Anda di halaman 1dari 13

MYCETOMA

Oleh :
Andriana Eva K (KH/5630) Pety Sekarjati (KH/5646)
Irene Linda MS (KH/5647) Bibiana Krisanti (KH/5658)
Arifa nurjayanti (KH/5659)

Definisi

Merupakan suatu infeksi kronis pada daerah tropis maupun


subtropics, seperti yang ditemukan di Brazil, Mexico, Arab,
dan beberapa daerah di India. Mycetoma merupakan suatu
syndrome yang diidentikkan dengan tumor dan sinus yang
mengeluarkan pus (nanah). Mycetoma berlokasi pada cutaneus
dan subcutaneous jaringan, fascia, ataupun pada tulang.
Perubahan yang ditunjukkan berupa pembengkakan,
granulomata, dan kekeringan pada sinus. Sinus akan
mengeluarkan suatu granule/grains atau seperti butiran pasir
yang mengandung fungi atau bakteri. Pada pewarnaan
GMS(Gomori Methenamine Silver) bentuk granule tidak
teratur, yang didapatkan hiphae dan clamydoconidia. Pada
beberapa kasus, mycetoma mempunyai beberpa sinonim, yaitu
Madura foot, maduromycetoma, dan maduromycosis.

Pengobatan langsung

Pus (nanah), eksudat, dan jaringan yang tampak secara


makroskopik terinfeksi disembuhkan dari sclerotia.
2. Coccidiomycosis itu adalah suatu infeksi mycotic di daerah
tertentu pada tubuh jadi ga menyerang seluruh permukaan
tubuh yang disebabkan oleh jamur Coccidioides immitis dan
ini dilaporkan terjadi di Amerika Serikat barat daya. Menurut
penelitian para dokter hewan di sana, lebih dari 170 kasus
coccidiomycosis terjadi pada anjing. Biasanya penyakit ini
ditandai dengan adanya gejala infeksi pernafasan seperti batuk
kering.

Distribusi dari lesi disebabkan oleh adanya infeksi coccidial


yang menyerang ke di berbagai organ dan yang paling parah
adalah paru-paru dan nodulus limfatikus di thorac. Selain itu,
kira-kira sekitar 50% anjing-anjing yang terinfeksi juga akan
mengalami pembesaran atau kalsifikasi tulang sehingga
menyebabkan osteomyelitis.
Pengobatan coccidiomycosis adalah dengan cara pertama
pemberian ketoconazole. Dosis yang digunakan 5 mg/kg berat
badan, q12h, diberikan dengan pakan. Pengobatan dilakukan
minimum selama 1 tahun, kecuali jika terdapat peradangan di
paru-paru, maka pengobatan dilanjutkan selama 6 bulan
sampai titers negative dan bersih ketika di radiograf (Jika ada
bengkak pada tulang).

Pada 2 3 minggu pengobatan, anjing biasanya akan


mengalami anorexia, karena adanya bakteri dan efek
ketoconazole. Ketoconazole bersifat suppressor karena
kerjanya menekan steroid di dalam tubuh, oleh karena itulah
ketoconazole dapat digunakan sebagai obat untuk Chusings
disease. Anjing harus sering diberikan makan selama beberapa
minggu pertama untuk memastikan bahwa obat bekerja secara
baik, dan jangan biarkan anjing kehilangan berat badan
sebelum beratnya meningkat.

Jika anjing tetap sakit walaupun sudah diberikan ketoconazole,


cobalah itraconazole dengan dosis 2,5 mg/kg berat badan,
q12h. Pengobatan terbaik untuk anjing yang tidak terlalu parah
adalah dengan VF yaitu fluconazole dengan dosis 2.5 mg/kg
berat badan, q12h. Terkadang pemberian fluconazole sangat
membantu pada 1 2 bulan dan kemudian dilanjutkan dengan
ketoconazole untuk treatment jangka panjang. Kebanyakan
anjing lebih toleran terhadap fluconazole ketimbang
ketoconazole atau itraconazole, dan obat ini adalah pilihan
yang tepat untuk infeksi pada CNS.

