadikan contoh ialah ketika kaum
Muslimin mengumpulkan harta pampasan dari kaum Bani An-Nadir yang
didapatkan tanpa ada peperangan dengan mereka, tanpa pengerahan
pasukan berkuda maupun berunta. Kaum Muslimin tidak memerangi kaum
Bani An-Nadir dalam peperangan, akan tetapi Allah memaksa mereka keluar
dari bentengnya. Oleh karena itu, Fai lah yang diberikan oleh Allah
kepada RasulNya, dengan keleluasaan maksimal diberikan kepadanya
ketika membelanjakan harta itu, sesuka hatinya. Dan tentu saja,
Rasulullah membelanjakan Fai itu dengan sangat bijak dan benar dan
mengutamakan kemashlahatan kaum Muslimin seperti yang ditentukan
dalam ayat di atas.
(LIHAT: Tafsir Ibn Katsir, Tafsir dari Surah Al-Hasyr, ayat ke-6)
Sekali lagi kita simpulkan dan sepakati bahwa Fai itu memang hak ekslusif
Nabi Muhammad (SAW). Para prajurit Islam sama sekali tidak mendapatkan
bagian dari Fai itu. Pembagian dari harta Fai itu betul-betul hak prerogatif
Nabi. Nabi bisa memberikan seluruhnya kepada keluarganya; Nabi bisa
memberikannya kepada siapa saja yang ia kehendaki; Nabi bisa
membagikannya kepada orang-orang yang membutuhkanyang miskin dan
papa. Bunda Fathimah (as) itu keluarga Nabi yang paling dekat dengan Nabi
dan oleh karena itu ia memiliki hak terhadap Fai itu. Harap catat juga bahwa
Bunda Fathimah (as) juga seorang Muhajir dan ia salah seorang dari mereka
yang meninggalkan rumah dan harta bendanya demi untuk mencari
keridhoan Allah dan RasulNya (Hijrah ke kota Madinah).
Selain seperti yang telah dijelaskan di atas, ada juga ayat-ayat suci
lainnya yang mengenai hak-hak Ahlul Bayt seperti dalam ayat-ayat suci
Al-Quran: (QS. Bani Israil: 26); QS. An-Naml: 15 dan 16); (QS. An-Nahl:
90); dan (QS. Maryam: 215); (QS. Al-Hasyr: 6 dan 7), fakta bahwa
Fathimah itu adalah seorang Muhajir seharusnya ikut dipertimbangkan
(jadi sebagai Muhajir Bunda Fathimah berhak penuh atas tanah Fadak itu
selain karena ia memang puteri dari Rasulullah). Mengapa harta milik dari
seorang Muhajir itu harus dibagikan ke seluruh umat?
SDOL/www.islamitucinta.blogspot.com 12
TANAH FADAK DAN KESERAKAHAN POLITIK
2015
(LIHAT:
Jadi secara teknis tanah Fadak ini dari sudut manapun tetap saja berupa Fai.
Titik.
Diriwayatkan oleh Abdullah ibn Abu Bakar: Abdullah ibn Abu Bakar
dan beberapa putera Muhammad ibn Maslamah berkata: Ada
beberapa orang Khaybar dan mereka masih ada di benteng-
benteng. Mereka meminta Rasulullah (SAW) agar mau melindungi
mereka dan membiarkan mereka pergi (dari benteng itu). Lalu ia
mengijinkannya. orang-orang dari Fadak mendengar kejadian ini;
mereka juga melakukan hal yang sama. (Fadak) akhirnya menjadi
hak milik dari Rasulullah (SAW) karena tanah Fadak itu diperoleh
tidak lewat peperangan dengan pasukan berkuda atau berunta.
Harta yang dimaksud di atas adalah persis sama dengan harta yang diminta
oleh Bunda Fathimah az-Zahra (as) sebagai sesuatu yang memang menjadi
hak miliknya. Lihatlah hadits berikut ini:
SDOL/www.islamitucinta.blogspot.com 13
TANAH FADAK DAN KESERAKAHAN POLITIK
2015
SDOL/www.islamitucinta.blogspot.com 14
TANAH FADAK DAN KESERAKAHAN POLITIK
2015
Bahkan Abu Hurairahyang baru masuk Islam kurang dari 2 tahun sebelum
Rasulullah (SAW)tahu tentang hadits itu. Bandingkan dengan Imam Ali
(as) yang menghabiskan hampir seluruh hidup Rasulullah bersamanya
selama 36 tahun sama sekali tidak pernah mendengar hadits ini
disampaikan oleh Nabi. Bunda Fathimah (as) sendiri yang notabene puterinya
SDOL/www.islamitucinta.blogspot.com 15
TANAH FADAK DAN KESERAKAHAN POLITIK
2015
Bunda Fathimah (as) membuktikan bahwa pendapat Abu Bakar itu hanyalah
kebohongan belaka dan Bunda Fathimah (as) malah menggunakan ayat Al-
Quran untuk membuktikan kebohongan Abu Bakar itu.
