Anda di halaman 1dari 42

RENCANA KERJA

( RENJA )
DISBUDPARPORA KAB. SAMPANG
TAHUN 2016
Waduk Klampis

AirbTerjun Torowan Senja di P.Mandangin


Renja Disbudparpora Kabupaten Sampang Tahun 2015

KATA PENGANTAR

Dengan segala Puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha
Esa, karena hanya berkat rahmat dan karunia-Nya, kami dapat menyusunan
dokumen Rencana Kerja (RENJA) Disbudparpora Kab. Sampang Tahun 2016,
RENJA ini berisi informasi tentang uraian tentang rencana kerja di tahun 2016
beserta evaluasi dan analisis capaian kinerja Disbudparpora Kab. Sampang tahun
2014 dalam mencapai tujuan dan sasaran strategisnya selama Tahun 2013 sampai
dengan Tahun 2018.
Pembangunan dalam bidang kebudayaan, kepariwisataan, kepemudaan dan
olahraga merupakan bagian yang terintegrasi dalam proses pembangunan nasional
dalam rangka mencapai cita-cita dan perjuangan bangsa Indonesia sebagai bangsa
yang mandiri, maju, adil dan makmur serta sebagai rangkaian upaya pembangunan
yang berkesinambungan yang meliputi seluruh aspek kehidupan masyarakat,
bangsa dan negara, untuk melaksanakan tugas mewujudkan tujuan nasional
sebagaimana diamanatkan dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara
Republik Indonesia Tahun 1945. Sedangkan untuk melaksanakan Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Tahun 2013-2018, yang diamanatkan melalui Visi
Kab. Sampang yaitu Mewujudkan sistem birokrasi yang sehat, masyarakat
yang kuat dan lingkungan bersahabat, demi tercapainya Kabupaten Sampang
yang bermartabat.
Keberhasilan pembangunan Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda Dan
Oalahraga tidak terlepas dari hasil kerja keras seluruh masyarakat bersama
Pemerintah Kab. Sampang serta para pemangku kepentingan yang telah bersama-
sama memajukan Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda Dan Olahraga di Kab.
Sampang.
Akhir kata, dalam kesempatan ini kami mohon dukungan dan kerja sama dari
semua pihak baik dari instansi terkait sebagai mitra kerja serta masyarakat demi
Renja Disbudparpora Kabupaten Sampang Tahun 2015

terlaksana dan suksesnya rencana kerja Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda


Dan Olahraga tahun 2016 yang kami susun sehingga dapat memberikan manfaat
yang sebesar - besarnya bagi kesejahteraan masyarakat sampang pada umumnya

Sampang, 15 Nopember 2015

Kepala Disbudparpora Kab. Sampang

Drs. H. Djuwardi, MM
Pembina Utama Muda
NIP. 19600707 198603 1 022
Renja Disbudparpora Kabupaten Sampang Tahun 2015

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR I
DAFTAR ISI III
BAB I PENDAHULUAN I-1
1.1. Latar Belakang I-4
1.2. Landasan Hukum I-8
1.3. Maksud dan Tujuan I-9
1.4. Sistematika Penulisan I - 10

BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD


TAHUN LALU II-11
2.1. Evaluasi Pelaksanaan Renja Tahun Lalu dan
Pencapaian Renstra SKPD II-11
2.2. Analisis Kinerja Pelayanan SKPD II-26
2.3. Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan
Fungsi SKPD II-30
2.4. Review Terhadap Rancangan Awal SKPD II-31
2.5. Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan
Masyarakat II-38

BAB III TUJUAN, SASARAN PROGRAM DAN


III-39
KEGIATAN
3.1. Telaahan Terhadap Kebijakan Nasional III-39
3.2. Tujuan dan Sasaran Renja SKPD III-45
3.3. Program dan Kegiatan III-47

BAB IV PENUTUP IV-53


Renja Disbudparpora Kabupaten Sampang Tahun 2015

BAB I
PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang


Mengacu dari Permendagri No.54 Tahun 2010, dimana setiap satuan
perangkat SKPD diwajibkan menyusun Rencana Strategis (Renstra) sebagai proyeksi
program/kegiatan yang akan dilaksanakan oleh SKPD dalam 5 tahun mendatang.
Kerangka acuan yang mendasari penyusunan Renstra SKPD adalah gambaran Visi dan
Misi Kepala Daerah terpilih, yang menjadi landasan dalam penyusunan RPJM Daerah.
Dari Dokumen Renstra selanjutnya diturunkan ke dalam penyusunan dokumen Renja
SKPD per tahun. Penyusunan Renja SKPD merujuk pada dokumen Renstra SKPD dan
melakukan pengukuran dan evaluasi Renja tahun sebelumnya.
Penyusunan Renja Disbudparpora Kab. Sampang Th 2016 tidak lepas dari
Renstra Disbudparpora Kab. Sampang yang pada saat ini sedang disusun untuk pereode
2013-2018. Fokus/titik berat dari Renja Disbudparpora Kab. Sampang disinkronkan
dengan Prioritas Agenda Pembangunan Kab. Sampang Th 2016, sebagaimana
terdokumentasi dalam RPJM Daerah Kota Surakarta Tahun 2013-2018, dimana tema
agenda pembangunan pada tahun 2015 berdasarkan visi Bupati Sampang adalah
Mewujudkan sistem birokrasi yang sehat, masyarakat yang kuat dan lingkungan
bersahabat, demi tercapainya Kabupaten Sampang yang bermartabat.
Rencana Pembangunan Tahunan Satuan Kerja Perangkat Daerah, yang
selanjutnya disebut Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah (Renja-SKPD), adalah
dokumen perencanaan Satuan Kerja Perangkat Daerah untuk periode 1 (satu) tahun.
Sebagai dokumen rencana tahunan Satuan Kerja Perangkat Daerah, Renja
Disbudparpora Kab. Sampang mempunyai arti yang strategis dalam mendukung
penyelenggaraan program pembangunan tahunan pemerintahan daerah mengingat
beberapa hal sebagai berikut :
1. Rencana Kerja SKPD merupakan dokumen yang secara substansial merupakan
terjemahan dari visi, misi dan program Satuan Kerja Perangkat Daerah yang
ditetapkan dalam Rencana Strategis (Renstra) Instansi sesuai arahan operasional
dalam Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD);
Renja Disbudparpora Kabupaten Sampang Tahun 2015

2. Renja merupakan acuan SKPD untuk memasukan program kegiatan kedalam KUA
dan PPAS dan perencanaan program kegiatan yang akan dilaksanakan dalam
Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) tahun 2016;
3. Renja SKPD merupakan salah satu instrumen untuk evaluasi pelaksanaan
program / kegiatan Renstra SKPD untuk mengetahui sejauh mana capaian
kinerja yang tercatum dalamRencana Kerja Tahunan sebagai wujud dari kinerja
Satuan Kerja Perangkat Daerah pada tahun 2016 ini merupakan tahun terakhir
pencapaian tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan dalam Perencanaan
Strategis (Renstra).
Mengingat arti strategis dokumen Renja SKPD dalam mendukung
penyelenggaraan program pembangunan tahunan pemerintah daerah, maka sejak
awal tahapan penyusunan hingga penetapan dokumen Renja SKPD harus mengikuti
tata cara dan alur penyusunannya sebagaimana tertuang dalam Peraturan
Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan,
Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah dan
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan
Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan,
Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah, antara lain
lain:
1. Disusun berdasarkan evaluasi pelaksanaan Renja tahun sebelumnya dan
mengacu RKPD tahun berkenaan.
2. Program dalam Renja harus sesuai dengan program prioritas SKPD.
3. Program dan kegiatan dalam Renja SKPD harus selaras dengan program dan
kegiatan yang disepakati oleh seluruh pemangku kepentingan dalam forum
Musrenbang.
4. Program dan kegiatan dalam Renja dilengkapi dengan indikator kinerja hasil
(outcome),indikator kinerja keluaran (output) dan dilengkapi dengan
pendanaan yang menunjukkan prakiraan maju.

