Mula-mula ditemukan oleh Becquerel pada tahun 1896

Pierre Curie dan Marie Curie (1898) menemukan bahwa Polonium

dan Radium juga memancarkan gelombang radioaktif.

Radiasi radioaktif yang dipancarkan tersebut mengandung:

Sinar-sinar atau partikel-partikel
Sinar-sinar atau partikel-partikel
Sinar-sinar atau partikel-partikel
Partikel-partikel adalah atom Helium yang terionisasi rangkap (atom Helium tanpa
kedua elektron). Jadi partikel bermuatan 2 kali muatan inti atom Hidrogen (muatan
proton) dan mempunyai massa 4 kali dari massa inti atom Hidrogen. Simbolnya 42.
Partikel saat dipancarkan memiliki kecepatan antara 0,1 sampai 0,01 kecepatan
cahaya.

Sinar-sinar terdiri dari elektron-elektron biasa dengan massa sama dengan 1/1836
dari massa suatu proton, biasanya membawa muatan negatif dan massanya dapat
diabaikan. Simbolnya 10.
Partikel-partikel lebih cepat dari partikel . Kecepatannya sama dengan 99%
kecepatan cahaya.

Sinar-sinar adalah gelombang-gelombang elektromagnetik yang mempunyai

frekuensi lebih tinggi dari sinar x dan tidak bermuatan
Radioaktivitas adalah fenomena pemancaran
yang spontan dari radiasi-radiasi yang
dipertunjukkan oleh elemen-elemen berat
Radioaktivitas alam : ditunjukkan oleh elemen-elemen yang ditemukan di
alam. Radioaktivitas ini akan selalu ditemukan pada elemen berat dalam
tabel periodik.

Radioaktivitas buatan : menggunakan teknik modern maka transmutasi

buatan dari elemen dapat dilakukan dan menghasilkan radioaktivitas pada
elemen-elemen yang lebih ringan daripada elemen-elemen radioaktivitas
alam
Memiliki daya tembus yang tinggi, mempengaruhi plat-plat fotografik,
menyebabkan sintilasi pada layar-layar yang floresen, menimbulkan panas
dan menghasilkan perubahan-perubahan kimia

Bila radiasi dipancarkan hingga habis maka terbentuk elemen-elemen baru

yang biasanya juga bersifat radioaktif

Pemancaran dari radiasi-radiasi adalah spontan.

Pemancaran tidak segera tetapi dapat meliputi suatu periode waktu.

Atom adalah bagian terkecil materi yang masih memiliki sifat dasar materi tersebut, atom
dibedakan berdasarkan jenis unsur sesuai dengan simbol kimia yang terdapat dalam tabel
periodik kimia

Inti Atom adalah inti atom yang bermuatan positif, dan berkonsentrat lebih dari 99,9% dari
total massa atom.

Terdiri dari proton dan neutron (disebut nukleon) yang disimpan bersama-sama melalui
interaksi yang kuat, yang memungkinkan inti menjadi stabil, meskipun proton saling tolak
menolak
Bilangan Avogrado juga dinamakan sebagai tetapan Avogadro atau konstanta Avogadro,
adalah banyaknya "entitas" (biasanya atom atau molekul) dalam satu mol, yang merupakan
jumlah atom karbon-12 dalam 12 gram (0,012 kilogram) karbon-12 dalam keadaan dasarnya.
Perkiraan terbaik terakhir untuk angka ini adalah:
Na = ( 6.02214179 x 1023 )

Oleh karena massa suatu atom, inti atom dan partikel-partikel penyusun inti atom adalah
sangat kecil, maka dinyatakan dalam satuan yang ukurannya sangat kecil yang di sebut
satuan massa atom, yaitu sebuah satuan yang digunakan untuk
mengukur massa sebuah atom. Satuan ini didefinisikan sama dengan 1/12 massa satu
atom karbon-12 (carbon-12).

