Anda di halaman 1dari 18

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Fisika sepanjang yang telah diketahui telah dimulai pada tahun sekitar 2400
-2000 SM, ketika kebudayaan Harappan menggunakan suatu benda untuk
memperkirakan dan menghitung sudut bintang di angkasa. Sejak saat
itu fisika terus berkembang dimulai dari zaman prasejarah, sampai ke level
sekarang. Perkembangan ini tidak hanya membawa perubahan di dalam bidang
dunia benda, matematika dan filosofi namun juga, melalui teknologi, membawa
perubahan ke dunia sosial masyarakat. Revolusi ilmu yang berlangsung terjadi
pada sekitar tahun 1600 dapat dikatakan menjadi batas antara pemikiran purba dan
lahirnya fisika klasik. Dan akhirnya berlanjut ke tahun 1900 yang menandakan
mulai berlangsungnya era baru yaitu era fisika modern. Di era ini ilmuwan tidak
melihat adanya penyempurnaan di bidang ilmu pengetahuan, pertanyaan demi
pertanyaan terus bermunculan tanpa henti, dari luasnya galaksi, sifat alami dari
kondisi vakum sampai lingkungan subatomik. Daftar persoalan dimana fisikawan
harus pecahkan terus bertambah dari waktu ke waktu.

Siapakah yang pertama sekali memulai fisika, tidak seorang pun tahu. Dari
ribuan bahkan ratusan juta tahun yang lalu fisika sudah dipelajari orang. Terbukti
dari banyaknya ahli fisika di seluruh jagat raya ini. Tokoh fisika yang sangat
berpengaruh dalam mengubah dunia misalnya Andre-Marie Ampere lahir di Lyon,
Prancis, 20 Januari 1775.dengan penemuannya yang berupa Galvanometer dan
William Thomson (Lord Kelvin) lahir di Belfast, Irlandia pada tanggal 26 Juni 1824
dengan penemuannya Termometer skala Kelvin serta masih banyak lagi ilmuan
fisika klasik lainnya.

B. RUMUSAN MASALAH
a. Bagaimana sejarah fisika ?
b. Bagaimana sejarah penemuan listrik ?

1
c. Bagaimana sejarah Micheal Faraday ?
d. Bagaimana Sejarah James Clerk Maxwell ?
e. Bagaimana hokum faraday ?
f. Apa saja karya Micheal Faraday ?

C. TUJUAN

a. Untuk mengetahui sejarah fisika klasik

b. Untuk mengetahui sejarah penemuan listrik

c. Untuk mengetahui sejarah Micheal Faraday

d. Untuk mengetahui sejarah James Clerk Maxwell

e. Utuk engetahui hokum faraday

f. Untuk mengetahui karya-karya Micheal Faraday

2
BAB II
PEMBAHASAN

A. Sejarah fisika
Fisika klasik Dimulai dari tahun 1800an sampai 1890an. Pada periode ini
diformulasikan konsep-konsep fisika yang mendasar yang sekarang kita kenal
dengan sebutan Fisika Klasik. Dalam periode ini Fisika berkembang dengan pesat
terutama dalam mendapatkan formulasi-formulasi umum dalam Mekanika, Fisika
Panas, Listrik-Magnet dan Gelombang, yang masih terpakai sampai saat ini. Fisika
Klasik adalah fisika yang didasari prinsip-prinsip yang dikembangkan sebelum
bangkitnya teori kuantum, biasanya termasuk teori relativitas khusus dan teori
relativitas umum. Pada fisika klasik pendekatan terhadap pemecahan persoalan
pada umumnya lebih didasarkan pada dalil-dalil mekanika gerak. Disamping itu
dalam penanganan solusi secara tegas dilakukan perbedaan antara benda partikel
dan fenomena gelombang dan begitu juga mengenai tanggapan: tidak ada
pembatasan-pembatasan dalam besarnya energi (energi dapat bertambah atau
berkurang dengan besaran nilai yang tidak dibatasi dengan satuan tertentu).

