Anda di halaman 1dari 2

Transportasi rujukan

No. Dokumen :

No. Revisi : 00
SOP
Tanggal Terbit :

Halaman : 1/2

Nama Puskesmas Denny Rumapa, S.Km


Puskesmas Maratua
NIP. 19830827 201001 1 006

1. Pengertian Pasien Dirujuk adalah pasien yang atas


pertimbangan dokter / perawat / bidan memerlukan
pelayanan di RS baik untuk diagnostik, pemeriksaan
penunjang atau terapi.
2. Tujuan Sebagai acuan penatalaksanaan transportasi rujukan dari Puskesmas ke Rumah
sakit.
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Tentang Pelayanan Klinis.
4. Referensi

5. Prosedur/langkah- 1. Petugas UGD / RInap menyatakan pasien perlu rujukan


langkah
2. Petugas UGD / Rawat Inap menjelaskan dan meminta persetujuan kepada
keluarga pasien untuk dirujuk.
3. Keluarga pasien setuju.
4. Petugas UGD / Rawat Inap membuat surat rujukan
5. Petugas UGD / Rawat Inap menyelesaikan administrasi pasien yang akan
dirujuk.
6. Pasien yang menggunakan Jamkesmas/Jamkesda/BPJS menyerhkan foto
copy kartu indentitas sebanyak 3 lembar.
7. Pasien membubuhi tanda tangan di buku register.
8. Apasien yang tidak memiliki kartu Jamkesmas/Jamkesda/BPJS (Pasien
Umum) membayar tranportasi ambulance sesuai tarif perda yang berlaku.
9. Petugas UGD / Rawat Inap mempersiapkan kesiapan pasien dan Petugas
UGD/rawat inap yang lain segera menghubungi sopir Ambulan.
10. Sopir menyiapkan ambulan (jika sudah siap sopir segera menghubungi
petugas UGD bahwa ambulan sudah siap)
11. Petugas UGD / Rawat Inap mendampingi dan mengantarkan pasien ke
tempat tujuan dengan ambulan.
6. Bagan alir

Pindahkan pasien Dampingi


Siapkan
dalam kendaraan pasien ketempat
kendaraan
rujukan rujukan dan
rujukan
catat kondisi
pasien

Bawa kembali Serahkan pasien


ambulance atau
serahkan pasien kepada ke petugas tempat
kendaraan rujukan
rujukan
Laporkan
kegiatan
Catat dan dokumentasikan
tranportasi
hasil kegiatan
rujukan kepada
kepala puskesmas

7. Unit terkait UGD


Rawat Inap
KIA

Anda mungkin juga menyukai