Anda di halaman 1dari 17

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Bidang kesehatan merupakan bagian pokok yang tidak dapat ditinggalkan
dan merupakan salah satu persyaratan dalam pembangunan Sumber Daya
Manusia yang berkualitas dan profesional. Dalam konteks pembangunan bangsa
yang berbudaya serta profesional diperlukan peningkatan mutu kesehatan
masyarakat dan lingkungan yang saling mendukung dengan paradigma hidup
sehat, pengetahuan tentang hidup sehat pada setiap individu dalam masyarakat,
sehingga setiap warga mampu memelihara kesehatan secara mandiri dan
memajukan taraf hidup baik secara keluarga maupun berkelompok.
Pembangunan Bidang kesehatan merupakan bagian dari pembangunan
nasional, karena pembangunan kesehatan sangat terkait dan dipengaruhi oleh
aspek-aspek demografi / kependudukan, keadaan dan pertumbuhan ekonomi
masyarakat termasuk tingkat pendidikannya serta keadaan perkembangan
lingkungan fisik maupun biologik.
Pembangunan kesehatan sangat ditentukan dengan pembangunan
sarana dan prasarana kesehatan yang sepenuhnya diikuti dengan meningkatnya
mutu pelayanan dan keterjangkauan pelayanan, pendekatan pemeliharaan dan
peningkatan kesehatan serta didukung oleh sumber daya manusia yang
memadai. RSUD Mokoyurli Kabupaten Buolsebagai Rumah Sakit tingkat
Kabupaten berperan memberikan pelayanan kesehatan juga menerima rujukan
Puskesmas dan Rumah Sakit lainnya, keadaan ini sejalan pula dengan
meningkatnya kebutuhan masyarakat akan pelayanan kesehatan yang baik dan
bermutu serta didukung oleh sarana dan prasarana yang lengkap dari RSUD
sebagai Rumah Sakit Kabupaten Buol pada saat ini

1.2 Landasan hukum


Dalam penyusunan Rencana Kerja RSUD Mokoyurli Kabupaten Buol
Tahun Anggaran 2018, berikut sejumlah peraturan Perundangan, Perda dan
pedoman yang dijadikan acuan dalam penyusunan RENJA:
a) Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara;
1
b) Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah;
c) Peraturan Pemerintah Nomor 65 Tahun 2005 tentang Pedoman Penyusunan
dan Penerapan Standar Pelayanan Minimal;
d) Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 6 Tahun 2007 tentang Petunjuk
Teknis Penyusunan dan Penetapan Standar Pelayanan Minimal;
e) Permendagri No. 54 Tahun 2010 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan,
Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah.;

1.3.Maksud dan Tujuan


a. Maksud penyusunan Rencana Kerja RSUD Mokoyurli Kabupaten Buol
adalah sebagai dokumen perencanaan dan penganggaran untuk periode
satu tahun anggaran yang mempunyai fungsi :
1) Sebagai acuan bagi RSUD Kabupaten Buol dan bagi masyarakat
pengguna jasa rumah sakit karena memuat kebijakan pelayanan
kesehatan tingkat lanjutan (pelayanan publik) di rumah sakit.
2) Sebagai pedoman dalam penyusunan dokumen perencanaan RSUD
Mokoyurli Kabupaten Buol yang memuat arah kebijakan pelayanan
kesehatan tingkatlanjutan di rumah sakit yang merupakan urusan wajib
pemerintah daerah.
3) Menciptakan kepastian kebijakan karena merupakan komitmen
Pemerintah Kabupaten Buol untuk peningkatan kinerja pelayanan
kesehatan rumah sakit yang menerapkan peningkatan derajat kesehatan
masyarakat Kabupaten Buol pada umumnya.

b. Sedangkan tujuan penyusunan Rencana Kerja RSUD Mokoyurli Kabupaten


Buol Tahun 2018 adalah:
1) Menjabarkan rencana strategis Buol Tahun 2012-2018 dalam rencana
program kegiatan prioritas, pengembangan pelayanan dan pendukung
pelayanan kesehatan Rumah Sakit Tahun Anggaran 2018.
2) Menjadi pedoman bagi Buol dalam melaksanakan seluruh kegiatan
Rumah Sakit Umum Daerah pada Tahun Anggaran 2018.