Fisika modern merupakan salah satu bagian dari ilmu Fisika yang
mempelajari perilaku materi dan energi pada skala atomik dan partikel-partikel
subatomik atau gelombang. Pada prinsipnya sama seperti dalam Fisika Klasik,
namun materi yang dibahas dalam Fisika Modern adalah skala atomik atau
subatomik dan partikel bergerak dalam kecepatan tinggi. Untuk partikel yang
bergerak dengan kecepatan mendekati atau sama dengan kecepatan cahaya,
perilakunya dibahas secara terpisah dalam teori relativitas khusus. ). Fisika Modern
diawali oleh hipotesa Planck yang menyatakan bahwa besaran energi suatu benda
yang beosilasi (osilator) tidak lagi bersifat kontinu, namun bersifat diskrit (kuanta),
sehingga muncullah istilah Fisika Kuantum dan ditemukannya konsep dualisme
partikel-gelombang. Ilmu Fisika Modern dikembangkan pada awal abad 20,

3
dimana perumusan-perumusan dalam Fisika Klasik tidak lagi mampu menjelaskan
fenomena- fenomena yang terjadi pada materi yang sangat kecil . Fisika modern
secara umum dibagi menjadi dua yaitu teori kuantum klasik/lama dan teori kuantum
modern. Teori kuantum lama didasari oleh konsep dualisme partikel sebagai
gelombang dan gelombang sebagai partikel sedangkan teori kuantum lama
dilandasi oleh persamaan Schroedinger untuk menentukan energi partikel atau
electron.

Kemajuan teori kinetik tidak memuaskan bagi kebanyakan para ahli fisika,
karena model atom seperti bola kecil itu dianggap masih belum cukup kelihatannya
menentang anggapan mengenai struktur dibagian dalam atom tersebut.

Percobaan Michelson-Morley, salah satu percobaan paling penting dan


masyhur dalam sejarah fisika, dilakukan pada tahun 1887 oleh Albert Michelson
dan Edward Morley di tempat yang sekarang menjadi kampus Case Western
Reserve University. Percobaan ini dianggap sebagai petunjuk pertama terkuat untuk
menyangkal keberadaan eter sebagai medium gelombang cahaya. Percobaan ini
juga telah disebut sebagai titik tolak untuk aspek teoretis revolusi ilmiah kedua.
Albert Michelson dianugerahi hadiah Nobel fisika tahun 1907 terutama untuk
melaksanakan percobaan ini.

Dalam percobaan ini Michelson dan Morley berusaha mengukur kecepatan


planet Bumi terhadap eter, yang pada waktu itu dianggap sebagai medium
perambatan gelombang cahaya. Analisis terhadap hasil percobaan menunjukkan
kegagalan pengamatan pergerakan bumi terhadap eter.

Ekperimen Michelson-Morley yang sangat peka tidak mendapatkan gerak


bumi terhadap eter. Ini berarti tidak mungkin ada eter dan tidak ada pengertian
gerak absolut. Setiap gerak adalah relatif terhadap kerangka acuan khusus yang
bukan merupakan kerangka acuan universal. Dalam eksperimen yang pada
hakikatnya membandingkan kelajuan cahaya sejajar dengan dan tegak lurus pada
gerak bumi mengelilingi matahari, juga eksperimen ini memperlihatkan bahwa

4
kelajuan cahaya sama bagi setiap pengamat, suatu hal yang tidak benar bagi
gelombang memerlukan medium material untuk merambat. Eksperimen ini telah
meletakkan dasar bagi teori relativitas khusus Einstein yang dikemukakan pada
tahun 1905, suatu teori yang sukar diterima pada waktu itu, bahkan Michelson
sendiri enggan untuk menerimanya.

B. Sejarah penemuan listrik


Listrik merupakan salah satu kebutuhan penting dan sangat fundamental
bagi manusia saat ini, listrik menjadi kebutuhan yang sangat vital sebagai sebuah
energi bagi umat manusia di dunia. Penemu Listrik adalah Michael Faraday.
Fenomena tentang kelistrikan pada awalnya telah ada sejak zaman Yunani, sejak
Thales seorang Cendekiawan yang menemukan fenomena dari batu ambar yang
digosok-gosok akan bisa menarik bulu. Seja saat itu kemudian bermunculanlah
terori mengenai kelistrikan yang dikemukakan oleh Ampere, Michael Faraday,
Oersted, Willian Gilbert, Charles De Coulomb, Joseph Priestley, dan lain-lain.

Dari banyak nama tersebut, ada satu nama Michael Faraday memiliki peran
atau jasa paling besar dibidang kelistrikan dan magnet, Dari sinilah kemudian cikal
bakal teori mengenai Listrik. Ia Bisa disebut sebagai penemu listrik pertama di
dunia dan juga dikenal sebagai Bapak Listrik. Michael Faraday lahir di Inggris
pada tanggal 22 September 1971, Memiliki seorang ayah tukang besi yang harus
menafkahi kesepuluh anaknya. Karena itu tak heran ayahnya tidak bisa
menyekolahkan anak-anaknya termasuk juga Faraday. Di umur 14 th Faraday sudah
membantu keluarganya dengan berkerja penjilidan buku serta menjual buku. Di saat
senggang ia pun sempatkan untuk membaca bermacam macam buku, terutama buku
tentang IPA, Kimia dan Fisika.

Diumur 20 tahun, iapun ikut mendengarkan sejumlah ceramah oleh


ilmuwan inggris terkenal. Diantaranya ialah oleh Sir Humphry Davy yang
merupakan ahli kimia dan juga seorang kepala laboratorium dari Royal Institution.
Setiap ceramah yang diikutinya, Faraday selalu membuat suatu catatan dgn teliti
kemudian menyalinnya lagi. Salinan catatan yang telah ia buat dengan rapi

5
sedemekian rupa itulah yang ia kirim ke Humphry Davy dan dilampiri pula surat
lemaran pekerjaan. Tertarik dengan hasil kerjanya, sang dosenpun mengangkat
Faraday menjadi asistennya di Lab Universitas yang terkenal di kota London.
Usianya pada saat itu baru 21 tahun.

Berada dibawah bimbingannya Davy, Faraday pun mengalami kemajuan


yang pesat. Pada mulanya dia bekerja sbg pencuci botol saja, tapi karena gigihnya
dalam belajar ia dalam waktu yang singkat membuat suatu penemuan baru hasil
kreasi sendiri. Penemuannya itu berupa dua senyama kloro-karbon serta sukses
membuat gas klorin seta gas lainnya menjadi cair. Karena kepandaianya itu, ia bisa
berhubungan dgn ahli-ahli ternama seperti Andre Marie Ampere. Ia juga diajak oleh
Davy untuk keliling Eropa bersama-sama, dimana dikesempatan itu ia mulai
meningkatkan ilmu pengetahuan yang teoritis dan praktis.

Davy merupakan sosok yang memiliki pengaruh besar pada pemikiran-


pemikiran Faraday yang menghasilkan penemuan-penemuan listrik. Pada tahun
1821, Faraday mengemukakan sebuah penemuan pertamana yang penting didunia
kelistrikan. 2 th sebelum tahun itu, Oersted sudah memecahkan bahwa jarum dari
kompas magnet umumnya bisa beralih bila aliran listrik mengalir dikawat yg tak
saling menjauhi. Atas temuan tersebut, Faraday membuat doktrin, bila magnet
didekatkan, yg berjalan malah sang kawat. Bereaksi pada permikiran awal ini, ia
sukses membangun sebuak rangkaian yg kentara dimana kawat bakal secara
berkelanjutan memutar berapit dgn magnet selama aliran listrik masih mengalir
dikawat.

Dalam kenyataan tersebut Faraday telah menciptakan motor listrik yg


pertama didunia, yaitu sebuah rangkaian pertama yg memakai aliran listrik sebagai
sumber penggerak benda. Bagaimanapun anggapan bahwa penemuannya primitif,
tetapi tidak dapat dipungkiri merupakan cikal bakal atas seluruh motor listrik yg
dipakai pada zaman sekarang. Semenjak temuannya yg pertama di tahun 1821,
Michael Faraday yang merupakan seorang ilmuwan otodidak, mulai dikenal
namanya. Penemuannya tersebut telah diakui menjadi gerbang utama menuju era
modern kelistrikan.

