Pada dasarnya ilmu pengetahuan alam (IPA) dimulai dari adanya rasa ingin tahu (curiosity)
yang dimiliki oleh manusia.Hal tersebut merupakan cirri khas dari manusia.
Menurut Supartono bahwa perbedaan manusia dengan makhluk lainnya akan diuraikan secara
rinci sebagai berikut :
Pengetahuan adalah apa saja yang diketahui manusia, tanpa menghiraukan apakah benar
atau salah, tanpa menghiraukan dari mana datangnya pengetahuan itu. Jadi pada hakikatnya
apa saja yang diketahui manusia walau dari mimpi atau berkhayal sekalipun, itu adalah
pengetahuan.
Banyak pendapat tentang pengertian IPA Klasik dan IPA Modern yang dicetuskan oleh para
pakar.Pendapat-pendapat tersebut masing-masing berbeda karena pada umumnya
berlandaskan atas disiplin ilmu yang mereka tekuni. Pakar fisika misalnya mendefinisikan
bahwa yang dimaksud IPA Klasi adalah perkembangan ilmu fisika sebelum abad XX. Fisika
modern dimulai sejak saat munculnya teori relativitas dari Einstein (1905),diikuti teori radiasi
oleh Max Planck (1910), sinar X oleh Rontgen (1923). Sedangkan IPA Klasik dimulai sejak awal
sampai batas munculnya teori relativitas tersebut.
BAB 3
METODE ILMIAH
Manusia adalah makhluk yang diciptakan dengan kemampuan cipta, rasa dan karsa.
Sejakdiciptakannya manusia hingga kini , pengetahuan berkembang sangat pesat. Pesatnya
perkembangan pengetahuan seiring kebutuhan manusia. Pengetahuan yang benar dapat
diperoleh melalui 2 pendekatan yaitu :
a. Pendekatan non ilmiah, hanya berasal dari akal sehat, penemuan secara kebetulan,
penemuan secara coba-coba, dan pendapat para ahli.
b. Pendekatan ilmiah, menuntut dilakukan langkah-langkah tertentu dengan urutan tertentu
untuk mencapai pengetahuan yang benar.
B. Sikap Ilmiah
a. Memiliki rasa ingin tahu (kuriositas) yang tinggi dan kemampuan belajar yang besar.
b. Tidak dapat menerima kebenaran tanpa bukti
c. Jujur, karena seorang ilmuwan wajib melaporkan hasil pengamatan secara objektif.
d. Terbuka, karena seorang ilmuwan mempunyai pandangan yang luas,terbuka,dan bebas
dari praduga.
e. Toleran, skeptic, optimis, pemberani dan kreatif.
C. Langkah Operasi Metode Ilmiah
Menurut Drs. Maskoeri Jasin langka penerapan metode ilmiah itu ada 3 yaitu:
Metode ilmiah dapat menghasilkan pengetahuan ilmiah.Kita telah mengetahui bahwa data yang
digunakan untuk mengambil kesimpulan ilmiah itu berasal dari pengamatan.
BAB 4
Ilmu adalah pengetahuan yang mempunyai cirri-ciri tertentu. Ilmu pengetahuan (sains)
secara luas dibedakan atas dua sebagai berikut: ilmu pengetahuan sosial (IPS) membahas
hubungan antar manusia sebagai makhluk sosial sedangkan ilmu pengetahuan alam (IPA)
membahas tentang alam semesta dengan semua isinya.
Biologi adalah ilmu pengetahuan mengenai kehidupan, istilah ini diambil dari bahasa latin
yakni bios (hidup) dan logos (lambang, ilmu). Dahulu sampai pada tahun 1970-an
digunakan istilah ilmu hayat yang berarti ilmu kehidupan diambil dari bahasa arab.
Biologi adalah ilmu alam yang mempelajari kehidupan dan organisme hidup, termasuk
struktur, fungsi, pertumbuhan, evolusi, persebaran, dan taksonominya, objek kajian biologi
sangat luas dan mencakup semua makhluk hidup.Biologi terus berkembang seiring penelitian
dan penemuan-penemuan baru. Terkait dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi, contohnya adalah perkembngan mikroskop
Fisika berasal dari bahasa yunani yang berarti ilmu alam.Fisika mempelajari struktur materi
dan interaksinya untuk memahami sistem alam dan sistem buatan. Fisika juga berkaitan erat
dengan matematika karena teori fisika dinyatakan dalam notasi matematis, dan matematika
yang digunakan biasanya lebih rumit dari pada matematika yang digunakan dalam bidang sains
lainnya
Kata kimia berasal dari bahasa arab alkimia yang berarti seni transformasi atau ilmu
pengetahuan yang mempelajari mengenai komposisi dan sifat zat atau materi dari skala atom
hingga skala molekul (tingkat mikroskopis). Jadi kimia adalah ilmu yang mempelajari mengenai
komposisi, struktur, dan sifat zat atau materi dari skala atom hingga molekul serta perubahan
atau transformasi serta interaksi mereka untuk membentuk materi yang ditemukan sehari-hari.
