AKANPELAYANANRAWATINAPDIPOLIKLINIK24JAM
PT.RUMAHSAKITPELABUHANSURABAYACABANGSEMARANG
TESIS
Untukmemenuhipersyaratan
MencapaiderajatSarjanaS2
ProgramStudi
MagisterIlmuKesehatanMasyarakat
Konsentrasi
AdministrasiRumahSakit
Oleh:
DiahKariArtati
NIM.E4A001006
PROGRAMPASCASARJANA
UNIVERSITASDIPONEGORO
SEMARANG
2005
ProgramMagisterIlmuKesehatanMasyarakat
ProgramPascasarjanaUniversitasDiponegoro
Semarang
KonsentrasiAdministrasiRumahSakit,2005
ABSTRAK
DiahKariArtati
AnailisisKebutuhandanKesediaanPasienAkanPelayananRawatInapdiPoliklinik24JamPT
RSPSCabangSemarang
Poliklinik24JamPTRSPSCabangSemarangmerupakanpusatpelayanankesehatan
rawat jalan milik Rumah Sakit Pelabuhan Surabaya yang akan dikembangkan menjadi pusat
pelayanankesehatanrawatinapsetingkatrumahsakittypeC. UntukmengembangkanPoliklinik
menjadi rumah sakit yang dibutuhkan masyarakat sesuai dengan karakteristiknya, dibutuhkan
pengkajianlebihlanjuttentangkebutuhandankesediaanpasienakanpelayananrawatinapdi
Poliklinik24jamPTRSPSCabangSemarang.
Tujuanpenelitianiniuntuk mengetahuifaktorfaktoryangmempengaruhikebutuhan
dan kesediaan pasien akan pelayanan rawat inap di Poliklinik 24 jam PT. RSPS Cabang
Semarang, jenis penelitian observasional dengan metode survei dengan pendekatan cross
sectional.Instrumenpenelitianmenggunakankuesionerpada45orangrespondenyaitupasien
Poliklinik24JamPTRSPSCabangSemarang.Dataprimermaupunsekunderdiolahdandianalisa
dengancarakualitatitf sertakuantitatifdengan metodeunivariatdanbivariat,menggunakanuji
rankspearment.Signifikansiditentukandengannilaip<0,05.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor faktor yang berhubungan dengan
kebutuhandankesediaanpasienakanpelayananrawatinapdiPoliklinik24jamPT.RSPSCabang
Semarang adalah kemudahan memilih dokter sesuai keinginan (p value 0,001), kompetensi
interpersonalperawat(pvalue 0,006),ketepatanhasilpemeriksaanlaboratprium(pvalue 0,001)
danketersediaansaranaprasarana(pvalue 0,001),sementarayangtidakberhubunganadalah
budayapemberdayaan(pvalue0.
Sehinggadisarankan membuatkesepakatanantaradokterspesialisdanmanajemen
Poliklinik,membuatSOP,menataposisiperawat,melakukanmonitoringdanevaluasi,penegakkan
sistem reward, bekerja sama dengan laboratorium klinik swasta, mengadakan pelatihan,
meningkatkanbudayaramah,sopan,perhatiandansabar,melakukanrekruitmentenagamedis
danparamedis,menambahjenispoliklinikspesialis,menambahperalatanmedisdannonmedis,
melengkapialatdanreagendilaboratoriumkliniksertaapabiladilihatdarikarakteristikpasien,
sudahsaatnyaPoliklinikberkembangmenjadirumahsakit.
KataKunci :AnalisisKebutuhanPasien,PelayananRawatInap,RumahSakit
Kepustakaan : 41(19832002).
MastersDegreeofPublicHealthProgram
MajoringinHospitalAdministration
DiponegoroUniversity
2005
ABSTRACT
DiahKariArtati
AnalysisofNecessityandWillingnessofPatienttoInpatientServicesatPolyclinic24HoursatPT.
RSPSBranchofSemarang.
KeyWords :AnalysispfPatientsNecessity,InpatientServices,andHospital
Bibliography :41(19832002)
BABI
PENDAHULUAN
A.LatarBelakang
Poliklinik24JamPT.RumahSakitPelabuhanSurabaya (PT.RSPS)
keluargaPT.PelabuhanIndonesiaIIICabangSemarangdanUnitTerminalPeti
perusahaandilingkunganpelabuhanmaupunmasyarakatsekitar.
