Revisi 0

FORMAT PENILAIAN
Tgl:

TEKNIK DASAR MENYUSUI

NO KEGIATAN
0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1
A. PERSIAPAN ALAT
1. Menyiapkan alat dan bahan :
a. Baby Oil (jika dibutuhkan untuk pijat oksitosin)
JUMLAH (MAX : 1)
B. KONTEN
1. Memberitahu ibu tentang tindakan yang akan dilakukan
2. Mencucikan tangan dibawah air mengalir dengan menggunakan teknik 7 langkah
efektif
3. Melakukan pemijatan oksitosin.
Langkah-Langkah :
a. Jelaskan mengenai tindakan yang akan dilakukan agar mudah diajak
bekerjasama.
b. Jelaskan pada ibu tentang manfat dari pijatan oksitosin.
c. Meminta ibu untuk membuka baju bagian atas.
d. Perhatikan kenyamanan dan privasi ibu.
e. Lumuri tangan dengan Baby Oil
f. Lakukan pemijatan menggunakan 2 ibu jari dengan gerakan spiral, tempat.
g. Pemijatannya dari leher sampai sejajar bawah payudara ibu (selama 3-5 manit)
4. Sebelum menyusui, keluarkan ASI sedikit, oleskan pada putting dan areola
disekitarnya sebagai desinfektan dan untuk menjaga kelembaban putting.
5 Posisikan bayi.
Langkah-Langkah :
a. Ibu duduk dengan santai.
b. bayi dipegang pada belakang bahunya dengan satu tangan.
 c. Letakkan kepala bayi diatara siku dan pergelangan, (kepala bayi
d. menghadap payudara)
e. Satu tangan bayi diletakkan di belakang badan ibu, dan yang satu di depan perut
ibu.
f. Tahan bokong bayi dengan telapak tangan.
g. Telinga dan lengan bayi terletak pada satu garis lurus.
6. Memegang payudara.
Langkah-Langkah :
Pegang payudara dengan ibu jari diatas payudara, sedangkan keempat jari yang
lain menopang/menyangga payudara dibawahnya, diluar areola. (Membentuk huruf
C)
(jangan menekan putting susu atau areolanya saja)
7. Merangsang membuka mulut bayi
Langkah-Langkah :
a. entuh pipi atau sisi mulut bayi dengan putting.
b. Tunggu sampai mulut bayi lebar.
c. Segera dekatkan mulut ke payudara ibu sedemikian rupa sehingga bibir bayi
terletak di bawah putting susu.
(Biarkan bayi mengambil inisiatif, jangan menjejalkan putting ke mulutnya).
8. Mempertahankan perlekatan.
Langkah-Langkah :
a. Dagu menempel pada payudara ibu.
b. Usahakan sebagian besar areola masuk ke mulut bayi.
c. Setelah bayi mylai menghisap, payudara tidak perlu dipegang lagi. (selanjutnya
jari tangan yang bebas bisa digunakan untuk menekan bagian payudara yang
paling dekat dengan hidung bayi agar tidak mengganggu pernafasan bayi)
d. Menyusui secara bergantian pada kedua payudara, masing-masing 15 sampai 20
menit.
e. Selama menyusui tataplah bayi penuh kasih sayang.
9. Mengeluarkan putting susu.
Langkah-Langkah :
Lepaskan dengan menekan daerah payudara yang dekat putting atau memasukkan
jari kelingking perlahan pada ujung mulut bayi agar ada udara masuk, sehingga
memudahkan dipayudara, jangan menariknya dengan kuat karena akan
menimbulkan luka).
10. Mensedawakan bayi :
a. Gendong bayi kemudian sandarkan ke bahu ibu.
b. Gosok-gosok atau tepuk-tepuk perlahan pada bagian punggungnya.
11. Keluarkan ASI sedikit untuk membersihkan daerah putting payudara, areola dan
sekitarnya.
12. Bantu ibu untuk kembali mengenakan pakaian/bra nya.
13. Memberikan konseling.
a. Yakinkan ibu bahwa ibu pasti bisa menyusui.
b. (Jangan kawatir jika bayi belum terampil menghisap karena baik ibu maupun bayi
masih belajar. Dibutuhkan kesabaran, ketenangan dan latihan agar proses
menyusui menjadi lancer).
c. membiasakan diri agar ibu selalu menyusui bayinya dengan kedua payudaranya
secara bergantian.
d. Membiasakan diri agar selalu menyusui dengan payudara yang berbeda pada
waktu sebelumnya terakhir kali dihisap oleh bayi.
14. Mencuci tangan dibawah airmengalir dengan menggunakan teknik 7 langkah efektif.
JUMLAH (MAX : 14)
TOTAL (MAX : 15)

NILAI : JUMLAH SCORE / JUMLAH ITEM X 100

1. . Jakarta .
2. . Penguji
3. .
4. .
5. .
6. . ( ..)