6
Saat melakukan berbagai percoban di tahun 1831, sang penemu listrik
mendapati bahwasannya apabila magnet dilewati potongan kawat, maka aliran
listrik masuk ke kawat, yang kemudian magnetnya berjalan. Kondisi tersebut
dinamai pengaruh elektromagnetik yg juga temuan tersebut diberi nama Hukum
Faraday. Temuan tersebut diakui sbg temuan yg bersejarah. Kenapa? Satu, Hukum
Faraday mempunyai makna besar dlm perpautannya dgn pemahaman teoritis kita
ttg elektromagnetik. Dua, elektromagnetik bisa dipakai sbg pengerak yg secara
berkelanjutan atas aliran arus listrik sebagaimana yg dipraktekkan Faraday ketika
membuat dinamo listrik untuk pertama kalinya. Michael Faraday kemudian wafat
pada tanggal 25 agustus 1867, dan dikebumikan di Inggris dekat dengan kota
London. Nama Faraday diabadikan sebagai satuan kapasitansi yaitu farad (F) dalam
ilmu fisika.

listrik adalah sesuatu yang memiliki suatu muatan dan positif (proton) dan
negatif (elektron) yang bisa mengalir melalui suatu penghantar ( induktor ) dalam
sebuah rangkaian

Listrik adalah kondisi dari partikel subatomik tertentu, seperti elektron dan
proton, yang menyebabkan penarikan dan penolakan gaya di antaranya.
Listrik adalah sumber energi yang disalurkan melalui kabel. Arus listrik
timbul karena muatan listrik mengalir dari saluran positif ke saluran negatif.
Bersama dengan magnetisme, listrik membentuk interaksi fundamental
yang dikenal sebagai elektromagnetisme. Listrik memungkinkan terjadinya
banyak fenomena fisika yang dikenal luas, seperti petir, medan listrik, dan
arus listrik. Listrik digunakan dengan luas di dalam aplikasi-aplikasi
industri seperti elektronik dan tenaga listrik.

C. Sejarah Micheal Faraday

Michael Faraday dilahirkan pada Tanggal 22 September 1791, di desa


Newington dekat kota London. Beliau merupakan putra ketiga dari keluarga
Faraday, seorang pandai besi yang miskin. Beberapa tahun kemudian keluarganya
pindah ke London untuk mengadu nasib. Di kota besar ini keluarga Faraday tinggal

7
di perkampungan yang sangat sederhana dan hanya mampu menyewa dua buah
kamar dalam deretan rumah-rumah petak yang digunakan untuk seluruh keperluan
keluarganya. Di kota itu pulalah Michael kecil menyelesaikan sekolah dasarnya di
sekolah untuk orang miskin. Ketika usianya 12 tahun, setamatnya dari sekolah
dasar, sebenarnya Michael sangat ingin melanjutkan sekolah, namun apa daya,
orang tuanya tidak sanggup lagi untuk membiayainya. Jadilah pada usia semuda itu
Michael sudah harus mulai bekerja. Mula-mula ia menjdi pelayan di sebuah toko
buku. Di sini ia mulai belajar menjilid buku. Namun dari pekerjaan yang tampaknya
rendah itulah, yang membawa Michael pada jalan menuju karirnya yang
cemerlang. Sejak kecil Michael memang selalu memiliki rasa ingin tahu yang besar,
segala sesuatu ingin dibaca dan dikeyahuinya. Sehingga hampir seluruh waktu
senggangya ia gunakan untuk membaca. Lama-kelamaan perhatiannya terpusat
pada buku-buku mengenai penemuan maupun analisa ilmiah yang banyak terdapat
dalam buku-buku yang dijilidnya. Suatu hari ia membaca sebuah artikel berjudul
Conversation on Chemistry karangan Jane Marcet dalam sebuah ensiklopedi.
Artikel ini ternyata sangat menarik hatinya dan sejak saat itu keingintahuannya
tentang fisika dan kimia, terutama yang menyangkut pengetahuan baru tentang
listrik, semakin menggebu dalam hatinya. Untuk memenuhi rasa ingin tahunya,
Michael muda menghemat serta menabung sebagian uangnya untuk dapat
menghadiri kursus-kursus tentang filsafat alam (natural philosphy), yakni
istilah untuk menyebut kata sains pada saat itu. Ternyata sifat Michael ini menarik
perhatian seorang pelanggan penjilidan bernama Dance. Orang ini juga seorang
ilmuwan yang menjadi anggota Royal Institution. Suatu hari Dance mengajak
Michael untuk mendengarkan kuliah dari Direktur Royal Institution, yang juga
seorang ahli kimia terkemuka di zaman itu, bernama Sir Humphry Davy. Michael
Faraday, yang ketika itu berusia 21 tahun, sangat terkesan pada kuliah-kuliah Davy.
Sejak saat itu pula ia bertekad dalam hatinya untuk menjadi seorang ilmuwan.
Michael sangat rajin mendengarkan kuliah Davy dan senantiasa membuat catatan
rapi tentang semua yang didengar dalam kuliahnya. Beberapa waktu kemudian ia
menuliskan semua itu, menjilidnya menjadi sebuah buku dan menyerahkannya
kepada Humphry Davy, dengan disertai sepucuk surat. Dalam surat itu Michael