Adapun Bagan Alir Tahapan Penyusunan Rencana kerja Satuan Kerja Perangkat
Daerah adalah sebagimana tercamtum dalam gambar dibawah.
Renja Disbudparpora Kabupaten Sampang Tahun 2015

Gambar 1.1.1
Bagan Alir Tahapan Penyusunan Renja
Renja Disbudparpora Kabupaten Sampang Tahun 2015

Sejalan dengan Tema Pembangunan Kabupaten Sampang Tahun 2016 yakni


PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN DASAR DAN DAYA SAING DAERAH DIDUKUNG
TATA KELOLA PEMERINTAHAN YANG BAIK MENUJU KABUPATEN SAMPANG YANG
BERMARTABAT dan penjabaran dari Visi Disbudparpora Kabupaten Sampang
Terwujudnya Budaya Yang Lestari, Pariwisata Yang Berkembang, Pemuda Mandiri Dan
Atlit Berprestasi, Demi Tercapainya Masyarakat Yang Kuat Dan Bermartabat maka
dijabarkan dalam Misi Disbudparpora Kabupaten Sampang, yaitu:
1. Mewujudkan pelestarian nilai-nilai seni budaya lokal dan benda bersejarah;
2. Mewujudkan wisata yang kreatif untuk kesejahteraan masyarakat;
3. Mewujudkan tumbuhnya pemuda yang mandiri dan berjiwa kepemimpinan;
4. Mewujudkan atlit berprestasi di bidang olahraga;
Untuk dapat mendukung terlaksananya Sasaran dan Kebijakan Strategis
Pembangunan Bidang Budaya, Pariwisata, Pemuda Dan Olah Raga di Tahun 2016 yang
menjadi tugas dan tanggungjawab Disbudparpora Kabupaten Sampang, maka program dan
kegiatan yang dilaksanakan difokuskan pada peningkatan yakni kualitas program
pembangunan pelestarian nilai budaya untuk mendukung perkembangan sektor
pariwisata dan juga untuk mewujudkan generasi muda yang mandiri serta pembentukan
atlit berprestasi.
Untuk menwujudkan hal hal diatas Disbudparpora Kabupaten Sampang dituntut
untuk mampu menggali dan memanfaatkan potensi yang ada, memecahkan berbagai
permasalahan dan tantangan, melayani/memenuhi kebutuhan masyarakat.
Dalam rangka mewujudkan perencanaan yang akuntabel, maka penjabaran
program dan kegiatan tahunan perlu dituangkan dalam Rencana Kerja (Renja) sebagai
dokumen perencanaan yang menjadi acuan kerja tahunan.

1.2. Landasan Hukum


Adapun yang menjadi Landasan Hukum Disbudparpora Kabupaten Sampang dalam
menyusunan Rencana Kerja Tahun Anggaran 2016 adalah sebagai berikut :

1. Undang-undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih


dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (Lembaran Negara Republik Indonesia

`
Renja Disbudparpora Kabupaten Sampang Tahun 2015

Tahun 1999 Nomor 75, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
3851);
2. Undang-undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4286);
3. Undang-undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4355);
4. Undang-undang Nomor 10 Tahun 2004 tentang Pembentukan Peraturan PerUndang-
undangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 53, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4389);
5. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan
Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);
6. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4437) sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir
dengan Undang-undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Perubahan Kedua Atas
Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4844 );
7. Undang-undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara
Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
4438);
8. Undang-undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka
Panjang Nasional Tahun 2005-2025 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2007 Nomor 33, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4700);
9. Undang-undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 68, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4725);

`
Renja Disbudparpora Kabupaten Sampang Tahun 2015

10. Undang-undang Nomor 25 tahun 2009 Tentang Pelayanan Publik (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 112);
11. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan
Lingkungan Hidup (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 140,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5059);
12. Undang-undang Nomor 11 Tahun 2010 Tentang Cagar Budaya
13. Undang-undang Nomor 10 Tahun 2009 Tentang Kepariwisataan
14. Undang-undang Nomor 40 Tahun 2009 Tentang Kepemudaan
15. Undang-undang Nomor 03 Tahun 2005 Tentang Sistem Keolahragaan Nasional
16. Peraturan Menteri Pemuda Dan Olahraga Republik Indonesia Nomor 0059 Tahun
2013 Tentang Pengembangan Kepemimpinan Pemuda
17. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 140, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4578);
18. Peraturan Pemerintah Nomor 65 Tahun 2005 tentang Pedoman Penyusunan dan
Penerapan Standar Pelayanan Minimal (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2005 Nomor 150);
19. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan
Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi, dan Pemerintahan
Daerah Kabupaten/Kota (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor
82; Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4737);
20. Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 89);
21. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2008 tentang Pedoman Evaluasi
Penyelenggaraan Pemerintah Daerah. (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2008 Nomor 19);
22. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan,
Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 21, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4817);
23. Peraturan Presiden Nomor 5 Tahun 2010 tentang Rencana Pembangunan Jangka

`
Renja Disbudparpora Kabupaten Sampang Tahun 2015

Menengah Nasional Tahun 2010 2015;


24. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 15 Tahun 2010 tentang Percepatan
Penanggulangan Kemiskinan;
25. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2011 tentang Master Plan
Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia;
26. Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2010 tentang Percepatan
Pelaksanaan Prioritas Pembangunan Nasional Tahun 2010;
27. Intruksi Presiden Nomor 3 Tahun 2010 Tentang Program Pembangunan Yang
Berkeadilan;
28. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman
Pengelolaan Keuangan Daerah, sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri
Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri
dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan
Daerah sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor
21 Tahun 2011 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Menteri dalam Negeri
Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah ;
29. Peraturan Bersama Menteri Dalam Negeri, Menteri Perencanaan Pembangunan
Nasional/ Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Dan Menteri Keuangan
Nomor: 28 Tahun 2010 Nomor: 0199/M PPN/04/2010 Nomor: PMK 95/PMK 07/2010
tentang Penyelarasan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD)
Dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2010-2015;
30. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan
Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan Tatacara Penyusunan,
Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah.
31. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 23 Tahun 2013 tentang Pedoman
Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi RKPD tahun 2015;
32. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 27 Tahun 2013 tentang Pedoman
Penyusunan Anggaran Pendapatan Dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2015;
33. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Timur Nomor 01 Tahun 29 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) Provinsi Jawa Timur 2005-2025;
34. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Timur Nomor 38 Tahun 2009 tentang Rencana

`
Renja Disbudparpora Kabupaten Sampang Tahun 2015

Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Jawa Timur 2009-2015;


35. Peraturan Daerah Nomor 7 Tahun 2006 tentang Rencana Pembangunan Jangka
Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten Sampang Tahun 2005-2025.
36. Peraturan Daerah Kabupaten Sampang No. 11 Tahun 2008 tentang Organisasi dan
Tata Kerja Dinas Daerah;
37. Peraturan Bupati No. 58 Tahun 2008 tentang Tugas, Fungsi dan tata Kerja Badan
Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Sampang.
38. Peraturan Daerah Kabupaten Sampang Nomor 1 Tahun 2009 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Sampang Tahun 2008-
2013;
39. Peraturan Daerah Nomor 1 Tahun 2012 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan
Daerah;
40. Peraturan Daerah Nomor 7 Tahun 2012 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah
Kabupaten Sampang;
41. Peraturan Bupati Sampang Nomor 19 Tahun 2013 Tentang Rencana Kerja
Pembangunan Daerah Kabupaten SampangTahun 2015.
42.

