Anda di halaman 1dari 34

MAKALAH KOMPUTER DAN INFORMATIKA

"MICROSOFT WORD

Disusun Oleh:

AGUNG SETIAWAN
P07220116002

PROGRAM STUDI D-III KEPERAWATAN

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES KALTIM

2017/2018
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala limpahan Rahmatnya sehingga kami
bisa menyelesaikan makalah yang berjudul Tentang Microsoft Word i. Makalah ini diajukan
guna memenuhi tugas Kuliah TIK ( Teknologi Informasi dan Komunikasi) .
Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu sehingga makalah
ini dapat diselesaikan tepat pada waktunya. Makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh karena
itu, kritik dan saran yang bersifat membangun saya harapkan demi sempurnanya makalah ini.
Semoga makalah ini memberikan informasi bagi masyarakat dan bermanfaat untuk
pengembangan wawasan dan peningkatan ilmu pengetahuan bagi kita semua.

Samarinda,9 september 2017

Penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR .................................................................................................................................. 2
BAB I ............................................................................................................................................................ 4
PENDAHULUAN ........................................................................................................................................ 4
A. Latar Belakang .................................................................................................................................. 4
B. Tujuan ............................................................................................................................................... 4
BAB II........................................................................................................................................................... 5
PEMBAHASAN ........................................................................................................................................... 5
A. Sejarah Microsoft Office ................................................................................................................... 5
B. Perkembangan Microsoft word ......................................................................................................... 7
BAB III ......................................................................................................................................................... 8
MENU DAN IKON PADA MICROSOFT WORD 2007 ............................................................................ 8
A. Fungsi Icon Tab Home...................................................................................................................... 8
B. Office Button .................................................................................................................................... 9
C. Mengenal Fungsi Icon pada Tab Home ............................................................................................ 9
D. Fungsi Icon Tab Insert .................................................................................................................... 11
E. Fungsi Icon di Group Pages ............................................................................................................ 11
F. Fungsi Icon di Group Tables ........................................................................................................... 11
G. Fungsi Icon di Group Illustrations .............................................................................................. 12
H. Fungsi Icon di Group Links ........................................................................................................ 13
I. Fungsi Icon di Group Header & Footer .......................................................................................... 13
J. Fungsi Icon di Group Text .............................................................................................................. 14
K. Fungsi Icon di Group Symbols ................................................................................................... 15
L. Fungsi Icon pada Tab Page Layout ................................................................................................. 15
M. FUNGSI ICON PADA TAB REFERENCES ............................................................................ 21
N. Fungsi Icon pada Tab Mailing ........................................................................................................ 24
O. Fungsi Icon pada Tab Review ..................................................................................................... 24
BAB IV ....................................................................................................................................................... 33
PENUTUP .................................................................................................................................................. 33
Kesimpulan ............................................................................................................................................. 33
Saran ....................................................................................................................................................... 33
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................................................. 34
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pada saat ini kemajuan teknologi, menyebabkan kebutuhan manusia semakin bertambah,
terdapat keterkaitan antara kemajuan teknologi dengan bertambahnya kebutuhan manusia, yaitu
kebutuhan manusia menjadi lebih mudah untuk dipenuhi.

Secara tidak lansung manfaat dari berkembangnya teknologi adalah membantu manusia dalam
memenuhi kebutuhan hidupnya. Seperti aplikasi microsoft office, aplikasi ini sangat membantu
para pekerja kantoran, mahasiswa, pelajar, dan masih banyak lagi. Salah satu bagian dari
microsoft office adalah mincrosoft office word.

B. Tujuan

Setelah membaca makalah ini, pembaca diharapkan untuk dapat :

1. Memehami cara memulai, menjalankan, dan mengakhiri perangkat lunak microsoft office
word.
2. Mengoperasikan fungsi menu-menu microsoft office word.
3. Mengoperasikan perintah cetak pada microsoft office word.
4. Mampu menggunakan / mengaplikasikan penggunaan microsoft office word dalam
kehidupan sehari-hari.
5. Manfaat

Setelah mempelajari makalah ini, diharapkan untuk dapat :

1. Memahami cara mengoperasikan.


2. Mengoperasikan fungsi menu-menu yang ada.
3. Menggunakan fungsi mencetak hasil pengolahan.
BAB II

PEMBAHASAN

A. Sejarah Microsoft Office

Sejarah Microsoft Office dan perkembangannya dari tahun ke tahun memang perlu kita
ketahui, agar kita juga tidak ketinggalan versi-versi terbarunya. Karena tidak bisa dipungkiri lagi,
dizaman sekarang keseharian hidup kita dalam hal pekerjaan misalnya tidak lepas dari
Aplikasi perkantoran ini, seperti halnya untuk membuat surat, menginput data karyawan,
membuat karya ilmiah dan lan sebagainya, semua itu kita bisa memanfaatkan Microsoft Office.
Jadi, alangkah baiknya kita mengenal lebih jauh tentang sejarah Microsoft Office dan
perkembangannya hingga sampai saat ini. Dalam perjalanannya, sejarah Microsoft Office
banyak mengalami perubahan dan penambahan fasilitas dari tahun pertama kali
diperkenalkannya yaitu tahun 1989. Dan untuk mengenal lebih jauh serta mengikuti
perkembangannya, berikut awalmula.com kutipan dari berbagai sumber sejarah dan
perkembangan Microsoft Office.

Sejarah Microsoft Office sesuai dengan namanya, software ini di produksi oleh perusahaan
raksasa bernama Microsoft. Microsoft Office pertama kali diperkenalkan pada tahun 1989.

Pada tanggal 30 Agustus 1992, Microsoft meluncurkan Microsoft Office versi 3.0. Pada versi
tersebut Microsoft Office menyertakan Microsoft Word sebagai pengolah kata, Microsoft Exel
sebagai pengolah angka, Microsoft Power Point digunakan sebagai aplikasi presentasi yang
handal dan Microsoft Mail digunakan untuk menerima dan mengirim email.

Setelah populer dengan Microsoft Office versi 3.0, pada tahun 1995-an Microsoft kembali
meluncurkan Microsoft Office 95 bersamaan waktu itu Microsoft meluncurkan sistem operasi
Microsoft Windows 95. Pada sistem operasi ini Microsoft merombak total windows versi 3.1 dan
windows 3.11 for workgroup, perubahan yang cukup signifikan dalam sejarah sistem operasi PC
saat itu.

Sejalan perkembangan sistem operasi windows,

Microsoft Office sendiri terus berkembang dan semakin mapan danterus digandrungi serta
digunakan oleh sebagian besar masyarakat komputer didunia termasuk indonesia.

Sampai pada tahun 2000-an microsoft telah meluncurkan bebrapa versi microsoft office dan
sampai saat ini masih tetap digunakan sebagai andalan aplikasi perkantoran modern. Beberapa
versi dari microsoft office yang masih banyak digunakan saat ini antar lain microsft iffice 2000
microsoft office XP (2002), dan microsoft office 2007.
Pada kenyataannya sampai saat ini masih banyak kemampuan microsoft office 2003 maish
belum tersentuh oleh pemakainya. Namun sejalan dengan perkembangan teknologi dan sisitem
operasi yang juga terus berkembang , maka diluar dugaan microsoft kembali meluncurkan
microsoft office 2007 bersaam dengan windows vista.

1. Pengertian Microsoft Word


2. Microsoft offfice 3,0. Ternyata yang pertama dirilis adalah versi 3.0. pada versi inihanya
tersedsia untuk OS windows.
3. Microsoft office 4.0 dirilis pada tahun 1994, berisi word 6.0, Exel 5.0,powerpoint 4.0,
Mail dan Access.
4. Microsoft office 4.3. seri ini merukan seri dengan 16 bit terakhir dan juga versi terakhir
yang mendukung windows 3.x. windows NT 3.1 dan windows NT 3.5.
5. Microsoft office 95 atau juga dikenal dengan versi 7.0. vers ini menggunakan 32 bit agar
cocok dengan windows 95 profesional. Yang versi standar terdiri dari word 7.0 dan Exel
7.0, powerpoint 7.0 dan schedule +7.0. versi profesional terdiri dari semua yang ada di
standar ditambah dengan access 7.0.
6. Microsoft office 97. (office 8.0), versi ini dirilis dengan banyak fitur dan perkembangan
dibanding versi sebelumnya. Pengenalan terhadap command bar, sesuatu hal yang baru
dimana menu dan toolbar di buat lebih mirip dengan visual designya. Office 97 juga

memiliki fitur natural language sistem dan sophisticated grammar chekking. ini versi yang
pertam kalinya menggunakan office assistant.

6. Microsoft office 2000 (offfice 9.0) pada versi ini banyak opsi-opsi desembunyikan.
Tentunya opsi tersebut juga penting, tetapi kecl penggunaannya oleh orang awam.jika
ingin digunakan opsi ini dapat dimunculkan. Salah satunya adalah macro.
Mengapadisembunyikan ?.karna dapat menyebarkan virus macro. Office 2000 adalah
persi terakhir yang dapat dijalankan di windows 95. Pada versi ini juga tidak ada pruduct
activation. Enak kan ?produk activation mulai ada di versi selanjutnya.
7. Microsoft office XP. Bisa disebut sebgai versi 10.0 atau office 2002, merupakan upgrate
besar-besaran dengan banyak perkembangan dan perubahan. Office XP mengenalkan
fitur safe mode. Memungkinkan aplikasi contohnya outlook untuk bisa booting ketika
terjadi kesalahan system, seperti registry yang corrupt, lalau adanya fitus smart tag yang
memungkinkan mengingatkan user bila ada pengetikan yang salah ejaan. Tetapi pada
office ini smart tag hanya bisa digunakan di word dan Excel. Office Xp juga terintegrasi
dengan perintah suara dan pendiktean kata, seperti sebaik mungkin seperti tukisan
tangan.di pruduct ini ada juga product activation. Office Xp mendukung windows 98,
ME< NT 4.0. office Xp juga dikenal sebagai yang pertama untuk versi office yang bisa
berjalan baik di OS vista.
8. Microsoft office 2003 (office 11.0) sesuai namanya, versi ini dirilis pada tahun 2003.
Dengan fitur logo baru. Dua aplikasi juga ada yaitu, microsoft infopatch dan onenote. Ini
versi yang pertama kalinya menggunakan gaya windows XP beserta Iconnya. Outlook
2003 memberikan fungsi yang telah berkembang seperti cerberos authentication, RPC
over HTTP, dan Cached Exchange mode. Pada versi ini juga ada penyaring junk mail
yang telah digunakan. Office 2003 merupakan versi terakhir yang mendukung windows
2000. Versi ini juga versi yang paling banyakdipakai di indonesia terutama untuk rental
dan warnet dalam kurun waktu terkhir 2009.
9. Microsoft office 2007. (office 12.0) versi ini dirilis tahun 2007. Memiliki fitur baru. Juga
ada groove, sebuah aplikasi kolaborasi. Office 2007 memiliki desighn tampilan baru yang
bernama fluen user interface. Lalu ada Ribbon UI sebagai pengganti menu dan toolbar.
Untuk menginstallnya membutuhkan minimal windows XP Sp2. Pada tahun 2009 office
ini sudah banyak dipakai sekarang dan mulai menggeser kedudukan office 2003.
Indonesia memang agak lambat dalam menyesuaikan perkembangan teknologi.
10. Microsoft office 2010.(office 14.0)untuk sekarang sedang dalam perkembangan.
Kemungkinan dirilis adalah pada tahun 2010. Versi 13.0 dilewati karna adanya tahayul
terhadap nomor 13.

