IRFANSYAH KHOIR
XI-MIA-3
Banjir Bandang
Banjir bandang adalah kapasitas air yang melampaui batas dan
mengalir deras menghanyutkan benda-benda besar atau biasa disebut
dengan air bah.
Penyebab terjadinya banjir bandang yakni adanya curah hujan yang
relatif tinggi dan terus menerus menyebabkan volume kapasitas air
sungai bertambah. Banjir bandang juga bisa disebabkan oleh pasang
surut air laut. Air laut yang semula surut tiba tiba pasang, sehingga air
laut sampai kepemukiman masyarakat sekitar. Hal tersebut bisa
mengakibatkan banjir bandang.
Pembuangan sampah sembarangan juga mengakibatkan sungai tidak
berfungsi dengan baik. Sampah yang dibuang kesungai mengakibatkan
terganggunya aliran air. Ketika terjadi hujan deras turun di daerah hulu
dan langsung turun tidak akan mengalir dengan lancar. Aliran air yang
tertahan akan mengakibatkan banjir bandang.
Banjir bandang juga menciptakan berbagai macam persoalan. Banjir
bandang dapat merusak berbagai fasilitas maupun sarana dan prasarana,
termasuk rumah warga. Aliran air yang sangat deras dan membawa
berbagai macam material sehingga menghantam pemukiman warga. Hal
tersebut menakibatkan rusaknya rumah warga serta sarana dan prasarana
yang tersedia. Selain itu, Banjir bandang dapat menelan korban jiwa.
Kasus banjir bandang yang baru baru ini terjadi di Kabupaten
Mamuju Tengah, Sulawesi Barat disebabkan oleh meluapnya sungai
Topoyo mengakibatkan ribuan rumah di tiga desa, di Kecamatan
Topoyo terisolir dan dalam bencana banjir bandang ini menyebabkan
tiga orang penduduk tewas terseret arus banjir.