DX TT Pneumonia PDF
DX TT Pneumonia PDF
PENATALAKSANAAN
PNEUMONIA KOMUNITI
Pemberian antibiotika
2. Penderita rawat inap non ICU
Pengobatan suportif/simptomatik
Pemberian terapi oksigen
Pemasangan infus untuk rehidrasi dan
koreksi kalori dan elektrolit
Pemberian obat simptomatik
Pengobatan antibiotika
3. Penderita rawat inap di ICU
Pengobatan suportif/simptomatik
Pemberian terapi oksigen
Pemasangan infus untuk rehidrasi dan
koreksi kalori dan elektrolit
Pemberian obat simptomatik
Pengobatan antibiotika (sesuai
bagan)
Bila ada indikasi penderita dipasang
ventilator mekanik
Petunjuk terapi empiris menurut
PDPI
1. Rawat jalan
Pasien yang sebelumnya sehat atau tanpa riwayat pemakaian antibiotik 3
bulan sebelumnya
Golongan laktam atau laktam ditambah anti laktamase
(Level IV) ATAU
Makrolid baru (klaritromisin, azitromisin )(Level I)
Pasien dengan komorbid atau mempunyai riwayat pemakaian antibitotik 3
bulan sebelumnya.
Fluorokuinolon respirasi (levofloksasin 750 mg, moksifloksasin)
(Level I) ATAU
Golongan laktam ditambah anti laktamase (Level IV)
ATAU
laktam ditambah makrolid (klaritromisin, azitromisin )
(Level I)
Rawat Non ICU
Fluorokuinolon respirasi levofloksasin
750 mg, moksifloksasin) (Level I)
ATAU
laktam ditambah makrolid
(klaritromisin, azitromisin ) (Level I)
Ruang rawat intensif (ICU) dan tidak ada faktor risiko infeksi
pseudomonas:
laktam (sefotaksim, seftriakson atau ampisilin sulbaktam)
ditambah makrolid baru (level II) atau Fluorokuinolon
respirasi iv (level I)
Pertimbangan khusus,Bila ada faktor risiko infeksi pseudomonas:
Antipneumokokal, antipseudomonas Beta Laktam (piperacilin-
tazobaktam, sefepime, imipenem atau meropenem) ditambah
siprofloksasin atau levofloksasin 750 mg ATAU
Beta Laktam seperti tersebut diatas ditambah aminoglikosida
dan azitromisin ATAU
Beta Laktam seperti tersebut diatas ditambah aminoglikosida dan
antipneumokokal fluorokuinolon (untuk pasien yang alergi penisilin,
beta-laktam diganti dengan aztreonam) (Level III)
Bila curiga disertai infeksi CA-MRSA Tambahkan vankomisin atau
linezolid (level III)
Pengobatan pneumonia atipik
Golongan tetrasiklin :
tetrasiklin : 4 x 500 mg
doksisiklin : 2 x 100 mg
Golongan makrolid : eritromisin : 4 x 500 mg
makrolid baru : spiromisin 4 x 1 gr
klaritromisin 2 x 500 mg
azithromisin 1 x 500 mg
rokstrimisin 1 x 300 mg
Kuinolon
ZISTIC
(Azithromycin 500 mg)
27
Apa itu
Azithromycin dihidrat :
antibiotika golongan Macrolide.
stabil thd as. lambung
perbedaan profil farmakokineti
Mekanisme Kerja
Menghambat sintesa protein bakteri dengan
cara mengikat pd ribosom subunit 50 s dan
mencegah translokasi peptida.
Indikasi
Infeksi ringan sampai sedang :
ISPA
ISPB
Community-Acquired Pneumoniae (CAP)
Infeksi kulit & jaringan lunak
Penyakit Menular Seksual :
- NGU (Non Gonococal urethtitis) dan
servisitis karena Chlamydia trachomatis
- Sifilis karena Treponema pallidum
Dosis
DEWASA
500 mg sekali sehari selama 3 hari
ANAK-ANAK
10 mg/kgBB sekali sehari selama 3 hari
Studi Komparatif
Terapi Dosis Frekuensi Lama Terapi
Penderita dewasa :
Penderita anak :