AKUNTANSI SYARIAH
DISUSUN OLEH :
FAKULTAS EKONOMI
Pada awalnya akuntansi merupakan bagian dari ilmu pasti yaitu bagian dari ilmu
pengetahuan yang berhubungan dengan masalah hukum alam dan perhitungan yang bersifat
memiliki kebenaran absolut.Sebagai ilmu yang bersifat akumulatif,maka setiap penemuan
metode baru dalam akuntansi akan menambah dan memperkaya imu tersebut.Bahkan pemikir
akuntansi pada awal perkembangannya merupakn seorang ahli matematika seperti Paccioli
dan Musa Al khawarizmy.
Perubahan ilmu akuntansi dari bagian ilmu pasti menjadi ilmu social yang disebabkan
oleh factor factor peruahan dalam masyarakat yang semula dianggap sebagai sesuatu yang
konstan,misalnya transaksi usaha yang akan dipengaruhi budaya dan tradisi serta kebiasaan
dalam masyarakat.Oleh sebab itu,akuntansi masih berada ditengah tengah bagian dari ilmu
pengetahuan tersebut hingga kini.Bahkan mayoritas para pemikir akuntansi hingga kini masih
menitikberatkan pada pemikiran positif melalui penggunaan data empiris dengan pengolahan
yang bersifat matematis.
Akuntansi dalam islam merupakan alat (tool) untuk melaksanakan perintah ALLAH
SWT dalam (QS 2:282) untuk melaksanakan pencatatan dalam melakukan transaksi
usaha.Implikasi lebih jauh ,adalah keperluan terhadap suatu system pencatatan tentang suatu
hak dan kewajiba ,pelaporan yang terpadu dan komprehensif.
Islam memandang akuntansi tidak sekedar ilmu yang bebas nilai untuk melakukan
pencatatan dan pelaporan saja,tetapi juga sebagai alat untuk menjalankan nilai nilai islam
sesuai ketentuan syariah.
Akuntansi yang kita kenal sekarang diklaim berkembang dari peradaban barat (sejak
Paccioli),padahal apabila bila dilihat secara mendalam dari proses lahir dan
perkembangannya ,terlihat jelas pengaruh keadaan masyarakat atau peradaban sebelumnya
baik yunani maupun arab Islam.
Perkembangan akuntansi ,dengan domain arithmetic quality nya.Sangat ditopang
oleh ilmu lain khususnya arithmetic,algebra,mathematics,alghothm pada abad ke 9 M.Ilmu
ini lebih dahulu berkembang sebelum perkembangan Bahasa.Ilmu penting ini ternyata
dikembangkan oleh filosof islam yang terkenal yaitu Abu Yusuf Yakub bin Ishaq Al Kindi
yang lahir tahun 801 M.Juga Al Karki (1020) dan Al khawarizmy yang merupakan asal
kata dari algorithm,algebra juga berasal dari kata arab yaitu al jabr.Demikian juga system
nomor,decimal,dan angka 0 (zero,sifir,kosong,nol) yang kita pakai sekarang yang disebut
sebagai angka arab sudah dikenal sejak 874 M,yang sudah diakui oleh Hendrikson
merupakan sumbangan arab Islam terhadap Akuntansi.Kita tidak bis membayangkan apabila
neraca disajikan dengan angka romawi ,misalnya angka 1843 akan ditulis
MDCCCXLIII.Bagaimana jika kita mensajikan neraca IBM yang memerlukan angka
triliunan?
Ibnu Khaldun (lahir tahun 1332) adalah seorang filosof islam yang juga telah bicara
tentang politik,sosiologi,ekonomi,bisnis,perdagangan.Bahkan ada dugaan bahwa pemikiran
mereka itulah sebenarnya yang dikemukakan oleh para filoso barat belakangan yang muncul
pada abad 18M.Sebenarnya Al Khawarizmy lah yang memberikan kontribusi besar bagi
perkembangan matematika modern eropa.Akuntansi modern yang dikembangkan dari
persamaan algebra dengan konsep konsep dasarnya untuk digunakan memecahkan
persoalan pembagian harta warisan secara adil sesuai dengan syariah yang ada pada Al
Quran,perkara hukum (law suit) dan praktik bisnis perdagangan.