Poliklinik24jamPT.RSPSCabangSemaranginidalamsejarahnya
merupakanpoliklinikmilikPT.PelabuhanIndonesiaIIICabangSemarangyang
padawaktuitumerupakanUnitKesehatanPT. PelabuhanIndonesiaIIICabang
Semarang.Padatahun1999UnitKesehatanPT.PelabuhanIndonesiaIIICabang
Semarang terpisah dari PT. Pelabuhan Indonesia III Cabang Semarang dan
menjadicabangdariPT. RSPSPusatdiSurabaya.Sejalandenganpelimpahan
tersebut,UnitKesehatanPT.PelabuhanIndonesiaIIICabangSemarangdiubah
namanyamenjadiPoliklinik24jamPT.RSPSCabangSemarang.(1)
Poliklinik24jamPT.RSPSCabangSemaranginimerupakanPoliklinik
rawat jalan dengan berbagai layanan seperti Unit Gawat Darurat, Poliklinik
KesehatanIbudanAnaksertaKeluargaBerencana,PoliklinikGigidanPoliklinik
1
Umum.
meningkat,haliniterlihatpadajumlahkunjunganpasienyangsemakinmeningkatbaikpasien
barumaupunpasienlama.Meningkatnyajumlahpasienbarumenunjukkanbahwakeberadaan
Poliklinik24jamPTRSPSCabangSemarangsudahdikenalmasyarakatdandiminatimasyarakat
sementarameningkatnyajumlahkunjunganpasienlamamenunjukkanloyalitaspasienterhadap
Poliklinik.Adapunjumlahkunjunganpasiendimasingmasingpelayananadalahsebagaiberikut:
Berdasarkantabel1.1.diatasterlihatbahwakunjunganpasiendiPoliklinik24jamPT
RSPSCabangSemarangsemakinmeningkat,dankunjunganterbanyakadalahkunjunganpasien
diPoliklinikumum.
Polapenyakityangditanganisangatbervariasi,denganurutansepuluhbesarpenyakit
adalahsebagaiberikut.
Tabel 1.2. Urutan Sepuluh Besar Pola Penyakit di Pelayanan Poli Umum
Poliklinik24JamPT.RSPSCabangSemarang
JumlahKunjungan
Tahun2000 Tahun2001 Tahun2002 Tahun2003
JenisPenyakit
ISPA 5.024 5.916 6.845 7.154
Diare 3.600 3.876 5.313 6.312
Trauma 2.160 2.254 3.036 3.122
Hipertensi 1.800 2.234 2.783 2.861
Artritis 1.440 1.836 1.771 1.544
Obs.Febris 1.260 1.428 1.518 1.511
Typhoid
DiabetesMelitus 900 816 1.265 1.254
PenyakitJantung 548 632 1.012 967
Bronkitis 532 592 759 729
DemamBerdarah 251 248 321 235
Jumlah 17.515 19.829 24.623 25.689
Data : Laporan Tahunan Poliklinik 24 Jam PT. RSPS Cabang Semarang,
Desember2003
Berdasarkantabel1.2.terlihatbahwajumlahkunjunganrawatjalanpadasepuluhbesar
penyakitsemakinlamasemakinmeningkat,halinimenunjukkanbahwakepercayaanmasyarakat/
pasien disekitarPoliklinik24jamPT.RSPScabangSemarangterhadappelayananrawatjalan
semakinmeningkat.
Berdasarkanhasilstudipendahuluanyangdilakukan penelitipada bulanMaret2004,
diantara sepuluhbesarpenyakittersebut, sebagian besarmembutuhkanperawatan lanjut berupa
perawatanrawatinap,namunpelayananrawatinapinitidakdapatdipenuhiPoliklinik24JamPT
RSPSCabangSemarangdisebabkankarenabelummemilikipelayananrawatinap,sehinggapasien
dirujukkerumahsakitmitra.Jumlahrujukancukuptinggi.Dataselengkapnyaadalahsebagai
berikut.
Tabel1.3. DataKasusPenyakitYangDirujukkeRumahSakitMitraKarena
MembutuhkanRawatInapPadaTahun2003
JumlahKasusPoliklinik24JamPTRSPSCabang
Semarang
JenisPenyakit YangDisarankanDirujukkeRSMitra
Jumlah YangMenolak YangMenerima Total
Kasus Dirujuk DiRujuk
n % n %
ISPA 7.154 679 10,01 466 6,87 1.145
Diare 6.312 967 14,26 800 11,79 1.767
Trauma 3.122 623 9,18 876 12,91 1.499
Hipertensi 2.861 246 3,63 212 3,13 458
Artritis 1.544 262 3,86 278 4,10 540
Obs.FebrisTyphoid 1.511 174 2,57 225 3,32 399
DiabetesMelitus 1.254 62 0,91 39 0,57 101
PenyakitJantung 967 188 2,77 402 5,93 590
Bronkitis 729 92 1,36 68 1,00 160
DemamBerdarah 235 32 0,47 92 1,36 124
Jumlah 25.689 3325 49,02 3458 50,98 6.783
Data : Laporan Tahunan Poliklinik 24 Jam PT. RSPS Cabang Semarang,
Desember2003
Berdasarkantabel1.3terlihatbahwajumlahkasuspenyakityangharusdirujukkerumah
sakitmitrapadatahun2003cukuptinggi,khususnyapadapenyakitjantung,demamberdarahdan
trauma. Dengan dirujuknya pasien ke rumah sakit mitra menjadikan pelayanan yang diberikan
Poliklinik 24 JamPTRSPSCabangSemarangmenjaditidakefektifdanefisien,karenapasien
harus mengeluarkan biaya lagi untuk transportasi, pemeriksaan ulang di rumah sakit dan
membutuhkanwaktuyangcukuplama.