B. Perkembangan Microsoft word

Microsoft word atau microsoft office word adalah perangkat lunak pengolah kata (word
processor) andalan microsoft. Pertama diterbitkan pada 1983 dengan nama multi-tool word untuk
Xenix, versi-versi lain juga dikembangkan untuk berbagai sistem operasi, misalnya DOS (1983),
apple macintosh (1984), SCO UNIX, OS/2, dan microsoft windows (1989). Setelah menjadi
bagian dari microsoft office sistem 2003 dan 2007 diberi nama microsoft office word.

Banayak ide konsep word diambil dari bravo, pengolah kata berbasis grafik pertama yang
dikembangkan di Xerox Palo Alto Research center (PARC). Pencipta Bravo, Charles Simonyi,
meninggalkan Xeros PARC dan beralih ke microsoft pad 1981. Simonyi juga menggaet Richard
Brodie dar PARC pad 1 februari 1983, perkembangan multi tool dimulai.

Setelah diberi nama baru microsoft word, microsoft menerbitkan program ini pada t25 oktober
1983 untuk IBM PC. Saat tiu dunia pengelolah kata dikuasai oleh wordperfect dan juga wordstar
.word memiliki konsep what you see is what you get. Atau WYSIWYG, dan merupak program
pertama yang dapat menghasilkan cetak tebal dan cetak miring pada IBM PC. Word juga banyak
menggunakan tetikus yang saat itu tidak lazim sehingga mereka menawarkan paket Word-with-
Mouse. Word processor berbasis DOS lain, seperti wordstar dan wordperfect, menampilkan
hanya teks dengan kode markup dan warna untuk menandai pemformatan cetak tebal, miring
dan sebagainya.

Word untuk macintosh, meski memiliki banyak tampilan dari versi DOS nya, diprogram oleh
Ken Shapiro dengan sedikit perbedaan dengan kode sumber versi DOS, yang ditulis untuk layar
tampilan resolusi tinggi dan printer laser, meskipun belum ada program seperti itu yang beredar
di publik. Setelah Lissa write dan Marcwrite, microsoft pun mencoba untuk menambahkan fitur
WYSIWYG kedalam program word for macintosh. Setelah Word for macintosh dirilis pada
tahun 1985,

Versi selanjutnya dari word for macintosh, adalah word 3,0, yang dirilis pada tahun 1987.
Versi ini mencangkup bnyak peningkatan dan fitur baru dan memiliki banyak bug. Dalam hanya
beberapa bulan, microsoft mengganti word 3,0 dengan word 3,01 yag jauh lebih stabil. Semua
pengguna terdaftar dari word 3,0 dikirimi surat yang berisi salinan word 3,01 secara gratis,
sehingga menjadikan ini kesalahan microsft paling mahal untuk di tebus pada waktu itu. Word
4,0 yang dirilis pada tahun 1989, merupakan versi yang sangat sukses dan juga stabil degunakan.

Pada rentang tahun ini, word for windows diluncurkan. Versi pertama dari word for windor
dirilis pada tahun 1989 dengan harga 500 dollar amerika serikat. Dengan dirilisnya microsoft
windos 3.0 pada tahun selanjutnya, penjualan pun akhirnya terdongkrak naik, mengingat word
for windows 1.0 didesain untuk windows 3.0 dan performanya sangat uruk jika dijalankan pada
versi sebelumnya. Microsoft menunggu hingga merilis word 2.0 untuk mengukuhkan microsoft
word sebagai pemimpin pasar pengolah kata.

BAB III

MENU DAN IKON PADA MICROSOFT WORD 2007

A. Fungsi Icon Tab Home

Microsoft Office Word 2007 (untuk selanjutnya disebut MS. Word saja) merupakan sebuah
program aplikasi pengolah kata (Word Processor) buatan Microsoft Corporation. MS. Word
2007 merupakan hasil pengembangan dari beberapa versi sebelumnya. MS. Word tampil lebih
user friendly dan sudah menggunakan ribbon sebagai standar baru dalam menampilkan menu-
menu tool. Berdasarkan klaim mereka, ribbon adalah sebuah inovasi yang kelak di masa
mendatang menjadi sebuah standar bagi tampilan menu.

Bagi yang baru bermigrasi dari Word 2003 ke MS. Word 2007 tidak perlu panik dengan
pemandangan yang begitu asing tersebut. Anda hanya perlu sedikit adaptasi dan setelah itu,
Anda akan merasakan efisiensi dan kemudahan dalam bekerja. Bila Anda kurang percaya,
silahkan buka MS. Word 2007, letakkan pointer mouse ke area area menu, kemudian putar
tombol gulir. Apa yang terjadi? Anda benar! Anda dapat membuka pintu akes ke setiap ribbon
hanya dengan putaran tombol gulir saja.

Kembali ke masalah menu icon, MS. Word 2007 mengenal istilah tab, ribbon, dan group dalam
menyajikan menu tool. Berbeda dengan Word 2003 dan sebelumnya yang hampir 100% dikuasai
Kaum Bar-Bar (Titlebar, Menu Bar dan Toolbar).

Perbedaan antara Tab, Ribbon dan Group

Tab adalah sederetan menu yang ditandai dengan teks. terdiri dari tab File, Insert, Page
Layout, dll. Ribbon adalah area yang digunakan untuk menampilkan tab dan menu dari tab yang
aktif. Sedangkan Group adalah kelompok menu dalam tiap Ribbon yang memiliki kesamaan
fungsi. Jadi, Ribbon menyediakan tab yang terdiri dari menu, dan menu sendiri terdiri dari
beberapa Group, dan Group terdiri dari sekumpulan menu yang memiliki kesamaan fungsi.
Tampilan Jendela MS Word 2007

B. Office Button

Secara umum, Office Button terdiri dari dua area, yaitu area kiri dan area kanan. Area kiri
berisi perintah seperti New, Open, Save, Save As, Print, Prepare, Send, Publish, dan Close.
Sedangkan di area kanan berisi pintasan file dokumen yang baru-baru ini dibuka.
Pada bagian bawah flyout ini terdapat dua tombol perintah, yaitu Word Option (digunakan untuk
melakukan properti terhadap MS Word 2007) dan Exit Word (digunakan untuk menutup jendela
MS Word). Berikut ini adalah contohnya.

Nama Icon Keterangan


New digunakan untuk membuat file dokumen kosong baru
Open digunakan untuk membuka file dokumen yang tersimpan
Save perintah untuk menyimpan file dokumen aktif
Save As digunakan untuk menyimpan file dokumen ke dalam format tertentu
Print digunakan untuk mencetak file dokumen yang sedang aktif
Prepare digunakan untuk melakukan properti khusus terhadap file dokumen aktif
Send digunakan untuk mengirimkan file dokumen aktif sebagai email / faksimile
Publish perintah untuk menerbitkan dokumen aktif ke website / blog / dll
Close digunakan untuk menutup file dokumen aktif

C. Mengenal Fungsi Icon pada Tab Home

Tab Home terdiri dari lima Group yaitu, Clipboard, Font, Paragraph, Styles dan editing.

1. Group Clipboard

Group Clipboard terdiri dari sekumpulan menu yaitu:


Paste : untuk menempelkan hasil copy atau cut.
Cut : untuk memotong teks/objek terpilih.
Copy : untuk menggandakan teks/objek terpilih.
Format Painter: digunakan untuk meniru format halaman dokumen ke dalam dokumen
lainnya.
* Tombol panah kecil di sudut kanan-bawah setiap Group digunakan untuk mengakses
pengaturan lanjutan mengenai fungsi suatu Group.

2. Group Font

Menu-menu di Group Font secara khusus berfungsi untuk pemformatan seputar huruf.
Terdiri dari :
Font : untuk memilih jenis huruf
Font Size : untuk mengatur ukuran huruf
Grow Font : untuk memperbesar ukuran huruf secara instan
Shrink Font : untuk memperkecil ukuran huruf secara instan
Change Case : untuk mengubah status huruf kapital/huruf kecil
Clear Formatting : untuk menghapus pemformatan teks terpilih
Bold : untuk menebalkan teks terpilih
Italic : untuk memiringkan Teks terpilih
Underline : untuk memberikan garis bawah pada teks terpilih
Strikethrough : memberikan tanda coret padateks terpilih
Subscript : untuk mengetik karakter pemangkatan
Superscript : untuk mengetik karakter pemangkatan
Text Effect : untuk memberikan efek artistik pada teks terpilih
Text Highlight Color : untuk memberikan warna stabilo di belakang teks terpilih
Font Color : untuk mengatur warna teks terpilih.

3. Group Paragraph

Group Paragraph terdiri dari sekumpulan menu yang memiliki kesamaan fungsi untuk
mengatur paragraf teks. perintah-perintah di Group Paragraph yaitu:
Bullets : untuk memberikan tanda bullet di tiap paragraf terpilih
Numbering : untuk memberikan format penomoran di tiap paragraf terpilih
Decrease Indent : untuk menggeser baris kedua paragraf ke kiri
Increase Indent : untuk menggeser baris kedua paragraf ke kanan
Left-to-Right : untuk menjadikan arah teks berjalan dari kiri ke kanan (format
Latin)
Right-to-Left : untuk menjadikan arah teks berjalan dari kanan ke kiri (format
Arab)
Sort : untuk menyortir data
Show Paragraph Marks: untuk menampilkan / menyembunyikan tanda koreksi paragraf
Align Text Left : untuk mengatur teks rata kiri
Center : untuk mengatur teks rata tengah
Align Text Right : untuk mengatur teks rata kanan
Justify : untuk mengatur teks rata kanan-kiri
Line Spacing : untuk mengatur jarak antar baris teks
Shading : untuk mengatur warna latar teks terpilih
Border : untuk memberikan garis tepi pada teks terpilih.