1.3. Maksud dan Tujuan


Maksud dari Penyusunan Rencana Kerja (Renja) Disbudparpora Kab. Sampang Th
2016 adalah :
1. Maksud Penyusunan Renja
a. Menjadi dasar acuan penyusunan kebijakan Disbudparpora Kab. Sampang
b. Menciptakan keterpaduan program pembangunan daerah Kab. Sampang sebagai
wujud pertanggungjawaban dalam mencapai visi dan misi Kab. Sampang
c. Memberikan arah dan pedoman dalam pelaksanaan program dan kegiatan
Disbudparpora Kab. Sampang Th 2016
d. Menjadi tolok ukur kinerja dalam mencapai visi, misi dan tujuan organisasi.
2. Tujuan Penyusunan Renja Disbudparpora Kab. Sampang Th 2016
a. Mensinkronkan dan mensinergikan program dan kegiatan Disbudparpora Kab.
Sampang dengan target dan sasaran pembangunan daerah sebagaimana terumus

`
Renja Disbudparpora Kabupaten Sampang Tahun 2015

dalam dokumen RPJM Daerah Kota Surakarta tahun 2013-2018


b. Meningkatkan pelayanan utama Disbudparpora Kab. Sampang, khususnya di bidang
Pelaksanaan pembangunan dan kegiatan kemasyarakatan secara makro dan
pencapaian visi misi Bupati Dan Wakil Bupati terpilih.

c. Evaluasi terhadap program dan kegiatan tahun sebelumnya, sebagai tahun pertama
dalam periode perencanaan jangka menegah kepala daerah terpilih.

1.4. Sistematika Penulisan


Sistematika Renja Disbudparpora Kab. Sampang Tahun Anggaran 2015, meliputi :
BAB I. PENDAHULUAN
Menguraikan mengenai gambaran umum penyusunan rancangan Renja
Disbudparpora Kabupaten Sampang, agar substansi pada bab-bab
berikutnya dapat di pahami dengan baik.
1.1. Latar Belakang
Memuat tentang Renja SKPD, Proses Penyusunan Renja SKPD,
Keterkaitan antara Renja SKPD dengan Dokumen RKPD, Renstra
SKPD, dengan Renja.
1.2. Landasan Hukum
Menguraikan apa yang menjadi landasan hukum di dalam
Penyusunan Renja Disbudparpora Tahun Anggaran 2016
1.3. Maksud dan Tunjuan
Memuat penjelasan tentang maksud dan tujuan dari Penyusunan
Renja SKPD.
1.4. Sistematika Penulisan
Menguraikan pokok bahasan dalam penulisan Renja SKPD, serta
susunan garis besar isi dokumen.

BAB II. EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN LALU

`
Renja Disbudparpora Kabupaten Sampang Tahun 2015

Menggambarkan kajian (review) terhadap hasil evaluasi Renja


Disbudparpora Kabupaten Sampang Tahun lalu (tahun 2014) dan perkiraan
capaian tahun berjalan (tahun 2015)
2.1. Evaluasi Pelaksanaan Renja SKPD Tahun Lalu dan Capaian Renstra
SKPD
2.2. Analisis Kinerja Pelayanan SKPD.
2.3. Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi SKPD
2.4. Review Terhadap Rancangan Awal RKPD
2.5. Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat

BAB III. TUJUAN, SASARAN PROGRAM DAN KEGIATAN


3.1. Telaahan Terhadap Kebijakan Nasional
Menjelaskan yang menyangkut arah dan kebijakan prioritas
pembangunan nasional yang terkait dengan tugas pokok dan fungsi
SKPD.
3.2. Tujuan dan Sasaran Renja SKPD
Menjelaskan mengenai tujuan dan sasaran didasarkan atas rumusan
isu-isu penting penyelenggaraan tugas dan fungsi SKPD.
3.3. Program dan Kegiatan
Menjelaskan faktor-faktor yang menjadi bahanpertimbangan
terhadap perumusan program dan kegiatan, uraian garis besar
mengenai ekapitulasi program dan kegiatan.

BAB IV. PENUTUP


Menjelaskan catatan-catatan penting yang perlu mendapat perhatian baik
dalam pelaksanaannya, kaidah-kaidah pelaksanaan dan rencana tindak
lanjut.

`
Renja Disbudparpora Kabupaten Sampang Tahun 2015

BAB II
EVALUASI PELAKSANAAN RENJA DISBUDPARPORA TAHUN 2014

2.1 Evaluasi Pelaksanaan Renja SKPD 2014 dan Capaian Renstra SKPD
Evaluasi Renja Disbudparpora Tahun 2015 disusun berdasarkan Peraturan Menteri
Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 54 Tahun 2010 Tentang Pelaksanaan Peraturan
Pemerintah (PP) Nomor 8 Tahun 2008 Tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan,
Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah.
Evaluasi ini menjadi salah satu rangkaian kegiatan yang dimaksudkan untuk menilai
sekaligus menganalisa pelaksanaan program maupun kegiatan yang ada dilaksanakan oleh
Disbudparpora Kabupaten Sampang sampai dengan tahun 2014. Dari evaluasi ini bisa
diketahui secara langsung progress atau perkembangan program dan kegiatan yang telah
di jabarkan di Renstra Disbudparpora periode 2013-2018 yang sudah terlaksana selama d
ua tahun (2013-2014).
Dengan demikian, dapat dilihat faktor-faktor pendorong keberhasilan dan faktor
kendala yang terjadi selama melaksanakan program dan kegiatan yang telah tersusun
dalam Renja dan Rencana Strategis (Renstra) tahun berjalan 2015 ini, tidak menutup
kemungkinan mengalami review, mengingat akan terjadi review terhadap Rencana
Pembanguna Jangka Menengah Daerah (RPJMD).

2.1.1.Evaluasi Pelaksanaan Dan Pencapaian Kinerja Renja SKPD Tahun 2014


Evaluasi atas pelaksaan program dan kegiatan Disbudparpora Kabupaten Sampang
Tahun Anggaran 2014 dapat dilihat dari urusan Wajib Perencanaan Pembangunan yang
dilaksanakan oleh Disbudparpora dengan total anggaran Rp. 11.649.709.089,00 terdiri dari
Belanja Tidak Langsung sebesar Rp 1,942.728.564,00 dan Belanja Langsung sebesar Rp.
9.706.980.525,00 Terealisasi sebesar Rp.11.184.636.404,00- (96,01%) terdiri dari Belanja
Tidak Langsung sebesar Rp. 1,833.979.451,00 dan Belanja Langsung sebesar Rp.
9,350.656.45600 Anggaran tersebut digunakan untuk melaksanakan 14 program dan 49
kegiatan, dengan rincian sebagai berikut:

`
Renja Disbudparpora Kabupaten Sampang Tahun 2015

Tabel 2.1.1.
PELAKSANAAN PROGRAM DAN KEGIATAN TA. 2014
DINAS KEBUDAYAAN PARIWISATA PEMUDA DAN OLAH RAGA KAB. SAMPANG

No URAIAN Alokasi Biaya Output/ Keluaran


.
Anggaran (Rp.) Realisasi (Rp.) % Uraian Target Realisasi %
A Penghasilan Asli Daerah (PAD)
1. Retribusi Pemakaian Kekayaan 90.000.000 94.250.000 104,7 Kontribusi PDRB dari Sektor 12bl 12 bl 100,00
Daerah Pariwisata (%)
2. Retribusi Tempat Rekreasi dan Olah 165.000.000 91.075.000 55,20 12 bl 12 bl 100
Raga
B Belanja Tidak 1.999.896.713 1.879.936.631 94,00 Gaji dan Tunjangan 13 bl 13 bl 100
Langsung (BTL)
C Belanja 10.162.831.640 8.769.350.728 86,29
Langsung (BL)
URUSAN KEBUDAYAAN
I Program Pelayanan Administrasi
Perkantoran 490.876.700,00 460.303.30
3,00 93,77
nyediaan jasa surat % surat terkirim tepat 900 surat 1063 surat 1,18
1 menPeyurat
7.510.000,00 7.490.000,0 waktu
0 99,73
Penyediaan jasa % pemenuhan tagihan rek 12 bulan 12 bulan 100
2 komunikasi, sumber daya air 117.000.000,00 92.881.230, telepon, air. Listrik dan
dan listrik 00 79,39 internet
Penyediaan jasa % kendaraan dinas 28 unit 26 unit 0,93
pemeliharaan dan perijinan memenuhi syarat perijinan
3 kendaraan dinas
5.500.000,00
4.011.800,0
operasional 0 72,94
Penyediaan jasa kebersihan % pemenuhan alat dan 268 buah 245 buah 0,91
4 kantor
25.020.000,00 25.020.000, bahan pembersih
00 100,00

