ASUHAN KEPERAWATAN
Genogram :
3 hari
2 th
Keterangan :
: Hubungan perkawinan
Minum Minum
Jenis : susu Jenis : susu
Jumlah : 300 cc Jumlah : 200 cc
Frekuensi : 12x sehari Frekunsi : 12x sehari
Masalah : Tidak ada masalah Masalah :
Ketidakseimbangan nutrisi kurang
dari kebutuhan tubuh
Pola Di Rumah Di Rumah Sakit
Eliminasi BAB BAB
Konsistensi: lembek Konsistensi: lembek
Frekuensi : 1x/hari Frekuensi : 1x/hari
Warna : kuning kecoklatan Warna : kuning kecoklatan
Bau : khas Bau : khas
Masalah : tidak ada masalah Masalah : tidak ada masalah
BAK BAK
Frekuensi : 5x sehari Frekuensi : 5 6 x sehari
Jumlah : 150 cc Jumlah : 150 cc
Warna : kuning jernih Warna : kuning jernih
Bau : khas urine Bau : khas urine
Masalah : tidak ada masalah Masalah : tidak ada masalah
Aktivitas Aktivitas anak hanya tidur, bangun Di rumah sakit anak hanya tidur di
hanya untuk minum susu dan mandi tempat tidur dan sering menangis
Kebiasaan Anak di rumah sering tidur dan selalu Hanya berbaring di tempat tidur
ditemani ibu dan sering menangis
g. Leher
Inspeksi : tidak ada lesi, tidak ada pembesaran kelenjar tiroid
Palpasi : tidak ada pembesaran kelenjar tiroid, tidak ada pembesaran vena jugularis
h. Dada
Inspeksi : bentuk normal, pengembangan simetris, terdapat retraksi dinding
dada, fremitus dada kanan dan kiri sama
Palpasi : teraba kuat getaran bising pada dinding dada
Paru
Auskultasi : terdengar suara tambahan ronkhi basah kasar.
Jantung
Auskultasi : tidak terdengar bunyi jantung tambahan (mur-mur)
i. Abdomen
Inspeksi : warna kulit sawo matang , tidak ada lesi, bentuk cembung
Auskultasi : bising usus 10x/menit
Palpasi : tidak terdapat massa, tidak ada pembesaran hati dan limpa
Perkusi : suara tympani
j. Genetalia
Inspeksi : testis sudah turun di scrotum, rugae sempurna, anus ada
m. Kulit
Inspeksi : warna kulit sawo matang , tidak ada kelainan bentuk kuku, terdapat
sianosis
Palpasi : turgor kulit baik, kulit hangat , CRT >2 detik
n. Ekstremitas
Pemeriksaan Muskuloskeletal :
MMT :
5 5
5 5
- ekstremitas atas kiri terpasang infus NS 500 cc
Keterangan :
0 : tidak ada kontraksi
1 : ada kontraksi
2 : ada kontraksi, bergeser
3 : ada kontraksi,bergerak melawan gravitasi tanpa beban
4 : ada kontraksi, bergerak melawan gravitasi dengan beban minimum
5 : ada kontraksi, bergerak melawan gravitasi dengan beban maksimum
Reflek :
Reflek moro ada, sucking ada, rooting ada, grasping palmar ada, garsping plantar ada.
1.1.2.4 Pemeriksaan Tingkat Perkembangan
a. Motorik kasar :
Melibatkan sebagian besar dari bagian-bagian tubuh dan memerlukan tenaga
(pergerakan : mengangkat kepala 450, menoleh ke kanan ke kiri, baik) tidak ada
keterlambatan
b. Motorik halus
Melibatkan bagian-bagian tubuh tertentu dan dilakukan oleh otot kecil memerlukan
koordinasi yang cermat. Baik tidak ada keterlambatan
c. Bahasa
Komunikasi aktif : komuniksusu secara langsung baik (menangis)
Komunikasi pasif : kesanggupan merespon orang sekelilingnya dengan melihat wajah
dan tersenyum
Kelompok 4
2. ANALISA DATA
TANGGAL TANGGAL
NO DIAGNOSA KEPERAWATAN
MUNCUL TERATASI
1. Ketidakseimbangan nutrisi 2 Juni 2016 S : Ibu mengatakan anaknya muntah dan kesulitan minum susu.
kurang dari kebutuhan tubuh (08.00 WIB) O : - Mukosa bibir kering
berhubungan dengan kesulitan - Jumlah susu yang masuk 200 cc
menelan - Berat badan 3000 gram
- Bayi tidak mau minum susu
A : Masalah belum teratasi
P : Intervensi dilanjutkan
3 Juni 2016
S : Ibu mengatakan anaknya muntah sedikit dan agak lancar minum susunya.
(08.00 Wib)
O : - Mukosa bibir agak lembab
- Jumlah susu yang masuk 250 cc
- Berat badan 3500 gram
- Bayi sudah mau minum susu
A : Masalah teratasi sebagian
P : Intervensi dilanjutkan
4 Juni 2016
S : Ibu mengatakan anaknya sudah tidak muntah dan lancar minum susunya.
(08.00 WIB)
O : - Mukosa bibir lembab
- Jumlah susu yang masuk 300 cc
- Berat badan 3500 gram
- Bayi mau minum susu
A : Masalah teratasi
P : Intervensi dihentikan
2. Ketidakefektifan pola nafas 2 Juni 2016 S : - Ibu mengatakan anaknya tersedak kalau minum susu
berhubungan dengan aspirasi. (09.00 Wib) - Ibu mengatakan anaknya sesak
O : - anak masih mengeluarkan air liur.
- anak masih sianosis.
- pernafasan masih cuping hidung.
- CRT >2 detik.
- suara nafas ronkhi.
- masih terdapat retraksi dada.
- RR 65 x/menit
- terpasang O nasal
A : Masalah teratasi sebagian.
P : Intervensi dilanjutkan
3 Juni 2016 S : - Ibu mengatakan anaknya sudah tidak tersedak kalau minum susu
(09.00 WIB)
- Ibu mengatakan anaknya tidak sesak lagi.
O : - anak tidak mengeluarkan air liur.
- anak tidak sianosis lagi.
- tidak ada pernafasan cuping hidung.
- CRT < 2 detik.
- suara nafas vesikuler.
- tidak terdapat retraksi dada.
- RR 60 x/menit
- tidak terpasang O nasal
A : Masalah teratasi.
P : Intervensi dihentikan.