yang jumlah sampelnya yang relatif kecil (biasanya kurang dari 20) dengan skala data nominal atau ordinal.
Kemudian data diklasifikasikan kedalam tabel kontingesi 2 x 2. Uji ini juga dapat dijadikan sebagai
alternatif pengganti uji Chi-Square jika nilai harapan dari sel pada tabel ada yang kurang dari 5. Untuk
Penjelasan lebih lengkap bisa lihat artikel sebelumnya tentang Uji Fisher.
Pada pembahasan ini akan difokuskan mengenai langkah langkah melakukan Uji Fisher dengan
menggunakan SPSS. Kita akan menggukan contoh pada artikel mengenai Uji Fisher.
Seorang mahasiswa melakukan penelitian untuk menguji apakah proporsi siswa yang mengikuti les privat
lebih banyak yang lulus ujian dibandingkan dengan siswa yang tidak mengikuti les privat. Selanjutnya
diambil sampel sebanyak 15 siswa. Dari 6 yang lulus ternyata 5 yang mengikuti les privat dan dari 9 yang
tidak lulus ternyata 7 yang tidak ikut les privat. Gunakan alpha 5 %.
Definisikan P1 adalah Proporsi siswa yang lulus yang ikut les privat dan P2 adalah proporsi siswa yang lulus
yang tidak ikut les privat
Ho: P1=P2 ( Proporsi siswa yang lulus yang ikut les privat tidak lebih banyak dari proporsi mahasiswa yang
tidak ikut les privat)
H1: P1>P2 ( Proporsi siswa yang lulus yang ikut les privat lebih banyak dari proporsi mahasiswa yang tidak
ikut les privat)
Definisikan data pada Variabel View. Disini akan dibuat tiga variabel, yaitu Hasil Ujian, Les Privat, dan
Freq untuk variabel jumlahnya. Skala data untuk variabel Hasil Ujian dan les privata adalah Nominal,
sedangkan Freq berskala Scale Berikan kode pada kolom Values
1 =Lulus, 2 = Tidak
1 =Ya, 2 = Tidak
Setelah itu semua selesai, baru masukan data kedalam SPSS
Kemudian dilakukan pembobotan dengan Weight Case untuk menghubungkan variabel Hasil Ujian dan Les
Privat dengan Freq
Dengan demikian tolak Ho karena p-value < (0,041 < 0,05) dan simpulkan proporsi siswa yang lulus yang
ikut les privat tidak sama dengan proporsi mahasiswa yang tidak ikut les privat dengan tingkat kepercayaan
sebesar 95 %.
Note: Coba bandingkan hasilnya dengan penghitungan manual pada artikel sebelumnya mengenai Uji
Fisher