4. Group Styles

Group Styles terdiri dari dua menu. Yaitu:


Heading Styles : berisi pilihan format judul/subjudul dari paragraf terpilih
Change Styles : berisi pilihan pengaturan tema paragraf

5. Group Editing
Secara umum group Editing terdiri dari Find, Replace, dan Select. fungsinya adalah:
Find : untuk mencari kata tertentu berdasarkan keyword tertentu dalam suatu file
Replace: untuk mencari dan mengganti kata yang ditemukan untuk diganti dengan kata
tertentu dalam suatu file
Select : digunakan untuk memilih objek atau teks tertentu di dalam suatu file.

D. Fungsi Icon Tab Insert

Tab Insert digunakan untuk menyisipkan objek ke dalam dokumen yang dikelola. Baik berupa
objek gambar, tabel, Shape, dan karakter spesial (Symbols). Bahkan dengan tab Insert tersebut,
user bisa menyisipkan link ke file yang berada di luar dokumen, bahkan ke internet.

Secara umum perintah yang terdapat di Ribbon Insert terdiri dari 7 Group perintah yang
memiliki kesamaan fungsi. Beberapa Group yang terdapat di tab ini adalah: (1) Pages, (2)
Tables, (3) Illustrations, (4) Links, (5) Header & Footer, ( 6) Text, dan (7) Symbols.

E. Fungsi Icon di Group Pages

Kata Kunci Bahasan


Cover Page :digunakan untuk menyisipkan serta memilih jenis halaman sampul.
Blank Page :untuk menyisipkan halaman kosong baru dalam suatu file dokumen
Break Page :untuk memisah suatu halaman file dokumen

Cover Page dibutuhkan saat user ingin membuat halaman sampul dari suatu file yang sedang
digarap, merupakan fitur teranyar MS. Word yang sudah built-in sejak MS Word rilisan 2007
yang lalu. User bisa memilih bentuk sampul serta melakukan setting seperlunya, jadilah halaman
sampul yang formal tanpa mengurangi nilai estetika.
Sedangkan Blank Page digunakan untuk membuat halaman kosong baru. Ini sangat membantu
user saat pengelolaan dokumen harus pindah ke halaman baru, padahal baru setengah halaman
yang terisi teks. Jadi user tidak perlu menekan Enter ratusan kali untuk mendapatkan halaman
baru. Ini sesuai dengan visi MS. Word seabgai aplikasi perkantoran yang simpel, praktis dan
efisien.
Break Page sangat dibutuhkan terutama saat user ingin memisahkan beberapa paragraf menjadi
dua halaman. sebagai ilustrasi, dalam suatu dokumen teridiri dari 10 paragraf yang berjejal di
satu halaman saja, terus user ingin menjadikannya sebagai dua halaman, maka user cukup
meletakkan kursor di bagian akhir paragraf yang ingin dijadikan halaman pertama, klik icon
Break page. Maka paragraf sesudah tanda kursor tadi akan berpindah ke halaman berikutnya.
Bila dalam hal ini user menggunakan icon Blank Page, maka antara paragraf sebelum kursor dan
setelahnya akan terpisah dengan satu halaman kosong.

F. Fungsi Icon di Group Tables

Kata Kunci Pembahasan


Insert Table :untuk menyisipkan tabel melalui dialog Insert Table
Draw Table :Untuk menyisipkan tabel dengan cara menggambar di halaman
dokumen
Convert Text to
:digunakan untuk menjadikan teks terpilih berada dalam table
Table
Excel Spreadsheet :untuk menyisipkan tabel dalam bentuk lembar kerja Excel
:untuk menyisipkan tabel instan yang sudah tersedia jenis dan
Quick Tables
bentuknya di dalam MS. Word 2010

Saat user meng-klik icon Table, akan muncul flyout yang berisi perintah-perintah tersebut
dengan judul Insert table. Pada pilihan pertama terdapat built-in tabel. Disini user cukup memilih
jumlah tabel dengan menggerakkan pointer secara diagonal dan diakhiri dengan klik kiri mouse
untuk menerapkan jumlah tabel terpilih. Disini jumlah tabel terbatas dalam 10 tabel.
Insert Table digunakan untuk menyisipkan tabel melalui dialog box. User perlu menentukan
jumlah kolom ke samping di area Number of Columns serta mengisi kotak Number of Rows
untuk menentukan jumlah kotak ke bawahnya. Disini jumlah tabel maupun kolom tidak dibatasi,
jadi user dapat menyisipkan tabel sepuasnya melalui perintah ini.
Draw Table berfungsi untuk menyisipkan tabel dengan menggambar secara manual di area
dokumen. Saat icon ini di-klik, pointer mouse langsung berupa menjadi pensil yang dinamis.
Drag secara diagonal untuk membuat gambar tabel berbentuk kotak. Bila di-drag secara diagonal
akan membentuk garis lurus namun tidak melupakan ekstensinya sebagai tabel. Bila user
membuat garis ini secara berurutan, maka spasi antar garis yang dibuat akan menjadi area dalam
suatu tabel.
Convert Text to Table digunakan untuk mengkonversi atau mengubah paragraf terpilih menjadi
berbentuk tabel. Disini program berjalan secara stereotip. Program hanya melihat adanya jejak
tombol Tab dan Enter di keyboard. Bila hanya ada dua paragraf yang terseleksi maka hasilnya
hanya ada dua kotak atas-bawah. Apabila teks yang terseleksi terdiri dari dua paragraf yang
spasinya menggunakan tab, maka hasilnya terdapat dua kolom ke samping dan dua baris ke
bawah.
Excel Spreadsheet digunakan untuk menyisipkan tabel dengan format lembar kerja Excel.
dengan fitur ini user dapat memasukkan rumus fungsi layaknya di lembar kerja Excel. Jadi, user
dapat menghadirkan spesifikasi Excel biarpun sebenarnya sedang bekerja di aplikasi word
processor.
Quick Tables berfungsi untuk menyisipkan jenis tabel sesuai jatah yang tersedia di MS. Word
2010 ini. User dipersilahkan untuk memilih jenis dan tema tabel yang diinginkan. Dalam menu
tersebut user dapat memilih desain kalender dll. sesuai bentuk yang tersedia.

G. Fungsi Icon di Group Illustrations

Picture digunakan untuk menyisipkan gambar yang tersimpan di computer


untuk menyisipkan gambar-gambar ilustrasi yang tersedia di library
Clip Art
program
Shapes digunakan untuk menyisipkan objek gambar autoshape
SmartArt digunakan untuk menyisipkan gambar dalam bentuk organization
Chart digunakan untuk menyisipkan diagram
Picture merupakan perintah yang digunakan untuk menyisipkan gambar yang tersimpan di
komuter atau di media removable lainnya. Dengan ini user dapat menyisipkan gambar atau foto.
Saat user menggunakan perintah ini, user akan masuk ke jendela penjelajahan file untuk
mengakses gambar di lokasi tertentu yang ingin disisipkan ke lembar dokumen.
Clip Art digunakan untuk menyisipkan gambar-gambar clip untuk tujuan ilustrasi yang berkaitan
dengan tema yang dibahas dalam dokumen. Di samping itu, gambar Clip Art dapat berfungsi
sebagai elemen pemanis dari dokumen yang tergarap, tentunya sesuai dengan yang tersedia di
library program. Namun demikian user dapat mengunduhnya dari situs resmi Microsoft
Corporation.
Shapes digunakan untuk menyisipkan objek geometris yang telah memiliki bentuk, seperti
segitiga, lingkaran, bintang, segi empat, dll. Bisa dibayangkan, betapa sulitnya membuat gambar
lingkaran dengan mengandalkan garis yang dibuat secara manual. Namun fakta berkata
sebaliknya karena adanya fasilitas Shape ini. User dapat membuat objek lingkaran yang ideal
dengan cukup menyisipkannya melalui Shape tersebut.
SmartArt merupakan fitur jelmaan Organization Chart di Word 2003 yang kini diamputasi di MS
Word 2007 ini. Tak sekedar berubah nama. Siluman fitur 2003 ini memang sarat dengan objek
inovatif dengan sosok tiga dimensi sebagai andalan. SmartArt berisi fitur untuk membuat gambar
terstruktur yang lebih bersifat ilustratif. User bisa membuat ilustrasi jenis-jenis binatang melalui
fasilitas ini.

H. Fungsi Icon di Group Links

Kata Kunci Bahasan


Hyperlink digunakan untuk menautkan teks / objek terpilih dengan file lain
Bookmark digunakan membuat penanda buku
Cross-Reference digunakan untuk membuat referensi antar file

Hyperlink digunakan untuk menghubungkan teks atau teks terpilih dengan file lain. Bahkan, user
bisa menautkan teks terpilih dengan bagian tertentu di situs web.
Bookmark digunakan untuk membuat penanda buku atau sebagai halaman favorit. Disini user
diminta untuk melakukan setting terhadap file yang ingin dijadikan sebagai penanda buku atau
halaman favorit dari teks atau objek terpilih.
Cross-reference digunakan untuk membuat referensi atau rujukan antar file. Dengan fasilitas ini
user dapat membuat rujukan ke footnote atau endnote tertentu di suatu halaman.

I. Fungsi Icon di Group Header & Footer

Kata Kunci Bahasan


Header digunakan untuk mengatur kepala halaman suatu file
Footer digunakan untuk melakukan setting terhadap kaki halaman suatu file
Page Number digunakan untuk melakukan setting terhadap homor halaman
Header digunakan untuk mengatur kop atau kepala halaman suatu file. Biasanya suatu dokumen
resmi perlu dibubuhi kop dari suatu organisasi. Dengan fasilitas Header tersebut, user dapat
memberikan serta mengatur format header. Disitu terdapat beberapa format Header yang sudah
built-in. User dapat memilih salah satunya yang sesuai.
Footer digunakan untuk mengatur atribut suatu halaman berupa kaki halaman. Biasanya di
bagian footer berisi nomor halaman serta atribut komplementer lainnya. Seperti halnya header,
Footer juga berisi pilihan mengenai format Footer sehingga user tinggal memilih serta
melakukan setting seperlunya. Kesamaan antara header dan Footer adalah: jika user sudah
membubuhkan keduanya di halaman tertentu maka Header dan Footer di halaman lainnya akan
persis sama.

J. Fungsi Icon di Group Text

Kata Kunci Bahasan


Text Box digunakan untuk menyisipkan kotak yang dapat diisi dengan teks
Quick Parts digunakan untuk mengatur teks otomatis dll
WordArt digunakan untuk menyisipkan teks bergaya artistik
Drop Cap digunakan untuk menyisipkan huruf kapital besar pada awal paragraf
Signature Line digunakan untuk menyisipkan tanda tangan digital
Date & Time digunakan untuk menyisipkan tanggal dan waktu terkini
digunakan untuk menyisipkan objek dengan ekstensi OLE (Object
Object
Linking Embedded)

Text Box berfungsi untuk menyisipkan kotak teks sesuai dengan pilihan yang tersedia di menu
tersebut. dengan ini user tidak perlu menyisipkan objek Shape yang kemudian di-Add text.
Disini user juga bisa melakukan setting seperlunya terhadap Text Box yang telah disisipkan.
Quick Parts merupakan menu yang menyediakan perintah-perintah, antara lain : (1) Autotext
digunakan untuk mengatur teks otomatis, (2) Document Property untuk mengatur atribut
dokumen [titel, tag, dll] (3) Field digunakan untuk menyisipkan Field atau judul tabel [dapat
diset sebagai nomor otomatis sebagaimana di Access dan di Excel] (4) Building Blocks
Organizer digunakan untuk mengatur seputar partikulasi Quick Parts (5) Save Selection to Quick
Parts Gallery digunakan untuk menyimpan pemformatan dari teks terpilih ke dalam Quick parts
Gallery.
WordArt digunakan untuk menyisipkan teks bergaya artistik. Dengan fasilitas ini user bisa
menyisipkan tulisan-tulisan artistik 3 dimensi dan efek-efek lainnya. User akan diminta untuk
memilih salah satu jenis Wordart, kemudian mengetikkan teks setelah terdapat perintah Your
Text here dan dengan satu langkah lagi user sudah membuat teks dengan gaya dan efek yang
fantastik.
Drop Cap digunakan untuk menysipkan huruf kapital dengan ukuran lebih besar di awal suatu
paragraf. Disini lagi-lagi user disuguhi menu pilihan untuk mengambil salah satu bentuk Drop
Cap yang diinginkan.
Signature Line digunakan untuk menyisipkan anda tangan digital melalui layanan khusus yang
disediakan Microsoft Corporation.
Date & Time digunakan untuk menyisipkan tanggal dan waktu terkini sesuai dengan tanggal dan
waktu yang berlaku dalam sistem. dengan ini user tidak perlu lagi mengutak-atik kalender atau
bahkan membeli jam tangan hanya untuk membubuhkan tanggal dan waktu di surat undangan.
Gunakan perintah ini untuk memasukkan waktu dan tanggal terkini di komputer.
Object digunakan untuk menyisipkan objek embedded, berupa objek yang dapat dprogram
sehingga dapat menjalankan script tertentu. Objek yang dapat disisipkan dari perintah ini harus
berupa objek dengan ekstensi OLE atau Object Linked Embedded.

K. Fungsi Icon di Group Symbols

Equation: digunakan untuk menyisipkan simbol-simbol persamaan, terutama dalam bidang


matematika.
Symbol: digunakan untuk menyisipkan karakter khusus.

L. Fungsi Icon pada Tab Page Layout

Icon perintah yang terdapat di Tab Page Layout digunakan untuk pengaturan tataletak halaman
dokumen Word. Tab ini terdiri dari 5 Group perintah, yaitu : (1) Themes, (2) Page Setup, (3)
Page Background, (4) paragraph, dan (5) Arrange.

1. Icon Perintah di Group Themes

kata kunci
digunakan untuk memilih tema halaman yang meliputi warna halaman berikut
Themes
warna hurufnya.
Color digunakan untuk mengatur warna tema halaman.
digunakan untuk mengatur tema huruf yang akan diterapkan ke halaman
Fonts
dokumen aktif.
digunakan untuk mengatur tema efek terhadap objek Shape yang terdapat di
Effect
halaman dokumen.

Menu Themes menyediakan sejumlah bentuk tema halaman secara praktis. Dengan fitur ini user
dapat dengan mudah membuat dokumen artistik tanpa harus profesional di bidang setting layout.
Semuanya dilakukan dengan praktis dan efisien. Bisa dibayangkan bahwa melakukan setting
halaman merupakan pekerjaan yang tidak mudah. Anda perlu mengamati mana judul, mana
subjudul, dan mana paragraf, kemudian harus mengklasifikasikan semuanya dari segi jenis huruf,
ukurannya, bahkan warnanya supaya menjadi sebuah pembukuan yang tampil dengan sosok
artistik. Namun fakta berbicara lain setelah Microsoft Corporation merekrut fitur yang satu ini ke
dalam produk aplikasi perkantorannya tersebut. Semua hal yang sejatinya hanya mungkin
dilakukan oleh layouter profesional, kini dapat dengan mudah dilakukan oleh orang yang tidak
berlatarbelakang perbukuan. Di bagian ini pula user tinggal memilih salah satu tema yang
diinginkan, maka program berjalan secara otomatis membantu Anda melakukan setting layout,
bagian per bagian, bahkan halaman per halaman. user hanya perlu berkonsentrasi ke layar
monitor dan naskah yang diketiknya (takut dimakan kucing, he he he).
Sedangkan menu Colors berfungsi untuk memilih warna tema dengan urutan warna secara
hierarkis. Pun juga, user dapat men-custom sendiri warna tema tertentu melalui menu ini.
Berbeda dengan menu Themes, menu Colors hanya memungkinkan user untuk memilih jenis
warna tema saja. Sementara di menu Themes adalah berisi pilihan yang mengatur jenis, warna,
dan bentuk huruf; bentuk dan warna tabel; dan warna dasar dapat pula diatur dari menu ini.
Menu Fonts secara spesifik digunakan untuk memilih tema huruf. User disediakan jatah tema
huruf yang akan diterapkan ke halaman dokumen. Di samping itu, menu ini juga tidak lupa
memberikan peluang bagi user penganut perfeksionisme untuk mengutak-atik sendiri tema huruf
yang diinginkan.
Menu Effects bergerak khusus di bidang pemberian tema efek terhadap objek geometris di
halaman dokumen. Dengan ini user dapat memilih tema efek dengan nuansa warna yang telah
dipilih di menu Colors. Seperti yang telah diketahui bersama bahwa untuk membuat sebuah
booklet yang aduhai tidak melulu terletak dalam aspek ide yang tertuang dalam tulisan tersebut.
Justru seorang layouter perlu mendandani setiap objek di setiap halaman dengan efek yang sedap
dipandang mata. Namun tampaknya falsafah MS. Word tak cukup sampai disitu. Susunan dan
urutan warna bahkan juga diorientasikan untuk menjelaskan sebuah hierarkis. Di menu Effects
ini user akan menemukan hal-hal tersebut, namun user juga diberi peluang untuk melakukan
kustomisasi dalam bidang yang satu ini.

2. Icon Perintah di Group Page Setup

Menu-menu yang terdapat di group Page Setup disediakan untuk melakukan pengaturan
halaman, yakni dalam bidang ukuran kertas, margin halaman, pengaturan kolom teks, dll.
Halaman dokumen dapat diatur sesuai dengan keinginan user, terutama untuk melakukan
sinkronisasi dengan jenis dan ukuran kertas yang akan digunakan nantinya. Adapun menu
perintah yang terdapat di group Page Setup yaitu : (1) Margins, (2) Orientations, (3) Size, (4)
Columns, (5) Breaks, (6 ) Line Numbers, dan (7) Hypenation.

kata kunci
Margins digunakan untuk mengatur batas teks di halaman dokumen.
Orientation digunakan untuk mengatur posisi kertas.
Size digunakan untuk mengatur ukuran halaman.
Columns digunakan untuk mengatur jumlah kolom teks.
Breaks digunakan untuk mengatur kontinuitas halaman maupun kolom teks.
Line Numbers digunakan untuk mengatur kontinuitas nomor baris teks.
digunakan untuk memisahkan suku kata dengan tanda hubung secara
Hypenation
otomatis.

Menu Margins digunakan untuk mengatur batas teks di halaman dokumen. Dengan menu ini user
dapat mengatur sendiri ukuran batas teks sebelah kanan, kiri, atas, dan bagian bawah halaman.
Di menu ini user telah disediakan bentuk margin bentuk standar. Namun user tetap berpeluang
untuk melakukan kustomisasi terhadap file dokumen garapannya.
Sedangkan menu Orientations digunakan untuk mengatur posisi kertas sesuai keinginan
pengguna. Disini hanya terdapat dua pilihan, yaitu potrait untuk posisi kertas tegak dan
landscape untuk posisi kertas datar.
Menu Size digunakan untuk mengatur ukuran halaman dalam rangka adaptasi dengan kertas
yang nantinya akan dijadikan media cetak. Di menu ini user telah disediakan beberapa ukuran
kertas standar namun ia tetap berkesempatan untuk mengkustomisasi ukuran sesuai dengan
keinginan.
Menu Columns digunakan untuk mengatur jumlah kolom teks pada dokumen yang tengah
digarap. Dengan menu ini user dapat menjadikannya dua kolom, tiga kolom, dll. Di bagian ini
MS. Word juga memberikan satu peluang bagi user untuk melakukan kustomisasi terhadap
kolom teks dari dokumen yang digarap.
Menu Breaks digunakan untuk memisahkan halaman, kolom teks, dll. Menu ini sejatinya sudah
punya lokasi di ribbon Insert namun masih juga pesan tempat di ribbon Page Layout ini.
Rupanya MS. Word punya setumpuk alasan mengapa menu ini muncul dua kali di tempat yang
berbeda. di ribbon Insert icon ini berupa perintah langsung untuk memisahkan suatu halaman.
Namun di ribbon Page Layout, icon ini justru berupa menu pilihan. Di dalamnya terdapat
beberapa perintah yang mendukung untuk memisahkan halaman, memisahkan kolom teks,
bahkan untuk mengakhiri seksi tulisan. Selain itu, juga menyediakan fasilitas untuk men-sett
nomor halaman, juga berisi perintah untuk melanjutkan kembali format yang telah di-break
sebelumnya.
Line Numbers digunakan untuk pengaturan seputar nomor baris dalam dokumen. Sering user
dibuat kewalahan saat melakukan pengelompokan dua penomoran yang berbeda, namun
nomornya justru berkelanjutan dari kelompok sebelumnya. Dengan menu ini user hanya perlu
menyeleksi sekelompok baris penomoran, masuk ke menu ini dan klik perintah Restart
Numbering, maka kelompok terseleksi tadi sudah menjadi dua kelompok penomoran yang
berbeda. User juga bisa melanjutkan dari penomoran sebelumnya meskipun sudah terpaut
beberapa paragraf lain.
Sedangkan menu Hyphenation digunakan untuk memisah suku kata secara otomatis dengan
tanda hubung saat kata kompleks (terdiri lebih dari dua suku kata) berada di akhir baris. Kolom
yang sempit dan format teks rata kanan-kiri menyebabkan jarak antar kata kurang ideal. Apalagi
didominasi kata kompleks. Hyphenation menangani perkara ini. Ia akan melakukan idealisasi
jarak antar kata dengan cara memisah partikel kata dengan tanda hubung dan menyisipkan suku
kata setelah tanda hubung ke baris berikutnya secara otomatis, dan menggabungkannya kembali
bila area cukup luas, dalam rangka idealisasi jarak antar kata. Seleksi teks dimaksud atau seluruh
teks di dokumen, lalu manfaatkan perintah Hyphenation ini, dan pilih Automatic. Maka
Hyphenation akan bekerja sesuai dengan job description-nya.