BAB 5
A. Alam Semesta
1. Pembentukan Alam Semesta dalam Perspektif Sains
Allah SWT, menurunkan al-Quran kepada manusia 14 abad yang lalu. Beberapa fakta
yang baru dapat diungkap dengan teknologi pada abad ke-21 yang telah difirmankan Allah
SWT. Dalam Al-Quran surat Fush-Shilat ( 41 : 11 )
Artinya : kemudian dia mneuju kepada penciptaan langit dan langit itu masih merupakan asap,
lalu dia berkata kepadanya dan kepada bumi: datanglah kamu keduanya menurut perintahku
dengan suka hati atau terpaksa . Keduanya menjawab kami dating dengan suka hati .
Bumi adalah planet yang menempati urutan ketiga dalam tata surya, setelah planet
Mercurius dan Venus , dan planet bumi merupakan satu-satunya planet pada tata surya yang
dihuni makhluk hidup terutama manusia, Atmosfer bumi terdiri dari beberapa unsure zat.
2. Kelahiran Bumi
Bumi terbentuk sekitar 4,57 miliyar tahun silam dari puing-puing yang tersisa akibat ledakan
bintang raksasa. Bumi mulai terbentuk ketika puing-puing tersebut berputar mengelilingi
matahari yang juga baru lahir, puing-puing itu kemudian berkelompok membentuk bebatuan
yang disebut planetisimal. Planetisimal kemudian tertarik oleh grativitasnya sendiri dan
membentuk planet-planet seperti Bumi.
BAB 6
TATA SURYA
Berdasarkan paham helipsentris matahari dikelilingi oleh planet-planet dengan bentuk orbit
hampir menyerupai lingkaran. Arah peredaran semua planet sama, yaitu berlawanan dengan
arah jarum jam. Beberapa teori yang menjelaskan terbentuknya tata surya antara lain teori
nebulae, teori planetesimal, serta teori pasang surut.
B. Pengelompokan Planet
planet dapat di kelompokan berdasarkan jarakke matahari dan brdasarkan massanya yaitu
sebagai berikut. Berdasarkan jarak ke matahari, planet-planet di bedakan atas :
a. Planet-planet dalam
Planet-planet yang jarak rata-ratanya ke matahari lebih pendek dari jarak rata-rata bumi
matahari dikelompokan sebagai planet dalam.
b. Planet-planet luar
Planet-planet yang jarak rata-ratanya ke matahari lebih panjang dibandingkan dengan jarak
rata-rata bumi matahari di kelompokan ke dalam planet luar. Berdasarkan massanya,
planet-planet dapat dibedakan sebagai berikut :
Planet Superior ( bermassa besar ) terdiri atas Yupiter, Saturnus, Uranus dan
Neptunus.
Planet inferior ( bermassa kecil ) terdiri atas Merkurius, Venus, Bumi, dan Mars.
Tata surya terdiri atas matahari, delapan planet, dan berbagai benda-benda langit seperti
satelit, komet dan asteroid. Planet-planet berevolusi mengelilingi matahari dengan orbit
berbentuk elips. Beberapa planet mempunyai satelit.Jadi, tata surya merupakan system rotasi
yang berpusat pada matahari. Samapai saat ini dikenal Sembilan planet yaitu Merkurius,
Venus, Bumi, Mars, Jupiter, Saturnus, Uranus, Neptunus, dan Pluto.
BAB 7
A. Biosfer
Litosfer
Litosfer merupakan bagian yang penting dalam kehidupan manusia yang berupa benua-
benua dan pulau-pulau sebagai tempat tinggal.Litosfer mempunyai ketebalan kurang lebih 32
km.
Hidrosfer
Hidrosfer menutupi permukaan bumi hingga 75 %, yang meliputi lautan, danau, dan es
yang terdapat dalam kedua kutub. Hidrosfer mempunyai pengaruh yang besar terhadap
atmosfer karena air yang menguap akan membentuk awan yang selanjutnya akan
menimbulkan hujan, dan kembali kelaut lagi.