`
Renja Disbudparpora Kabupaten Sampang Tahun 2015

5 % pemenuhan kebutuhan 830 buah 854 buah 1,03


29.998.200,00 29.998.000, ATK
Penyediaan alat tulis kantor 00 100,00
6 % pemenuhan kebutuhan 578 set 563 set 97,40
Penyediaan barang cetakan 21.200.000,00 18.280.000, barang cetakan dan
dan penggandaan 00 86,23 penggandaan
7 Penyediaan komponen % pemenuhan kebutuhan 207 buah 198 buah 0,96
instalasi listrik/penerangan 6.868.500,00 6.868.500,0 peralatan instalasi listrik
bangunan kantor 0 100,00 kantor
8 Tagihan biaya langganan 29 buah 29 buah 100
koran dan pembelian
Penyediaan bahan bacaan 3.000.000,00 bahan bacaan peraturan
dan peraturan perundang- 3.000.000,0 perundang undangan
undangan 0 100,00 terpenuhi
9 % pemenuhan kebutuhan 825 org 838 org 1,016
Penyediaan makanan dan 15.675.000,00 15.675.000, makan dan minuman rapat
minuman 00 100,00 untuk karyawan dan tamu
10 % kebutuhan perjalanan 74 org 91 org 1,23
Rapat-rapat koordinasi dan 106.650.000,00 106.636.67 rapat dinas dan koordinasi
konsultasi keluar daerah 3,00 99,99 terpenuhi
11 Terpenuhinya kebutuhan 156 org 156 org 100
pembayaran bulanan
Penyediaan jasa tenaga
147.420.000,00 tenaga pendukung
pendukung administrasi / 145.470.00 administrasi/teknis
teknis perkantoran 0,00 98,68 perkantoran
12 Adanya koordinasi dan 99 orang 102 orang 1,03
Rapat-rapat koordinasi dan 5.035.000,00 4.972.100,0 konsultasi dalam daerah
konsultasi dalam daerah 0 98,75
II Program Peningkatan Sarana dan
Prasarana Aparatur 530.332.500,00 516.487.80
7,00 97,39
13 Kelancaran kerja dapat 2 unit 2 unit 100
14.160.000, tercipta
14.960.000,00
Pengadaan Meubelair 00 94,65

`
Renja Disbudparpora Kabupaten Sampang Tahun 2015

14 % pemenuhan kebutuhan 69 buah 69 buah 100


10.000.000,00 10.000. meja kursi eselon dan
Pengadaan Komputer 000,00 100,00 meja, kursi rapat
15 % pemenuhan kebutuhan 7 unit 7 unit 100
14.700.000,00 11.950. komputer dan printer
Pengadaan peralatan kantor 000,00 81,29
15 % pemenuhan kebutuhan 1 unit 1 unit 100
20.550.000,00 20.550. untuk tempat menyimpan
Pengadaan alat-alat studio 000,00 100,00 uang
17 Pemenuhan soundsystem 4 buah 4 buah 100
dan alat komunikasi HT
19.100.000,00
Pengadaan Instalasi Listrik, 19.000. untuk kegiatan event-event
Telepon dan Air 000,00 99,48 dapat terpenuhi
18 % penyediaan terpenuhi 66 buah 56 buah 0,85
Pengadaan perlengkapan 24.615.000,00 22.535.
kantor 000,00 91,55
19 Gedung kantor terpelihara 1 keg 1 keg 100
Pemeliharaan rutin / berkala 25.552.500,00 19.887. dalam keadaan baik
gedung kantor 500,00 77,83
20 Pemeliharaan rutin / berkala Seluruh kend. dinas 42 buah 46 buah 1,10
kendaraan 69.945.000,00 69.249. /operasional dapat
dinas/operasional 907,00 99,01 berfungsi scr optimal
21 Pemeliharaan rutin / berkala % mebelair yang 27 buah 27 buah 100
peralatan dan perlengkapan 18.500.000,00 17.430. terpelihara
kantor 000,00 94,22
22 Peralatan kantor dapat 44 buah 56 buah 1,27
107.020.000,00 106.968 dioperasikan dgn baik
Pembangunan pagar .600,00 99,95
23 Tersedianya halaman 1 keg 1 keg 100
Pembangunan tempat parkir 205.390.000,00 204.756 gedung kantor
dan halaman .800,00 99,69
1 paket 1 paket 100

III
Program Peningkatan Kapasitas 50.550.000,00 49.087.
Sumber Daya Aparatur 500,00 97,11

`
Renja Disbudparpora Kabupaten Sampang Tahun 2015

24
Sosialisasi peraturan
perundang-undangan 25.050.000,00 24.837.500,00 99,15
25 Bimbingan teknis % peningkatan keahlian / 3 orang 3 orang 100
implementasi peraturan keterampilan peserta
25.500.000,00 24.250.000,00
perundang-undangan 95,10
IV Program Peningkatan
Pengembangan Sistem Pelaporan
19.061.675,00 19.054.675,00
Capaian Kinerja dan Keuangan 99,96
26 Penyusunan laporan Tersusunnya laporan 1 set 1 set 100
capaian kinerja dan ikhtisar 3.043.550,00 3.040.550,00
secara tepat pada
realisasi kinerja SKPD 99,90 waktunya
27 Tersusunnya laporan 2 set 2 set 100
Penyusunan laporan 3.002.000,00 3.002.000,00
semesteran SKPD secara
keuangan semesteran 100,00 benar tepat pada waktunya
28 Tersusunnya laporan 1 set 1 set 100
keuangan akhir tahun
Penyusunan pelaporan 3.016.000,00 3.016.000,00 secara benar c epat, tepat
keuangan akhir tahun 100,00 pada waktunya
29 Tersusunnya rencana kerja 2 jenis 2 jenis 100
Penyusunan Renja, RKA - 10.000.125,00 9.996.125,00
RKA dan DPA-SKPD tepat
SKPD dan DPA - SKPD 99,96 waktu
I Sasaran
Terpeliharanya kesenian dan
kebudayaan daerah
V Pengembangan nilai budaya
523.390.000,00 522.552.000,00 99,84
30 Pelestarian dan Menciptakan masyarakat 6 keg 6 keg 100
aktualisasi adat 523.390.000,00 522.552.000,00
yang pedul adat budaya
budaya daerah 99,84 dan nilai budaya
Program Pengelolaan
VI
kekayaan budaya 735.478.250,00 728.978.250,00 99,12
31 Sosialisasi pengelolaan Melestarikan masyarakat 4 kali 4 kali 100
kekayaan budaya lokal 29.747.000,00 27.287.000,00 91,73 peduli adat dan nilai
daerah budaya Melestarikan
peninggalan sejarah

