DISUSUN OLEH :
NIM : 201601063
TINGKAT : 1B
AKADEMI KEPERAWATAN
JURUSAN KEPERAWATAN
2016/2017
SATUAN ACARA PENYULUHAN
(SAP)
Penyuluhan : Kelompok
Tempat : Ruangan
IV. Metode
1. Ceramah
2. Tanya jawab
1. Laptop
2. LCD
3. Leaflet
1. Pendahuluan
a.Menyampaikan
a. Membalas salam
salam.
b.Menjelaskan
b. Mendengarkan 2 menit
tujuan,dan manfaat
penyuluhan. c. Memberi respon
c. Kontrak waktu.
VII. Materi
Gizi seimbang bagi ibu hamil adalah keadaan keseimbangan antara zat gizi
yang diperlukan oleh ibu hamil untuk kesehatan ibu dan pertumbuhan dan
perkembangan janinnya yang dapat dipenuhi oleh asupan zat gizi dari aneka ragam
makanan.
Selama hamil, calon ibu memerlukan lebih banyak zat-zat gizi daripada wanita
yang tidak hamil, karena makanan ibu hamil dibutuhkan untuk dirinya dan janin yang
dikandungnya, bila makanan ibu terbatas janin akan tetap menyerap persediaan
makanan ibu sehingga ibu menjadi kurus, lemah, pucat, gigi rusak, rambut rontok dan
lain-lain.
Demikian pula, bila makanan ibu kurang, tumbuh kembang janin akan
terganggu, terlebih bila keadaan gizi ibu pada masa sebelum hamil telah buruk pula.
Keadaan ini dapat mengakibatkan abortus, BBLR, bayi lahir prematur atau bahkan
bayi lahir mati. Pada saat bersalin dapat mengakibatkan persalinan lama, perdarahan,
infeksi dan kesulitan lain yang mungkin memerlukan pembedahan. Sebaliknya,
makanan yang berlebihan dapat mengakibatkan kenaikan BB yang berlebihan, bayi
besar, dan dapat pula mengakibatkan terjadinya preeklampsi (keracunan kehamilan).
Bila makanan ibu kurang, kemudian diperbaiki setelah bayi lahir, kekurangan yang
dialami sewaktu dalam kandungan tidak dapat sepenuhnya diperbaiki.
1) ENERGI
Penambahan energi:
2) PROTEIN
Jenis protein dengan nilai biologi tinggi: daging, ikan, telur, tahu, tempe, kacang-
kacangan, biji-bijian, susu, yogurt, dll.
3) KARBOHIDRAT
4) LEMAK
dari kebutuhan energi atau 20% dari total energy. Omega 6 dan omega 3
harus lebih banyak karena u/ perkembangan pusat susunan saraf termasuk sel otak.
Sumber omega 6: minyak kedelai, minyak jagung, minyak biji matahari, minyak
biji kapas.
Sumber omega 3: minyak ikan laut (ikan salmon, lemuru, dan tuna), minyak
kedelai, minyak zaitun, minyak jagung.
5) ZAT BESI
6) ASAM FOLAT
7) KALSIUM
Kebutuhan:
8) YODIUM
Kebutuhan: 200mikrogram/hari
4. Dampak kekurangan gizi pada ibu hamil dan janin yang dikandungnya
1. Terhadap Ibu
Menyebabkan resiko dan komplikasi pada ibu antara lain: anemia, perdarahan,
BB ibu tidak bertambah secara normal, dan terkena infeksi.
2. Terhadap Persalinan
3. Terhadap Janin
VIII. Evaluasi
a. Mengajukan pertanyaan lisan
1) Tes awal
a) Apa contoh zat nutrisi untuk ibu hamil ?
b) Apa dampak bila kekurangan zat gizi pada ibu hamil ?
2) Tes akhir
Mengajukan pertanyaan yang sama dengan tes awal.
b. Observasi
1) Respon/tingkah laku masyarakat saat diberikan pertanyaan, apakah
diam/menjawab (benar/salah)
2) Masyarakat antusias/tidak.
3) Masyarakat mengajukan pertanyaan/tidak.
DAFTAR PUSTAKA
www.academia.edu