2
3) Menjadi acuan bagi Buol dalam penyusunan Rencana Kerja Anggaran
(RKA) Tahun Anggaran 2018 dalam rangka penyelenggaraan pelayanan
kesehatan di rumah sakit sebagai unit pelayanan publik.
4) Menciptakan kepastian dan sinergisitas perencanaan program kegiatan
pelayanan kesehatan dan rujukan antar sektor maupun program tingkat
pemerintah dalam keterpaduan sumber pendanaan.
5) Mewujudkan efisiensi dan efektifitas dalam perencanaan alokasi
sumberdaya serta produktifitas dalam rangka peningkatan kinerja
pelayanan kesehatan rumah sakit sebagai unit pelayanan publik.

1.4 Sistematika Penulisan


Sistematika penulisan Rencana Kerja (RENJA) Tahun 2018 RSUD Mokoyurli
Kabupaten Buoladalah sebagai berikut :

BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Berisi tentang penyusunan renja RSUD yang didasarkan renstra rumah
sakit dan arah kebijakan pembangunan kesehatan yaitu peningkatan
derajat kesehatan masyarakat.
1.2 Landasan Hukum
Memuat tentang dasar-dasar hukum operasional rumah sakit serta
pedoman penyusunan, perencanaan dan penganggaran RSUD.
1.3 Maksud dan Tujuan

BAB 2 EVALUASI PELAKSANAAN RENJA RSUD MOKOYURLI KABUPATEN


BUOLTAHUN LALU
2.1 Evaluasi pelaksanaan Renja RSUD Mokoyurli Kabupaten Buol tahun lalu
dan capaian Renstra RSUD Mokoyurli Kabupaten Buol
2.2 Analisis Kinerja Pelayanan RSUD Mokoyurli Kabupaten Buol
2.3 Isu-isu penting Peyelenggaraan Tugas dan Fungsi RSUD Mokoyurli
Kabupaten Buol
2.4 Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat

3
BAB 3 TUJUAN, SASARAN , PROGRAM DAN KEGIATAN
3.1 Telaahan terhadap kebijakan nasional
3.2 Tujuan dan Sasaran Renja RSUD Mokoyurli Kabupaten Buol
3.3 Program dan Kegiatan

BAB IV PENUTUP
LAMPIRAN

4
BAB II
EVALUASI PELAKSANAAN RENJA TAHUN LALU

2.1 Evaluasi Pelaksanaan Renja Tahun 2016 dan Capaian Renstra RSUD
Mokoyurli Kabupaten Buol
Pagu total RSUD Mokoyurli Kabupaten Buoltahun 2016 selain dari
pendapatan fungsional Rumah Sakit juga berasal dari bantuan Pemerintah
Pusat berupa DAK. Target pendapatan pada tahun anggaran 2016
ditetapkan sebesar Rp 30.793.004.009,- sementara realisasinya Rp.
27.764.003.031.9,- atau 90,16%. Disamping itu Dana Alokasi Khusus
sebesar Rp. 24.586.706.213 dengan realisasi Rp. 21.642.847.440 dengan
capaian 88,02 %.
Pelaksanaan Renja Tahun 2016 di RSUD Mokoyurli Kabupaten Buol
mencapai 93.08 %, yaitu dimana dari anggaran Rp 70.290.114.831.35 telah
ter-realisasi Rp. 65.432.085.182.66.
Berikut rincian program / kegiatan dari Renja Tahun 2016 :
PROGRAM KEGIATAN PAGU REALISASI CAPAIAN
A. Belanja Tidak Langsung
- Belanja Pegawai Rp 10,617,693,044.75 Rp 9,812,763,147.00
B. Belanja Langsung
1 Pelayanan Administrasi Perkantoran
Pelayanan Administrasi Kantor
a. Rp 1,666,120,000.00 Rp 1,563,970,000.00
dan Kemasyarakatan
Program Upaya Kesehatan
2 Masyarakat
Peningkatan Kesehatan
a. Rp 2,945,677,606.00 Rp 2,529,962,000.00
Masyarakat
Program Pengadaan,Peningkatan
Sarana dan Prasarana Rumah
3
Sakit/Rumah Sakit Jiwa/Rumah Sakit
Paru-Paru/Rumah Sakit Mata
a. Pembangunan Rumah Sakit Rp 650,000,000.00 Rp 422,922,960.00
Pengadaan Alat-alat Kesehatan
b. Rp 23,936,706,213.00 Rp 21,219,924,480.00
Rumah Sakit
Program Pemeliharaan Sarana dan
4
Prasarana Rumah Sakit/Rumah Sakit
Jiwa/Rumah Sakit Paru-Paru/Rumah
Sakit Mata
Pemeliharaan Rutin/Berkala alat-
a. Rp 197,824,601.35 Rp 168,367,346.94
alat Kesehatan Rumah Sakit