`
Renja Disbudparpora Kabupaten Sampang Tahun 2015

purbakala
32 Pengelolaan dan
pengembangan
pelestarian
Melestarikan peninggalan
peninggalan sejarah 705.731.250,00 701.691.250,00
99,43 10 paket 10 paket 100
sejarah purbakala
purbakala, museum
dan peninggalan
bawah air
Program Pengelolaan
VII 966.002.000,00 965.136.760,00
99,91
Keragamam Budaya
33 Fasilitasi Berkembangnya budaya 16 keg 16 keg 100
perkembangan daerah
keragaman budaya 530.104.500,00 529.894.260,00
99,96
daerah

34 Fasilitasi Meningkatnya apresiasi 8 keg 8 keg 100


penyelenggaraan masyarakat terhadap
99,85
festival budaya daerah 435.897.500,00 435.242.500,00 budaya daerah

URUSAN KEPEMUDAAN DAN OLAH


RAGA
II Sasaran
Meningkatnya organisasi kepemudaan
dan olahraga daerah

Program Peningkatan Peran


Serta Kepemudaan 1.249.1
VIII 1.419.638.500,0 93.756,
0 00 87,99
35 Pembinaan organisasi Memahami isi UU No. 40 80 org 80 org 100
kepemudaan 48.623.000,00 25.132.500,00
51,69 thn 2009 tentang
kepemudaan

`
Renja Disbudparpora Kabupaten Sampang Tahun 2015

Diklat dan Meningkatnya 164 pelajar 164 pelajar 100


pemantapan jiwa kepemampuan
36 743.827.500,00 693.626.900,00
93,25
kepemimpinan kepemimpinan bagi
generasi muda
Pembinaan pemuda Meningkatnya potensi 80 pelajar 80 pelajar 100
37 pelopor keamanan 98,66 wawasan pengetahuan
39.098.000,00 38.572.350,00
lingkungan para pemuda

Peningkatan partisipasi
38 pemuda dalam 588.090.000,00 491.862.006,00 83,64
pembangunan

Program Pengembangan
IX Kebijakan dan Manajemen 75.244.000,00 75.094.000,00 99,80
Olahraga
39 Peningkatan mutu Meningkatnya kompetensi 150 org 150 org 100
organisasi-organisasi tenaga teknis keolahragaan
75.244.000,00 75.094.000,00 99,80
olahraga dan di 14 kec.
masyarakat

X Program Pembinaan dan 868.167.500,00 800.786.500,00 92,24


Pemasyarakatan Olahraga
40 Penyelenggaraan Terpilihnya atlit prestasi 18 cabor 16 cabor 0,89
kompetisi olahraga tingkat SD, SMP, SMA,
399.932.500,00 391.518.500,00 97,90
pelajar, mahasiswa PONPES dan olahraga
dan masyarakat tradisional tk. Nasional
41 Pemasalan olahraga Meningkatnya derajat 11750 org 13400 org 1,14
bagi pelajar, kesehatan masyarakat
468.235.000,00 409.268.000,00 87,41
mahasiswa dan Kabupaten Sampang
masyarakat

XI Program Peningkatan
pembangunan sarana dan 2.331.097.900,00 2.291.596.900,00 98,31
prasarana olah raga

`
Renja Disbudparpora Kabupaten Sampang Tahun 2015

42 Peningkatan Meningkatnya prestasi 7 paket 7 paket 100%


pembangunan sarana olahraga di kabupaten
2.045.232.900,00 2.006.732.900,00 98,12
dan prasarana Sampang
olahraga
43 Pemeliharaan rutin / Terpeliharanya sarana 8 unit 9 unit 100
berkala sarana dan 285.865.000,00 284.864.000,00 99,65 prasarana olahraga
prasarana olahraga

URUSAN PARIWISATA
III Sasaran
Meningkatnya jumlah kunjungan wisata
Program Pengembangan
XII 696.950.000,00 693.896.000,00 99,56
Pemasaran Pariwisata
44 Pelaksanaan promosi Tercapainya peningkatan 11 keg 11 keg 100
485.670.000,00 482.701.000,00 99,39
pariwisata daerah kun'jungan wisata
45 Pelaksanaan promosi
pariwisata nusantara di 211.280.000,00 211.195.000,00 99,96
dalam dan di luar negeri

Program Pengembangan
XIII Destinasi Pariwisata 527.110. 505.867
000,00 .500,00 95,97
46 Peningkatan Peningkatan 12 paket 12 paket 100
pembangunan sarana pengembangan objek
dan prasarana 527.110. 505.867 wisata
pariwisata 000,00 .500,00 95,97
Program Pengembangan
XIV
Kemitraan
47 Pengembangan SDM di Peningkatan apresiasi seni 1 paket 1 paket 100
bidang kebudayaan budaya dan pariwisata
dan pariwisata 27.619.000,00 27.284.000,00 98,79
bekerjasama dengan
lembaga lainnya

`
Renja Disbudparpora Kabupaten Sampang Tahun 2015

47 Pengembangan Peningkatan apresiasi seni 3 keg 3 keg 100


kemitraan budaya dan pariwisata
profesionalisme
bidang kepariwisataan
pemilihan dan 411.488.000,00 411.363.000,00 99,97
pengiriman
pengiriman duta
wisata kacong jebbing
48 Peningkatan peran
serta masyarakat 2 keg 2 keg 100
33.974.500,00 33.974.500,00 100,00
dalam pengembangan Pembinaan pokdarwis dan
kemitraan pariwisata pesta seni dan budaya
JUMLAH 11.649.709.089,00 11.184.636.404,00 96,01

`
Renja Disbudparpora Kabupaten Sampang Tahun 2015

Secara umum realisasi serapan anggaran program pada Urusan Wajib


Kebudayaan dapat dikatakan baik, yaitu > 92%, hal ini disebabkan dalam
pelaksanaan kegiatan non fisik dilakukan berdasarkan juknis yang didukung
dengan sistem koordinasi yang baik dengan para steak holder terkait, sehingga
terselenggara dengan baik. Kemudian untuk kegiatan fisik berupa pembangunan
sarana dan prasarana selalu dilakukan dengan perencanaan dan pengawasan yang
baik dan terkoordinasi sehingga meminimalisir hasil pekerjaan yang kurang
sempurna.

2.1.2. Evaluasi Pelaksanaan Capaian Renstra SKPD


Evaluasi Renstra Disbudparpora Tahun 2008-2013 memuat tentang
program dan kegiatan Disbudparpora yang dilaksanakan dalam rangka pencapaian
sasaran RPJMD 2008-2013 yang telah di tetetapkan sebelumnya.
Evaluasi ini dilakukan untuk mengetahui sejauh mana perkembangan
pelaksanaan program dan kegiatan tersebut terealisasi sampai dengan tahun
anggaran berjalan. Dalam Renstra Disbudparpora sendiri memuat 15 program dan
46 kegiatan yang dilaksanakan dalam kurun waktu 5 tahun.
Adapun rekapitulasi pelaksanaan renstra SKPD sampai dengan tahun 2013
adalah sebagai berikut:

(LAMPIRAN)

Evaluasi terhadap hasil rekapitulasi pelaksanaan renja Disbudparpora


sampai dengan tahun 2013 dapat diketahui bahwa:
1. Proyeksi realisasi program/kegiatan sampai dengan tahun 2013 sudah tercapai
sesuai target.