Daud (as) dan Sulaiman (as) keduanya adalah 2 orang Nabi di masa yang
sama. Kedua Nabi itu kaya sekali. Kekayaan Nabi Sulaiman itu didapatkan
dari ayahnya yaitu Nabi Daud. Apabila Nabi Sulaiman (as) tidak mewarisi
kerajaan dan harta kekayaan dari Nabi Daud (as), maka darimana lagi ia
mendapatkan kerajaan dan kekayaan itu? Nabi Daud ketika meninggal
tidak pernah membagi-bagikan kerajaannya menjadi kerajaan-kerajaan
yang kecil-kecil dan kemudian memberikannya kepada fakir miskin. Jadi
SDOL/www.islamitucinta.blogspot.com 16
TANAH FADAK DAN KESERAKAHAN POLITIK
2015
Kami pikir segala sesuatunya sekarang sudah jelas dan terang benderang.
Bagi anda yang suka memuja-muja para sahabat Nabi (dengan sejuta
alasan), maaf saja, anda sudah keliru mengambil kesimpulan. Bagi anda
yang suka memuja-muja para sahabat, mungkin bisa dengan mudahnya dan
teganya menuduh bahwa Bunda Fathimah (as) itu sebagai wanita
materialistis. Karena kecintaan kepada para sahabat yang sudah melewati
batas itu anda bisa juga dengan mudahnya menyangkal apa-apa yang
dikatakan Al-Quran. Itu lebih mudah anda lakukan daripada menerima
kenyataan bahwa orang-orang di sekitar Rasulullah itu sudah merampas
SDOL/www.islamitucinta.blogspot.com 17
TANAH FADAK DAN KESERAKAHAN POLITIK
2015
harta Rasulullah selain juga hak kepemimpinan Ahlul Bayt (Bani Hasyim)
sepeninggal Rasulullah (SAW).
Apabila anda masih bersikukuh bahwa Bunda Fathimah (as) itu tidak memiliki
hak atas atas warisan dari ayahnya, maka haruskah anda juga melemparkan
hadits berikut ini ke dinding?
Harta manakah yang sedang dibicarakan oleh Nabi (SAW) dalam hadits
tersebut? Bukankah dalam hadits yang lain disebutkan bahwa Bunda
Fathimah itu sama sekali tidak memiliki hak atas warisan yang ditinggalkan
oleh ayahnya? Akan tetapi menurut hadits sahih tersebut di atas, Nabi malah
sudah menyediakan harta warisan untuk para anggota keluarganya sebanyak
yang mereka inginkan.
1
Utsman bin Affan sendiri berasal dari keluarga Bani Umayyah dan itu berarti ia tidak berhak atas
harta itu.
SDOL/www.islamitucinta.blogspot.com 18
TANAH FADAK DAN KESERAKAHAN POLITIK
2015
SDOL/www.islamitucinta.blogspot.com 19
TANAH FADAK DAN KESERAKAHAN POLITIK
2015
1. Apakah setelah Nabi wafat, keluarga Nabi itu tidak butuh lagi
penghidupan? Apakah mereka tidak lagi butuh makan dan minum dan
kehidupan yang layak?
2. Apakah Allah telah melarang keluarga Nabi untuk mewarisi harta Nabi
ketika Nabi wafat?
3. Apakah ada (satu saja) ayat Al-Quran yang menyebutkan bahwa
keluarga Abu Bakar boleh mewarisi harta Abu Bakar ketika Abu Bakar
meninggal; sementara keuarga Nabi tidak boleh mewarisi harta Nabi
ketika Nabi meninggal dunia?
