1 PDF
1 PDF
Tujuan
Kisah sukses (success story) mereupakan salah satu alat efektif untuk meyakinkan pihak
ketiga dan mempengaruhi mereka untuk memberikan dukungan terhadap kegiatan maupun
layanan yang kita lakukan. Kisah sukses dilakukan untuk menunjukkan keberhasilan dan
efek besar yang ditimbulkan oleh kegiatan atau layanan kita berdasarkan pandangan pihak
ketiga. Kisah sukses memiliki dampak yang cukup besar dan bisa jadi menentukan
keberhasilan memobilisasi sumber daya yang dibutuhkan untuk mencapai visi dan
menjalankan misi organisasi.
Kumpulkan Informasi
Bahan informasi yang akan diolah menjadi kisah sukses, bisa didapatkan dari berbagai
sumber antara lain:
Langkah-langkah Penulisan
1. Kumpulkan seluruh informasi yang tersedia dalam dokumen organisasi, seperti proposal
kegiatan dan laporan-laporan kegiatan. Informasi ini akan menjadi bahan dasar dalam
membuat rancangan kisah sukses.
2. Membuat daftar orang-orang yang akan dilibatkan dalam penulisan kisah sukses. Pilihlah
orang-orang yang memiliki pengalaman langsung terlibat dalam kegiatan atau mereka
yang memiliki pengaruh dalam kehidupan sosial dan mengetahui dengan pasti mengenai
kegiatan-kegiatan yang dilakukan organisasi.
Mulailah melakukan pembicaraan dengan mereka, bertemu secaraa langsung jauh lebih
baik, melalui telepon atau e-mail jauh lebih efisien. Sampaikanlah apa yang hendak kita
lakukan, jika mereka memiliki waktu, bisa langsung melakukan dialog. Tetapi jika
mereka tidak memiliki waktu pada saat kita menghubungi pertama kali, buatlah janji
pertemuan. Ingat, hindari menggagalkan waktu apalagi sampai melupakan atau datang
terlambat dari waktu yang sudah disepakati. Hal ini akan mempengaruhi kepercayaan
mereka terhadap organisasi.
Lakukanlah pertemuan dengan santai dan tidak kaku. Bila diperlukan, uraikan kembali
secara singkat kegiatan atau layanan yang akan ditulis menjadi kisah suksesnya. Langkah
ini penting, untuk menyegarkan kembali ingatan mereka.
Jika kita membutuhkan gambar pendukung, mintalah izin untuk mengambil gambar
responden dan katakan mungkin gambar ini akan disajikan dalam kisah sukses.
3. Buatlah catatan-catatan penting dari laporan-laporan media massa dan hasil riset
mengenai kegiatan atau layanan organisasi. Buatlah daftar informasi yang sudah kita
dapatkan dan lakukan sekali lagi pengecekan data yang ada, sehingga terhindar dari
kesalahan pengutipan. Pastikan dengan benar, informasi yang ada berasal dari sumber
pertama, bukan kutipan dari pihak lain, manakala mengambil informasi dari hasil riset.
4. Setelah informasi terkumpulkan, mulailah menulis kisah sukses ini. Kisah sukses terbaik,
cukuplah satu halaman, jika terpaksa hindarilah menulis kisah sukses lebih dari dua
halaman. Pastikan pesan yang hendak disampaikan yang paling kuat bagi organisasi, dan
hindari keinginan untuk menuliskan semua aktivitas organisasi.
5. Pesan yang kita pilih untuk disajikan, diambil dari kegiatan atau layanan yang menurut
kita memiliki dampak besar dan melibatkan banyak orang.
6. Setidak-tidaknya, kisah sukses memuat tiga hal penting, apa tantangan yang dihadapi
masyarakat, bagaimana mereka melakukan tindakan setelah kita layani, dan dan
bagaimana hasil yang dicapai. Tiga hal ini merupakan panduan dalam menuliskan kisah
sukses ini.
7. Melalui tantangan ini kita akan menunjukkan kemampuan organisasi dalam
memecahkan berbagai persoalan yang dihadapi masyarakat. Para pihak akan mengetahui
berbagai tantangan yang bisa dipecahkan dalam cakupan kegiatan dan layanan
organisasi.
8. Dalam bagian tindakan, kita menunjukkan bagaimana kegiatan atau layanan organisasi
bisa membantu masyarakat memecahkan masalah yang dihadapi. Kutipan-kutipan
langsung dari para pihak sangat relevan disajikan dalam bagian ini, bagaimana mereka
benar-benar terbantu dengan kegiatan atau layanan kita.
10. Sekarang mulailah kita menulis apa yang hendak kita tulis.