3. Icon Perintah di Group Page Background

Perintah-perintah di group Page Background digunakan untuk mengatur latar belakang halaman
file dokumen yang sedang digarap. Ada tiga menu perintah: (1) Watemark (2) Page Color, dan
(3) Page Borders.

KATA KUNCI
Watermark digunakan untuk memberikan efek tanda air di belakang teks.

Page Color digunakan untuk mengatur warna latar halaman.


Page Borders digunakan untuk mengatur garis tepi halaman.

Watermark atau tanda air sangat berguna saat suatu dukumen akan dipublikasikan hanya sebagai
contoh dari dokumen aslinya. Agar bisa dibedakan antara dokumen kelinci percobaan tersebut
dengan aslinya maka user dapat membubuhi tanda air berupa tulisan remang-remang di belakang
teks. Selain itu, menu perintah tersebut juga digunakan untuk menghilangkan tanda air yang
telah disematkan. Bahkan, disini user diberi kewenangan untuk mengkustomisasi tanda air di
latarbelakang halaman. Watermark juga berguna untuk memberikan pesan tertentu di halaman
latar.
Page Color digunakan untuk mengatur warna latar halaman dokumen tergarap. Disini user
disuguhi sejumlah pilihan warna opsional sebagai warna latar dokumen yang tengah
diaktifkannya. Selain itu, user juga diberi peluang untuk masuk ke opsi lanjutan bila ingin
mengatur warna latar dokumen garapannya secara lebih spesifik lagi. Jadi, dengan ini suatu
dokumen menjadi lebih berwarna, sebagaimana hidup ini yang penuh warna-warni. Cuma yang
perlu dicatat bahwa user perlu melakukan sinkronisasi antara teks dengan warna latar yang
diinginkan. Bila warna teks yang dipilih berwarna gelap, usahakan agar memilih warna
background yang agak cerah. Demikian juga sebaliknya. Jadi, antara warna background dengan
warna teks harus kontras, namun jangan terlalu norak.
Sedangkan Page Border digunakan untuk mengatur garis tepi halaman dokumen. garis tepi dapat
berupa garis stamdar maupun dengan kustomisasi yang spesifik. Ini diperlukan, terutama saat
menggarap brosur, piagam, dll. Saat user mengklik perintah Page Border tersebut maka ia akan
masuk ke dialog box yang berisi pengaturan seputar border halaman.

4. Icon Perintah di Group Paragraph

Menu perintah di Group Paragraph ini secara umum digunakan untuk pengaturan seputar
paragraf teks. Sedangkan perintah-perintah yang terdapat di group ini: (1) Indent, dan (2)
Spacing.

a. KATA KUNCI
Indent digunakan untuk mengatur batas teks;
Spacing digunakan untuk mengatur jarak antar paragraf.

1) Indent

Indent digunakan untuk mengatur batas teks sebelah kanan dan batas teks sebelah kiri. Disini
user disuguhi 2 kotak, yakni Left dan Right. User pasti tahu bahwa Left digunakan untuk
mengatur batas kiri paragraf, dan Right digunakan untuk mengatur batas kanan paragraf.
Sebenarnya User bisa melakukannya di opsi Margins yang beralamat di group page Setup.
Namun tak jarang di tengah garapan suatu dokumen perlu mengatur Indent kanan atau kiri.
Contoh, kalimat kutipan panjang perlu Indent lebih dalam dibanding paragraf lainnya. Bila
dalam hal ini user mengaturnya di Margins, maka paragraf lain juga berubah posisinya. Dengan
perintah Indent di group Paragraph ini user dapat mengatur secara spesifik paragraf terpilih apagr
indent-nya berbeda dengan paragraf standar lainnya bawaan pengaturan margins.
2) Spacing

Menu Spacing digunakan untuk mengatur jarak antar paragraf, baik dengan paragraf sebelumnya
(Before) maupun dengan paragraf sesudahnya (After). User dapat mengatur jarak paragraf
dengan meng-klik panah ke atas dan panah ke bawah di sebelah kanan kotak Before atau After.
Namun demikian, user dapat memberikan pengaturan lanjutan dari paragraf ini dengan meng-
klik panah di sudut kanan-bawah group Paragraph ini.

5. Icon Perintah di Group Arrange

Secara umum, perintah-perintah di group ini digunakan untuk mengatur: (a ) posisi objek di
antara teks, (2) posisi objek dengan objek lainnya, (3) mengatur aliansi objek di halaman
dokumen.

a. KATA KUNCI
Position digunakan untuk mengatur posisi objek di dalam suatu halaman
digunakan untuk mengatur posisi objek dalam kaitannya dengan paragraf
Wrap text
teks
Bring Forward digunakan untuk untuk memposisikan suatu objek dengan objek lainnya
Send Backward digunakan untuk mengirim objek terpilih ke belakang objek lainnya
Selection Pane menampilkan panel navigasi objek
Align digunakan untuk mengatur posisi objek lepas
Group digunakan untuk mengelompokkan beberapa objek menjadi satu grup
Rotate digunakan untuk memutar, dan membalik suatu objek terpilih

1) Position

Position digunakan untuk mengatur posisi objek di dalam suatu halaman. Disini user disuguhi
opsi yang instan, dimana user hanya perlu menyeleksi objek, masuk ke menu ini, dan pilih posisi
objek yang diinginkan. Dengan ini user dapat langsung menempatkan objek di tengah halaman,
di tepi kanan atau kiri halaman, dll. Disini user diberi peluang untuk masuk ke pengaturan
spesifik dalam hal ini.

2) Wrap Text

Berbeda dengan perintah Position, Wrap Text digunakan untuk mengatur posisi objek dalam
kaitannya dengan paragraf teks. Dengan perintah ini user memungkinkan untuk mengatur posisi
teks di depan objek, di belakang objek, di penjuru objek, di atas-bawah objek, dll. Bila user
menyisipkan gambar ilustratif di paragraf terpilih, maka secara default posisi objek akan sejajar
dengan baris teks. Bila diabaikan, hal yang lucu pun terjadi. Disini antara objek dan teks seakan-
akan gajah dan semut berjalan beriringan dan tentunya si gambar akan boros tempat dan ruang.
Disini user dapat memposisikan teks berada di segala penjuru objek sehingga terkesan rapi dan
estetik. Malahan dengan perintah ini user dapat mengatur sendiri suatu Wrap Point (dengan edit
Wrap Point) sehingga memungkinkan agar tulisan mengikuti lekuk tubuh yang aduhai.
3) Bring Forward

Berbeda dengan Wrap Text, Bring Forward digunakan untuk untuk memposisikan suatu objek
dengan objek lainnya saja. Secara default, objek yang datang lebih akhir akan beridiri di depan
objek sebelumnya. Pasalnya, bagaimana bila user ingin memindahkan objek ke depan objek
lainnya? Tentu saja icon Bring Forward membantu perkara ini. Aktifkan objek dimaksud, lalu
klik icon Bring Forward ini.

4) Send Backward

Send Backward bekerja secara kontradiktif dengan Bring Forward. Icon Send Backward
digunakan untuk mengirim objek terpilih ke belakang objek lainnya. Disini cara penggunannya
pun sama dengan Bring Forward. Seleksi objek dimaksud, kemudian klik icon perintah Send
Backward ini, maka objek terpilih akan berada di belakang objek lainnya.

5) Selection Pane

User yang akrab dengan aplikasi grafis bernama lengkap Adobe Photoshop (PS & son, he he he)
tentu tidak asing lagi dengan icon perintah yang satu ini. Meskipun berbeda nama, tapi fungsinya
mirip dengan aplikasi berbasis bitmap tersebut. Bahasa inggrisnya, bila di halaman dokumen
terdapat sejumlah objek yang berjejal, tentu user merasa kewalahan untuk mengaktifkan serta
mengelola objek yang diinginkan. Perintah Selection Pane memang dipermak demi menjawab
kegalauan ini, Aktifkan icon Selection pane, akan muncul panel seleksi di kanan jendela. Dengan
panel ini user hanya perlu meg-klik icon gambar tertentu di dalam Selection pane, dan setiap
icon merujuk terhadap objek tertentu di halaman dokumen. Sehingga pekerjaan mengolah objek
menjadi semakin mudah dan gampang, segampang user memilih objek di panel History dalam
Adobe Photoshop.

6) Align

Perintah Align digunakan untuk mengatur posisi objek lepas. perintah ini tidak akan aktif bila
objek terpilih berada di Wraping In Line With Text. User dapat mengatur posisi objek terpilih
sehingga berada di tengah halaman, di bagian tepi, maupun di bagian lainnya sesuai keinginan.
Disini juga disuguhi opsi lanjtan bagi user yang ingin melakukan property lanjutan dari suatu
objek yang dipilihnya.