8
mengajukan lamaran untuk menjadi pelayan di laboratorium Humphry dan
menyatakan buku tadi sebagai bukti dan kesungguhan tekadnya untuk belajar.
Beberpa hari kemudian seorang utusan Humphry mendatangi rumah Faraday dan
menyerahkan surat yang memintanya datang ke Royal Institution. Setelah melalui
beberapa wawancara, akhirnya Humphry menawarkan pekerjaan sebagia asisten
laboratorium. Hanya dalam tempo beberapa tahun, Faraday sudah bisa membikin
penemuan-penemuan baru atas hasil kreasinya sendiri.

Penemuan Faraday pertama yang penting di bidang listrik terjadi tahun


1821. Dua tahun sebelumnya Oersted telah menemukan bahwa jarum magnit
kompas biasa dapat beringsut jika arus listrik dialirkan dalam kawat yang tidak
berjauhan. Ini membikin Faraday berkesimpulan, jika magnit diketatkan, yang
bergerak justru kawatnya. Bekerja atas dasar dugaan ini, dia berhasil membuat
suatu skema yang jelas dimana kawat akan terus-menerus berputar berdekatan
dengan magnit sepanjang arus listrik dialirkan ke kawat. Sesungguhnya dalam hal
ini Faraday sudah menemukan motor listrik pertama, suatu skema pertama
penggunaan arus listrik untuk membuat sesuatu benda bergerak. Betapapun
primitifnya, penemuan Faraday ini merupakan nenek moyang dari semua motor
listrik yang digunakan dunia sekarang ini.

Ini merupakan pembuka jalan yang luar biasa. Tetapi, faedah kegunaan
praktisnya terbatas, sepanjang tidak ada metode untuk menggerakkan arus listrik
selain dari baterei kimiawi sederhana pada saat itu. Faraday yakin, mesti ada suatu
cara penggunaan magnit untuk menggerakkan listrik, dan dia terus-menerus
mencari jalan bagaimana menemukan metode itu. Kini, magnit yang tak berpindah-
pindah tidak mempengaruhi arus listrik yang berdekatan dengan kawat. Tetapi di
tahun 1831, Faraday menemukan bahwa bilamana magnit dilalui lewat sepotong
kawat, arus akan mengalir di kawat sedangkan magnit bergerak. Keadaan ini
disebut pengaruh elektro magnetik, dan penemuan ini disebut Hukum Faraday
dan pada umumnya dianggap penemuan Faraday yang terpenting dan terbesar.

9
Ini merupakan penemuan yang monumental, dengan dua alasan. Pertama,
Hukum Faraday mempunyai arti penting yang mendasar dalam hubungan dengan
pengertian teoritis kita tentang elektro magnetik. Kedua, elektro magnetik dapat
digunakan untuk menggerakkan secara terus-menerus arus aliran listrik seperti
diperagakan sendiri oleh Faraday lewat pembuatan dinamo listrik pertama. Meski
generator tenaga pembangkit listrik kita untuk mensuplai kota dan pabrik dewasa
ini jauh lebih sempurna ketimbang apa yang diperbuat Faraday, tetapi kesemuanya
berdasar pada prinsip serupa dengan pengaruh elektro magnetik.

