Film The Billionaire mengajarkan untuk tidak menyerah pada bisnis.

Seorang pengusaha sukses

memiliki beberapa rintangan yang harus dihadapi sebelum akhirnya memperoleh kesuksesan.
Seperti pada film ini yang menceritakan seorang pemuda yang gagal dalam beberapa bisinisnya,
dimulai dari berjualan senjata pada game online, ditipu oleh penjual DVD Player, hingga menjual
kacang sebelum akhirnya sukses dalam bisnis cemilan rumput laut kemasan. Untuk mencapai
kesuksesan ini, ia mempelajari beberapa strategi dalam berbisnis.

Sebelum menerapkan strategi berbisnis, siapkan terlebih dahulu produk yang akan dipasarkan.
Persiapan dapat dilakukan dengan cara survey pada beberapa pedagang pesaing yang ada disekitar
lokasi berjualan. Survey juga berguna untuk mendapatkan barang dagangan yang terbaik.

Dalam film ini menjelaskan tiga strategi kecil yang dapat diterapkan oleh pebisnis muda yang masih
baru dalam dunia bisnis untuk dapat menarik konsumen. Yang pertama adalah memberikan bonus.
Pembeli akan cenderung tertarik pada barang-barang yang dapat memberikan bonus. Semisalnya
saja membeli satu kaos mendapatkan satu kaos. Semakin besar jumlah barang yang dibeli, semakin
banyak pula bonus yang dapat diperoleh oleh konsumen.

Yang kedua adalah memberikan diskon. Tidak dapat diragukan lagi ketertarikan konsumen pada
barang diskon. Semakin besar diskon yang ditawarkan, maka akan semakin menarik pembeli untuk
datang ke toko.

Yang ketiga adalah lokasi penjualan. Menjual dagangan memerlukan loaksi yang tepat agar
mendapatkan banyak pembeli. Misalnya saja membuka stand jualan di pintu masuk pusat
perbelanjaan. Hal ini membuat pembeli langsung melihat barang dagangan dan teratarik untuk
membelinya.

Strategi bisnis lain yang dijelaskan dalam film ini adalah Strategi Hukum Rimba. Strategi ini
menjelaskan mengenai cara menciptakan hubungan antara partner bisnis di setiap daerah. Strategi
ini telah diterapkan oleh beberapa perusahaan untuk beberapa produk dan terbukti berhasil dalam
pemasaran dan berpengaruh pada tercapainya target penjualan.

Selain mengajarkan strategi bisnis, film ini juga mengajarkan pentingnya makna kejujuran, tanggung
jawab, dan kepercayaan pada Tuhan Yang Maha Esa. Mulailah sesuatu dengan kejujuran dan cara
yang baik. Kegagalan hanyalah merupakan pelajaran untuk mendapatkan kesuksesan dikemudian
hari.