Bab Ii
Bab Ii
TINJAUAN PUSTAKA
1. Pengertian Stres
10
11
2007).
seorang karyawan.
ubah bentuk menjadi suatu cara pandang yang positif terhadap diri
stres. Akan tetapi, stresor ringan dan banyak dalam waktu singkat
13
ditimbulkan Wiebi & Wiliam (1992) dalam Potter & Perry (2009).
lingkungan kerja.
2008).
14
1) Umur
menerima kehidupannya.
2) Jenis Kelamin
perawat baru di RS. Pondok Indah, RS. St. Boromius, dan RS.
16
(Siboro, 2008).
3) Tingkat Pendidikan
4) Status Pernikahan
Gonzalez, 2008).
produktivitas kerja berbeda antara usia muda dan usia tua. Pada usia
terjadi tingkat absensi yang tinggi, hal tersebut bukan karena penyakit
b. Faktor organisasi
c. Faktor Lingkungan
2010).
tersebut.
kerja pekerjaan.
(Greenberg, 2012).
2008).
kritis pasien.
a. Physiology (fisiologi)
dan sembelit.
b. Psychology (psikologikal)
susah tidur.
kerja yang tinggi dengan perawat dengan tingkat stres yang rendah.
perilaku emosional (Perry & Potter, 2009). Terry Beehr dan John
perilaku.
Menurut Kozier (2010) stres bisa menurunkan sistem imunitas. Hal ini
Natural Killer Cell (sel NK) dan produksi Interferon Gamma (IFN-)
karyawan.
Dampak stres kerja tersebut bisa positif atau negatif. Stres kerja
lebih efisien dan efektif seperti yang dikemukakan oleh Price (2003);
dapat terjadi akibat stres kerja yang di alami oleh individu, yaitu
menurun.
dibedakan menjadi :
24 jam yaitu Icu dan unit perawatan lainnya. Jenis dan sifat pekerjaan
34
2011)
jenis-jenis SMF dan pada RSU kelas B tidak ada sub spesialistiknya.
C. Pengertian Perawat
1. Pengertian Perawat
Kesehatan)
Mendikbud No.056/U/1994).
berikut :
a. Communication/carrer
b. Activity
yang dilakukan baik dari segi keilmuan maupun etik dan moral
keperawatan.
c. Review/role
dimaksud.
d. Education/Enhancement
a. Kepala ruangan
c. Perawat pelaksana / PA
a. Fungsi independen
b. Fungsi interdependen
pelayanan kesehatan.
c. Fungsi dependen
(ICU) adalah suatu bagian dari rumah sakit yang terpisah, dengan staf
(Hanafie, 2007).
secara komprehensif.
pasien.
12. Memberikan Basic life support (BLS) dan Advanced live support
(ALS).
16. Mengetahui koreksi terhadap hasil analisa gas darah dan elektrolit
pump.
arteri pulmonal.
central.
ekspirasi).
1. Elemen keperawatan
2. Elemen manusia
regulator dan kognator. Keluaran dari sistem ini dapat berupa respons
3. Elemen lingkungan
kelompok.
4. Elemen sehat
eksternal.
stres.
F. Kerangka Konsep
kerja dapat menjadi penyebab stres kerja bagi perawat ICU. Faktor
(beban kerja berlebih kualitatif dan kuantitatif, dan rutinitas kerja dan
tersebut. Dimana stres di ubah bentuk menjadi suatu cara pandang yang
positif terhadap diri dalam menghadapi situsi yang stres full, tingkatan
dalam stres menjadi tiga bagian, antara lain : Situasi Stres Ringan
hari. Situasi Stres Berat merupakan kondisi kronis yang berlangsung lama,
Faktor ekstrinsik
Hubungan interpersonal
Pengembangan karir
Peran dalam organisasi Alat ukur
Gejala stres
Pengawasan atasan stres
(Munandar, 2008 ) kerja Physiological
Fisiologi measure
Performance
Psikologi measure
Perilaku Biomechanical
Faktor individu di luar organisasi measure
(Greenberg (Dwiyanti,2010)
Masalah keluarga
,2012)
Masalah ekonomi
Kesulitan keuangan
(Munandar, 2008)
Tingkatan stres
kerja
Ringan
Sedang
Berat
(Potter &
Perry,2009)
Dampak stres
Positif
Negatif
Skema 2.1 Kerangka teori