5
2.2 Analisis Kinerja Pelayanan
Analisis Kinerja Pelayanan
Berdasarkan capaian kinerja pelayanan pada tahun 2016 dapat digambarkan
seperti tabel dibawah ini.

No Uraian Hasil 2016 Target 2017

PERTUMBUHAN PRODUKTIVITAS
1. Pertumbuhan Rata-rata kunjungan rawat jalan/ hari 1,11 1,17
2. Pertumbuhan Rata-rata kunjungan rawat darurat/hari 3,95 3,95
3. Pertumbuhan Rata-rata Hari perawatan (HP) 0,82 0,94
4. Pertumbuhan Rata-rata Pemeriksaan Radiologi/hari 1,59 1,59
5. Pertumbuhan Rata-rata Pemeriksaan Lab/hari 1,00 1,04
6. Pertumbuhan Rata-rata operasi/hari 1,95 1,95
7. Pertumbuhan Rata-rata rehab medik/hari 0,77 0,94

EFESIENSI PELAYANAN
1. Rasio pasien rawat jalan dengan dokter 8,13 10,00
2. Rasio pasien rawat jalan dengan perawatan 4,07 8,00
3. Rasio pasien darurat jalan dengan dokter 6,16 9,00
4. Rasio pasien darurat jalan dengan perawat 4,62 5,60
5. Rasio pasien rawat inap dengan dokter 4,08 6,00
6. Rasio pasien rawat inap dengan perawat 4,08 5,00
7. BOR 74.5 % 65%
8. AVLOS 3,26 4-5 hr
9. BTO 55,89 50-60
10. TOI 2,55 2-3 hr

PERTUMBUHAN DAYA SAING


1. Sales Growth (SALG) 1,42 1,42
Activity Growth 1,05 1,24
. PENGEMBANGAN SDM
1. Program Diklat Ada Ada
2. Penghargaandan Sanksi Ada Sebagian Ada Program

PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN


1. Pengembangan prod baru bid. Pelayanan Ada Dilaksanakan
2. Pengembangan system manajemen Ada Ada

6
No Uraian Hasil 2016 Target 2017

3. Penelitian Tidak Ada Ada

ADMINISTRASI Tepat Waktu


Tidak Ada
1. Rancangan RBA Tepat Waktu
Tepat Waktu
2. Laporan Triwulan (Ketepatan) Tidak Ada Tepat Waktu
3. Laporan Tahunan (Ketepatan)

Berdasarkan data-data tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa:


- Adanya kenaikan jumlah kunjungan pasien sebesar 113 %, hal ini disebabkan
oleh semakin lengkapnya keberadaan dokter spesialis dan tenaga penunjang
lainnya
- Frekuensi pemakaian satu tempat tidur (BTO) sangat tinggi ( 71 kali) dimana
standarnya adalah 40-50 kali, ini menandakan bahwa rumah sakit umum buol
sangat membutuhkan penambahan tempat tidur dan penambahan ruangan
rawat inap

2.3 Isu-Isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi RSUD Mokoyurli


Kabupaten Buol
RSUD Mokoyurli Kabupaten Buoladalah satu-satunya rumah sakit
yang menjadi pusat rujukan kesehatan di Kabupaten Buol. Sebagai rumah sakit
yang sedang berkembang maka masih dibutuhkan peningkatan baik sarana
maupun prasarana. Perkembangan rumah sakit bisa diukur dengan peningkatan
kelas melalui akreditasi, Rumah Sakit Kabupaten Buol terhitung dari bulan
Desember 2016 sesuai Surat Keputusan Bupati Buol Nomor
188.04/356.25/Rumah Sakit/2016. telah mendapatkan status kelas C dan di
tahun 2016 telah lulus Program Khusus Akreditasi versi 2012 untuk program
khusus. Dalam usaha pencapaian target tesebut maka RSUD Mokoyurli
Kabupaten Buolberusaha untuk memberikan pelayanan yang semakin optimal
dengan merencanakan :