1 u = 1/NA gram = 1/(1000 NA) kg (di mana NA adalah bilangan Avogadro)

1 u 1.66053886 1027 kg 931.49 MeV/c2
1. Atom-atom dari elemen-elemen radioaktif yang melakukan
peluruhan secara spontan akan menghaslkan hasil-hasil baru
(zat-zat baru) yang radioaktif dengan memancarkan sinar-sinar
, ,

2. Perbandingan dari peluruhan radioaktif yaitu jumlah peluruhan

perdetik, tidak dipengaruhi oleh faktor-faktor lingkungannya,
seperti temperature, tekanan, kombinasi kimia. Tetapi hanya
bergantung jumlah atom-atom dari jenis semulanya yang ada
pada sembarang waktu
Dimisalkan terjadi peluruhan, pada t = 0 jumlah atom-atom yang ada =
N0, setelah suatu saat berselang, pada waktu t maka jumlah atom atom
dari jenis semulanya adalah N, maka pada saat ini perbandingan
peluruhan yang disebut pula aktivitas dN sebanding dengan N
A
dt
atau ditulis
dN
A N
dt
dN
N
dt
 adalah konstanta perbandingan dan disebut dengan konstanta peluruhan
atau konstanta radioaktif

Dengan rumus :
N = N0e-t

Persamaan N = N0e-t dikenal sebagai rumus peluruhan, rumus peluruh

tersebut dapat digunakan untuk mencari jumlah atom-atom dari jenis aslinya
yang masih ada pada sembarang waktu t

Bila massa mula-mula dari zat adalah M0 dan massa sesaat adalah M, maka :
M = M0e-t

/
=-

di definisikan sebagai perbandingan dari jumlah substan yang mengadakan
1
peluruhan
dalam satuan waktu dengan jumlah substan yang ada. Ambillah t = dan substansikan ke

rumus peluruhan.

N = N0e1
-t
N = N0e
0 0
N= = = 0,368 N0
2,718

Jadi juga di definisikan sebagai kebalikan waktu yang selama waktu itu
jumlah dari elemen akan berkurang menjadi 37% harga semula.
Waktu paruh : waktu dimana terjadi pengurangan elemen/zat radioaktif
akibat peluruhan menjadi setengah dari jumlah semulanya

N = N0/ 2
N = N0/ 2 = N0e -T
e T = 2
T = ln 2 = 0,693
T = 0,693/
Radium mempunyai T = 1620 Tahun
Berarti setelah 1620 tahun separuh dari radium akan berubah
menjadi radon, Jumlah radium yang tersisa adalah jumlah
semuanya
Setelah 1620 tahun berikutnya menjadi nya
Atom atom dari zat/elemen radioaktif meluruh secara tetap dan
berurutan
Umur dari masing masing atom berbeda, untuk itu dicarilah umur
rata rata

Umur rata rata t = Jumlah dari umur-umur semua atom

Jumlah total dari atom atom
 Misalkan (-dN) atom atom yang menyeluruh dan atom atom itu mempunyai
umur t detik, maka umur total dari (-dN) atom = -dN.t
Berhubung umur yang mungkin dari sembarang suatu atom dari N0 atom-atom
dapat bervariasi dari 0 sampai , maka umur rata rata :
Umur rata rata berbanding terbalik dengan konstanta
peluruhan, sehingga

Umur paruh = 69,3% umur rata rata

Aktivitas A adalah identitas dengan bilangan peluruhan. Dirumuskan sebagai berikut :

= =

Dengan : A = Aktivitas A
N = Banyaknya partikel
t = Waktu (s)
= Panjang gelombang (m)

Bilangan peluruhan adalah bilangan transmutasi (disintegrasi inti) per detik atau disintegrasi /
detik atau juga partikel per detik (ppd). Dimensi dari A adalah det-1.
 Satuan yang terlebih dahulu digunakan adalah Curie (Ci). Satu
curie sama dengan laju disintegrasi yang terjadi dalam 1.0 g
cuplikan radium yaitu sama dengan 37 miliyar disintegrasi/detik,
sedangkan satuan keaktifannya adalah becqurel (Bq).

Juga diintroduksikan satuan absolut yang baru untuk

aktivitas dari peluruhan zat-zat radioaktif yaitu rutherford (rd)
yang didefinisikan sebagai jumlah dari substan radioaktif yang
memberikan 106 disintegrasi/ detik atau setara dengan 106 Bq.
1. Misalkan kita ingin menghitung berat dalam gram dari 1 Ci dan
skala rutherford dari Pb214 yang diketahui mempunyai umur paruh
26,8 menit.
2. Pandanglah substan uranium238 mempunyai waktu paruh 4,5 109
tahun. Hitunglah berat dari substan tersebut dengan satuan curie dan
rutherford!
Aktivitas persatuan mssa atau mole
 1
As= [] atau As = [
1
] (*) A= A0 e-t = In2
T
t
A=-
= N= N0 e-t (**) A= A0 e-In2
T
t
jika A0= N0 A= A0 eIn1/2
T
t
Maka dari persamaan (*) &(**) A= A0 e1/2
T
diperoleh: Analog untuk aktivitas dapat
ditulis :