Sebenarnya ,sudah banyak pula ahli akuntan yang mengakui keberadaan akuntansi
islam itu, misalnya RE Gambling,William Roget,Baydoun,Hayashi dari jepang,dan lain
lain.Seperti Paccioli dalam memperkenalkan system double entry melalui ilmu
matematika.Sistem akuntansi dibangun dari dasar kesamaan akuntansi .Aset =Utang +Modal
(A=U+M).Aljabar pertama tama ditemukan oleh islam ,maka sangat logis jika ilmu
akuntansi juga terdapat dalam system ekonomi islam,paling tidak menjadi dasar
perkembangannya.
Prosedur serta Istilah yang digunakan oleh Negara Islam
Pencatatan dalam Negara Islam telah memiliki prosedur yang wajib untuk diikuti ,
serta pihak yang wajib bertanggung jawab untuk melakukan pengawasan atas aktivitas dan
menemukan surplus dan deficit atas pencatatan yang tidak seimbang.Jika menemukan sebuah
kesalahan maka orang yang bertanggung jawab harus menggantinya .Hal ini merupakan salah
satu bentuk pengendalian internal ,penerapan prosedur audit,serta akuntansi berbasis
pertanggung jawaban.Prosedur yang harus dilakukan adalah sebagai berikut :
1. AL Khitmah
Merupakan laporan yang dibuat setiap akhir bulan yang menunjukkan total
penerimaan dan pengeluaran.Al Khitmah juga dlam Bahasa arab berarti : lengkap
atau akhir,dan dapat juga disiapkan pada akhir tahun.Al Khitmah walaupun biasa
digunakan untuk laporan bulanan pemerintah juga biasa digunakan oleh para
pedagang muslim dengan tujuan untuk mengetahui besarnya keuntungan sebagai
dasar penghitungan zakat
2. Al Khitmah Al Jameeah
Merupakan laporan yang disiapkan oleh Al Khateb tahunan dan diberikan
kepada atasannya (Al Mawafaka - Penerima) berisi :Pendapatan ,beban, dan
surplus/deficit setiap akhir tahun .Al Khitmah Al Jameeah dalam Bahasa arab berarti
laporan akhir yang lengkap.
Bentuk Al Khitmah Al Jameeah (Lasheen,1973) adalah sebagai berikut :
` Al Khitmah Al Jameeah
Untuk Penerimaan dan Pengeluaran
Selama periode Muharram s.d. Dzulhijjah Tahun..H
Disiapkan oleh Dibantu oleh Diperiksa oleh Disetujui oleh.
Sumber Dana
Pendapatan pada Periode Berjalan
b.Pajak dari sejak tanggal.. xxxx
c.Pendapatan Lain xxxx
Sub total xxxx
Ditambah
a.Sisa dari periode yang lalu xxxx
b.Penjualan xxxx
c.Rekonsiliasi dan denda xxxx
d.Pinjaman xxxx
e.Pemindahan dana xxxx
f.Tagihan yang tidak dapat tertagih xxxx
Al Fadalakah (total) xxxx
Penggunaan Dana
a.Transfer ke Dewan lain xxxx
b.Pembelian yang dilakukan dewan xxxx
c.Beban lain xxxx (xxxx)
Al Haseel (Saldo) xxxx
Bentuk perhtungan dan laporan zakat akan dikelompokkan pada laporan keuangan terbagi
dalam 3 kelompok ,yaitu :
Akuntansi merupakan salah satu profesi tertua di dunia. Ketika masyarakat sudah
mengenal perdagangan, maka mereka juga mengenal konsep nilai dan system moneter.