Faraday juga memberi sumbangan di bidang kimia. Dia membuat rencana


mengubah gas jadi cairan, dia menemukan pelbagai jenis kimiawi termasuk
benzene. Karya lebih penting lagi adalah usahanya di bidang elektro kimia
(penyelidikan tentang akibat kimia terhadap arus listrik). Penyelidikan Faraday
dengan ketelitian tinggi menghasilkan dua hukum elektrolysis yang
penyebutannya dirangkaikan dengan namanya yang merupakan dasar dari elektro
kimia. Dia juga mempopulerkan banyak sekali istilah yang digunakan dalam bidang
itu seperti: anode, cathode, electrode dan ion.

Dan adalah Faraday jua yang memperkenalkan ke dunia fisika gagasan


penting tentang garis magnetik dan garis kekuatan listrik. Dengan penekanan bahwa
bukan magnit sendiri melainkan medan diantaranya, dia menolong mempersiapkan
jalan untuk pelbagai macam kemajuan di bidang fisika modern, termasuk
pernyataan Maxwell tentang persamaan antara dua ekspresi lewat tanda (=) seperti
2x + 5 = 10. Faraday juga menemukan, jika perpaduan dua cahaya dilewatkan
melalui bidang magnit, perpaduannya akan mengalami perubahan. Penemuan ini
punya makna penting khusus, karena ini merupakan petunjuk pertama bahwa ada
hubungan antara cahaya dengan magnit.

Faraday bukan cuma cerdas tetapi juga tampan dan punya gaya sebagai
penceramah. Tetapi, dia sederhana, tak ambil peduli dalam hal kemasyhuran, duit
dan sanjungan. Dia menolak diberi gelar kebangsawanan dan juga menolak jadi

10
ketua British Royal Society. Hidup perkawinannya panjang dan berbahagia, cuma
tak punya anak. Dia tutup usia tahun 1867 di dekat kota London.

Faraday mengamati peristiwa elektrolisis melalui berbagai percobaan yang


dia lakukan. Dalam pengamatannya jika arus listrik searah dialirkan ke dalam suatu
larutan elektrolit, mengakibatkan perubahan kimia dalam larutan tersebut.

Sehingga Faraday menemukan hubungan antara massa yang dibebaskan


atau diendapkan dengan arus listrik. Hubungan ini dikenal dengan Hukum Faraday.

D. Sejarah James Clerk Maxwell


James Clerk Maxwell adalah ilmuwan besar dibidang Fisika asal Inggris
yang menyumbangkan hukum kelistrikan dan magnet. Listrik dan magnet
sebelumnya sudah menjadi perhatian para ilmuwan, namun belum disatukan dalam
satu teori yang terpadu dan terstruktur. Maxwell berhasil menjabarkan secara tepat
karakteristik dan hubungan antara medan listrik dan magnit. Dia mengubah
sejumlah besar fenomena menjadi satu teori tunggal yang dapat dijadikan rujukan.
Teori Maxwell kemudian menjadi pegangan secara luas baik di sektor teori maupun
dalam praktek ilmu pengetahuan.

Maxwell dilahirkan di Edinburgh, Skotlandia, tahun 1831. Kecerdasannya


terlihat sejak usia dini dimana pada usia 15 tahun dia sudah mampu
mempresentasikan sebuah karya ilmiah di "Edinburgh Royal Society." Dia masuk
Universitas Edinburgh dan tamat Universitas Cambridge. Maxwell umumnya
dianggap teoritikus terbesar di bidang fisika dalam seluruh masa antara Newton
dan Einstein. Kariernya yang cemerlang berakhir terlampau cepat karena dia
meninggal dunia tahun 1879 akibat serangan kanker, tak berapa lama sehabis
merayakan ulang tahunnya yang ke-48.

Semua hukum-hukum listrik dan magnit yang sudah ada sebelumnya dapat
dianggap berasal dari pendapat Maxwell. Teori Maxwell menjelaskan secara
gamblang tentang gelombang elektromagnetik. Jika gelombang elektromagnetik
digerakkan akan menyebar terus hingga angkasa luar hingga diketahui kecepatan

11
gelombang elektromagnetik mencapai 300.000 kilometer (186.000 mil) per detik.
Maxwell mengetahui bahwa ini sama dengan ukuran kecepatan cahaya. Dia
berkesimpulan bahwa cahaya itu sendiri terdiri dari gelombang elektromagnetik.
Pendapat Maxwell tidak hanya hukum dasar kelistrikan dan kemagnitan, tetapi
sekaligus hukum dasar optik.