7) Group

Perintah Group digunakan untuk mengelompokkan beberapa objek menjadi satu grup. Bila
beberapa objek akan dikelola dengan pengaturan yang sama tentu akan lebih efisien bila user
memanfaatkan fasilitas ini. Sebagai ilustrasi, ada 2 ribu objek yang akan dikelola seara
bersamaan. Bila disini user menggunakan cara konvensional, mungkin butuh 6 jam untuk
memindahkan, memberi warna satu per satu. Dengan perintah Group, user cukup memilih semua
objek dimaksud, meng-klik perintah group, dan sejanjutnya kelompok objek dapat diaktifkan
hanya dengan sekali klik saja, maka objek dalam satu grup akan aktif semuanya.
8) Rotate

Rotate digunakan untuk memutar, dan membalik suatu objek terpilih. Bila dalam suatu kasus,
user ingin membuat gambar simetri lipat dari suatu bangun, buat suatu bangun datar, tekan
Ctrl+D, kemudian klik perintah Rotate>Flip Horizontal. Sekarang user sudah membuat simetri
lipat dengan segmen yang benar-benar sebangun.

M. FUNGSI ICON PADA TAB REFERENCES

Icon perintah yang terdapat di tab References secara umum digunakan untuk properti seputar
rujukan atau referensi yang berkaitan dengan dunia perbukuan. Sebuah perbukuan yang bahenol
perlu dilengkapi dengan atribut referensi yang lengkap, agar ide yang tertuang di dalamnya
semakin gagah perkasa. Tampaknya tab Reference ini juga kompatibel bagi pengguna dalam
menggarap dokumen yang cukup kompleks. Misalnya proposal, skripsi (dan saudara-
saudaranya). Bagi teman-teman yang merasa calon sarjana mungkin perlu mengakrabkan diri
dengan tab Reference ini sebagai persiapan menyambut tugas akhir yang sangat dituntut untuk
melengkapinya dengan atribut referensi semisal footnote dan endnote.
Tab References terdiri dari 6 group: (1) Table of Contens, (2) Footnotes, (3) Citation &
Bibliography, (4) Captions, (5) Index, dan (6) Table of Authorities.

1. Icon Perintah pada Group Table of Contens

Icon perintah yang terdapat pada group Table of Contens terdiri dari 3 icon: Table of Contens,
Add Text, dan Update Table.
Menu Table of Contens digunakan untuk pengelolaan daftar isi. Dengan menu ini user bisa
menysipkan daftar isi otomatis pada sebuah halaman dokumen. Bila mode otomatis yang dipilih,
maka fitur ini akan mencari judul dan subjudul secara otomatis dari file dokumen yang tengah
Anda garap. Itulah sebabnya, sebelumnya Anda perlu memformat heading style atau format
judul pada dokumen yang tengah dikerjakan. Dengan kata lain, daftar ini sebaiknya disisipkan
ketika judul atau subjudul sudah terbentuk, meskipun hanya sebagian saja. Dengan menu ini pula
Anda dengan leluasa dapat mengatur daftar isi yang sudah disisipkan.
Perintah Add Text digunakan untuk mengelola paragraf terpilih dalam kaitannya sebagai entri
dalam daftar isi yang sudah dibuat. tentu Anda tahu bahwa mesin otomatis tidak selamanya dapat
menjalankan tugas spesifik yang sangat detail. Sehingga perlu adanya opsi yang memungkinkan
user untuk melakukan customisasi bila nantinya ternyata tidak sesuai dengan yang diharapkan.
Tak jarang, di tengah penulisan, akan membaca sebuah alinea biasa sebagai judul. Di kasus lain,
Anda mungkin menghendaki sebuah judul untuk dimasukkan ke level 2 (subjudul) namun sistem
justru menjadikannya sebagai judul (level 1). Sehingga langkah kustomisasi tampaknya perlu
dilakukan agar hasil pekerjaan sesuai dengan yang diinginkan. Disinilah fungsi sebenarnya dari
perintah ini. Bila diklik, menu ini akan memunculkan pulldown yang terdiri dari beberapa opsi
pendukung sisipan tersebut. Anda bisa memilih, apakah mau disisipkan sebagai judul (level 1),
atau subjudul (level 2), dll.
Sedangkan perintah Update Table digunakan untuk memperbarui daftar isi. Adanya perubahan
pada sebuah dokumen, misalnya saat Anda menghapus suatu judul atau subjudul tidak secara
otomatis mempengaruhi status daftar isi. Update Table berfungsi untuk sinkronisasi antara daftar
isi dengan perubahan terkini dalam dokumen.
2. Icon Perintah pada Group Footnotes

Umumnya, semua icon perintah yang terdapat di group Footnotes ini pengelolaan referensi
tulisan. Group ini memiliki flyout di bagian kanan-bawahnya yang berisi properti lebih detail
seputar referensi dokumen. Group ini terdiri dari 4 icon perintah: (1) Insert Footnote, (2) Insert
Endnote, (3) Next Footnote, dan (4) Show Notes.

Insert Footnote digunakan untuk menyisipkan catatan kaki (rujukan yang berada di bagian bawah
halaman atau footer). Suatu istilah kadang merasa perlu untuk dijelaskan lebih detail untuk
memunculkan pemahaman yang konkrit, namun tidak mungkin dijelasakan dalam paragraf
bahasan. Bila dipaksa akan memutus alur bahasan itu sendiri. Sebagai alternatif, Anda
menyisipkan catatan kaki untuk menjelaskan lebih detail tentang istilah yang dipakai. Aktifkan
kursor di sebelah kanan kata yang dimaksud, lalu klik icon ini, maka sistem akan membawa
kursor ke bagian bawah halaman dan mempersilahkan Anda menulis catatan kaki.
Berbeda dengan Footnote, Endnote digunakan untuk menyisipkan catatan di akhir bab. Namun
demikian, cara penggunaannya sama, bila perintah Endnote diklik, sistem akan membawa Anda
pada akhir bab dan mempersihakan Anda untuk menuliskan catatan mengenai kata tertentu
sesuai yang ditunjuk oleh kursor.
Sedangkan Next Footnote berfungsi untuk memantau footnote dan endnote. Icon ini memiliki
down arrow. Bila diklik, akan muncul flyout yang berisi menu seputar pemantauan footnote dan
end note yang terdapat di seluruh file dokumen aktif.
Icon Show Notes digunakan untuk memperlihatkan lokasi catatan, baik footnote maupun
endnote. Bila Anda mengaktifkan perintah ini, maka sitem akan menampilkan letak catatan dari
halaman dokumen yang sedang aktif. Untuk menonaktifkan tampilan tersebut, klik sekali lagi
icon perintah Show Notes tersebut.

3. Icon Perintah pada Group Citation & Bibliography

Icon perintah yang terdapat di group Citation & Bibliography digunakan untuk pengelolaan
kutipan dan daftar pustaka. Group ini sangat membantu dalam pengelolaan daftar kutipan dan
daftar pustaka yang sering membingungkan kita saat menggarap tulisan kompleks. Saat kita
berusaha jujur dalam kutipan daftar pustaka dari buku yang dikutip, malah kita dibuat bingung.
ini ngambil dari buku mana, waduh saya lupa. (he he he).

Di kasus lain, seorang penulis masih perlu mencatat di buku khusus, namun nasib baik lagi tidak
memihak, buku yang tersimpan rapi, ternyata dibawa main sama anak keduanya (hehehe.. nasib,
nasib). Agar kasus ini terantisipasi, dan Anda tidak perlu lagi selingkuh dengan buku catatan
tradisional, group Citation & Bibliography membantu Anda dalam pengelolaan ini. Group ini
terdiri dari 4 icon perintah: (1) Insert Citation, (2) Manage Source (3) Style, dan (4)
Bibliography.
Insert Citation digunakan untuk menyisipkan kutipan langsung pada daerah kursor aktif. Dengan
icon ini, Anda tidak melakukan pemformatan secara tradisional. Tentukan letak kursor, klik icon
ini, Anda akan dihadapkan pada sejumlah opsi untuk keperluan menyisipkan kutipan.
Sedangkan icon Manage Sources digunakan untuk mengelola seluruh sumber kutipan yang
mungkin sudah disisipkan di semua segmen file dokumen. Klik icon ini, Anda akan dibawa
untuk berkonsentrasi dengan pengaturan semua sumber kutipan yang disisipkan tersebut.
Menu Style berfungsi untuk memilih bentuk bibliography yang diinginkan. Anda tidak perlu
membuat sendiri bentuk daftar pustaka yang mungkin kita belum memahaminya. Pilih format
daftar pustaka disini dan rasakan kemudahan dalam memilih format daftar pustaka yang resmi.
Menu Bibliography digunakan untuk menyisipkan daftar pustaka ke dalam file dokumen aktif.
Seperti yang telah dijelaskan di atas, daftar pustaka sangat berkaitan dengan bahan kutipan yang
telah disisipkan. Mungkin ada baiknya setelah Anda sisipkan kutipan langsung, Anda tidak lupa
untuk mengklik icon Bibliography ini agar tidak perlu lagi mencatat di buku tradisional.

4. Icon Perintah pada Group Captions

Group Captions secara umum digunakan untuk menyisipkan keterangan mengenai gambar atau
ilustrasi yang terdapat dalam dokumen. terdiri dari 4 icon perintah: (1) Insert Caption, (2) Insert
Table of Figures, (3) Update Table, dan (4) Cross-reference.

Insert Caption digunakan untuk membubuhkan keterangan seputar ilustrasi atau gambar yang
sudah disisipkan. Memang kita akui bahwa gambar cukup membantu memperjelas suatu
bahasan. Namun gambar tersebut juga perlu diarahkan dengan sedikit keterangan seputar gambar
tersebut. Bila tidak, mungkin ada sedikit pergeseran pemahaman tentang gambar ilustrasi
tersebut. Bila dalam ilustrasi terapat cewek cantik, mungkin pembaca justru terpaku dengan
wajah cewek itu (termasuk saya, heheh). Mungkin tidak demikian bila kita membubuhkan
keterangan mengenai gambar itu.
Sedangkan icon Insert Table of Figures digunakan untuk menyisipkan daftar isi gambar yang
disisipkan ke dalam dokumen. Umumnya dalam perbukuan merasa perlu untuk melakukan
katalog mengenai gambar-gambar yang terdapat di buku, untuk memudahkan pembaca dalam
menavigasi seluruh gambar yang ada di sebuah buku. Icon Insert Table of Figures digunakan
untuk melakukan urusan tersebut. Sehingga dengan mudah dapat membuat katalog gambar
deskripsi di sebuah buku.
Icon Update Table digunakan untuk melakukan pembaruan terhadap daftar katalog gambar.
Perubahan di segmen gambar tidak serta-merta langsung mengubah katalog yang sudah
dimasukkan sebelumnya. Misal, kita menambah atau menghaps suatu gambar ilustrasi. Kasus
lain, nomor katalog gambar mungkin amburadul saat menyisipkan gambar baru diantara gambar
lainnya. Dengan icon Update Table tersebut, sistem akan mengurutkan nomor katalog gambar
tersebut.
Icon perintah Cross-reference berfungsi untuk menyisipkan referensi silang. Tak jarang
pengulangan istilah di halaman lain juga perlu dijelaskan kembali di catatan kaki. Namun
bagaimana bila hal itu harus diulang 100 kali? Disinilah fungsi sebenarnya dari icon Cross-
reference tersebut. Anda bisa merujukkannya ke footnote atau endnote di halaman lainnya.