`
Renja Disbudparpora Kabupaten Sampang Tahun 2015

2.2. Analisis Kinerja Pelayanan SKPD


Analisis terhadap indikator kinerja pelayanan harus sesuai dengan tugas
pokok dan fungsi, serta norma dan standar pelayanan. Berdasarkan RPJMD
Kabupaten Sampang 2008-2013, Disbudparpora berperan melaksanakan Misi 2
dan 4 dengan capaian program dan kegiatan sebagaimana target dan realisasi
indikator sasaran seperti pada tabel berikut:

`
Renja Disbudparpora Kabupaten Sampang Tahun 2015

Tabel 2.2
Pencapaian Kinerja Pelayanan Disbudparpora
Kabupaten Sampang
Target Renstra SKPD Realisasi Capaian Proyeksi
Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Catatan
SPM/standar Tahun 2013
NO Uraian Indikator Kinerja IKK Analisis
nasional 2013 2014 2015 2016 2014 2015 2016

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14)
Benda situs dan kawasan
Terpeliharanya kesenian dan
1 cagar budaya yang 75 77 80 85 73 77 80 85
kebudayaan daerah
dilestarikan
Jumlah kesenian
tradisional khas Sampang 4 5 5 7 4 5 5 7
yang dilestarikan
Meningkatnyaorganisasi
2 kepemudaan dan olah raga Jumlah kegiatan
4 7 8 10 4 7 8 10
kepemudaan
daerah
Persentase organisasi
kepemudaan yang aktif 15 17 17 18 15 17 17 18
(%)
Persentase organisasi
25 28 28 28 25 28 28 28
olah raga yang aktif
Jumlah prestasi di bidang
olahraga tingkat provinsi/ 33 35 35 37 33 35 35 37
nasional
Peningkatan jumlah
3 Meningkatnya jumlah Kunjungan wisata 57500 58000 59000 60000 57500 58000 59000 60000
kunjungan wisata
(Orang)

`
Renja Disbudparpora Kabupaten Sampang Tahun 2015

Target Renstra SKPD Realisasi Capaian Proyeksi


Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Catatan
SPM/standar Tahun 2013
NO Uraian Indikator Kinerja IKK Analisis
nasional 2013 2014 2015 2016 2014 2015 2016

Kontribusi PDRB dari


0,36 0,36 0,37 0,37 0,36 0,36 0,37 0,37
Sektor Pariwisata (%)
Ketersediaan dan
peningkatan kompetensi 60 72 84 96 60 72 84 96
SDM Pariwisata (Orang)
Jumlah Pokdarwis yang
terbentuk dan terbina 3 4 5 6 3 4 5 6
(Kelompok)

`
Renja Disbudparpora Kabupaten Sampang Tahun 2016

2.3. Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi Disbudparpora Kabupaten Sampang
Disbudparpora sebagai dinas pelaksana pembagunan daerah tentunya memiliki
pelayanan yang mengacu pada tugas pokok dan fungsi lembaga. Pencapaian kinerja
pelayanan Disbudparpora Kabupaten Sampang sendiri hingga tahun 2013 memiliki nilai
rata-rata 96,82 %. Pelayanan ini dilaksanakan dalam rangka meningkatkan efektivitas
pelaksanaan pembangunan dan konsistensi perencaan itu sendiri hingga tahapan
penganggaran.
Seperti termuat dalam RPJMD Kabupaten Sampang Tahun 2008 2013, isu isu
strategis yang dihadapi Disbudparpora dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsinya
selama kurun waktu tersebut adalah sebagai berikut:
1) Peninggalan sejarah, seni dan budaya belum tergali dan terkelola secara optimal
2) Belum terciptanya kelompok pemuda yang kreatif dan mandiri
3) Prestasi olahraga belum tercapai maksimal di semua cabang
4) Objek wisata belum terkelola secara maksimal
5) Rendahnya peran masyarakat dalam pengembangan kepariwisataan

Faktor faktor Kunci Keberhasilan


Faktor faktor kunci pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Disbudparpora berhasil
mencapai hasil-hasil yang direncanakan sebagai berikut :
1) Komitmen tinggi yang diberikan oleh Pimpinan Daerah terhadap ketersediaan
pelaksanaan pembangunan daerah yang responsif dan handal terhadap
kepentingan/kebutuhan masyarakat dan daerah;
2) Partisipasi aktif masyarakat dan pemangku kepentingan lain terhadap proses
pelaksanaan pembangunan;
3) Pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi secara efektif dalam
meningkatkan kapasitas personel dalam pelaksanaan kegiatan;
4) Aktualisasi nilai-nilai budaya daerah ke dalam budaya kerja personel sehingga
terwujud etos kerja yang tinggi. Tentu saja diimbangi dengan pemberian
penghargaan dan sanksi yang proporsional dan memenuhi rasa keadilan.
2.3.1 Review terhadap Rancangan Awal RKPD
Review terhadap rancangan awal RKPD Kabupaten Sampang tahun 2015
Renja Disbudparpora Kabupaten Sampang Tahun 2016

dilakukan melalui proses membandingkan antara usulan program dan kegiatan yang
dijabarkan dalam ranccangan awal RKPD Kabupaten Sampang Tahun 2015 dengan
kebutuhan riil Disbudparpora Kabupaten Sampang pada tahun tersebut. Hal ini
dilakukan dalam rangka mengakomodir usulan-usulan perencanaan pembangunan yang
belum tertuang dalam RKPD Kabupaten Sampang Tahun 2015 yang merupakan prioritas
pembangunan daerah sesuai dengan Tupoksi Disbudparpora Kabupaten Sampang.
Review tersebut di gambarkan pada tabel berikut

(LAMPIRAN)

Dari tabel analisa hasil kebutuhan diatas mencerminkan bahwa program dan kegiatan yang
tertuang di RKPD Tahun 2015 sudah sesuai dengan kebutuhan Tahun 2015.
Hal ini akan di tindak lanjuti melalui akomodirisasi program dan kegiatan hasil
analisis kebutuhan ke dalam KUA-PPAS Tahun 2015. Sehingga di harapkan hasil analisis
kebutuhan tersebut dapat di anggarkan melalui APBD Tahun Anggaran 2015.

2.4. Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat


Dalam bagian ini diuraikan hasil kajian terhadap program/kegiatan yang diusulkan para
pemangku kepentingan, baik dari kelompok masyarakat terkait langsung dengan pelayanan
provinsi, LSM, asosiasi-asosiasi, perguruan tinggi. Berdasarkan hasil telaahan data dan informasi
informasi dari penelitian lapangan dan pengamatan pelaksanaan musrenbang kabupaten
Sampang uraian dari kajian tersebut adalah sebagai berikut:
Renja Disbudparpora Kabupaten Sampang Tahun 2016

Tabel 2.4.1
Usulan Program dan Kegiatan dari Para Pemangku Kepentingan
Kabupaten Sampang Tahun 2015

SKPD : DISBUDPARPORA KABUPATEN SAMPANG


Besaran/
No Program/Kegiatan Lokasi Indikator Kinerja Catatan
Volume

(1) (2) (3) (4) (5) (6)


Renja Disbudparpora Kabupaten Sampang Tahun 2016

BAB III

TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN

3.1. Telaah terhadap Kebijakan Nasional


Pelaksanaan Pembangunan tahun 2015 sebagaimana yang digariskan
dalam RKP Tahun 2015 . Perubahan di arahkan untuk meletakkan dasar
fondasibagi percepatan pencapaian tujuan pembangunan yaitu Indonesia yang
lebih berdaulat dalam politik, lebih berdikari dalam bidang ekonomi, dan lebih
berkepribadian dalam kebudayaan . Pembangunan tahun 2016 dirancang juga
sebagai berkelanjutan upaya yang telah dimulai tahun 2015.
Dengan demikian Tema RKP 2016adalah sebagai berikut :
MEMPERCEPAT PEMBENGUNAN INFRASTRUKTUR UNTUK MEMPERKUAT
FONDASI PEMBENGUNAN YANG BERKUALITAS