7
a. Pengembangan fisik serta melengkapi sarana dan prasarana rumah sakit
sesuai dengan kebutuhan pelayanan.
b. Meningkatkan sumber daya manusia (SDM), baik kualitas maupun
kuantitasnya bagi tenaga fungsional dan struktural terutama Melengkapi
kebutuhan tenaga spesialis,terutama di empat pelayanan dasar.
c. Penyusunan tarif yang sesuai dan subsidi yang sesuai pula bagi RSUD
Mokoyurli Kabupaten Buol.
d. Perbaikan kualitas RSUD Mokoyurli Kabupaten Buolmelalui peningkatan
mutu pelayanan sesuai dengan Visi dan Misi nya.
e. Mengembangkan pelayanan spesialistik sesuai dengan kebutuhan
masyarakat.
f. Menciptakan pelayanan unggulan.
g. Optimalisasi jaminan pelayanan kesehatan daerah bagi masyarakat miskin
sesuai prosedur yang berlaku.

2.4 Review Terhadap Rancangan Awal RSUD


Seluruh program yang dilakukan oleh RSUD Mokoyurli Kabupaten
Buolmengacu pada Dokumen Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Daerah (RPJMD) Tahun 2012-2018 dan telah sesuai dengan Renstra RSUD
Mokoyurli Kabupaten Buol yang terdiri dari :

1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran


2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
3. Program Program Peningkatan Sumber Daya Aparatur
4. Program Upaya Kesehatan Masyarakat
5. Program Pengadaan, Peningkatan Sarana & Prasarana Rumah Sakit
6. Program Pemeliharaan Sarana & Prasarana Rumah Sakit

2.5 Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat


Sebagai RSUD Mokoyurli Kabupaten Buol dengan tugas pokok dan fungsi
memberikan pelayanan kesehatan perorangan kepada masyarakat, peran
masyarakat sangat penting dalam mendukung semua program dan kegiatan
yang telah ditetapkan.Adapun program dan kegiatan pelayanan kesehatan

8
perorangan yang terkait dan dibutuhkan oleh masyarakat serta diusulkan
sebagai peran serta masyarakat untuk ikut berkontribusi dalam pembangunan
kesehatan/pengembangan pelayanan kesehatan di RSUD Mokoyurli Kabupaten
Buol dijabarkan kedalam program dan kegiatan sebagai berikut :
1. Pelayanan kesehatan di rumah sakit ditambah atau diperluas jenisnya
dengan menyesuaikan perkembangan kasus penyakit yang dialami
masyarakat.
2. Tetap memberikan pelayanan kesehatan maksimal pada masyarakat miskin.
3. Melibatkan masyarakat dalam sosialisasi dan informasi melalui dialog
interaktif tentang kesehatan dan rumah sakit.
4. Melaksanakan home visite untuk pasien dengan kasus-kasus tertentu.
Usulan kegiatan sebagai aspirasi masyarakat tersebut secara menyeluruh
ditampung dan disinergikan dengan program dan kegiatan pelayananan dan
peningkatan pelayanan kesehatan RSUD Mokoyurli Kabupaten Buol.

9
BAB III
TUJUAN DAN SASARAN RENJA

3.1 Telaahan Terhadap Kebijakan Nasional


Sesuai dengan Arah dan Kebijakan Pembangunan Nasional di Bidang
Kesehatan
khususnya pembangunan Rumah Sakit yang meliputi antara lain :
1. Menerapkan kaidah good governance pada penyelenggaraan urusan
kesehatan.
2. Meningkatkan kapasitas penyelenggara urusan kesehatan.
3. Menerapkan kebijakan kesehatan yang menyeluruh, terpadu dan merupakan
solusi terhadap masalah kota kota.
4. Memperbaiki fasilitas pelayanan kesehatan serta meningkatkan mutu dan
keamanan (safety) pelayanan kesehatan.
5. Mendukung Badan Penyelenggara Jaminan Kesehatan Nasional dalam
usaha sebagai Badan Pelaksana kegiatan.
6. Memberi perhatian khusus terhadap mutu dan keamanan obat yang
dikonsumsi masyarakat.
7. Memenuhi Standar Pelayanan Minimum (SPM) urusan wajib kesehatan.
Sesuai dengan hal tersebut diatas dari hal inilah maka RSUD Mokoyurli
Kabupaten Buoltahun 2018 maka mengusulkan untuk melakukan penambahan
kegiatan antara lain yaitu ; Pengadaan SIM RS, Penyediaan Informasi (promosi)
Rumah Sakit di media cetak/elektronik, Rehab Gedung Pelayanan
3.2 Tujuan dan Sasaran Renja
Penyusunan Rencana Kerja RSUD Mokoyurli Kabupaten Buolditujukan untuk
memberikan arahan dan pedoman dalam melaksanakan perencanaan yang
efektif dan efisien dengan maksud sebagai pedoman bagi Rumah Sakit Umum
Daerah untuk mengimplementasikan Tugas dan Fungsinya.
3.2.1.Tujuan Umum .
Tujuan umum dari RSUD Mokoyurli Kabupaten Buoladalah membantu
Pemerintah dalam penyelenggaraan upaya kesehatan yang merata dan
terjangkau oleh masyarakat.

10
3.2.2. Tujuan Khusus.
Dalam melaksanakan kegiatannya RSUD Mokoyurli Kabupaten
Buolmempunyai tujuan khusus yaitu membantu Pemerintah Kabupaten
Buol dalam mewujudkan derajat Kesehatan yang optimal melalui upaya
kesehatan dengan pendekatan pemeliharaan, peningkatan kesehatan
(promotif), pencegahan penyakit (preventif), penyembuhan penyakit
(kuratif), dan pemulihan kesehatan (rehabilitatif) yang dilaksanakan secara
menyeluruh, terpadu dan berkesinambungan.

Tujuan 1 : Meningkatkan kualitas pelayanan pada masyarakat.


Sasaran Indikator Kinerja
Meningkatkan aparatur Rumah Sakit Meningkatnya keterampilan dan
yang professional. wawasan tenaga medik dan non medik

Tujuan 2 : Meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.


Sasaran Indikator Kinerja
1. Meningkatkan mutu kesehatan 1. Meningkatnya kunjungan pasien ke
masyarakat. IGD.
2. Kelancaran pelayanan penunjang.
3. Peningkatan jumlah pasien rawat inap
4. Meningkatnya fasilitas pelayanan
kesehatan.
5. Meningkatkan fasilitas pelayanan
penunjang.
6. Terpenuhi kebutuhan pelayanan
rumah sakit.
7. Terselenggaranya pelayanan gizi
rumah sakit.
8. Berfungsinya alat kedokteran sesuai
dengan standar.

2. Tersedianya sarana dan prasarana 1. Terpenuhinya fasilitas rawatan untuk

11
Sasaran Indikator Kinerja
aparatur yang memadai. pasien kelas III
2. Kelancaran administrasi dan
komunikasi

3.3 Cara Pencapaian Tujuan Dan Sasaran


Setelah menetapkan tujuan dan sasaran, langkah selanjutnya adalah mencapai
tujuan dan sasaran tersebut, yaitu menentukan program dan kegiatan yang
merupakan perwujudkan dari kebijakan disini adalah pedoman dan rambu-
rambu pelaksanaan tindakan tertentu. Program adalah kumpulan kegiatan-
kegiatan nyata dengan sistematis dan terpadu yang dilaksanakan guna
mencapai sasaran dan tujuan yang telah ditetapkan dan kegiatan adalah
tindakan nyata dalam jangka waktu tertentu yang dilakukan dengan
memanfaatkan sumber daya yang ada untuk mencapai sasaran dan tujuan
tertentu sesuai dengan kebijakan dan program yang ditetapkan.

Tujuan 1 : Meningkatkan kualitas pelayanan pada masyarakat.

