Anda di halaman 1dari 2

Teknik Industri dalam agama islam

Teknik industri merupakan salah satu cabang ilmu pengetahuan yang berfokus pada
pengelolaan segala hal yang berkaitan dengan manusia, material, bahan baku, informasi
peralatan dan energi. Dalam disiplin ilmu teknik industri dipelajari bagaimana manusia
bekerja, beraktivitas dengan produktif, dan berinteraksi dengan lingkungan kerja secara
nyaman. Jika dalam Islam manusia bisa bertindak sebagai subjek dan objek, dalam teknik
industri manusia diletakkan sebagai objek, yaitu sesuatu yang dipelajari untuk mencapai tujuan
yaitu hasil yang maksimal. Tujuan dipelajarinya manusia bukan untuk mencapai perbaikan
kualitas manusia, tetapi mencapai perbaikan kualitas sistem dengan menjaga manusia sebagai
operator. Bagaimanapun manusia yang sehat dan bekerja dalam kenyamanan / keselamatan /
kesehatan akan menambah produktivitas sistem kerja tersebut. Objek utama teknik industri
berupa manusia ini dipelajari di ergonomic atau human factors. Untuk mengetahui hubungan
ergonomi dengan agama Islam lebih detil

Material

Material merupakan objek studi karena dalam menyusun sebuah sistem kerja yang
menyeluruh dibutuhkan elemen bahan baku, dalam hal ini material. Termasuk material yang
dipelajari oleh ilmu teknik industri adalah besi (al-Hadid), yang juga disinggung dalam Alquran
dalam potongan surat al-Hadid(57) ayat 25 berikut:

Dan Kami ciptakan besi yang padanya terdapat kekuatan yang hebat dan berbagai manfaat
bagi manusia, (supaya mereka mempergunakan besi itu) dan supaya Allah mengetahui siapa
yang menolong (agama)Nya dan rasul-rasul-Nya padahal Allah tidak dilihatnya.
Sesungguhnya Allah Maha Kuat lagi Maha Perkasa.

Informasi

Informasi dalam ilmu teknik industri bermakna segala hal yang berhubungan dengan
penyampaian berita, baik mengenai keadaan suatu sistem kerja yang telah terbangun, ataupun
berita tentang luar sistem kerja yang berakibat pada sistem kerja tersebut. Contohnya, pada
sistem kerja restoran, harga bahan baku seperti nasi adalah informasi di luar sistem kerja yang
berpengaruh terhadap sistem kerja tersebut. Rasulullah menganjurkan setiap muslim selalu
update terhadap setiap perkembangan yang ada dalam aspek kehidupan, hal ini tertera dalam
hadist: Sampaikanlah walau satu ayat
Islam sangat melarang umatnya kurang pergaulan, karena salah satu permasalahan
umat Islam saat ini adalah do fut tsaqofah (lemahnya pengetahuan). Karena itulah, hendaknya
tiap-tiap muslim rajin membaca dan mengupdate informasi untuk menambah wawasan.

Peralatan

Peralatan sebagai objek kajian teknik industri maksudnya adalah segala sesuatu yang
dapat dipakai untuk memudahkan pekerjaan. Islampun membolehkan menggunakan alat apa
saja untuk melakukan suatu pekerjaan asalkan sesuai syariat Islam.

Energi

Energi yang dimaksud dalam objek teknik industri adalah segala daya / kemampuan
yang dapat digunakan untuk mendukung terciptanya sistem kerja yang efektif dan efisien.
Dalam penerapannya, kemampuan yang dipergunakan ini bisa dari bermacam-macam sumber,
seperti manusia, mesin, hewan, dsb. Allah menyinggung agar kita menggunakan
daya/kemampuannya dalam berbuat kebaikan:

Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan takwa, dan jangan tolong-
menolong dalam berbuat dosa dan pelanggaran. Dan bertakwalah kamu kepada Allah,
sesungguhnya Allah amat berat siksa-Nya. (QS. Al-Maidah, 5:2).

Dari tulisan di atas kita dapat menyimpulkan bahwa objek kajian teknik industri berupa
daya sesuai dengan nilai-nilai Islam, yaitu penggunaan daya sebesar-besarnya di dalam
kebaikan, yang dalam hal ini adalah mendukung kelancaran sistem kerja yang baik.

Anda mungkin juga menyukai