Prioritas pembangunan disusun sebagai penjabaran operasional


dari Strategi Pembangunan yang digariskan dalam RPJMN 2015-
2019 dalam upaya melaksanakan Agenda Pembangunan Nasional
untuk memenuhi Nawa Cita, yaitu:
Cita 1 : Menghadirkan kembali negara untuk melindungi
segenap bangsa dan memberikan rasa aman kepada
seluruh warga negara;
Cita 2 : Mengembangkan tata kelola pemerintahan yang bersih,
efektif, demokratis, dan terpercaya;
Cita 3 : Membangun Indonesia dari pinggiran dengan
memperkuat daerah-daerah dan desa dalam kerangka
negara kesatuan;
Cita 4 : Memperkuat kehadiran negara dalam melakukan
reformasi sistem dan penegakan hukum yang bebas
korupsi, bermartabat, dan terpercaya;
Cita 5 : Meningkatkan kualitas hidup manusia Indonesia;
Cita 6 : Meningkatkan produktivitas rakyat dan daya saing di
pasar Internasional;
Cita 7 : Mewujudkan kemandirian ekonomi dengan
menggerakkan sektor-sektor strategis ekonomi domestik;
Renja Disbudparpora Kabupaten Sampang Tahun 2016

Cita 8 : Melakukan revolusi karakter bangsa; dan


Cita 9 : Memperteguh kebhinekaan dan memperkuat restorasi
sosial Indonesia

Disbudparpora Kabupaten Sampang mendukung kebijakan dan prioritas


pembangunan nasional sampai di tingkat Kabupaten. Untuk lebih
meningkatkan kinerja organisasi dan pelayanan kepada masyarakat sebagai
unsur pelaksana Otonomi Daerah, maka perlu dilakukan pemantapan
kelembagaan Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda Dan Olahraga Kabupaten
Sampang yang diatur dalam Peraturan Bupati Sampang NOMOR : 48
TAHUN 2008 tentang Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Disbudparpora Kab.
Sampang.

Pasal 3 Peraturan Bupati tersebut menjelaskan bahwa Disbudparpora


Kab. Sampang mempunyai tugas :

Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olah Raga Kabupaten Sampang


mempunyai tugas membantu Kepala Daerah dalam melaksanakan urusan
Pemerintahan Daerah di Bidang Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olah
Raga dan tugas pembantuan serta melakukan tugas konsultatif, koordinatif di
bidang Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olah Raga.

Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4


diatas, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah mempunyai fungsi :

(a). pelaksanaan perumusan kebijakan teknis, pembentukan bimbingan dan


rekomendasi perijinan serta pembinaan penyelenggaraan Kebudayaan,
Pariwisata, Pemuda dan Olah Raga;

(b). pelaksanaan koordinasi dengan unsur terkait dalam rangka


penyelenggaraan kegiatan dibidang Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan
Olah Raga;

(c). pelaksanaan pembinaan bimbingan teknis, monitoring, evaluasi dibidang


Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olah Raga;

(d). pengelolaan administrasi umum, kepegawaian, keuangan, perlengkapan,


kerumah -tanggaan, hukum, kelembagaan serta tugas-tugas hubungan
masyarakat;
Renja Disbudparpora Kabupaten Sampang Tahun 2016

(e). pelaksanaan pengawasan dan pengendalian dibidang Kebudayaan,


Pariwisata, Pemuda dan Olah Raga secara fisik dan non fisik;

(f). pemfasilitasian program Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olah Raga;

(g). pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Daerah sesuai
dengan bidang tugasnya.
Sedangkan susunan organisasi Disbudparpora Kab. Sampang terdiri
dari :
(a). Kepala Dinas;
(b). Sekretariat;
(c). Bidang Pemuda dan Olah raga;
(d). Bidang Kebudayaan;
(e). Bidang Pariwisata;
(f). UPTD;
(g). Kelompok Jabatan Fungsional.
Sekretariat dan masing-masing Bidang sebagaimana dimaksud diatas,
dipimpin oleh Sekretaris dan Kepala Bidang yang berada di bawah dan
bertanggungjawab langsung kepada Kepala Dinas.

Adapun prioritas nasional yang terkait dengan program dan kegiatan


yang dilaksanakan oleh Disbudparpora meliputi bidang budaya, pariwisata,
pemuda dan olahraga. Sinkronisasi kebijakan antara RKP dengan program
Disbidparpora disajikan dalam tabel berikut:
Renja Disbudparpora Kabupaten Sampang Tahun 2016

Tabel 3.1.
Prioritas Nasional, Provinsi dan Daerah
Prioritas
pembangunan Prioritas pembangunan RKPD
Prioritas pembangunan RKP Nasional Dan arah Kebijakan
RKPD Provinsi Jawa Kabupaten Sampang
Timur

BIDANG BUDAYA

Dititik beratkan pada pengembangan dan pembinaan kebudayaan BUDAYA


nasional, perumusan nilai-nilai budaya Indonesia, pengembangan sikap pengembangan
kritis terhadap nilai-nilai budaya, pengembangan kebebasan berkreasi kualitas seni dan BUDAYA
budaya, serta
dalam berkesenian, pengembangan dunia perfilman Indonesia, pelestarian
melestarikan warisan 1. Program Pengembangan Nilai
apresiasi nilai kesenian dan kebudayaan tradisional, perwujudan kesenian kebudayaan local, Budaya
dan kebudayaan tradisional Indonesia sebagai wahana pengembangan dituangkan dalam 2. Program Pengelolaan Kekayaan
pariwisata, dan pengembangan pariwisata dengan pendekatan sistem yang program: Budaya
utuh berdasarkan pemberdayaan masyarakat. 1. Program 3. Program Pengelolaan Keragaman
Pengembangan Nilai Budaya
Budaya.
2. Program
Pengelolaan
Kekayaan Budaya.
3. Program
Pengelolaan
Keragaman Budaya.
Renja Disbudparpora Kabupaten Sampang Tahun 2016

Prioritas
pembangunan Prioritas pembangunan RKPD
Prioritas pembangunan RKP Nasional Dan arah Kebijakan
RKPD Provinsi Jawa Kabupaten Sampang
Timur

BIDANG PARIWISATA

PARIWISATA PARIWISATA

peningkatan sektor
pariwisata secara
integratif dan berdaya 1. Peningkatan jumlah Kunjungan
saing global, yang wisata (Orang)
dituangkan dalam
2. Kontribusi PDRB dari Sektor
program
Pariwisata (%)
1. Program
Pengembangan 3. Ketersediaan dan peningkatan
Pemasaran kompetensi SDM Pariwisata
Pariwisata (Orang)
2. Program
Pengembangan
Destinasi Pariwisata
3. Program
Manajemen
Kebudayaan dan
Pariwisata
Renja Disbudparpora Kabupaten Sampang Tahun 2016

Prioritas
pembangunan Prioritas pembangunan RKPD
Prioritas pembangunan RKP Nasional Dan arah Kebijakan
RKPD Provinsi Jawa Kabupaten Sampang
Timur

BIDANG PEMUDA DAN OLAHRAGA

1. Program peningkatan peran serta


penumbuhan budaya olahraga, peningkatan usaha pembibitan dan kepemudaan
pembinaan olahraga prestasi, pengembangan iklim kondusif bagi 2. Program Peningkatan Upaya Penumbuhan
pengembangan generasi muda, pengembangan minat dan semangat
kewirausahaan dan kecakapan hidup
kewirausahaan di kalangan generasi muda, dan pelindungan bagi generasi
pemuda
muda dari narkoba.
3. Program Pembinaan dan Pemasyarakatan
Olahraga
4. Program Pengembangan Kebijakan dan
Manajemen Olahraga
5. Program Peningkatan Sarana dan
Prasarana Olahraga
Renja Disbudparpora Kabupaten Sampang Tahun 2016

Prioritas
pembangunan Prioritas pembangunan RKPD
Prioritas pembangunan RKP Nasional Dan arah Kebijakan
RKPD Provinsi Jawa Kabupaten Sampang
Timur
Renja Disbudparpora Kabupaten Sampang Tahun 2016

Tabel diatas menunjukkan bahwa kebijakan nasional dan provinsi relevan


dengan kondisi Kabupaten Sampang.