5. Icon Perintah pada Group Index

Group Index secara umum berfungsi untuk pengelolaan daftar kata yang dibahas di buku. Group
ini terdiri dari 3 icon perintah: (1) Mark Entry, (2) Insert Index, dan (3) Update Index.

Mark Entry digunakan untuk menandai masukan baru dalam dokumen. Saat mengedit tulisan
mungkin dihadapkan pada situasi dimana Anda merasa perlu membedakan antara kata masukan
yang baru dengan yang lama. Icon perintah Mark Entry akan membantu Anda dalam pengelolaan
seputar masukan baru dalam sebuah dokumen. Dengan icon ini, entri kata yang baru akan
ditandai dengan warna tertentu sehingga dengan mudah Anda bisa membedakan antara masukan
kata yang sebelumnya dengan entri kata yang terbaru.
Sedangkan icon Insert index digunakan untuk menyisipkan daftar kata (indeks) ke dalam
dokumen. Indeks menggambarkan kata atau istilah yang dibahas di dalam tulisan Anda. Dengan
indeks, pembaca akan memiliki navigasi untuk mengenal sepintas tentang perbendaharaan
sebuah buku. Icon Index membantu Anda dalam pengelolaan indeks di dokumen garapan Anda.
Update Index digunakan untuk memperbarui daftar indeks terkini. Saat Anda menambahkan
kalimat baru di suatu bahasan, mungkin akan menggeser halaman yang sebelumnya sudah
terdaftar dalam indeks sehingga daftar nomor halaman yang sudah terindeks tidak akurat lagi
dengan kondisi terbaru dari dokumen Anda. Gunakan icon update Index tersebut untuk
memperbarui daftar di indeks sesuai dengan kondisi terkini di dokumen Anda.

N. Fungsi Icon pada Tab Mailing

Menu Mailings

Menu Mailings berfungsi misalnya untuk pembuatan penamaan pada amplop atau label
(Mailings Create), pembuatan Mail Merge (Start Mail Merge), dll.

O. Fungsi Icon pada Tab Review

Menu Review

Menu Review berfungsi misalnya untuk pengecekan Spelling Grammar, pemberian Comment
pada halaman penulisan, dll.

Fungsi Icon pada Tab View

Menu View

Menu View untuk membantu pengecekan secara keseluruhan atau draft penulisan apakah sudah
sesuai seperti yang di-ingin-kan dengan bantuan fungsi menu Document Views; Format
pengaturan dengan bantuan Show/Hide (ada pilihan Ruler, Gridlines, Document map,
Thumbnails, dan Message Bar); pembesaran atau pengecilan dengan fungsi menu Zoom;
Pengaturan penampilan secara Window dengan bantuan menu Window (Arrange All, untuk
menampilkan seluruh dokumen Ms-Word yang sedang aktif dalam satu layar, agar tampilan
kembali normal maka cukup klik Maximize) atau (Split, memotong layar penulisan yang sedang
aktif kemudian di bawah layar tersebut akan tampil layar seluruh penulisan dari judul penulisan
yang sama, biasanya berguna untuk pengecekan supaya tidak bolak-balik mencari-cari penulisan
yang hendak dibandingkan). Ada juga menu Macros apabila penulisan menggunakannya.
Fungsi Icon pada Tab Format

Di mana pengaturan gambar (Picture Tools) ?


Untuk pengaturan gambar (Picture Tools), biasanya memerlukan fungsi Crop (memotong bagian
yang tidak diperlukan) dan Text Wrapping (letak posisi gambar, apakah di atas tulisan, mengikuti
tulisan, di belakang tulisan, dll). Pengaturan gambar akan tampil pada menu kanan atas setelah
mouse di-klik pada gambar yang akan diatur. Seperti terlihat pada Gb. 35.

Fungsi Icon pada TabCustomize Toolbar

Di mana Customize Toolbar ?

Kemudian di manakah pengaturan Undo Typing (mengulangi format penulisan yang


sebelumnya) dan Repeat Typing (menuju ke format penulisan yang sesudahnya) ? Juga Save
(simpan file) secara praktis ?

Cukup klik menu pojok kiri atas, persis di samping kanan Office Button, terdapat Customize
Quick AccessToolbar.

6. Bagaimana cara praktis klik fungsi-fungsi penulisan yang sering digunakan ?

Dalam penulisan seringkali menggunakan fungsi Bold, Italic atau Underline pada penulisan, cara
praktisnya adalah blok kalimat yang hendak ditambahkan formatnya kemudian secara otomatis
akan tampil window yang terdapat fungsi-fungsi yang diperlukan,

Fungsi tombol keyboard komputer

Ctrl + A : select All

Ctrl + B : bold

Ctrl + C : copy

Ctrl +D : font

Ctrl + E : rata tengah

Ctrl + F : find

Ctrl + G : Go to

Ctrl + H : replace

Ctrl + I : teks miring

Ctrl + J : justify alighment

Ctrl + K : insert hyperlink


Ctrl + L : rata kanan

Ctrl + M : hanging ident

Ctrl + N : new

Ctrl + O : open

Ctrl + P : print

Ctrl + Q : normal style

Ctrl +R : rata kiri

Ctrl + S : save/ save as

Ctrl + T : left ident

Ctrl + U : underline

Ctrl + V : paste

Ctrl + W : close

Ctrl + X : cut

Ctrl + Y : redo

Ctrl + Z : undo

Ctrl +1 : singgle spacing

Ctrl + 2 : double spacing

Ctrl + 5 : 1,5 lines

Ctrl + esc : star menu

F1 : menjalankan fungsi pertolongan yang disediakan Ms. Word

F2 : memindahkan teks atau objek yang dipilih

F3 : menjalankan perintah autotext

F4 : megulangi perintah sebelumnya


F5 : menjalankan perintah find

F6 : menjalankan perintah other pane

F7 : memeriksa kesalahan ketik dan ejaan teks

F8 : awal perintah penyorotan /pemilohan teks atau objel

F9 : mengupdate field

F10 : mengaktifkan menu

F11 : memasukkan field berikutnya

F12 : mengaktifkan dialog save as

Esc : membatalkan dialog /perintah

Enter : melaksanakan pilihan atau engakhiri suatu paragraf

Tab : Memindahkan teks sesuai dengan tanda tab yang ada pada ruler
horizontal.

Windows : Mengaktifkan menu start.

Shortcut : Mengaktifkan shortcut pada posisi kursor.

Delete : Menghapus 1 karakter di sebelah kanan kursor.

Backspace : Menghapus 1 karakter di sebelah kiri kursor.

Insert : Menyisip karakter di posisi kursor.

Home : Memindahkan posisi kursor ke awal baris.

End : Memindahkan posisi kursor ke akhir baris.

Page Up : Menggulung layar ke atas.

Page Down : Menggulung layar ke bawah.

Up : Memindahakan kursor 1 baris ke atas.

Down : Memindahkan kursor 1 baris ke bawah.

Left : Memindahkan kursor 1 karakter ke kiri.


Right : Memindahkan kursor 1 karakter ke kanan.

Num Lock On : Fungsi pengetikan angka-angka dan operator matematik aktif.

Num Lock Off : Fungsi tombol navigasi aktif.

Shift + F10 : Membuka menu pintas, sama seperti mengklik kanan.

Alt : Penekanan tombol yang tidak dikombinasikan dengan tombol lain hanya
berfungsi untuk mengaktifkan atau memulai penggunaan menu bar.

Shift + Delete : Menghapus item yang dipilih secara permanen tanpa menempatkan item
dalam Recyle Bin.

Ctrl + Right Arrow : Memindahkan titik penyisipan ke awal kata berikutnya.

Ctrl + Left Arrow : Memindahkan titik penyisipan ke awal kata sebelumnya.

Ctrl + Down Arrow : Memindahkan titik penyisipan ke awal paragraf berikutnya.

Ctrl + Up Arrow : Memindahkan titik penyisipan ke awal paragraf sebelumnya.

Alt + F4 : Menutup item aktif, atau keluar dari program aktif.

Alt + Enter : Menampilkan properti dari objek yang dipilih.

Alt + spacebar : Buka menu shortcut untuk jendela aktif.

Ctrl + F4 : Close dokumen aktif dalam program-program yang memungkinkan anda


untuk memiliki beberapa dokumen yang terbuka secara bersamaan.

Alt + Tab : Switch antara item yang terbuka.

Alt + Esc : Cycle melalui item dalam urutan yang mereka telah dibuka.

Ctrl + Shift + Tab : Bergerak mundur melalui tab

Shift + Tab : Bergerak Mundur melalui pilihan.

Memulai Mengoperasikan Microsoft word

Membuka Microsoft word

Untuk membuka Microsoft Word, ada beberapa cara, diantaranya adalah :


1. Klik tombol Start yang ada di taskbar.
2. Pilih menu program.
3. Kemudian pilih dan dan klik program aplikasi Microsoft Word. Tunggu sampai jendela
program Microsoft Word ditampilkan.

Membuat dokumen baru dalam Microsoft word 2007

1. Klik Office Buttom > New.


2. Pada Kotak Dialog yang muncul Pilih > Blank Document > klik tombol Create.
3. Untuk membuat dokumen baru dari Templates, pilih pada bagian kelompok Templates,
Klik Tombol Create.
4. Pada windows yang muncul, letakkan kursor dimana anda akan mulai mengetik.

Mengetik Dokumen Baru

pada saat memulai program aplikasi Microsoft Word, secara otomatis, dokumen baru yang masih
kosong yang diberi nama dokumen1 akan ditampilkan dan siap digunakan. Setiap mengetik teks,
teks yang anda ketik akan muncul diposisi kursor dan kursor akan bergeser ke kanan. Anda dapat
memindahkan kursor dengan keyboard atau mouse. Jika teks yang sedang anda ketik mencapai
akhir dari baris, maka teks tersebut akan dilipat dan kursor secara otomatis panda ke awal baris
berikutnya. Bila perlu tekan tombol enter untuk memindahkan titik sisip ke baris berikutnya,
hanya jika anda ingin memulai pengetikan di baris baru sebelum mencapai batas kanan,
membuat baris kosong atau memulai paragraph baru.

