1
HAZARD IDENTIFICATION AND RISK ASSESSMENT
2
PENILAIAN RESIKO
3. Penilaian Resiko (Risk assessment)
Telah dikenal secara luas dalam safety managemen bahwa Penilaian Resiko secara
diminimize hingga pada level yang dapat ditolerensi oleh organisasi (alarp)
Methode ini digunakan sebelum suatu pekerjaan dimulai hingga dapat mencegah
pekerjaan tersebut dimulai dan diakhiri, alat apa yang akan digunakan, tenaga
kerja yang terlibat dll, Dalam metode ini dilakukan pengidentifikasian tahapan
mengidentifikasi bahaya pada setiap tahapan pekerjaan (Task dan Sub task)
RISK ASSESSMENT
3
HAZARD IDENTIFICATION AND RISK
ASSESSMENT
RISK ASSESSMENT
Dari numerical yang didapat (1 s/d 9)dilakukan pengontrolan / mitigasi
terhadap bahaya tersebut dengan menjawab pertanyaan berikut:
1. Apakah bahaya tersebut dapat dihilangkan? (misalnya dengan mengganti
alat kerja/bahan yang berbahaya dengan yang tidak berbahaya)
2. Apakah bahaya tersebut dapat diisolasi? (misalnya pada pekerjaan Xray
pada radius tertentu dipasang polis-line agar radiasinya tidak terpapar ke
pekerja)
3. Apakah bahaya tersebut dapat direkayasa agar bahaya tidak terjadi?
(misalnya dengan menutup bagian-bagian mesin yang berputar agar tidak
menjerat tangan operator)
4. Apakah dapat diterapkan administrasi pada orang yang terpapar bahaya
tersebut? (misalnya dengan mengatur bahwa hanya orang yang kompeten
yang dibolehka menjalankan mesin, anak dilarang masuk area kerja dll)
5. dan yang terakhir adalah dapatkah dipakai alat pelindung diri (APD) agar
pekerja tidak terpapar bahaya tsb? (misalnya dengan memakai safety
helmet untuk menahan benda jatuh, masker las agar muka tidak kena
percikan busur las, sarung tangan agar tangan tidak tergores, safety shoes
agar kaki tidak kena benturan benda runcing dll)
4
HAZARD IDENTIFICATION AND RISK
ASSESSMENT
Menggunakan APD
Luka 2 1 2 yang sesuai 1 (low)
Heat bakar
5
Task Sub-task Hazard Hazard R = F1 x F2 Hazard control by Residual
effect mitigation F1, F2 and Risk (R1)
F1 F2 R R
Total dari Residual Risk (R1) yang didapat haruslah Low (1)
6
JOB SAFETY ANALYSIS (JSA)
- Menggunakan APD
-Ada blower hingga
- Heat acumulasi gas dapat
dihindari
- Menggunakan APD
yang sesuai dengan
peruntukan nya