Atmosfer
Lapisan gas yang menyelubungi bumi disebut atmosfer, dalam kehidupan sehari-hari
disebut udara.Tebal atmosfer sebesar 4800 km, terhitung dari permukaan air laut.
B. Makhluk hidup
Usaha manusia untuk mengetahui bagaimana dan dari mana asal kehidupan sudah dimulai
sejak jaman kuno. Beberapa teori yang pernah di ajukan adalah :
a. Teori Cosmozoa
b. Teori Pfluger
c. Teori Moore
d. Teori Allen
a. Bernapas
b. Bergerak
c. Makan
BAB 8
KONSEP EVOLUSI
A. Pengertian Evolusi
Teori evolusi adalah teori yang menyatakan bahwa erjadinya perubahan secara perlahan-
lahan dan dalam kurun waktu yang sangat lama.Evolusi merupakan kata umum yang dipakai
orang untuk menunjukan adanya suatu perubahan, perkembangan atau pertumbuhan secara
berangsur-angsur.Perubahan tersebut dapat terjadi karena pengaruh alam ataupun rekayasa
manusia.
Ada beberapa cirri yang dapat menjadi contoh terjadinya proses evolusi yang diamati
secara hal itu dimulai dengan keadaan yang terjadi pada tahun 1850 dimana terdapat empat hal
terpenting :
1. Peristiwa evolusi adalah perubahan yang terjadi didalam populasi bukan perubahan
didalam satu atau beberapa individu.
2. Pada umumnya perubahan bukanlah ciri yang tepenting dalam peristiwa evolusi.
3. Suatu peristiwa evolusi harus mempunyai dasar yaitu bahan mentahnya.
4. Peristiwa evolusi tidak mencakup semua bahan mentah yang ada.
1. Keanekaragaman Gen
2. Keanekaragaman jenis
Variasi bentuk, penampilan dan sifat yang terlihat pada beberapa jenis organisme disebut
keanekaragaman jenis.Contohnya keanekaragaman jenis tumbuh adalah variasi bentuk,
penampilan dan sifat antara tanaman padi, jagung dan tebu.
3. Keanekaragaman ekosistem
Ekosistem adalah berbagai jenis makhluk hidup yang berinteraksi dengan lingkungannya.
Lingkungan yang dimaksud adalah lingkungan fisik ( iklim,air,tanah,udara,cahaya,suhu dan
kelembapan). Dan lingkungan kimia ( salinitas, keasaman dan mineral ).
Menurut para ahli, penyebab keanekaragaman makhluk hidup seperti yang kita lihat
sekarang ini terbentuk dari proses evolusi. Ketika bumi baru saja terbentuk, yang terjadi adalah
proses evolusi yang lebih besar, yang kemudian memunculkan sel pertama ( ancestor cell )
Makhluk hidup yang ada di bumi ini diperkirakan sekitar 100 juta jenis, bahkan lebih.
Diperkirakan makhluk hidup ada sekitar 500 juta jenis, dihitung makhluk hidup yang masih ada
sekarang maupun yang sudah punah.Hal itu dapat dilihat dari bentuk tubuh, warna tubuh,
ukuran tubuh, makanan, cara berkembiang biak, cara beradaptasi, tingkah laku, penampilan ,
habitat, dan sebagainya.
BAB 10
Sebelum tahun 1970-an, ekologi dipandang sebagai bagian dari biologi. Ekologi telah
berkembang menjadi bagian biologi yang sangat penting dan merupakan disiplin ilmu baru yang
mempertanyakan proses-proses fisis dan biologis dan menjembatani ilmu-ilmu alam dan ilmu-
ilmu sosial ( Odum 1971 ).
B. Adaptasi
Adaptasi fisiologi dan perilaku manusia merupakan adaptasi biologi atau evolusi, agar
manusia dapat bertahan hidup dan berhasil bereproduksi. Adaptasi fisiologi misalnya suku-suku
Indian, yang hidup di pegunungan tinggi andes, amerika selatan, telah beradaptasi dengan
kadar oksigen yang rendah dalam udara ( hypoxia ).
D. Kesehatan Lingkungan
a. Perumahan
Rumah adalah satu persyaratan pokok bagi kehidupan manusia.Rumah atau tempat tinggal
manusia, dari zaman ke zaman mengalami perkembangan.
Air sangat penting bagi kehidupan manusia. Manusia akan lebih cepat meninggal karena
kekurangan air dari pada kekurangan makanan.air yang sehat harus mempunyai persyaratan
sebagai berikut : syarat fisik, syarat bakteriologis dan syarat kimia.