3.2. Tujuan dan sasaran Renja SKPD

Perumusan tujuan dan sasaran didasarkan atas rumusan isu-isu penting


penyelenggaraan tugas dan fungsi Disbudparpora yang dikaitkan dengan sasaran
target kinerja Renstra. Isu-isu strategis yang menjadi dasar pelaksanaan tugas
Disbudparpora yaitu:
1. Peninggalan sejarah, seni dan budaya belum tergali dan terkelola secara
optimal
2. Belum terciptanya kelompok pemuda yang kreatif dan mandiri
3. Prestasi olahraga belum tercapai
4. maksimal di semua cabang
5. Objek wisata belum terkelola secara maksimal
6. Rendahnya peran masyarakat dalam pengembangan kepariwisataan
Pemerintah kabupaten Sampang tahun 2013 2018 akan melakukan
program/kegiatan dalam rangka pencapaian visi dan misi. Dari 5 misi Kabupaten
Sampang, Disbudparpora akan melaksanakan misi 2 Meningkatkan pelayanan
dasar masyarakat yang berkualitas dan terjangkau dan misi 4 Meningkatkan
pertumbuhan ekonomi yang tinggi dan berkualitas. Dari 2 misi tersebut, maka
Disbudparpora menetapkan tujuan dan sasaran yang akan diimplementasikan
dalam program dan kegiatan.
Tujuan Disbudparpora ini merupakan penjabaran dari pernyataan misi
dengan didasarkan pada isuisu dan analisisis strategik serta merupakan
sesuatu yang akan dicapai atau dihasikan pada jangka waktu 1 s/d 5 tahunan.
Tujuan ini menunjukkan suatu kondisi yang ingin dicapai di masa mendatang.

Sasaran adalah hasil ingin / akan dicapai secara nyata oleh instansi
pemerintah dalam rumusan yang lebih spesifik, terukur, dalam kurun waktu
yang lebih pendek dari tujuan. Sasaran diupayakan dapat dicapai dalam kurun
waktu tertentu/tahunan secara berkesinambungan dalam periode rencana
strategis.

Tujuan dan sasaran yang akan dicapai oleh Disbudparpora sebagaimana


dalam tabel berikut:
Renja Disbudparpora Kabupaten Sampang Tahun 2016

Tabel 3.2.
Tujuan dan Sasaran Renstra Disbudparpora Kabupaten Sampang
Tahun 2013-2018

TUJUAN SASARAN

1 Memlihara kesenian dan Terpeliharanya Benda


kebudayaan daerah Cagar Budaya
1

Terpeliharanya benda
peninggalan sejarah
2

Meningkatnya kelompok
seni budaya lokal yang
3
teregister

2 Mengembangkan kreatifitas Meningkatnya jumlah


industri wisata daerah untuk kunjungan wisata
1
meningkatkan jumlah
2 Meningkatnya jumlah
kunjungan wisata
peran serta masyarakat

meningkatkan jumlah Meningkatknya jumlah


organisasi kepemudaan organisasi pemuda
3 1
berprestasi

Jumlah Kegiatan
kepemudaan
2

Meningkatkan prestasi bidang 1 Meningkatnya prestasi


olah raga bidang olah raga
4
2 Jumlah Prestasi bidang
Olahraga tingkat provinsi
Renja Disbudparpora Kabupaten Sampang Tahun 2016

3.3. Program dan Kegiatan

Dalam merumuskan program kegiatan Disbudparpora mempertimbangkan


beberapa faktor penting. Faktor-faktor yang menjadi bahan pertimbangan
terhadap rumusan program dan kegiatan.

a. Pencapaian Visi dan Misi Kepala daerah,


b. Perlindungan, Pelestarian seni dan Budaya dan Kearifan Lokal
c. Pendayagunaan Potensi Wisata yang ada di Kab. Sampang
d. Pembangunan Pemuda Generasi Bangsa
e. Peningkatan prestasi di bidang olahraga
f. Peningkatan tingkat perekonomian masyarakat

Disbudparpora Kabupaten Sampang Tahun Anggaran 2016 akan


melaksanakan Urusan Wajib Kebudayaan dan Urusan Pilihan Pariwisata dengan
total anggaran Belanja Langsung sebesar Rp. 9.473.182.269,00

Anggaran tersebut digunakan untuk melaksanakan 14 program dan 43


kegiatan, dengan rincian terlampir. sifat penyebaran lokasi program dan
kegiatan yaitu di Kab. Sampang.

Tabel rencana program dan kegiatan (perumusan program dan kegiatan)


sebagai berikut:
Renja Disbudparpora Kabupaten Sampang Tahun 2016

BAB IV

PENUTUP

Berdasarkan hasil evaluasi yang telah dilakukan, diperlukan komitmen berbagai


pihak untuk mempedomani dokumen perencanaan yang telah disusun dalam
melaksanakan program dan kegiatan sesuai dengan tupoksinya. Hal ini dilakukan demi
terjaganya konsistensi dan eksistensi dokumen perencanaan dan tercapaiya tujuan
pembangunan daerah yang bersinergi sesuai dan selaras dengan perencanaan
pembangunan nasional, provinsi, serta visi dan misi kepala daerah.
Hasil evaluasi atas renja Disbudparpora Kabupaten Sampang tahun 2014
menunujukkan bahwa realisasi anggaran sebesar 96,01 %. Tentunya penyerapan
anggaran ini perlu ditingkatkan demi tercapainya realisasi kinerja secara maksimal.
Sedangkan evaluasi atas Renstra Disbudparpora Kabupaten Sampang selama lima
tahun terakhir menunjukkan sinkronisasi dan sinergisitas yang signifikan. 100%
program dan kegiatan yang direncanakan di Renstra dijabarkan ke dalam RKPD 2014
dan 2015.

4.1. Kaidah-Kaidah Pelaksanaan dan Rencana Tindak Lanjut


Dalam rangka pelaksanaan renja tahun 2016, maka diperlukan kaidah-
kaidah pelaksanaan dan tindak lanjut supaya program dan kegiatan yang telah di
rencanakan sesuai dengan harapan pembangunan. Adapun beberapa kaidah-
kaidah pelaksanaan dan rencana tindak lanjut adalah sebagai berikut:
1. Renja Disbudparpora Kabupaten Sampang haruslah berpedoman kepada
RKPD dan Renstra sebagai penjabaran RPJMD dan disinkronkan dengan
prioritas pembangunan nasional dan propinsi supaya perencanaan
pembangunan yang akan dilaksanakan selaras dan bersinergi.
2. Anggaran dalam Renja Disbudparpora Kabupaten Tahun 2016 Sampang
menyesuaikan RKPD Kabupaten Sampang Tahun 2016 dan dikompilasi
dengan analisis hasil kebutuhan. Hasil kompilasi tersebut seyogyanya
tertuang dalam KUA-PPAS Kabupaten Sampang tahun 2016 supaya program
dan kegiatan dalam renja tersebut dapat dianggarkan dan dibiayai melaui
APBD Kabupaten Sampang Tahun Anggaran 2016.
Renja Disbudparpora Kabupaten Sampang Tahun 2016

3. Diperlukan kerja keras dan komitmen bersama oleh semua pihak di


Disbudparpora Kabupaten Sampang supaya renja tahun 2016 yang akan
dilaksanakan sesuai dengan target yang ditetapkan.

Sampang, November 2015


KEPALA DISBUDPARPORA KABUPATEN SAMPANG

Drs. Djuwardi, MM
Pembina Utama Muda
NIP. 19600707 198603 1 022

Anda mungkin juga menyukai