CARA PENCAPAIAN TUJUAN DAN SASARAN


SASARAN

KEBIJAKAN PROGRAM

1.1.Meningkatkan Meningkatkan kemampuan 1. Pelayanan admnistrasi


aparatur Rumah Sakit teknis dan manajemen tenaga perkantoran
yang professional. Rumah sakit dalam 2. Peningkatan Kapasitas
melaksanakan kegiatan pokok Sumber Daya Aparatur
dengan mutu yang memadai
sesuai kebutuhan dan
keadaan

Tujuan 2 : Meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.

SASARAN CARA PENCAPAIAN TUJUAN DAN SASARAN

KEBIJAKAN PROGRAM

2.1. Meningkatkan 1. Peningkatan dan 1. Pengadaan


mutu kesehatan pemantapan pelayanan peningkatan
dan gizi kesehatan rumah sakit Sarana Prasarana
masyarakat. yang efektif dan efisien. Rumah
12
SASARAN CARA PENCAPAIAN TUJUAN DAN SASARAN

KEBIJAKAN PROGRAM

2. Pemanfaatan sarana dan Sakit/RSJiwa/RS


prasarana dan standarisasi Paru/RS Mata
peralatan rumah sakit
dilaksanakan secara 2. Program
menyeluruh dan terpadu Pemeliharaan
3. Menambah, merehab dan Sarana dan
mengganti sarana dan Prasarana Rumah
prasarana rumah sakit Sakit/RS Jiwa/RS
sesuai dengan kebutuhan Paru/RS Mata
pelayanan 3. Program Upaya
4. Mendayagunakan sarana Kesehatan
dan prasarana secara Masyarakat
berkesinambungan dan
terpadu untuk mencapai
hasil guna dan daya guna
yang optimal.

2.2 Tersedianya 1. Terpenuhinya fasilitas


sarana dan prasarana rumah dinas untuk dokter
aparatur yang Spesialis
memadai

3.4 Program dan Kegiatan

Urusan/Bidang Urusan pemerintahan Daerah dan


Kebutuhan Dana/Pagu Indikatif
Program Kegiatan

1 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran


Pelayanan Administrasi Kantor dan
Rp 1,764,943,840.00
- Kemasyarakatan
2 Program Upaya Kesehatan Masyarakat
- Peningkatan Kesehatan Masyarakat Rp 1,526,789,000.00
- Operasional Badan Layanan Umum (BLUD) Rp 32,789,657,000.00
Program Pengadaan Peningkatan Sarana Prasarana
3 Rumah Sakit/RSJiwa/RS Paru/RS Mata

- Pembangunan Rumah Sakit Rp 8,787,366,000.00


- Pengadaan Alat-alat kesehatan Rp 43,020,328,804.00
Program Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Rumah
4 sakit/RS Jiwa/RS Paru/RS Mata

- Rehab gedung rumah sakit Rp 1,348,242,000.00

13
Urusan/Bidang Urusan pemerintahan Daerah dan
Kebutuhan Dana/Pagu Indikatif
Program Kegiatan

Pemeliharaan rutin/berkala alat-alat kesehatan


rumah sakit Rp 113,899,769.00
-
TOTAL Rp 89,351,226,413.00

Tahun Anggaran 2018 RSUD Mokoyurli Kabupaten Buol mengusulkan agar Honor
Non PNS/tenaga kontrak bisa bersumber dari APBD seperti di tahun-tahun
sebelumnya,. Hal ini dikarenakan pada T.A 2016 honor Non PNS dibayarkan dari
pendapatan RSUD Mokoyurli Kabupaten Buol sehingga dirasakan sangat
membatasi pelaksanaan dari program/ kegiatan-kegiatan yang telah direncanakan.
Tahun 2018 RSUD Mokoyurli Kabupaten Buol mengusulkan permintaan
untuk Dana Alokasi Khusus sebesar Rp. 56.155.936.804,- untuk memenuhi
kelengkapan peralatan maupun bangunan dari kegiatan pelayanan, yang terdiri dari
:
Alat Non Medik sebesar Rp. 3.144.486.587,-
BDRS/UTD sebesar Rp. 668.302.004,-
CSSD sebesar Rp. 7.027.515.189,-
Hemodialisa sebesar Rp. 4.033.728.991,-
IGD sebesar Rp. 2.549.476.181,-
Farmasi sebesar Rp. 422.324.623,-
ICU sebesar Rp. 2.888.643.590,-
Laboratorium sebesar Rp. 3.736.694.251,-
Radiology sebesar Rp. 39.550.000
Rawat Inap sebesar Rp. 17.987.200.805,-
Rawat Jalan sebesar Rp. 2.086.241.391,-
Ruang Operasi sebesar Rp. 11.571.773.192,-

