2016/2017
KELAS XII IPA SMA SWASTA METHODIST-2 KISARAN
Bid. Studi : Fisika Hari/Tanggal : Selasa, 20 September 2016
Topik : Optika Geometri Tentor : Alffredo Sihombing, S.Si
Pembahasan2
Data soal:
Cermin cembung.
f = 30 cm
s = 20 cm
Jawab: 7
Diketahui:
5). Benda setinggi 3 cm diletakkan pada jarak 10 cm i1 = 45
di depan cermin cekung yang berjari-jari r1 = 20
kelengkungan 10 cm. Sifat bayangan benda d = 15 cm
Ditanyakan: t = ?
adalah.....
Jawab:
A. nyata, terbalik, setinggi 3 cm t = d sin (i1 - r1)/cos r1
B. nyata, terbalik, diperbesar t = 15 cm sin (45 - 20)/cos 20
C. nyata, terbalik, diperkecil t = 15 cm (0,42)/0,94
D. maya, tegak, setinggi 3 cm t = 6,7 cm
E. maya, tegak, diperbesar Jadi, ketika melewati kaca plan paralel, sinar mengalami
pergeseran sebesar 6,7 cm dari arah semula.
Pembahasan5
Data: 8). Seberkas sinar datang dengan sudut 30 derajat
s = 10 cm pada suatu prisma sama kaki dengan sudut puncak
R = 10 cm 30 derajat yang berada diudara. Jika sinar tersebut
f = 5 cm mengalami deviasi minimum, maka indeks bias
Sifat bayangan............ prisma adalah....
A. 0,5
6). Benda yang diletakkan pada titik pusat cermin B. 1,0
cekung akan menghasilkan bayangan yang letaknya C. 1,5
di titik pusat kelengkungan cermin juga dengan sifat D. 2
nyata, terbalik dan sama besar. Sehingga tinggi E. 2,5
bayangan benda tetap 3 cm.
Pembahasan 8
Jawaban: A. nyata, terbalik, setinggi 3 cm Diketahui:
1 = 30
= 30
5). Benda setinggi h diletakkan pada jarak 4,125 cm nm = 1 (udara)
di depan cermin cekung yang berjari-jari Ditanya: np
kelengkungan 14,5 cm. Sifat bayangan benda Jawab:
adalah..... Hitung terlebih dahulu sudut deviasi minimum
QUIZ INTENSIFIKASI PERSIAPAN UN TP. 2016/2017
KELAS XII IPA SMA SWASTA METHODIST-2 KISARAN
Bid. Studi : Fisika Hari/Tanggal : Selasa, 20 September 2016
Topik : Optika Geometri Tentor : Alffredo Sihombing, S.Si
Dm = 2 1 - Jadi, sudut kritis berlian adalah 24,4
Dm = 2 . 30 - 30 = 30
Menghitung np.
np/1 = 1
np = 1
Jawaban: b
Pembahasan 9
Diketahui:
Dm = 14
1 = 37
nm = 1
Ditanya: np = ...
Jawab
Hitung terlebih dahulu
= 2 1 - Dm = 2 . 37 - 14 = 60
Menghitung np
nm sin 1/2 ( + Dm) = np sin 1/2
1 sin 1/2 (60 + 14) = np sin 1/2 . 60
sin 37 = np sin 30
4/5 = np . 1/2
np = 1,6
Jawaban: E
Jawab:
Diketahui:
n2 = 1
n1 = 2,417
Ditanyakan: ik=?
Penyelsaiannya:
sin ik = n2 /n1
sin ik = 1/2,417
sin ik = 0,414
ik = 24,4
QUIZ INTENSIFIKASI PERSIAPAN UN TP. 2016/2017
KELAS XII IPA SMA SWASTA METHODIST-2 KISARAN
Bid. Studi : Fisika Hari/Tanggal : Selasa, 20 September 2016
Topik : Optika Geometri Tentor : Alffredo Sihombing, S.Si
QUIZ INTENSIFIKASI PERSIAPAN UN TP. 2016/2017
KELAS XII IPA SMA SWASTA METHODIST-2 KISARAN
Bid. Studi : Fisika Hari/Tanggal : Selasa, 20 September 2016
Topik : Optika Geometri Tentor : Alffredo Sihombing, S.Si
dimana:
s = jarak benda
s' = jarak bayangan
f = jarak titik api atau titik fokus cermin
dimana
M = perbesaran bayangan
h = tinggi bendanya
h' = tingg bayangannya
tersebut.
Catatan:
Untuk lensa, berlaku kebalikannya. Jadi lensa
cembung fokusnya positif, lensa cekung negatif.
Sementara untuk letak bendanya
Keterangan:
i1 = sudut datang
r1 = sudut bias
terjadi?
QUIZ INTENSIFIKASI PERSIAPAN UN TP. 2016/2017
KELAS XII IPA SMA SWASTA METHODIST-2 KISARAN
Bid. Studi : Fisika Hari/Tanggal : Selasa, 20 September 2016
Topik : Optika Geometri Tentor : Alffredo Sihombing, S.Si
(kaca) ke medium kurang rapat (udara), Dengan kata lain, sudut kritis
atau dari medium yang memiliki indeks adalah saat sudut datang ketika sinar
bias lebih besar ke medium yang indeks datang dibiaskan dengan sudut bias 90.