Menurut Maxwell radiasi elektromagnetik tidak hanya disebabkan oleh


cahaya yang tampak oleh mata, namun juga disebabkan panjang gelombang dan
frekuensi. Kesimpulan teoritis ini secara mengagumkan diperkuat oleh Heinrich
Hertz, yang berhasil menemukan sinar X. Beberapa tahun kemudian Guglielmo
Marconi memperagakan bahwa gelombang yang tak terlihat mata itu dapat
digunakan buat komunikasi tanpa kawat sehingga menjelmalah apa yang namanya
radio itu. Kini, kita gunakan juga buat televisi, sinar X, sinar gamma, sinar infra,
sinar ultraviolet adalah contoh-contoh dari radiasi elektromagnetik. Semuanya bisa
dipelajari lewat hasil pemikiran Maxwell.

Maxwell juga memberi sumbangan penting bagi teori-teori astronomi dan


termodinamika Salah satu minat khususnya adalah teori kinetik tentang gas.
Maxwell membuktikan bahwa tidak semua molekul gas bergerak pada kecepatan
sama. Sebagian lebih lambat, sebagian lebih cepat, dan sebagian lagi dengan
kecepatan yang luar biasa. Maxwell mencoba rumus khusus menunjukkan bagian
terkecil molekul bergerak (dalam suhu tertentu) pada kecepatan yang tertentu pula.
Rumus ini disebut "penyebaran Maxwell," merupakan rumus yang paling luas
terpakai dalam rumus-rumus ilmiah, dan mengandung makna dan manfaat penting
pada tiap cabang fisika.

E. Hukum Faraday

1. Hukum Faraday I

Jumlah berat (massa) zat yang dihasilkan (diendapkan) pada elektroda


sebanding dengan jumlah muatan listrik (Coulumb) yang dialirkan melalui larutan
elektrolit tersebut.

12
Dari dua pernyataan diatas, disederhanakan menjadi persamaan :

. .
=

Q = i x t

dimana,

M = massa zat dalam gram


e = berat ekivalen dalam gram = berat atom: valensi
i = kuat arus dalam Ampere
t = waktu dalam detik
F = Faraday = 96.500

Dalam peristiwa elektrolisis terjadi reduksi pada katoda untuk mengambil


elektron yang mengalir dan oksidasi pada anoda yang memberikan aliran elektron.
Dalam hal ini elektron yang dilepas dan yang diambil dalam jumlah yang sama.

Bobot zat yang dipindahkan atau yang tereduksi setara dengan elektron,
sehingga masa yang dipindahkan merupakan gram ekivalen dan sama dengan mol
elektron. Faraday menyimpulkan bahwa Satu faraday adalah jumlah listrik yang
diperlukan untuk menghasilkan satu ekivalen zat pada elektroda.

Muatan 1 elektron = 1,6 x 10-19 Coulomb


1 mol elektron = 6,023 x 1023 elektron Muatan untuk 1 mol elektron =
6,023.1023 x 1,6.10-19 = 96.500 Coulomb = 1 Faraday

2. Hukum Faraday II

Massa dari macam-macam zat yang diendapkan pada masing-masing


elektroda (terbentuk pada masing-masing elektroda) oleh sejumlah arus listrik yang
sama banyaknya akan sebanding dengan berat ekivalen masing-masing zat
tersebut.

13
Rumus:

m1 : m2 = e1 : e2

m = massa zat (garam)

e = beret ekivalen = Ar/Valensi = Mr/Valensi

Contoh:

Pada elektrolisis larutan CuSO4 dengan elektroda inert, dialirkan listrik 10 amper
selama 965 detik.

Hitunglah massa tembaga yang diendapkan pada katoda dan volume gas oksigen
yang terbentuk di anoda pada (OC, 1 atm), (Ar: Cu = 63.5 ; O = 16).