Walaupunpasienharusdirujukkerumahsakitmitra,namuntidaksemuapasienbersedia
dirujukkerumahsakit,danpasienlebihmemilihmenjalanirawatjalandenganpengawasandokter
Poliklinik24jamPTRSPSCabangSemarang.Melihattingginyaminatdankebutuhanpasienakan
pelayananrawatinap,mendesakmanajemenPoliklinikuntukmeningkatkanstatusPoliklinikrawat
jalan menjadi rumah sakit type C atau sekurang kurangnya setingkat puskesmas dengan
perawatan.
BerbagaiupayatelahditempuhmanajemenPoliklinik24JamPTRSPSCabangSemarang
untuk meningkatkan status Poliklinik dengan : (Laporan Tahunan Poliklinik 24 Jam PT RSPS
CabangSemarangtahun2003
1. Melengkapisaranadamprasarana
2. Meningkatkanjumlahtenaga
3. Disetujuinyapermohonanperubahanstatus dariPoliklinikmenjadirumahsakitkelasCatau
setidaktidaknyasetarafPuskesmasdenganperawatan,danhalinimendapatkanresponyang
positif oleh manajemen PT. RSPS Pusat Surabaya, berupa (a) memberikan rekomendasi
perubahanstatusPoliklinikmenjadirumahsakit,(b)menetapkanstrukturorganisasiPoliklinik
menjadistrukturorganisasirumahsakit(sebagaimanaterlampir),(c)melantikManajerCabang
untukmengelolamanajemenrumahsakit,(d)memberikandanauntukpengembanganPoliklinik
menjadirumahsakitbaikberupabangunanfisikmaupunperlengkapanselayaknyarumahsakit.
4.Memberikanpelatihankepadaseluruhperawattentangasuhankeperawatan
Untuk mengembangkan Poliklinik menjadi rumah sakit yang dibutuhkan masyarakat
sesuai dengan karakteristiknya,dibutuhkanpengkajian lebih lanjuttentangfaktor faktor yang
berhubungandengankebutuhandankesediaanpasienakanpelayananrawatinapdiPoliklinik24
jam PT RSPS Cabang Semarang, sehingga pengembangan rumah sakit sesuai dengan harapan
pasien.
B.PerumusanMasalah
1. Jumlahkunjungan10besarpenyakitmeningkat
2. Pasienyangmembutuhkanpelayananrawatinaptidakdapatdipenuhidisebabkankarena
Polikliniktidakmemilikipelayananrawatinap,sehinggapasienterpaksadirujukkerumah
sakitmitra.Halinimengakibatkanpelayananyangdiberikantidakefektifdanefisien
3. Walaupunjumlahpasienyangdirujukmeningkat,namuntidaksemuapasienmaudirujuk.
Merekalebihmemilihtetapmenjalanirawatjalandenganpengawasanintensifdaridokter
Poliklinik24jamPTRSPSCabangSemarang
4. TingginyakebutuhanmasyarakatakanpelayananrawatinapdiPoliklinik24JamPTRSPS
CabangSemarang,mendesakmanajemenPoliklinikuntuksegeramengembangkanstatus
Poliklinikmenjadirumahsakit.
pertanyaanpenelitian,sebagaiberikut:Faktorfaktorpelayananrawatinapapasajakahyang
berhubungandengankebutuhandankesediaanpasienakanpelayananrawatinapdiPoliklinik24
JamPTRSPSCabangSemarang?
C.Tujuan.
1.TujuanUmum:
pasienakanpelayananrawatinapdiPoliklinik24jamPT.RSPSCabangSemarang.
