Anda di halaman 1dari 4

DIARE

1. BAB frekuensi 3 kali/ hari


2. Perubahan konsistensi tinja ( lembek cair)
3. Disertai dengan atau tanpa darah dan lendir
4. Disertai muntah atau tidak.

Diare akut Diare kronik Diare persisten

Berlangsung < dari 7 hari.


Klasifikasi Berlangsung > dari 14 Waktu Berlangsung > dari 14
(non infeksi) hari ( infeksi)

ETIOLOGI

Infeksi Non infeksi


1. Kesulitan
makan
Virus Bakteri 2. Defek anatomis
3. Malnutrisi
1. Rotavirus 1. Shigella 4. Malabsorpsi
2. Campylobacter 5. Endokrinopati
jejuni 6. Keracunan
Parasit 3. Escherichia coli makanan
4. 5. 6. 7. 7. Neoplasma
1. Cryptosporidiu
8. 9. 10. 11. 8. Intoleransi
m parvum
12. 13. 14. 15. lactosa
16. 17. 18. 19. 9. Lain-lain
Gejala khas diare akut oleh berbagai penyebab:
Gejala klinis Rotavirus Shigella Salmonella ETEC EIEC Kolera

Masa tunas 17-72 jam 24-48 jam 6-72 jam 6-72 jam 6-72 jam 48-72 jam
Panas + ++ ++ - ++ -
Mual muntah sering Jarang sering + - Sering
Nyeri perut Tenesmus Tenesmus kram Tenesmus _ Tenesmus kram Kram
Nyeri kepala - + + - - -
Lamanya sakit 5-7 hari >7 hari 3-7 hari 2-3 hari Variasi 3 hari
Sifat tinja
Volume Sedang Sedikit Sedikit Banyak Sedikit Banyak
Frekuensi 5-10x/hr >10x/hr Sering Sering Sering Terus menerus
Konsistensi Cair Lembek Lembek Cair Lembek Cair
Darah - Sering Kadang - + -
Bau Langu Busuk - + Amis khas seperti air
cucian beras
Warna Kuning -hijau Merah-hijau kehijauan Tak berwarna Merah-hijau -
Leukosit - + + - - -
Lain-lain Anorexia Kejang Sepsis Meteorismus Infeksi sistemik

1. Lama diare 1. Vital sign


2. Frekuensi 2. Melihat tanda-tanda
3. Volume dehidrasi:
1. Darah Rutin
4. Konsistensi tinja Kesadaran
Elektrolit
5. Warna Rasa haus
AGDA
6. Bau Turgor kulit
KGD
Diagnosis 7. Ada/tidak lendir dan darah.
3.tanda tambahan: 2. Urine Rutin
8. Muntah : volume,frek.
3. Tinja
9. Kencing: biasa , berkurang,jarang / Ubun-ubun cekung /
tidak ada kencing 6-8 jam tidak
10. Makan dan minum sebelum diare Mata cowong / tidak
11. Peny. Menyertai: batuk,pilek,otitis Ada/tidaknya air mata
media, campak.
Bibir,mukosa mulut
12. Riw.pemberian obat dan berobat.
Lidah kering/basah
Pembagian diare berdasarkan derajat dehidrasi menurut WHO 1995

Penilaian Tanda Dehidrasi Dehidrasi Ringan-Sedang Dehidrasi Berat

Keadaan umum Baik, Sadar *Gelisah, Rewel *Lesu, Lunglai, atau Tidak Sadar

Mata dan Normal Cekung Sangat Cekung dan Kering


Air Mata Ada Tidak ada Kering
Mulut dan Lidah Ada Tidak Kering

Rasa Haus Basah, Mulut Biasa Tidak Haus *Haus Ingin Minum Banyak *Malas Minum atau Bisa Minum

Turgor Kembali Cepat Kembali Lambat *Kembali Sangat Lambat

Tatalaksana
Dehidrasi

Tanpa dehidrasi Dehidrasi ringan sedang Dehidrasi berat


Mencegah terjadinnya dehidrasi dapat Disarankan harus dirawat dan diberikan Dilakukan terapi parenteral
diberika cairan rumah tangga : air terapi rehidrasi oral dengan oralit. menggunakan cairan Ringer Laktat
tajin,larutan gula garam,kuah sayur- Jumlah oralit yang diberikan 3 jam dengan dosis 100 ml/kg BB.
sayuran dll. pertama 75 cc/kgBB.
5 Pilar WHO

REHIDRASI : ZINC : DIBERIKAN ASI DAN ANTIBIOTIK SELEKTIF NASIHAT


ORALIT BARU SELAMA 10 HARI MAKANAN KEPADA
Kolera : Tetracycline 12,5
BERTURUT-TURUT HARUS TETAP mg/kgBB, 4x/hari selama 3 ORANG TUA
Anak < 2 tahun
: 50-100 ml/tiap DITERUSKAN. hari.
Anak < 6 bulan :
kali BAB. 10 mg (1/2 Shigella : Ciprofloxacin 15
Anak 2 tahun tablet)/hari mg/kgBB, 2x/hari selama 3
atau lebih : Anak > 6 bulan : hari.
100-200 20 mg (1 Amuebiasis : Metronidazole
ml/tiap kali 10 mg/kgBB, 3x/hari selama 5
tablet)/hari.
BAB. hari (10 hari pada kasus
berat).
Giardiasis : Metronidazole 5
mg/kgBB, 3x/hari selama 5
hari.

FIRDA ARISANDY PURNA

113110136 PEMBIMBING:

1. dr. KHAINIR AKBAR, Sp.A


UNMAL 2. dr. ADE RAHMAT, Sp.A
3. dr. SEVINA MARISYA, Sp.A
4. dr. ARI KURNIASIH, Sp.A

Anda mungkin juga menyukai