As= As0 e-t= As0 e 1/2

Aktivitas merupakan sifat dari bahan, yang hanya dapat diukur dengan
suatu detektor. Besaran yang diukur adalah bilangan impuls (I)
I = .A

adalah bilangan tambahan (gain-number) yang mempunyai harga 0,01

< 1 dan menunjukkan berapa bagian dari proses itu akan terukur.

bergantung pada jenis sinar radiasi, tenaga, jenis detektor, geometris

dari alat pengukur, dan absorbsi dari sinar preparat (bahan percobaan)
Detektor radiasi nuklir dapat dipakai utuk :
1. Mengukur tenaga dan intensitas radiasi
2. Membedakan jenis radiasi yang berbeda

Prinsip bekerjanya berdasarkan interaksi antara radiasi dengan unsur - unsur yang
digunakan pada peralatan yang menyebabkan ionisasi dan eksistas pada atom.

Jenis jenis detector antaranya :

1. Ionization chambers (chamber ionisasi)
2. Cloud chamber (chamber awan)
3. Scintillation counters
4. Detektor zat padat
ionisasi adalah proses perubahan atom atau kelompok atom netral menjadi
bermuatan listrik akibat pengurangan atau penambahan elektron.

Metode deteksi paling lazim untuk mengukur dosis radiasi adalah metode
berdasarkan ionisasi gas yang dikenal sebagai detektor ionisasi gas, yang berupa bilik
ionisasi (ionization chamber ). Radiasi sinar-X menembus dinding tabung yang berisi
gas dari jenis tertentu, dan terbentuk pasangan ion akibat ionisasi gas tersebut. Ion-
ion positif akan segera mengalir ke arah katoda, dan sebaliknya ion negatif akan
mengalir ke anoda, dan arus listrik pun mengalir. Arus listrik ini akan menimbulkan
pulsa atau denyut tegangan listrik yang akan melintasi tahanan luar. Jelaslah dari
pembahasan di atas, tegangan pulsa listrik yang terbentuk akan sebanding dengan
nilai dosis radiasi yang terukur

Jadi pengertian bilik ionisasi yaitu Tabung berisi gas yang digunakan untuk
menentukan besar radiasi dengan mengukur jumlah ion yang dihasilkan oleh radiasi
tersebut.
GM counter pada prinsipnya merupakan iomization chamber, hanya
bentuknya telah di modifikasi. GM counter ini terdiri dari silinder dan kawat
panjang sepanjang sumbu axisnya yang bekerja sebagai 2 electrode, sedagkan
beda potensial dari ke-2 elektrodenya adalah 1000-1400 volt. Dalam tabung
diisi dengan campuran dari 90% Argon dan 10% Ethyl Alcohol, cl2 , Br2 .
Tekanan dalam tabung 10 cmHg. GM counter akan menghasilkan pulsa untuk
setiap partikel yang masuk dalam tabung dengan tanpa memandang
tenaganya.
Karena konstruksi yang sangat sederhana dan efisien yang cukup baik
sehingga dapat digunakan untuk menditeksi sinar menditeksi sinar alfa () dan
beta () yang bertenaga rendah maka GM counter banyak dipakai dalam
laboratorium untuk kedokteran nuklir rumah sakit, laboratorium fisika,
pertambangan uranium, dll.
 Cloud chambers ditemukan oleh C.T.R Wilcon pada tahun 1912(pada
prinsipnya uap yang jenuh dikondensasikan terutama pada partikel-partikel
yang bermuatan).
Chambers C diisi dengan udara bersih dan uap air yang jenuh pada
temperature kamar, piston dapat jatuh bebas yang menyebabkan ekspansi
mendadak dari campuran udara dan uap air, sehingga temperaturnya turun
dibawah suhu kamar maka uap air menjadi amat jenuh. Bila sebuah partikel
bermuatan melalui kamar/chamber tersebut, maka akan terbentuk pasanan
ion, yang akan menghasilkan suatu jejak/bekas yang dapat dilihat. Chamber
dapat diterangi dengan cahaya dan sebuah kamera mengambil foto dari jejak
tadi. Setelah foto diambil maka piston ditekan kembali pada posisi semula dan
medan listrik dipasang untuk membersihkan chamber dari ion-ion. Setelah ini
maka chamber tersebut dapat digunakan lagi untuk percobaan.
Scintillator adalah substan yang bila ditumbuk oleh sebuah partikel bermuatan misalnya sinar x, sinar , akan

dihasilkan kilat atau nyala dari nyala/kilat dari cahaya , biasanya adalah sodium iodide (Nal), Cesium Iodida (Cel).