konsekwensi dari hukum Snellius, jika melebihi sudut kirits, cahaya tidak akan
cahaya bergerak dari medium lebih rapat dibiaskan melainkan akan dipatulkan
ke medium kurang rapat maka cahaya sempurna. Artinya, cahaya tidak akan
tersebut akan dibiaskan menjauhi garis keluar dari medium kaca, seperti yang
Ketika cahaya datang dengan sudut sinar 6. Peritiwa inilah yang disebut
diperbesar (sinar 2, sinar 3, dan sinar 4), sempurna hanya terjadi jika memenuhi
terbuat dari plastik atau kaca yang ke dalam serat optik mengalami
atau gelombang elektromagnetik. Serat dari serat optik, energi cahaya tidak
optik terdiri atas bagian inti dan bagian banyak yang hilang. Berdasarkan hal itu
luar sebagai pembungkusnya. Bagian inti jika yang dikirim adalah sinyal-sinyal
terbuat dari kaca yang memiliki indeks komunikasi dalam bentuk gelombang
bias tinggi dan berkualitas baik. Indeks cahaya, pada saat diterima di tempat
bias yang tinggi akan mengakibatkan tujuan sinyal tersebut sampai secara
sudut kritis kecil sehingga sinar datang utuh tanpa banyak kehilangan energi.
dengan sudut datang yang tidak terlalu Berdasarkan pada proses terjadinya
Keterangan:
ik = sudut kritis
Bagian luar yang merupakan
a) jarak bayangan
Jawab: Masukkan datanya
Diketahui:
n2 = 1
n1 = 2,417
Penyelsaiannya:
sin ik = n2 /n1
sin ik = 0,414
ik = 24,4
c) tinggi bayangan
Jadi, sudut kritis berlian adalah 24,4
d) sifat bayangan
- nyata (s' bertanda positif)
- terbalik
- terletak di depan cermin
- diperbesar (karena M > 1)
Soal No. 2
Sebuah benda diletakkan di depan cermin cembung
Soal No. 1 sejauh 20 cm yang jarak fokusnya 30 cm. Letak dan
Sebuah benda yang tingginya 4 cm berada 8 cm di sifat bayangan yang dibentuk cermin tersebut
depan sebuah cermin cekung. Jika panjang jari-jari adalah....
kelengkungan cermin cekung 12, tentukan: A. 60 cm di depan cermin, maya, tegak
a) jarak bayangan B. 60 cm di belakang cermin, nyata, tegak
b) perbesaran bayangan C. 60 cm di depan cermin, nyata, tegak
c) tinggi bayangan D. 12 cm di belakang cermin, maya, tegak
d) sifat bayangan E. 12 cm di depan cermin, nyata, tegak
QUIZ INTENSIFIKASI PERSIAPAN UN TP. 2016/2017
KELAS XII IPA SMA SWASTA METHODIST-2 KISARAN
Bid. Studi : Fisika Hari/Tanggal : Selasa, 20 September 2016
Topik : Optika Geometri Tentor : Alffredo Sihombing, S.Si
Pembahasan Antara titik O dan titik F adalah ruang I
Data soal: Antara titik F dan titik 2F adalah ruang II
Cermin cembung. Setelah titik 2F ke sana lagi adalah ruang III
f = 30 cm Ruang IV berada di seberang, lihat gambar di atas.
s = 20 cm
Jumlah nomor ruang tempat benda dengan nomor
Menemukan jarak bayangan dulu beserta tandanya: ruang tempat bayangan adalah lima. Misalkan benda
di ruang II, maka agar 5, bayangannya di ruang III.
Kalau benda di ruang I, ruang bayangannya adalah
IV, benda di ruang III, tentunya bayangannya di
ruang II.
Soal No. 5
Bayangan maya yang dibentuk oleh sebuah cermin
cekung tiga kali lebih besar dari bendanya. Bila
jarak fokus cermin 30 cm, maka jarak benda di
depan cermin adalah....
A. 5 cm
B. 10 cm
C. 20 cm
D. 30 cm
E. 40 cm
Untuk gambar ini, bagian depannya di sebelah kiri,
(Dari soal ebtanas 1996)
belakangnya sebelah kanan.
Pembahasan
QUIZ INTENSIFIKASI PERSIAPAN UN TP. 2016/2017
KELAS XII IPA SMA SWASTA METHODIST-2 KISARAN
Bid. Studi : Fisika Hari/Tanggal : Selasa, 20 September 2016
Topik : Optika Geometri Tentor : Alffredo Sihombing, S.Si
Data soal: Cermin cembung,
Cermin cekung: s=2m
s' = 3s (Maya, 3 kali lebih besar) M = 1/16
f = 30 cm s' = 1/16 2 = 2/16 = 1/8 m
s =.............. (Tanda minus diberikan karena bayangan cermin
cembung maya.)
Dari rumus dasarnya
Jarak fokusnya
Soal No. 6
Bayangan nyata yang dibentuk oleh sebuah cermin
cekung tiga kali lebih besar dari bendanya. Bila Soal No. 8
jarak fokus cermin 30 cm, tentukan jarak benda dari Benda setinggi 3 cm diletakkan pada jarak 10 cm di
cermin. depan cermin cekung yang berjari-jari kelengkungan
Data soal: 10 cm. Sifat bayangan benda adalah.....
Cermin cekung: A. nyata, terbalik, setinggi 3 cm
s' = 3s (Nyata, 3 kali lebih besar) B. nyata, terbalik, diperbesar
f = 30 cm C. nyata, terbalik, diperkecil
s =.............. D. maya, tegak, setinggi 3 cm
E. maya, tegak, diperbesar
Dari rumus dasarnya
Pembahasan
Data:
s = 10 cm
R = 10 cm
f = 5 cm
Sifat bayangan............
Soal No. 10
Jika benda nyata diletakkan pada jarak lebih kecil
dari f di depan cermin cekung, bayangan yang
terjadi bersifat...
A. maya, tegak, diperbesar
B. maya, terbalik, diperbesar
C. maya, terbalik, diperkecil
D. nyata, tegak, diperkecil
E. nyata, terbalik, diperkecil