BAB 11
Berdasarkan sifatnya Owen (1980) mengelompokan sumber daya alam yang inexhaustible
dan exhaustible. Sumberdaya alam inexhaustible adalah sumberdaya alam yang tidak akan
habis. Sedangkan sumberdaya alam exhaustible merupakan sumberdaya yang dapat habis,
sekali kita gunakan habis maka sumberdaya tersebut tidak akan ada lagi ( setidaknya
diperlukan ratusan bahkan ribuan tahun untuk pembentuknya, misalnya pembentukan tanah
memerlukan waktu 500.000 tahun ) ( alikodra 2000 ).
Barlow (1972) mengelompokan sumber daya alam menjadi tiga kelompok sebagai berikut :
Sumberdaya alam yang sangat pokok dalam kehidupan manusia yang harus dikelola
dengan baik dan bijaksana diantaranya adalah air, tanah, udara, hutan, tumbuhan, hewan,
minyak bumi, batu bara, matahari, pertanian, panas bumi.
Pertumbuhan penduduk dewasa ini mengalami pertumbuhan relatif cepat, pertumbuhan ini
berimplikasi pada kondisi biofisik lingkung , permasalahan ekonomi, kesenjangan sosial dan
ketersediaan lahan yang cukup untuk menopang kesejateraan hidup manusia. Populasi
penduduk yang besar merupakan kekuatan sumber daya manusia yang dapat memasuki
berbagai pasar kerja guna mendorong percepatan perekonomian dan pembangunan daerah
BAB 12
Awal dari Ilmu Pengetahuan Alam dimulai pada saat manusia memperhatikan gejala-gejala
alam, mencatatnya dan kemudian mempelajarinya.Pengetahuan yang diperoleh mula-mula
terbatas pada hasil pengamatan terhadap gejala alam yang ada.Kemudian bertambah dengan
pengetahuan yang diperoleh dari hasil pemikirannya.
Perkembangan teknologi sebagaimana kita lihat dalam sejarah mendorong kemajuan dan
kekuatan suatu bangsa.Maju dan belum majunya suatu Negara dapat dilihat dari maju atau
belum majunya teknologi dan ilmu pengetahuan pada Negara tersebut.
pangan merupakan kebutuhan pokok yang paling utama , sebab tanpa pangan manusia akan
mati, kelestarian hidupnya akan terancam dan manusia berusaha untuk menjauhkan diri dari
kematian.Di Indonesia kebutuhan pangan yang tradisional dapat dipenuhi sesuai dengan
lingkungan alamnya.
b. Sandang
Sandang atau pakaian sekarang bukan lagi sekedar melindungi tubuh terhadap gangguan
cuaca, melainkan sudah meningkat sebagai lambang status sosial, lebih-lebih sebagai barang
dagangan.Karena orang zaman sekarang tidak cukup memiliki dua tsel pakaian, tetapi lebih
dari dua jumlahnya dan macam-macam kegunaannya.
c. Papan
Papan yang berarti tempat tinggal pada mulanya hanya sebagai tempat untuk memperoleh rasa
aman, terlindungi dari gangguan cuaca atau binatang, malahan mungkin dari manusia yang
lain. Rumah tradisional yang dihasilkan dibuat dari bahan alami mudah dan cepat rusak (
sekitar 10 tahun ), karena cuaca atau dimakan rayap, sehingga pada batas waktu tertentu
terpaksa diperbaiki, bahkan diganti.
BAB 13
A. Bioteknologi
a. Pengertian Bioteknologi
Istilah bioteknologi untuk pertama kalinya dikemukakan oleh Karl Ereky, seorang insinyur
Hongaria pada tahun 1917 untuk mendeskripsikan produksi babi dalam skala besar dengan
menggunakan bit gula sebagai sumber melalui proses fermentasi. Bioteknologi adalah ilmu
terapan yang mempelajari prinsip-prinsip ilmiah dengan menggunakan organism atau bagian
organism untuk menghasilkan sesuatu produk secara industry yang digunakan untuk
kepentingan manusia.
Bioteknologi sebenarnya bukan merupakan suatu hal yang baru karena jauh sebelum
perkembangan peradaban barat lebih dipraktikan oleh masyarakat Babilonia (diwilayah Irak
sekarang ) atau mesir kuno (6000 tahun SM), bahkan pada tahun 500 SM di Mesopotamia
ditemukan catatan pada tanah liat tentang pembuatan anggur dan bir sebagai pekerjaan tetap
sejak ribuan tahun.
B. Peranan Bioteknlogi
a. Bidang pertanian