Akuntansi sudah dikenal sejak jaman prasejarah, yaitu mulai kerajaan Babilonia (4500 SM),
Firaun Mesir dank ode-kode Hammurabi (2250 SM) dengan ditemukannya kepingan
pencatatan akuntansi di Syria Utara.
Seiring dengan majunya peradaban sosial Arab pada waktu itu, turut mewarnai
perkembanganya ilmu pengetahuan lainnya seperti ilmu matematika, ilmu kedokteran, ilmu
kimia dan sebagainya yang lahir dari ilmuwan-ilmuwan muslim. Pada masa itu terbentuklah
juga sebuah informasi yang baik dengan para pedagang muslim yang merupakan hasil
pemikiran dari imuwan-ilmuwan muslim.
Pada abad ke 9 hingga 10 SM, ditemukan bahwa para ilmuwan-ilmuwan muslim telah
menyusun apa yang telah ditulis oleh Luca Paciolli. Kemiripan tersebut antara lain adalah
sebagai berikut :
Istilah-istilah dalam sistem pembukuan pada laporan keuangan syariah pada saat itu :
1. Al-jaridah, merupakan buku untuk mencatat transaksi yang dalam bahasa Arab berarti
Koran atau jurnal. Al-jaridah dibagi menjadi 4, yaitu :
a. Jaridah Al-kharj, digunakan untuk berbagai jenis zakat.
b. Jaridah Annafakat, digunakan untuk mencatat jurnal pengeluaran.
c. Jaridah Al-maal, digunakan untuk mencatat jurnal pendanaan yang berasal dari
penerimaan dan pengeluaran zakat.
d. Jaridah Al-musadereen, digunakan untuk mencatat jurnal pendanaan khusus berupa
perolehan dana dari individu yang tidak harus taat dengan hukum Islam seperti orang
nonmuslim.
2. Daftar Al Yaumiah, digunakan sebagai dasar untuk pembuatan Ash-Shahed (voucher
jurnal). Al Yaumiah dibagi menjadi dua, yaitu :
a. Daftar Attawjihat, buku untuk mencatat anggaran pembelanjaan.
b. Daftar attahwilat, buku untuk mencatat keluar masuknya dana antara wilayah dan
pusat pemerintahan.
1. Al Khitmah, merupakan laporan yang dibuat setiap akhir bulan yang menunjukkan total
penerimmaan dan pengeluaran. Selain digunakan untuk laporan bulanan pemerintahan,
juga bisa digunakan untuk pedagang muslim guna mengetahui keuntungan sebagai dasar
perhitungan zakat.
2. Al Khitmah Al Jameeah, merupakan laporan yang disiapkan oleh Al Khateb (orang yang
bertanggung jawab untuk mencatat informasi baik keuangan maupun nonkeuangan)
tahunan dan diberikan kepada atasannya.
3. Bentuk perhitungan dan laporan zakat akan dikelompokkan pada lapoaran keuangan
terbagi dalam 3 kelompok, yaitu :
a. Ar-Raj Minal Mal (yang dapat tertagih)
b. Ar-Munkasir Minal Mal (piutang tidak dapat tertagih)
c. Al Mutaadhir Wal Mutahayyer wal Mutaakkid (piutang yang sulit dan piutang
bermasalah sehingga tidak tertagih)
Al Khitmah Al Jameeah
untuk Penerimaan dan Pengeluaran
selama Periode Muharram s.d. Dzulhijjah Tahun H
Sumber dana
Pendapatan pada Periode Berjalan
b. Pajak dari sejak tanggal xxx
c. Pendapatan lain xxx
Sub total xxx
Ditambah
a. Sisa dari periode yang lalu xxx
b. Penjualan xxx
c. Rekonsiliasi dan denda xxx
d. Pinjaman xxx
e. Pemindahan dana xxx
tagihan yang tidak dapat tertagih xxx
Al Fadalakah (Total) xxx
Penggunaan dana
a. Transfer ke diwan lain xxx
b. Pembelian xxx
c. Beban lain (xxx)
Al Haseel (saldo) xxx