Anda di halaman 1dari 4

Di Amerika, kelahiran bayi cacat terjadi pada satu di antara 33 bayi yang dilahirkan setiap tahunnya.

Cacat pada
bayi bisa terjadi pada bagian tubuh mana saja baik bagian tubuh bagian dalam seperti organ jantung atau hati,
atau tubuh bagian luar seperti kaki, tangan atau yang lainnya. Selain itu cacat pada bayi tidak melulu terjadi pada
penampilan organ yang cacat, melainkan bisa terjadi pada fungsi si organ. Bahkan dalam beberapa kasus, cacat
yang dialami bayi bisa berupa cacat yang baik fungsi dan penampilan bagian tubuh yang tidak sempurna. Cacat
pada bayi bisa terjadi pada tingkatan yang ringan hingga parah.
Mengapa bayi bisa lahir cacat? Banyak orang yang bertanya-tanya apa yang bisa menyebabkan seorang bayi
lahir dengan cacat bawaan. Saat bayi masih di dalam kandungan, perkembangan janin mengalami masalah
mengenai bagaimana organ dan bagian tubuh lainnya terbentuk. Bagaimana fungsi organ dan bagian tubuh
tersebut atau mengenai bagaimana tubuh memproses makanan yang masuk yang diubah menjadi energi.

Penyebab Bayi Lahir Cacat


Semua wanita membutuhkan makanan sehat untuk ibu hamil yang mengandung asam folat. Khususnya saat
bulan pertama kehamilan, asam folat dibutuhkan bagi si ibu dan si calon bayi. Pada bulan-bulan selanjutnya
masa kehamilan, anda pun harus tetap mendapatkan asupan asam folat yang cukup. Asupan asam folat yang
cukup, bisa mengurangi resiko bayi lahir cacat hingga 70 persen.
Apa Itu Asam Folat??
Asam folat adalah salah satu jenis vitamin B. Sebagai salah satu jenis vitamin, asam folat bisa kita temukan
dalam berbagai bahan makanan. konsumsi makanan yang mengandung tinggi asam folat sehingga dapat
memenuhi seratus persen kebutuhan asam folat per hari. Cara lain bagi para wanita agar bisa mendapatkan asam
folat. Asam folat bisa didapatkan dengan cara mengkonsumsi suplemen vitamin yang mengandung 400 mikro
gram asam folat setiap harinya. Kedua,
Lalu, nutrisi apa saja dalam makanan untuk mencegah bayi cacat? Pastikan ibu hamil mengkonsumsi dan
mendapatkan nutrisi di bawah ini:

Vitamin B12
Vitamin B12 adalah satu di antara kedelapan vitamin B yang dapat ditemukan pada makanan seperti sumber
makanan yang berasal dari hewan. Vitamin B12 sangat penting perannya untuk perkembangan dan pembentukan
sistem syaraf. Kekurangan vitamin B12 bisa berakibat fatal bagi janin di dalam kandungan dan juga bisa
mengakibatkan bayi lahir cacat. Makanan yang mengandung vitamin B12 di antaranya:
1. Susu
2. Ikan
3. Telur
4. Hati
5. Daging
6. Produk dari susu seperti keju dan manfaat yogurt untuk ibu hamil

Asam Folat
Salah satu jenis vitamin B kompleks lainnya yakni vitamin B9 adalah vitamin yang sangat sangat penting dalam
makanan untuk pencegah bayi cacat. Kekurangan vitamin B9 atau asam folat bisa berakibat kecacatan pada bayi
karena kurang mendapatkan nutrisi selama masa kehamilan. Cacat yang bisa ditimbulkan oleh terjadinya
kekurangan asupan asam folat misalnya cacat tulang belakang. Berikut sumber makanan yang mengandung asam
folat:
1. Roti, padi-padian, yaitu gandum, sereal dan spagheti
2. Sayuran, yaitu: Bayam, Asparagus, Brokoli, okra, selada, seledri, lobak, bunga kol, kubis, kecambah,
paprika hijau
3. Buah, yaitu: Jeruk, raspberi, pepaya, blackberi, tomat, belewah, labu, stroberi
4. Biji-bijian, yaitu: manfaat jagung untuk ibu hamil
5. Kacang-kacangan, yaitu: kacang merah, buncis, kacang cranberry, kacang polong, kacang kapri,
kedelai, kacang tanah, dan produk kacang seperti selai
6. Ubi-ubian
Saran penyajian untuk berbagai mengkonsumsi makanan mengandung folat ini bisa menggunakan pola seperti di
bawah ini:
Sarapan, dengan mengkonsumsi :
1 gelas susu skim
1 mangkuk sereal
1 potong roti gandum dengan ditambahkan hati ayam
Makan siang, dengan mengkonsumsi :
1 gelas susu skim
Sandwich dengan roti gandum, daging sapi panggang dan tomat
1 buah jeruk
Makan malam, dengan mengkonsumsi :
1 gelas susu skim
Satu porsi spageti dengan sausnya ditambah dengan bakso
Selain menu di atas, anda juga bisa menambahkannya dengan berbagai sayuran atau pun buah-buahan untuk ibu
hamil lainnya.
Sponsors Link