Jawab:

CuSO4 (aq) Cu2+(aq) + SO42-(aq)

Katoda [elektroda : reduksi] : Cu2+(aq) + 2e Cu(s)

Anoda [elektroda + : oksidasi]: 2 H2O(l) O2(g) + 4 H+(aq) + 4 e

massa tembaga:m = e . i . t/96.500 = (Ar/Valensi) x (10.965/96.500) = 63.5/2 x


9.650/96.500 = 31.25 x 0,1 = 3,125 gram
m1 : m2 = e1 : e2mCu : mO2 = eCu : eO2

3,125 : mO2 = 6.32/2 : 32/4

3,125 : mO2 = 31,25 : 8

mO2 = (3.125 x 8)/31.25 = 0.8 gram

mol O2 = 0.8/32 = 8/320 = 1/4 mol

14
volume O2 (0C, 1 atm) = 1/40 x 22.4 = 0.56 liter

F. Karya-karya Micheal Faraday

1813 : menyelidiki teori vulkanik bersama Humphrey Davy


1821 : Menggambarkan prinsip dinamo, Menemukan motor listrik
pertama, Meneliti medan magnet di sekitar konduktor.
1823 : mencairkan gas Klorin
1831 : menemukan induksi elektromagnetik, meneliti tentang magnet
yang bergerak menghasilkan arus listrik, menemukan garis gaya magnet,
menemukan dinamo listrik, menemukan transformer listrik, membuat
hukum tentang induksi
1832 : menjelaskan hukum tentang elektrolisis dan mengambil istilah ion
untuk pertikel yang bertanggung jawab dalam membawa arus
1833 : mengembangkan hukumnya dalam bidang elektrolisis
1845 : meneliti rotasi cahaya terpolarisasi oleh medan magnet
1845 : menemukan bahwa perambatan cahaya pada materi dipengaruhi oleh
perambatan medan magnet eksternal
1850 : memperbaiki penelitiannya yang gagal untuk mencari hubungan
antara gravitasi dan medan elektromagnetik.

15
BAB III
PENUTUP

A. KESIMPULAN

1. Fisika klasik Dimulai dari tahun 1800an sampai 1890an. Pada periode ini
diformulasikan konsep-konsep fisika yang mendasar yang sekarang kita
kenal dengan sebutan Fisika Klasik.
2. Listrik merupakan salah satu kebutuhan penting dan sangat fundamental
bagi manusia saat ini, listrik menjadi kebutuhan yang sangat vital sebagai
sebuah energi bagi umat manusia di dunia. Penemu Listrik adalah Michael
Faraday. Fenomena tentang kelistrikan pada awalnya telah ada sejak zaman
Yunani, sejak Thales seorang Cendekiawan yang menemukan fenomena
dari batu ambar yang digosok-gosok akan bisa menarik bulu. Seja saat itu
kemudian bermunculanlah terori mengenai kelistrikan yang dikemukakan
oleh Ampere, Michael Faraday, Oersted, Willian Gilbert, Charles De
Coulomb, Joseph Priestley, dan lain-lain.
3. Hukum faraday
a. Hukum Faraday I

Jumlah berat (massa) zat yang dihasilkan (diendapkan) pada elektroda


sebanding dengan jumlah muatan listrik (Coulumb) yang dialirkan
melalui larutan elektrolit tersebut.

b. Hukum Faraday II

Massa dari macam-macam zat yang diendapkan pada masing-masing


elektroda (terbentuk pada masing-masing elektroda) oleh sejumlah arus
listrik yang sama banyaknya akan sebanding dengan berat ekivalen
masing-masing zat tersebut.

16
4. James Clerk Maxwell banyak melakukan penemuan di bidang fisika seperti
hokum kelistrikan dan magnet.

B. SARAN
Manfaatkanlah listrik sesuai dengan kebutuhan kita karena listrik adalah
salah satu sumberdaya alam yang tidak dapat di perbaharui.
Manfaatkanlah apa yang sudah temukan oleh para tokoh sejarahwan dan
kita sebagai generasi penerus harus mampu untuk mengembangkan.

17
DAFTAR PUSTAKA

Kirana dinda ( 2011 ).sejarah fisika secara umum. Tersedia di


http://anaksurabaya.blogspot.com ( diakses pada 10 september 2015 )

Riady andi ( 2012 ). Makalah sejarah fisika klasik. Tersedia di


http://andiriady.blogspot.com ( diakses pada 11 september 2015 )

Setiawan andri ( 2013 ).makalah sejarah fisika klasik. Tersedia di


http://bagelo.blogspot.com ( diakses pada 10 september 2015 ).

18

Anda mungkin juga menyukai