Nyala/kilat dari cahaya yang diubah menjadi plus-plus listrik oleh suatu sistem elektronik yang disebut Scintillation

Counter.

Andaikan sinar jatuh pada kristal Nal, maka elektron-elektron menghasilkan ionisasi yang disebabkan sinar yang

bergabung dengan atom-atom dan molekul-molekul kristal. Dalam proses pengabungan/rekombinasi sinar-sinar

tampak dengan daerah panjang gelombang 3000 sampai 5000 Amstrong dipancarkan

Foton-foton tampak itu jatuh pada fotokatoda dari suatu fotomultiplier dan menghasilkan fotoelektron. Foto

multiplier beroperasi pada tegangan tinggi antara 700 sampai 2000 volt. Tegangan yang tinggi itu menyebabkan

perbanyakan dari elektron perbanyakan dari elektron sesaat mereka menjalar dari katoda ke anoda.
 Radiasi yang diserap oleh bagian badan akan menyimpan
tenaga dan akan menyebabkan kerusakan pada jaringan-jaringan
sel tubuh. Cahaya matahari yang mengandung sinar-sinar
ultraviolet dan inframerah dapat pula menyebabkan kerusakan.
Tapi disini yang akan dibahas adalah pengrusakan oleh radiasi
dari radioaktivitas alam.
Sinar x yang digunakan dalam kedokteran umum dan gigi,
percobaan nuklir, penyakit yang diakibatkan oleh radiasi biasanya
mengalami penundaan waktu.
1 rontgen = jumlah sinar X atau yang menghasilkan absorbsi
tenaga 93 erg/1 gr udara

Jumlah tenaga yang akan menghasilkan absorbsi tenaga 93 ergs

dari 1 gram kertas halus. Namun, tubuh manusia mengandung
material yang lebih padat dari kertas halus sehingga kurang cocok
menggunakan REP.
1 rad = 1 erg/gr
Dalam sistem MKS, 1 rad benda yang massanya 1 kg menyerap 0,01 joule
1 rad = 0,01J/kg

Untuk mempelajari kerusakan sel-sel hidup, perlu dihitung RBE (Relative

Biological Effectiveness). Dimana REM merupakan satuan pengganti rad
dalam RBE.
1 rem = (1 rad x RBE)
Satuan REM dipakai untuk menyatakan jumlah radiasi yang
diperkenankan untuk manusia terpapar radiasi. Dosis merupakan jangka
waktu tubuh manusia dapat disinari oleh radiasi.

Dosis 400 REM bila diberikan dalam jangka waktu singkat maka akan
berbahaya, namun jika dibagi dengan periode 40 tahun mungkin tidak
akan menunjukkan suatu kerusakan yang berarti.
Dosis yang diperkenankan perminggu adalah 0,1 REM
Dosis yang diperkenankan pertahun adalah 5 REM
Dosis yang diperkenankan hingga umur 30 tahun adalah 60 REM
Pengaruh radiasi pada perorangan dapat dibagi atas dua kategori:
1. Pengaruh Somatik (Somatic Effect)
hanya berkenaan dengan perorangan tertentu tapi tidak
menjalar dari generasi ke generasi.

2. Pengaruh generic (genetic effects)

dapat menjalar pada anak/menurun pada anak
 Kerusakan pada tubuh manusia akibat radiasi nuklir disebabkan oleh
ionisasi dari atom-atom dalam sel-sel oleh fotolistrik, Bremsstrahlung effect
Compton.

Sel-sel itu memungkinkan dirusak secara total atau diubah oleh

ionisasi. Kerusakan radiasi pada kromosom dalam organ-organ
reproduktif/pembiakan dapt menyebabkan mutasi/perpindahan genetic.
Kerusakan radiasi pada sel-sel yang memproduksi darah limpa atau tulang
sumsum dapat menimbulkan leukemia atau kanker tulang dan penyakit
katarak. Radiasi yang tinggi dapat langsung merusak mekanis dari organ tubuh
dan menyebabkan kematian.

Penyakit akibat radiasi mempunyai gejala seperti mabuk (rasa mual),

muntah-muntah, diare, radang pada mulut dan tenggorokan, panas, rasa tidak
enak badan, penurunan berat badan, hingga kematian.
Untuk mengontrol beberapa jenis kanker
1. Kanker kulit Sinar X
2. Pengobatan tumor dan kanker Sinar dari60Co

Sebagai alat diagnosis

1) Pemeriksaan tanpa merusak.

2) Mengontrol ketebalan bahan

3) Pengawetan bahan