14
BAB IV
PENUTUP

Dengan disusunnya Rencana Kerja ini diharapkan RSUD Mokoyurli


Kabupaten Buoldapat memberikan pelayanan kesehatan yang optimal kepada
masyarakat Beberapa langkah yang harus dilakukan adalah sebagai berikut :
1. Melengkapi paramedis profesional dan profesional non medis.
2. Melengkapi peralatan medik dan obat obatan sesuai dengan kebutuhan
standar,untuk meningkatkan kinerja dokter spesialis, dokter dan paramedik
profesional yang berdampak terhadap mutu pelayanan.
3. Mengembangkan kompetensi SDM secara berkesinambungan agar mutu
pelayanan senantiasa bisa ditingkatkan dengan cara memberikan pelayanan
yang mampu menyenangkan pelanggan, berperilaku santun dan menarik
serta tercipta budaya kerja yang sesuai dengan nilai nilai di masyarakat.
4. Brand image Rumah sakit diharapkan meningkat secara signifikan.
5. Melengkapi dan menyempurnakan perencanaan, strategic action plan,
accountability system, suporting IT system dan standar operating procedure
dari seluruh unit pelayanan untuk menunjang kelancaran manajemen rumah
sakit.
6. Optimalisasi jaminan pelayanan kesehatan daerah bagi masyarakat miskin
sesuai prosedur yang berlaku.

15
Lampiran
RENCANA KERJA RSUD MOKOYURLI KABUPATEN BUOL 2018
Rencana Program dan Kegiatan RSUD Kab.Buol Tahun 2018 Prakiraan Maju Rencana Tahun 2019
Urusan/Bidang Urusan pemerintahan Daerah Indikator Kinerja program Target Target
dan Program Kegiatan (outcome)/kegiatan (output) Sumber
Kinerja Kebutuhan Dana/Pagu Indikatif Kinerja Kebutuhan Dana/Pagu Indikatif
Dana
Renja Renja
Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

Pelayanan Administrasi Kantor dan terpenuhinya kebutuhan


Kemasyarakatan administrasi Kantor dan 100% Rp 1,764,943,840.00 APBD Rp 1,764,943,840.00
kemsyarakatan
Program Upaya Kesehatan Masyarakat

Peningkatan Kesehatan Masyarakat terpenuhinya peningkatan


kesehatan masyarakat 100% Rp 1,526,789,000.00 APBD Rp 1,526,789,000.00

Operasional Badan Layanan Umum (BLUD) terlaksananya kegiatan


operasonal BLUD 100% Rp 32,789,657,000.00 BLUD Rp 32,789,657,000.00

Program Pengadaan Peningkatan Sarana


Prasarana Rumah Sakit/RSJiwa/RS Paru/RS
Mata
Pembangunan Rumah Sakit terlaksananya kegiatan
pembangunan di rumah sakit 3 paket/unit Rp 1,526,789,000.00 DAK Rp 1,526,789,000.00

Pengadaan Alat-alat kesehatan terpenuhinya kebutuhan alat-


alat kesehatan 1 paket Rp 32,789,657,000.00 DAK Rp 32,789,657,000.00

Program Pemeliharaan Sarana dan Prasarana


Rumah sakit/RS Jiwa/RS Paru/RS Mata

Rehab gedung rumah sakit terlaksananya rehab gedung


rumah sakit 2 paket Rp 1,348,242,000.00 DAK Rp 1,348,242,000.00

Pemeliharaan rutin/berkala alat-alat kesehatan terlaksananya pem eliharaan


rumah sakit rutin/berkala alat-alat 1 paket Rp 113,899,769.00 APBD Rp 113,899,769.00
kesehatan rumah sakit

TOTAL Rp 89,351,226,413.00 - - Rp 89,351,226,413.00

16
17

Anda mungkin juga menyukai