Terkadang para dokter hewan merekomendasikan untuk


ditambah dengan methylsulfonylmethane (MSM) saat diobati
dengan VF, yang lainnya menambah lufenvron (Program,
Novartis Animal Health, Mississauga, Ontario), 409.8 mg,
diberikan secara per oral, q24h, tapi ini membuat pengobatan
menjadi relative lebih mahal. Sedangkan yang lain ada juga
yang memberi tambahan vitamin C (500 mg) sebagai anti
fungal yang bekerja sangat baik pada asam lambung.
Bila demikian maka ini akan menjadi sebuah penemuan yang
hebat bila kita bisa menemukan obat untuk Coccidiomycosis
ini, mungkin saja dengan beragam tanaman herbal yang ada di
Indonesia bisa menyembuhkan penyakit ini tanpa adanya efek
samping.

Identifikasi
Sporotrichosis adalah penyakit jamur, biasanya menyerang kulit.
khususnya pada
ekstremitas, yang dimulai dengan bentuk nodula. Kemudian nodula
tumbuh, saluran limfe
menjadi keras seperti kawat dan membentuk rangkaian nodulae,
nodulae ini kemudian
menjadi lunak dan membentuk ulcus.
Sendi dan paru-paru jarang terkena begitu pula jarang sekali terjadi
infeksi multifokal.
Penyakit biasanya tidak fatal.
479
Konfirmasi laboratorium dilakukan dengan kultur dan biopsi nanah
atau eksudat.
Organisme jarang terlihat pada preparat ulas. Biopsi jaringan untuk
pemeriksaan
laboratorium, hendaknya diperiksa dengan pengecatan khusus
jamur.
2. Agen Penyebab: Sporothrix schenckii, termasuk jamur dimorfik.
3. Distribusi penyakit
Penyakit ini tersebar diseluruh dunia, merupakan penyakit akibat
kerja yang menyerang
petani, tukang kebun dan hortikulturis. Penyakit ini muncul
sporadis dan sangat jarang.
Pernah dilaporkan terjadi KLB di Afrika Selatan yang enimpa para
pekerja tambang emas,
pada waktu itu dilaporkan ada sekitar 3000 penderita; ternyata
jamur tumbuh pada kayu
yang dipakai untuk menyangga terowongan tambang.
Pada tahun 1988, 84 orang penderita dilaporkan dari 14 negara
bagian di AS, menyerang
pekerja yang bertugas mengepak biji bibit tanaman sejenis conifer
dan dipak dengan
sphagnum moss (lumut yang dipakai oleh penjual kembang untuk
vas).
4. Reservoir: Tanah, tumbuh-tumbuhan dan kayu yang membusuk.
5. Cara Penularan
Jamur masuk kulit melalui tusukan duri atau tusukan barang tajam
lainnya, atau pada
waktu menangani tanaman sejenis lumut atau pada waktu
menangani potongan kayu atau
pohon. KLB pernah terjadi pada anak-anak yang bermain dirumput
kering dan orang
dewasa yang mengepak rumput kering, Sporotrichosis paru-paru
diperkirakan karena
inhalasi dari conidia.
6. Masa Inkubasi: Bentuk limfatik berkembang 1 minggu sampai 3
bulan setelah luka.
7. Masa penularan: Tidak ditularkan dari orang ke orang.
8. Kerentanan dan kekebalan : tidak diketahui dengan jelas.
9. Cara cara pemberantasan
A. Tindakan pencegahan
Pada industri pengolahan kayu, kayu hendaknya diberi fungisida
didaerah dimana
sporotrochosis sering terjadi. Pakailah sepatu bot, baju lengan
panjang jika bekerja
mengolah Sphagnum moss (sejenis lumut yang dipakai oleh tukang
bungan untuk
menancapkan kembang dalam vas bunga).
B. Pengawasan penderita, kontak dan lingkungan.
1). Laporan kepada dinas kesehatan setempat, laporan secara
resmi tidak perlu, kelas
5 (lihat tentang laporan penyakit menular).
2). Isolasi penderita: Tidak perlu
3). Disinfeksi serentak: Disinfeksi dilakukan terhadap discharge dan
pembalut luka.
Pembersih terminal.
4). Karantina: tidak perlu
5). Imunisasi terhadap kontak: tidak ada
480
6). Investigasi kontak dan sumber infeksi: cari dan temukan
penderita yang belum
terdiagnosa dan yang belum diobati.
7). Pengobatan spesifik: Iodida oral dan itraconazole efektif untuk
mengatasi infeksi
limfokutaneus, sedangkan untuk infeksi ekstrakutaneus adalah
amphotericin B
(Fungizone ), itraconazole juga efektif.
C. Upaya penanggulangan wabah: Pada waktu terjadi wabah di
Afrika Selatan pada
pekerja tambang dilakukan penyemprotan terhadap kayu-kayu
yang dipakai
dipertambangan menggunakan zinc sulfate dan triolith. Selain itu
dilakukan juga
upaya sanitasi
D. Implikasi bencana: tidak ada
E. Tindakan Internasional: tidak ada
Deskripsi actinomycosis
Actinomycosis adalah infeksi bakteri, yang mengarah ke abses
(akumulasi nanah) rahang, daerah perut, cahaya, atau seluruh
tubuh. Penyakit ini dapat disembuhkan, dan jika ada
kecurigaan actinomycosis, Anda perlu ke dokter.

