Otomotif merupakan salah satu kebutuhan terpenting dalam kehidupan manusia
karena hampir setiap kegiatan manusia memerlukan bantuan otomotif. Perkembangan otomotif semakin lama semakin canggih, otomotif yang dahulu 80% pengoprasianya dengan manual dan 20% otomatis atau elektrikal tetapi sekarang makin lama semakin terbalik. Perkembangan yang semakin pesat itu juga karena berkembangnya teknologi modern yang semakin mempermudah manusia untuk beraktifitas.Dunia otomotif juga terbawa arus perkembangan zaman sehingga untuk mengikuti perkembang dunia otomotif tersebut didirikan sekolah SMK dengan jurusan teknik otomotif. Teknik otomotif adalah sebuah jurusan yang mempelajari tentang segala macam komponen dan sistematika kerja pada mesin otomotif.
Teknik Otomotif mayoritas siswanya adalah laki-laki tetapi tidak menutup
kemungkinan seorang siswi mengambil jurusan tersebut. Banyak pihak menganggap bahwa sekolahan SMK dan khususnya jurusan teknik otomotif siswa- siswi yang terkenal sangat nakal dan brutal. Anggapan tersebut tidak sepatutnya menjadi acuhan bahwa hal itu benar karena Memang banyak siswa-siswi jurusan teknik mesin yng nakal tetapi tidak jarang juga siswa-siswi teknik otomotif yang patut dicontoh dalam segi moral maupun intelektual. Untuk menghilangkan anggapan tersebut dan juga mengurangi kenakalan remaja seorang pendidik harus dapat mengendalikan perilaku para siswanya didalam kelas dengan menganalisis karakteristik siswanya, merencanakan hasil yang ingin dicapai dan menentukan strategi yang tepat KARAKTERISTIK PROSES Teknik otomotif merupakan jurusan paling banyak menggunakann waktu mengajar praktek karena mamiliki beberapa sub kompeten mulai dari interior,exterrior dan engine. Karena hal tersebut maka pendidik harus memiliki strategi dan metode pembelajaran yang tepat supaya mendapat hasil yang sesuai dengan target yang ingin dicapai. Kalau pemilihan metode dan strategi yang salah akan menyebabkan banyak kerugian dari berbagai segi, contohnya segi biaya, waktu,tenaga dan yang paling penting adalh segi hasil.