Anda harus perhatikan juga bahwa Abu Bakar menolak kesaksian dari Imam
Ali (as) dan Ummu Aiman hanya karena menurut Abu Bakar keterangan itu
tidak sah karena kurangnya saksi satu orang perempuan lagi. Akan tetapi
yang mengejutkan ialah bahwa Abu Bakar dalam kesempatan yang lain
memberikan Jabir sejumlah uang padahal Jabir tidak mengajukan satu orang
saksi pun kecuali dirinya sendiri!!! Lihatlah dalam hadits sahih berikut ini:
SDOL/www.islamitucinta.blogspot.com 20
TANAH FADAK DAN KESERAKAHAN POLITIK
2015
Banyak fakta yang menunjukkan bahwa memang tanah Fadak itu ialah
Fai bagi puteri sang Nabi, Fathimah binti Rasulillah (as).
Kertas itu juga adalah kertas yang sama seperti yang ditunjukkan kepada
Umar dan kemudian Umar menyobeknya. Kita bisa baca itu di dalam
referensi terkemuka dari Ahlu Sunnah seperti berikut ini:
SDOL/www.islamitucinta.blogspot.com 21
TANAH FADAK DAN KESERAKAHAN POLITIK
2015
"Umar marah kepada Abu Bakar dan berkata, Kalau engkau berikan
tanah Fadak itu kembali kepada Fathimah, maka darimana engkau
membiayai para tentara dan darimana engkau mendapatkan biaya untuk
pertahanan karena pada saat ini seluruh bangsa Arab sedang
melawanmu. Ia kemudian mengambil kertas (surat tanah) Fadak itu dari
Fathimah (as), dan menyobeknya hingga menjadi serpihan.
Insanul Ayun fi Seerah al Halbeeya, Chapter "The death of the Prophet" Vol.
3, Page 487-8
Jadi apapun bukti yang diajukan; siapapun saksi yang diajukan; apapun fakta
yang ditunjukkan, Abu Bakar dan Umar tetap tak mau memenuhi permintaan
Bunda Fathimah (as). Bunda Fathimah (as) sangat marah kepada Abu Bakar
dan Umar dan ia berhenti berbicara kepada mereka berdua hingga ajal
menjemput puteri Nabi itu .. bahkan puteri Nabi itu tidak sudi
pemakaman dirinya itu dihadiri oleh Abu Bakar dan Umar yang telah
menyakiti dirinya.
Perhatikan juga hadits berikut ini selain hadits-hadits yang sudah kita bahas
di atas. Yang pantas untuk kita perhatikan ialah hadits berikut ini:
SDOL/www.islamitucinta.blogspot.com 22
TANAH FADAK DAN KESERAKAHAN POLITIK
2015
Tanpa perlu dijelaskan atau diperdebatkan, misalnya, kepada siapa hadits ini
ditujukan atau disampaikan dan dalam situasi apa, hadits ini sudah
menjelaskan secara gamblang apa isinya dan maksudnya. Kamikaum
Muslimin dari madzhab Ahlul Bayt (Syiah) tentu saja merasa marah sekaligus
sedih mengingat kejadian di seputar tanah Fadak ini. Kami marah karena
puteri Rasulullah sudah dirampas haknya; dan kami marah sekali kepada
para perampas hak puteri Rasulullah ituyaitu kepada Abu Bakar dan Umar
bin Khattab. Kami akan terus mengingat kejadian ini karena puteri Rasulullah
tertindas hingga akhir hayatnya.
Shah Abdul Aziz, seorang ulama Sunni di abad ke-18, sepakat bahwa takan
hal ini (yaitu tanah Fadak itu memang hadiah bagi Bunda Fathimah (as)). Ia
lebih lanjut menuliskan bahwa dosa hukumnya merampas atau menyangkal
hak Fathimah atas tanah Fadak ini.
Siapa yang berdosa dalam perkara tanah Fadak itu, itu bukan urusan
kami. Kami tidak peduli siapa yang berdosa. Siapa yang akan masuk
surga, kami juga tidak peduli. Karena itu bukan urusan kami. Siapa yang
benar dan siapa yang salah, itu juga bukan urusan kami. Tapi kami
hanya melihat hadits di atas .. kami tahu apa konsekwensi dari
hadits di atas.
SDOL/www.islamitucinta.blogspot.com 23
TANAH FADAK DAN KESERAKAHAN POLITIK
2015
Berikut ini adalah cuplikan dari surat Imam Ali. Surat ini dikirimkan oleh Imam
Ali kepada Utsman bin Hunayf.
(Nahjul Balaghah, Surat ke-45, surat yang dikirimkan Imam Ali (as)
kepada Gubernur Basrah)
sebuah panggilan; ini adalah panggilan atas dasar cinta dan kesucian.