2. TujuanKhusus:
a. Mengetahuigambarankarakteristikpasienyangterdiridaripendidikan,pekerjaan,status
sosialekonomidanjarakrumahdenganPoliklinik24jamPT.RSPSCabangSemarang
prasarana,kebutuhandankesediaanpasienakanpelayananrawatinapdiPoliklinik24jam
PT.RSPSCabangSemarang
dankesediaanpasienakanpelayananrawatinapdiPoliklinik24jamPT. RSPSCabang
Semarang
d. Mengetahuihubungankompetensiinterpesonalperawatdengankebutuhandankesediaan
pasienakanpelayananrawatinapdiPoliklinik24jamPT.RSPSCabangSemarang
e. Mengetahuihubunganketepatanhasilpemeriksaanlaboratoriumdengankebutuhandan
kesediaan pasien akan pelayanan rawat inap di Poliklinik 24 jam PT. RSPS Cabang
Semarang
f. Mengetahuihubunganketersediaansaranaprasaranadengankebutuhandankesediaan
pasienakanpelayananrawatinapdiPoliklinik24jamPT.RSPSCabangSemarang
D.RuangLingkup
1.LingkupSasaran.
PenelitianiniditujukankepadaseluruhpasienPoliklinik24jamPT.RSPSCabang
Semarang
2.Lingkupmasalah.
kompetensiinterpersonalperawat,ketepatanhasilpemeriksaanlaboratoriumdanketersediaan
sarana prasarana dengan kebutuhan dan kesediaan pasien akan pelayanan rawat inap di
Poliklinik24jamPT.RSPSCabangSemarang
3. LingkupKeilmuan:
AdministrasiRumahSakitdenganpendekatanpadapengembanganorganisasi.
4.LingkupMetodologi
Metodologiyangdigunakandalampenelitianiniadalahpenelitianobservasional,dengan
metodesurveidanpendekatancrosssectional.
5.LingkupLokasi.
LokasipenelitianiniadalahPoliklinik24jamPT.RSPSCabangSemarang
6.Lingkupwaktu.
PelaksanaanpenelitianpadabulanOktober2004sampaidenganAgustus2005.
E.ManfaatPenelitian
1.BagiPeneliti
Memperluaspengetahuandanpengalamandalammenganalisisfaktorfaktoryang
berhubungandengankebutuhandankesediaanpasienakanpelayananrawatinapdiPoliklinik
24jamPT.RSPSCabangSemarang.
2.BagiManajemenPoliklinik24JamPT.RSPSCabangSemarang
Poliklinik24jamPT.RSPSCabangSemarangdapatmelengkapijenispelayanannya
denganpelayananrawatinapsesuaidenganharapanpasien.
3. BagiMIKMUNDIPSemarang
Sebagaibahanpengembanganilmupengetahuan,hasilpenelitianinidapatdijadikan
referensibagipenelitianberikutnya.
F.KeaslianPenelitian
kebutuhanpasienakanpelayanankesehatansudahpernahdilakukan,diantaranyaadalah:
1. Anies (2000), dalam Perilaku Pencarian Pengobatan Bagi Anak Balita Keluarga Miskin,
Studi Kasus di Kota Surakarta Jawa Tengah. Variabel bebas yang menjadi perhatian
peneliti meliputi pengetahuan ibu, sikap ibu, pengambilan keputusan berobat, tingkat
Puskesmas,biayaberobat,pendidikanibudanusiaanak.Perbedaandenganyangpeneliti
lakukanadalahpenelitianinibertujuanmengetahuihubungankemudahanmemilihdokter
laboratoriumdanketersediaansaranaprasaranadengankebutuhandankesediaanpasien
akanpelayananrawatinapdiPoliklinik24jamPT.RSPSCabangSemarang.
PengobatanBagiBayiBerdasarkanKebutuhanMasyarakat. Variabelyangditelitiadalah
umur ibu, tingkat pendidikan ibu, pekerjaan ibu, besar anggota keluarga, tingkat
pertamapencarianpengobatdanobatmodernatautradisional.Perbedaandenganyang
penelitilakukanadalahpenelitianinibertujuanuntukmengetahuihubungan kemudahan
kesediaan pasien akan pelayanan rawat inap di Poliklinik 24 jam PT. RSPS Cabang
Semarang.
3. Benny Purwanto (1997) yang meneliti tentang Analisis faktor faktor yang
berhubungandengankeputusanmemilihrawatinapdiRumahSakitUmumKodya
Variabel yang diteliti adalah faktor faktor yang menjadi kriteria dalam proses
keputusanyangdikelompokkandalam9kategoriyaitu:(1)frekuensirawatinap,(2)
lokasi,(3)keragamanpelayanan,(4)harga.(5)informasi,(6)personel,(7)atributfisik
rumah sakit, (8) pelayanan yang diberikan dan (9) kesamaan karakteristik pasien.
Perbedaan dengan yang peneliti lakukan adalah penelitian ini bertujuan untuk
interpersonalperawat,ketepatanhasilpemeriksaanlaboratoriumdanketersediaan
sarana prasarana dengan kebutuhan dan kesediaan pasien akan pelayanan rawat
inapdiPoliklinik24jamPT.RSPSCabangSemarang.