Anda di halaman 1dari 3

ALUR IMUNISASI

No. Dokumen :

No. Revisi :
SOP Tanggal Terbit : 02-01-2016

Halaman : 1/2
PUSKESMAS RITAWATY,SST
SALANG NIP. 19671225 199001 2 001

1. Pengertian Petugas Imunisasi dalam mempersiapkan alat / sarana, vaksin serta


kesiapan petugas dalam pemberian Imunisasi kepada bayi
(penyuntikan).
2. Tujuan Sebagai Pedoman kerja Petugas Imunisasi dalam memberikan
Imunisasi pada bayi
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala UPT Puskesmas Harapan Nomor : 1678 /
PKM.T / TU-01/12.2015 Tentang Jenis Pelayanan Yang Ada di
Puskesmas Harapan
4. Referensi 1. Pedoman teknis imunisasi tingkat Puskesmas,Direktorat Jenderal
PP & PL Departemen Kesehatan R.I. tahun 2005.
2. Pedoman teknis Pengelolaan Vaksin dan Rantai Vaksin tahun
2005.
3. Pelatihan Safe Injection.(UNICEF)+DirJen PP&PL DepKes RI
tahun 2005.
4. Prosedur Praktik Keperawatan, Jilid 1, Kholid Rosyidi MN.,
S.Kep.,Ners, Trans Info Media, Jakarta, 2013
5. Alat dan 1. Spuit lengkap
Bahan 2. Alat sterilisator
3. Kapas DTT
4. Vaksin yang sesuai dengan sasaran dimasukkan dalam termos
es ( vaksin carier )
5. Prosedur PERSIAPAN :
Persiapan sasaran : Pemberitahuan kepada orang tua bayi
( sasaran ) tempat penyuntikan dan efek sampingnya.

Pemberian Imunisasi : Pengambilan vaksin sesuai dengan


dosisnya.
Desinfeksi pada tempat yang akan disuntik.
Pemberian Imunisasi sesuai dengan jenis vaksin sbb :
BCG : Intra cutan, dosis 0,05
cc.
Polio : Tetes mulut, dosis 2
tetes.
DPT, HB, Campak : Subcutan, dosis 0,5 cc.
Pemberian obat antipiretik untuk imunisasi DPT,
dijelaskan cara dan dosis pemberian.
Memberikan Informasi kepada orang tua bayi mengenai
jadwal imunisasi berikutnya.
Pencatatan / pelaporan : Imunisasi yang diberikan dicatat
dalam buku catatan imunisasi dan Buku KIA / KMS.

PELAKSANAAN

a. Petugas Imunisasi menerima kunjungan bayi


sasaran Imunisasi yang telah membawa Buku KIA / KMS di
Ruang Imunisasi setelah mendaftar di loket pendaftaran.
b. Petugas memriksa status Imunisasi dalam
buku KIA / KMS dan menentukan jenis imunisasi yang
akan diberikan.
c. Petugas menanyakan keadaan bayi kepada
orang tuanya (keadaan bayi yang memungkinkan untuk
diberikan imunisasi atau bila tidak akan dirujuk ke Ruang
Pengobatan).
d. Petugas menyiapkan alat ( menyeteril alat
suntik dan kapas air hangat ).
e. Petugas menyiapkan vaksin ( vaksin
dimasukkan ke dalam termos es ).
f. Petugas menyiapkan sasaran
( memberitahukan kepada orang bayi tentang tempat
penyuntikan.
g. Petugas memberikan Imunisasi ( memasukkan
vaksin ke dalam alat suntik, desinfeksi tempat suntikan
dengan kapas air hangat, memberikan suntikan vaksin /
meneteskan vaksin sesuai dengan jadwal imunisasi yang
akan diberikan.
h. Petugas melakukan KIE tentang efek samping
pasca imunisasi kepada orang tua bayi sasaran imunisasi.
i. Petugas memberikan obat antipiretik untuk
imunisasi DPT, dijelaskan cara dan dosis pemberian.
j. Petugas memberitahukan kepada orang tua
bayi mengenai jadwal imunisasi berikutnya.
k. Petugas mencatat hasil imunisasi dalam Buku
KIA / KMS dan Buku Catatan Imunisasi serta rekapitulasi
setiap akhir bulannya.

6. Unit Terkait Poli umum (Dokter Puskesmas)


Dokter Sp.Anak
Posyandu
7. Rekaman historis perubahan
No Yang dirubah Isi Perubahan Tgl.mulai diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai