Pada tanggal 22 Juni 2010, pukul 11.30 WIB Ny. S datang ke UGD dengan keluhan
diare selama 2 hari. Klien berumur 50 th dan mengatakan sudah diare selama 2 hari. BAB
encer berlendir dengan frekuensi 4-5 kali setiap harinya. Menurut hasil observasi perawat
badan klien panas, warna dan bau feses khas. Setelah ditanya kembali klien mengatakan
sebelumnya makan makanan pedas.Berdasarkan pemeriksaan fisik didapatkan tanda-tanda
vital :
Nadi : 78 x/menit
RR : 20x/menit
Suhu : 37,5 C
Ruang : anggrek 1
I. IDENTITAS
a. Biodata Klien
Nama : Ny.S
Umur : 50 tahun
Agama : Islam
Suku/Bangsa : Jawa/Indonesia
Pendidikan : SLTA
Alamat : Gadung 1
b. Penanggung Jawab
Nama : Tn.A
Umur : 25 tahun
Agama : Islam
Suku/Bangsa : Jawa/Indonesia
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Swasta
alamat : Gadung 1
a. Keluhan Utama
Klien menyatakan sudah diare 2 hari yang lalu sejak tanggal 20 juni 2010. Klien BAB
encer,dengan frekuensi 4-5x setiap harinya ( 500cc),warna dan bau khas feses. Klien
menyatakan sebelumnya mengkonsumsi makanan pedas. Klien juga mengatakan badannya
panas.
c. Riwayat Penyakit dahulu
Klien mengatakan sebelumnya Klien tidak pernah sakit seperti ini. Klien juga tidak pernah
MRS sebelumnya.
Klien mengatakan tidak ada anggota keluarga yang mengalami DM, Hipertensi, dan penyakit
menurun lainnya.
1. Nutrisi
- Air putih 7
gelas/ hari ( 1500 cc)
- air putih 7 gelas /
- Minum hari ( 1500 cc )
- 1 2x / hari,
dengan konsisten lunak
dan berwarna kuning
- 2x / hari
- 3x/ minggu
- Klien tidur 12 jam / hari
- 2x / hari menggunakan kasur dengan
peneranga terang
- 2x / hari
4. Istirahat Tidur
- 1 x / hari
- 1x / hari
- 1x / hari
- 1x / hari
5. Personal Hygiene
- Mandi
- Keramas
- Gosok Gigi
- Ganti
Pakaian
a. Status Emosi
b. Konsep Diri
- Body image
Klien menerima penyakitnya dengan ikhlas dan menganggapnya sebagai cobaan dari
Tuhan
- Self Ideal
Klien mengatakan ingin cepat sembuh dan pulang agar dapat beraktivitas seperti biasa
dan dapat berkumpul dengan keluarganya kembali.
- Self Esteem
- Role Performance
- Self Identify
Klien adalag seorang ibu dengan tiga orang anak dan seorang istri dari seorang suami
c. Interaksi Sosial
d. Spiritual
V. PEMERIKSAAN FISIK
b. Kesadaran : Composmentis
d. Kepala
- Mata : Sklera putih, Konjungtiva merah muda, dapat membuka mata secara
spontan
- Leher : Tidak ada pembesaran kelenjar tiroid, tidak ada pembengkakan vena
jugularis
e. Thorax
- Inspeksi : Simetris, tidak ada benjolan dan luka
f. Abdomen
g. Ekstermitas
- Atas : Jari lengkap, terpasang infus RA : D5 pada tangan kanan, tonus otot 5 I 5
- HB : 11,56
- Leukosit : 6100
- Trombosit : 154.000
- PCU : 36
- Widal : TO : -
TH : -
VII. TERAPI
- Infus RA : D5 30 TMP
- Injeksi Cefotaxime 3 x 1
- Sanmol 3 x 1
- Plantasit syrup 3 x 1
- Luminal 2x1 / 2
ANALISA DATA
Nama : Ny.S
- Klien mengatakan
mengonsumsi makanan pedas
sebelumnya.
- S : 37,5 OC
Proses infeksi penyakit Peningkatan suhu
2. tubuh
- N : 78 X/menit
- TD : 110/70 mmHg
- RR : 20 X/menit
DIAGNOSA KEPERAWATAN
Nama : Ny.S
Nama : Ny.S
Dx.Medis : Gastroenteritis
1.Mempermudah
Setelah melakukan intervensi
diberikan selanjutnya.
tindakan 1.Bina hubungan salin
2.Membantu
Hipertermi keperawatan percaya.
menurunkan suhu
brerhubungan dalam waktu tubuh klien.
dengan proses 1X24 jam
2. infeksi penyakit. diharapkan : 2. Berikan kompres 3.Membantu
pada klien. mengurangi penguapan
- Suhu tubuh
normal pada tubuh.
4.Anjurkan klien
minum sedikit tapi 5.Menentukan
sering. pemberian obat secara
tepat.
5.Kolaborasi dengan
dokter dalam
pemberian obat.
IMPLEMENTASI DAN CATATAN PERKEMBANGAN
5. Mengkolaborasikan
dengan dokter.
- Lynda Juall Carpenito R.N., M.S.N., Rencana Asuhan & Dokumentasi Keperawatan,
Buku Kedokteran EGC, Jakarta, 1999
- Potter & Perry, Fundamental Keperawatan, Edisi 4, Buku Kedokteran EGC, Jakarta,
2005