Alasan actinomycosis
Actinomycosis paling sering disebabkan oleh infeksi bakteri,
Actinomyces israelii. Bakteri tempat lokalisasi mulut, pada
tingkat lebih rendah, ditemukan di usus. Jaws sering terkena
actinomycosis, paru-paru dan infeksi perut yang kurang
umum. Sangat jarang, wanita mungkin mengembangkan abses
pada organ reproduksi atau kandung kemih.

Faktor Risiko actinomycosis


Faktor, yang meningkatkan kemungkinan actinomycosis:

Kehadiran
penyakit gigi atau operasi gigi baru-baru ini (untuk rahang
abses);
Aspirasi
cairan atau partikel di paru-paru (untuk abses paru);
Kehadiran
operasi usus (untuk abses perut);
Menelan
fragmen ayam atau tulang lainnya (untuk abses perut);
Untuk
wanita: spiral intrauterin (Angkatan laut) beberapa tahun
(Merebus, mempengaruhi organ reproduksi).

Gejala actinomycosis
Gejala mungkin termasuk:

Tumor
(biasanya, tanpa rasa sakit) sekitar mulut, leher atau rahang,
yang menonjol nanah;
Keluar
nanah melalui kulit pada dada atau perut;
Sedikit
kenaikan suhu;
Berat
badan;
Batuk
berdahak atau darah;
Pembengk
akan terlihat atau perasaan berat di perut, terutama di bagian
bawah.

Diagnosis actinomycosis
Hal ini diperlukan untuk melaksanakan pemeriksaan
kesehatan. Tes dapat ditugaskan, terdiri:

Analisis
nanah, sputum atau jaringan;
Sinar X.

Pengobatan
The actinomycosis pengobatan ditugaskan tergantung pada
pasien:

Obat

Untuk pengobatan actinomycosis digunakan antibiotik dosis


tinggi.

Drainase abses

Dokter menghilangkan nanah dari abses.

Pencegahan
Cara terbaik untuk mengurangi risiko pengembangan
actinomycosis pencegahan penyakit gigi, Kebersihan dan
teratur gigi yang baik kunjungan ke dokter gigi. Kebersihan
mulut termasuk:
Menyikat
gigi dua kali sehari;
Gunakan
benang gigi;
Biasa sikat
gigi pengganti.

Anda mungkin juga menyukai