Allah itu tidak bisa dilihat mata lahir kita; lidah kita tak mampu untuk
memuji ketinggianNya. Ia menciptakan segala sesuatu tanpa meniru
dari sesuatu. Aku bersaksi bahwa ayahkuRasulullahadalah hamba
Allah dan utusanNya. Ia dipilih sebelum ia diutus. Ia diberikan
penghargaan tertinggi sebelum ia dilahirkan.
SDOL/www.islamitucinta.blogspot.com 25
TANAH FADAK DAN KESERAKAHAN POLITIK
2015
Apakah kalian tidak tahu tentang hal ini? Benar sekali! Kalian memang
sebenarnya tahu tentang hal ini. Kenyataan itu sama terangnya
dengan cahaya matahari di siang hari pada musim panas. Kalian tahu
bahwa aku ini puteri Nabi kalian.
SDOL/www.islamitucinta.blogspot.com 26
TANAH FADAK DAN KESERAKAHAN POLITIK
2015
Tanah Fadak itu adalah topik pembicaraan yang paling membuat panas
telinga kaum Muslim Sunni. Itu disebabkan karena mereka sangat
menjunjung tinggi dan memuja-muja sosok Abu Bakar dan Umar bin Khattab.
Sementara itu, fakta-fakta sejarah yang ada di sekitar permasalahan tanah
Fadak ini bisa menempatkan sosok Abu Bakar ini sebagai sosok orang Fasik
dan Pendusta. Di sisi lain, kalau kaum Muslim Sunni itu tetap
mempertahankan kesalehan Abu Bakar, maka itu artinya mereka akan
menempatkan sosok Fathimah sebagai sosok wanita materialistik dan juga
pendusta. Kaum Muslim Sunni akan kebingungan dalam menilai
permasalahan ini.
SDOL/www.islamitucinta.blogspot.com 27
TANAH FADAK DAN KESERAKAHAN POLITIK
2015
Akan tetapi kalau akal sehat itu dijadikan alat untuk menimbang-nimbang
suatu fakta sejarah, maka kita akan memiliki keputusan sebagai berikut:
Kalau ada dua orang bertikai, maka itu ada dua kemungkinan.
Kemungkinan pertama ialah salah satu diantara mereka pasti salah.
Kemungkinan kedua ialah dua-duanya salah.
Untuk menimbang siapa yang benar dan siapa yang salah diperlukan banyak
aspek. Fakta sejarah yang demikian melimpah bisa memudahkan kita dalam
menarik kesimpulan. Sementara akal sehat, keluasan hati dan kejujuran ..
semua itu bisa menjadi alat untuk mengenali kebenaran. Kenalilah kebenaran
dengan membebaskan pikiran kita dari fanatisme buta. Bukalah pintu hikmah
dengan hati yang jujur dan keinginan yang tulus.
.
2262 3 )652(
. 6262
: :
2041 1987.
SDOL/www.islamitucinta.blogspot.com 28
TANAH FADAK DAN KESERAKAHAN POLITIK
2015
(652) 0 2502
3223 .
:
1987. :2041
Fathimah marah pada Abu Bakar dan beliau tidak berbicara lagi
dengannya sehingga wafat Sahih Bukhari, jilid 4 halaman 1549,
hadis ke 3998.
.
(652) 2 6010
2302 ()
. :
. :2231 2041
SDOL/www.islamitucinta.blogspot.com 29
TANAH FADAK DAN KESERAKAHAN POLITIK
2015
Kami bersumpah demi Allah atas anda berdua, apakah kalian tidak
dengar apa yang Rasulullah katakan: Ridha Fathimah adalah ridhanya
aku, marahnya Fathimah adalah marahnya aku, maka barangsiapa
yang menyebabkan keridhaan anakku Fathimah maka ia pun
membuatkan aku ridha, barangsiapa yang menyebabkan kemarahan
Fathimah maka ia membuatkan aku marah.
.
Kedua mereka menjawab: Iya kami telah dengari ia daripada
Rasulullah (saw).
.
Maka sesungguhnya saya bersaksi demi Allah dan malaikatnya,
sesungguhnya kalian berdua menyebabkan saya marah dan
membuatkan saya tidak ridha, saya akan mengadu tentang kalian
berdua ketika pertemuan saya dengan nabi.