Microsoft Word mendefinisikan sebuah paragraf sebagai sejumlah karakter, kata, atau kalimat
yang diakhiri dengan tanda paragraph. Tanda paragraf akan disisipkan pada waktu anda menekan
tombol Enter. Tanda paragaraf ini penting untuk mengetahui di mana suatu paragraf dimulai dan
berakhir pada dokumen anda. Dalam keadaan defaultnya, tanda paragraf ini tidak ditampilkan.

Mengedit Teks

Jika anda membuat kesalahan selama proses pengetikan, anda dapat memperbaikinya dengan
berbagai cara berikut ini :

Tekan tombol Backspace untuk menghapus satu karakter di kiri titik sisip.

Tekan tombol Delete untuk menghapus karakter di kanan titik sisip.

Untuk melakukan pengulangan dari teks yang baru anda ketik, pilih menu Edit, Repeat Typing
(Ctrl + Y).

Untuk menghapus teks yang baru saja anda ketik, pilih dan klik menu Edit, Undo, Typing (Ctrl
+Z) atau klik tombol undo pada toolbar Standard.

Untuk pindah ke baris baru tanpa menyisipkan sebuah tanda paragraph, tekan tombol Shift +
Enter.
Meng-Copy / Menyalin Teks

Untuk menyalin teks yang anda pilih kelokasi lain, ikuti langkah berikut ini :

1. Pilih teks yang akan anda salin.


2. Kemudian pilih dan klik menu Edit, Copy (Ctrl +C).
3. Tempatkan titik sisip di lokasi baru.
4. Kemudian pilih dan klik menu Edit, Paste (Ctrl +V).

Men- Delete / Menghapus Teks

Untuk menghapus teks yang telah anda pilih, ikuti langkah berikut ini :

1. Pilih teks yang akan anda hapus.


2. Kemudian pilih dan klik menu Edit, Clear atau tekan tombol Delete.

Meng-Cut-Paste / Memindahkan Teks

Untuk memindahkan teks yang anda pilih dilokasi yang baru, ikuti langkah berikut ini :

1. Pilih teks yang akan anda pindahkan.


2. Kemudian pilih dan klik menu Edit, Cut (Ctrl + X).
3. Tempatkan titik sisip pada lokasi baru.
4. Kemudian pilih dan klik menu Edit, Paste (Ctrl + V).

Format Teks

Pilih atau sosrot teks yang akan anda format, kemudian atur formatnya sesuai yang anda
inginkan.

Tempatkan titik sisip pada posisi awal pengetikan teks, atur formatnya, kemudian ketik teks yang
anda inginkan.

Dengan cara ini, semua teks yang anda ketik mulai dari posisi titik sisip akan mengikuti format
yang anda pilih sampai anda melakukan perubahan kembali atau memindahkan posisi titik sisip
ke bagian lain pada dokumen.

Mengubah Jenis dan Bentuk Huruf (Font)

Setiap jenis dan bentuk huruf (font) mempunyai nama, misalnya Arial, Times, Courier, dan lain-
lain. Untuk mengubah font dari teks yang sebelumnya adalah :

Pilih atau sorot teks yang akan anda ubah fontnya.

Pilih dan klik font yang anda inginkan pada tombol daftar pilihan font yang terdapat pada baris
toolbar Formatting atau tekan Ctrl + Shif + F.
Mengubah Ukuran Huruf (Font Size)

Semua teks yang anda ketikkan pada dokumen baru dengan menggunakan template Blank
document akan memakai pilihan Default Font Times New Roman dengan ukuran huruf 10 point.
Untuk mengubah ukuran huruf ( Font Size) dari teks yang sebelumnya anda ketik, ikuti langkah
berikut ini :

1. Pilih atau sorot teks yang akan anda ubah ukurannya.


2. Pilih dan klik ukuran yang anda inginkan pada tombol daftar pilihan font size yang
terdapat pada baris toolbar formatting atau teka tombol Ctrl + Shift + P.

Mengatur Format Paragraph

Dalam Mifcrosoft Word, paragraph adalah segala sesuatu yang diakhiri dengan menekan tombol
Enter. Paragraph mungkin berupa judul laporan, bagian suatu daftar, baris kosong diantara dua
paragraph, sekumpulan teks atau kalimat yang mempunyai satu pemikiran. Anda dapat
mengatur format paragraph dengan menngunakan salah satu cara berikut ini :

Pilih paragraph yang akan anda format , kemudian atur formatnya sesuai dengan keinginan anda.

Tempatkan pada titik sisip pada posisi awal pengetikan paragraph atau formatnya, kemudian
ketik paragraph yang anda inginkan. Dengan cara ini, semua paragraph yang akan anda ketik
mulai dari posisi titik sisip akan mengikuti format yang anda pilih sampai anda melakukan
perubahan kembali atau memindahkan posisi titik sisip ke bagian lain pada dokumen.

Mencetak dokumen

Apabila anda ingin mencetak dokumen anda, dokumen tersebut harus sudah diaktifkan atau
ditampilkan dilayar. Untuk mencetak dokumen yang sedang aktif di layar, ikuti langkah berikut
ini :

1. Pilih dan klik menu File, Print (Ctrl + P). kotak dialog print akan ditampilkan.
2. Pada tombol daftar pilihan nama, pilih dan klik printer driver yang anda inginkan.
3. Anda dapat tentukan halaman yang akan anda cetak, dengan cara melakukan pemilihan
dan pengisian pada kotak Page Range.

Klik tombol pilihan All, jika anda bermaksud mencetak seluruh isi dokumen.

Klik tombol pilihan selection, bila anda ingin mencetak teks yang dipilih.

4. Apabila anda ingin mencetak dokumen tersebut lebih dari satu kali, isilah kotak isian
Number Of Copies dengan jumlah salinan yang anda inginkan.
5. Pada tombol daftar pilihan print what, pilih dokumen bila ingin mencetak isi dokumen.
6. Tentukan halaman yang akan dicetak pada tombol pilihan print.

All pages in range, bila anda ingin mencetak halaman ganjil maupun halaman genap.
Odd Pages, jika anda ingin mencetak halaman ganjil saja.

Even Pages.

7. Klik Ok.

1. Menyimpan Dokumen

1. Segera setelah memulai pengetikan, sebisa mungkin dilakukan penyimpanan. Hal ini
dimaksud untu menjaga kemungkinan kehilangan dokumen.
2. Pada jendela Microsoft Word, pilih menu file, klik tombol Save.
3. Pada layar akan ditampilkan kotak dialog Save. Ketikkan nama file dokumen, dan klik
save. Lakukan penyimpanan file sesering mungkin, untuk menghindari kemungkinan
computer padam secara mendadak.

Membuka File Yang Sudah Tersimpan

1. Klik menu file dan klik tombol open, maka akan tampil kotak dialog open.
2. Pilih file yang ingin dibuka dengan menentuka letak foldernya terlebih dahulu.
3. Klik pada nama file yang akan dibuka.
4. Klik tombol open, maka file yang tadi dipilih akan dibuka oleh Microsoft Word.

1. Menutup File Dokumen

1. Setelah menyimpan file dokumen, untuk menutup file, pada jendela Microsoft Word ,
pilih menu file, klik tombol Close, maka Microsoft Word akan menutup file dokumen
yang sedang aktif.
2. Atau bisa dilakukan dengan menekan tombol close pada baris menu.

1. Menutup Jendela Microsoft Word

Setelah seluruh kegiatan pengetikan, pengeditan, dan juga pencetakan dokumen selesai, maka
kita dapat mengakhiri operasi Microsoft Word setelah terlebih dahulu kita
memastikanbahwasannya dokumen sudah tersimpan dengan baik. Jika belum, maka simpanlah
dokumen yang telah anda ketik dan edit terlebih dahulu, baru kemudian keluar dari Microsoft
Word.

1. Pada jendela Microsoft Word, pilih menu file, klik exit, maka jendela Microsoft Word
akan tertutup.
2. Pastikan bahwa dokumen yang telah anda ketik sudah tersimpan dengan benar.
3. Selain dengan menu file, menutup jendela Microsoft Word juga dapat dilakukan dengan
menklik tombol X yang terletak dipokok kanan atas dari jendela Microsoft Word.
BAB IV

PENUTUP

Kesimpulan

1. Di era globalisasi ini sangat di perlukan khususnya bagi pelajar untuk menguasai ilmu
computer seperti Ms. Office (Word, Exeel dan Power Point).
2. Para siswa minimal harus tahu cara mengoprasikan computer terutama Ms. Word.
3. Ms. Word sebagai salah satu ilmu computer yang paling banyak dioprasikan diseluruh
dunia.

Saran

Perkembangan dunia di era globalisasi ini memang banyak menuntut perubahan ke system
pendidikan nasional yang lebih baik serta mampu bersaing secara sehat dalam segala bidang.
Salah satunya adalah ilmu computer yang harus dilakukan bangsa Indonesia agar tidak semakin
ketinggalan dengan Negara-negara lain adalah dengan meningkatkan kualitas pendidikannya
terlebih dahulu.

Untuk mewujudkan impian tersebut maka penulis merasa tugas pembuatan makalah mengenai
Ms. Word ini sangatlah penting bukan hanya bagi penulis tapi juga bagi pembacanya. Semoga
dengan adanya makalah ini kita semua lebih mengerti lagi mengenai apa itu computer dan Ms.
Word.
DAFTAR PUSTAKA

http ://tri-irawanto.blogspot.com / 2012/11/makalah-microsoft-office-word.html

http ://arfanpkc.blogspot.com / 2012/11/makalah-makalah-microsoft-office.html

http ://nurhidayatdayat34.blogspot.com / 2013/01/makalah-microsoft-wordmicrosoft 4.html

http ://readdanerayhan.blogspot.com / 2011/01/21/makalah-microsoft-office-word.html

http ://tyaeducationcomputer.blogspot.com / 2008/04/makalah-microsoft-office-word.html

http ://docs.google.com /
document/d/1qXurs4vr8ntgbcd9mP0czfyB5Rmikh6v82xn9fvz8ro/edit?pli=1.

https://uchikoblog.wordpress.com/2016/03/03/makalah-microsoft-word-lengkap/

http://lilisastriyanisinaga17.blogspot.co.id/

Anda mungkin juga menyukai