Asam Lemak Omega 3


Banyak wanita yang mengalami kekurangan lemak omega 3 seperti EPA dan DHA. Bayi di dalam kandungan
tidak dapat membentuk sendiri lemak omega 3, dan hanya mendapatkan omega 3 dari ibunya melalui plasenta.
Makanan untuk mencegah bayi cacat yang mengandung DHA, sangat penting fungsinya bagi perkembangan dan
pertumbuhan janin di dalam kandungan. Kekurangan DHA, atau omega 3 dapat menjadi penyebab terjadinya
gangguan sistem imun dan sistem syaraf pada bayi saat ia sudah lahir.
Berikut beberapa makanan yang mengandung lemak omega 3 :
1. Biji-bijian, mengandung omega 3 sebanyak 12059 mg
2. Minyak ikan salmon dan ikan salmon, mengandung omega 3 sebanyak 8543mg
3. Minyak ikan sarden dan sarden, mengandung omega 3 sebanyak 5341mg
4. Minyak hati ikan cod dan hati ikan cod, mengandung omega 3 sebanyak 4375mg
5. Ikan makarel, mengandung omega 3 sebanyak 3367mg
6. Biji lobak, kecambah lobak dan lobak mentah, mengandung omega 3 sebanyak 3358mg
7. Kacang, mengandung omega 3 sebanyak 2850mg
8. Sereal, mengandung omega 3 sebanyak 2784mg
9. Kaldu ikan, mengandung omega 3 sebanyak 2750mg
10. Daun kemangi, mengandung omega 3 sebanyak 2747mg
11. Oregano, mengandung omega 3 sebanyak 2732mg
12. Cengkeh, mengandung omega 3 sebanyak 2649mg
13. Brokoli, mengandung omega 3 sebanyak 2346mg
14. Bayam, mengandung omega 3 sebanyak 2183mg

Vitamin D
Sebenarnya sumber dari vitamin D yang bisa dengan mudah kita dapat dari sinar matahari. Vitamin D sangat
penting untuk mencegah kelahiran bayi yang premature. Selain itu, vitamin D juga bisa mengurangi resiko bayi
lahir cacat, mengurangi resiko autis, dan juga komplikasi saat kehamilan yang berhubungan dengan tekanan
darah. Sangat penting bagi seorang wanita yang sedang hamil untuk menjaga tekanan darahnya antara 50 hingga
70 agar tidak terjadi hipertensi dalam kehamilan.
Di bawah ini beberapa makanan untuk mencegah bayi cacat yang mengandung vitamin D yang tinggi :
1. Ikan cod, dan minyak ikan cod, mengandung vitamin D sebanyak 2217IU
2. Ikan haring, mengandung vitamin D sebanyak 2061IU
3. Ikan lele, mengandung vitamin D sebanyak 1053IU
4. Kerang, mengandung vitamin D sebanyak 941IU
5. Ikan salmon, mengandung vitamin D sebanyak 920IU
6. Ikan sarden, mengandung vitamin D sebanyak 516IU
7. Ikan makarel, mengandung vitamin D sebanyak 351IU
8. Jus jeruk, mengandung vitamin D sebanyak 259IU
9. Susu kedelai, mengandung vitamin D sebanyak 338IU
10. Susu rendah lemak, mengandung vitamin D sebanyak 248IU
11. Ikan tuna, mengandung vitamin D sebanyak 238IU
Sponsors Link

Makanan Mengandung Probiotik


Hampir semua orang bisa mendapatkan manfaat dari probiotik. Probiotik atau bakteri baik yang terkandung di
dalam makanan tertentu, yang bisa membantu untuk mencegah dan mengatasi bakteri jahat di dalam perut. Bagi
wanita hamil atau bagi para wanita yang sedang merencanakan cara cepat hamil. Tambahkan probiotik di dalam
menu makanan sangat penting guna mencegah bayi lahir dengan cacat. Berikut beberapa makanan yang
mengandung probiotik:
1. Kacang polong
2. Manfaat coklat
3. Kefir, sejenis susu fermentasi
4. Miso, salah satu makanan khas Jepang
5. Yogurt
6. Tempe
7. Kimci
Selain untuk mencegah bayi lahir cacat, probiotik juga dapat bermanfaat untuk:
Mengembalikan bentuk tubuh setelah melahirkan
Mencegah bayi dari penyakit eksim
Mencegah bayi dari alergi
Mencegah bayi lahir prematur
Sumber probiotik yang tinggi dan berkualitas sangat baik adalah dari makanan yang difermentasi secara
tradisional. Tempe adalah salah satu sumber pribotik yang sangat baik tersebut. Tempe dapat dengan mudah
ditemukan, karena tempe adalah salah satu makanan tersehat yang diakui di dunia yang berasal dari Indonesia.
Selain tempe, kimci yang merupakan masakan tradisional Korea juga mengandung probiotik yang sangat tinggi.

Link :
http://hamil.co.id/nutrisi-ibu-hamil/makanan-sehat/makanan-untuk-mencegah-bayi-cacat

Anda mungkin juga menyukai