SDOL/www.islamitucinta.blogspot.com 30
TANAH FADAK DAN KESERAKAHAN POLITIK
2015
.
21 2 )612(
:
2023 :
2221.
Demi Allah, akan saya mengutuk anda setiap kali selesai shalat. Al-
Imamah wa siyasah, jilid 1 halaman 17.
344 2 )612(
: :
2216 2323.
SDOL/www.islamitucinta.blogspot.com 31
TANAH FADAK DAN KESERAKAHAN POLITIK
2015
Daripada Hasan bin Muhammad berkata: bahawa Fathimah binti Nabi
(saw) telah dikebumikan di waktu malam supaya Abu Bakar tidak
menshalatinya. Di antara mereka berdua ada sesuatu.
Dia menambahkan:
.
)622 (
3 521 2555 2550
:
2043 : .
Daripada Hasan bin Muhammad meriwayatkan seperti ini dengan
mengatakan beliau (Fathimah) mewasiatkan seperti itu (dimakamkan
di waktu malam). Al-Mushannaf al-Maktabah al-Islamiyah Beirut,
jilid 3 halaman 521, hadis 6554 dan 6555, cetakan kedua 1403 H.
SDOL/www.islamitucinta.blogspot.com 32
TANAH FADAK DAN KESERAKAHAN POLITIK
2015
.
2502 0 )652(
. 3223
:
2041 : 1987.
Dan beliau (Fathimah) hidup setelah wafatnya Rasulullah selama
enam bulan, maka setelah (Fathimah) wafat, beliau dikebumikan di
waktu malam oleh suaminya Ali bin Abi Talib dan tidak sekali-kali
diizinkan Abu Bakar menyolati jenazahnya.
.
344 2 )612(
: :
13932216 .
Dan sesungguhnya Fathimah menuntut harta pusaka ayahnya
daripada Abu Bakar, maka Abu Bakar tidak memberi kepadanya.
Fathimah bersumpah tidak lagi mahu berbicara dengan Abu Bakar
SDOL/www.islamitucinta.blogspot.com 33
TANAH FADAK DAN KESERAKAHAN POLITIK
2015
.
Daripada Jarih dan Umru bin Dinar, sesungguhnya Hasan bin
Muhammad memberitahu bahawasanya Ali mengebumikan Fathimah
binti Nabi (saw) di waktu malam sehingga Abu Bakar tidak
menyolatinya kerana antara kedua mereka ada peristiwa yang telah
terjadi.
)622 (
3 521 2550
: 2555 :
2043 : .
Al-Sanani, Abu Bakar Abdul Razak, al-Musannaf, jilid 3 halaman 521
hadis no. 6555.
SDOL/www.islamitucinta.blogspot.com 34
TANAH FADAK DAN KESERAKAHAN POLITIK
2015
.
.
.
Kebanyakan ulama membenarkan pengebumian jenazah di waktu
malam dan Ali bin Abi Talib mengebumikan isterinya di waktu malam
sehingga Abu Bakar tidak menyolatinya kerana antara kedua mereka
ada peristiwa yang telah berlaku.
002) 3 (
365 : :
2003 / :2063
Ibnu Bathal, Syarah Sahih Bukhari, jilid 3 halaman 325.
11. Ibnu Abil Hadid ketika mengutip dari Jahiz (wafat dalam tahun 255
Hijrah) menulis:
(. )
Fathimah mengadu dan berdukacita sehingga beliau mewasiatkan
supaya Abu Bakar tidak menyolatinya.
( )
.
SDOL/www.islamitucinta.blogspot.com 35
TANAH FADAK DAN KESERAKAHAN POLITIK
2015
) 255 (
: 251 22
: /
14182223 .
12. Ibnu Abil Hadid al-Muktazili, Syarh Nahjul Balaghah, jilid 16,
halaman 157.
.
214 22 .
Disembunyikan kematian dan tempat pengkebumian Fathimah, dan
Abu Bakar serta Umar tidak dapat menyolatinya , semua yang
dikatakan oleh Murtadha dapat saya terima kerana riwayat-riwayat
yang berkaitan dengannya sangat sahih. Demikian juga sahihnya kisah
kemarahan Fathimah.
SDOL/www.islamitucinta.blogspot.com 36
TANAH FADAK DAN KESERAKAHAN POLITIK
2015
Site menu:
The Shia Doctrine SDOL Forum Downloads Other Documents About SDOL
Home Page
Related Articles
SDOL/www.islamitucinta.blogspot.com 37