Anda di halaman 1dari 19

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Bali adalah sebuah provinsi di Indonesia. Ibu kota provinsi ini adalah Denpasar. Bali juga
merupakan nama dari pulau utama di wilayah ini. Di awal kemerdekaan Indonesia, pulau ini
termasuk dalam Provinsi Sunda Kecil yang beribu kota di Singaraja, dan kini terbagi menjadi 3
provinsi: Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur. Selain terdiri dari Pulau Bali,
wilayah Provinsi Bali juga terdiri dari pulau-pulau yang lebih kecil di sekitarnya, yaitu Pulau
Nusa Penida, Pulau Nusa Lembongan, Pulau Nusa Ceningan, Pulau Serangan, dan Pulau
Menjangan.
Secara geografis, Bali terletak di antara Pulau Jawa dan Pulau Lombok. Mayoritas
penduduk Bali adalah pemeluk agama Hindu. Di dunia, Bali terkenal sebagai tujuan pariwisata
dengan keunikan berbagai hasil seni budayanya, khususnya bagi para wisatawan Jepang dan
Australia. Bali juga dikenal dengan julukan Pulau Dewata dan Pulau Seribu Pura.
Banyaknya wisatawan yang datang ke Bali menyebabkan industri pariwisata semakin
berkembang dan mengakibatkan banyaknya pembangunan proyek mulai dari pembangunan
infrastruktur, pembangunan hotel, pembangunan villa, restaurant, dan masih banyak
pembangunan lainnya guna menunjang industri pariwisata tersebut. Pembangunan tersebut
berimbas pada kebutuhan penggunaan alat berat. Semua proyek pasti memerlukan alat berat
sebagai sarana untuk membantu pekerjaannya. Beberapa dari kontraktor/pelaksana proyek
tersebut adalah kontraktor dari luar kota. Menjawab kebutuhan ini, kami berusaha untuk
mensuplai kebutuhan alat berat tersebut khususnya untuk wilayah Denpasar dan sekitanya
sehingga terbentuklah CV Sukses Berlima.
CV Sukses Berlima adalah sebuah bisnis yang bergerak dalam bidang persewaan/ rental
alat berat (heavy equipment rental) yang digunakan untuk konstruksi. Perusahaan ini didirikan
menanggapi pertumbuhan pembangunan dan proyek-proyek skyskraper di Denpasar dan
sekitanya yang semakin meningkat dalam beberapa tahun terakhir ini.

1
BAB II
VISI DAN MISI USAHA

2.1 Visi
a. Menjadi perusahaan heavy equipment rental yang mendunia.

2.2 Misi
a. Menjadi mitra pelanggan yang paling dapat diandalkan dalam pengadaan alat-alat
berat sekaligus menjadi ahli yang paling dapat dipercaya dalam memberikan solusi
terbaik mengenai jasa;
b. Meningkatkan kinerja para karyawan secara berkesinambungan dalam lingkungan
kerja yang semakin kondusif, sekaligus membantu mereka mencapai kesejahteraan;
c. Menghadirkan kebanggaan di mata dunia melalui kontribusi nyata bagi kesejahteraan
umum, masyarakat dan bangsa.

2.3 Kunci Sukses


a. Kepercayaan
b. Dedikasi
c. Kinerja yang tinggi
d. Layanan flexibel
e. Pelayanan yang dapat diandalkan

2
BAB III
PERENCANAAN USAHA

3.1 Identitas Perusahaan


Rental alat berat Sukses Berlima akan menjadi perusahaan penyedia alat-alat berat
dengan sistem sewa yang terlengkap dan profesional di Denpasar dan sekitarnya. Merupakan
usaha yang termasuk dalam business-to-business. Lokasi kantor dan pool terletak di Jalan Ida
Bagus Mantra No. XXX, Kepemilikan Perusahaan atau bisnis ini merupakan bisnis patungan
dari lima orang mitra dengan 4 orang yang juga bertindak sebagai pengelola. Bisnis ini juga
terbuka dengan investor baru yang mau menanamkan dananya untuk mewujudkan bisnis ini.
Bisnis ini mengambil bentuk CV sebagai badan usahanya. Sesuai dengan komitmen, masing
masing personel ikut terlibat aktif dalam bisnis ini dengan peran dan tanggung jawab yang
berbeda sesuai dengan kompetensinya.

3.2 Lokasi dan Fasilitas Perusahaan


Bisnis ini memilih lokasi di Jalan Ida Bagus Mantra No. XXX dengan pertimbangan
lokasi mudah dijangkau dari jalan raya, akses jalan mudah dan lebar, traffic lalu lintas yang tidak
terlalu padat dan terkendali , traffic lalu lintas yang tidak terlalu padat dan terkendali, dan masih
tersedia tanah/ lahan dalam jumlah yang cukup luas.

3.3 Alokasi Ruang Bisnis

3
3.4 Gambaran Usaha
CV Sukses Berlima adalah sebuah bisnis yang bergerak dalam bidang persewaan/rental
alat berat (heavy equipment rental) yang digunakan untuk konstruksi. Perusahaan ini didirikan
menanggapi pertumbuhan pembangunan dan proyek-proyek skyskraper di Denpasar dan
sekitanya yang semakin meningkat dalam beberapa tahun terakhir ini. Adapun alat berat yang
disewakan adalah sebagai berikut:
1. Excavator
Excavator adalah alat berat yang memiliki banyak kegunaan, Karena selain fungsi
utamanya sebagai pengeruk tanah atau pasir yang
padat dan luas, Excavator juga dapat digunakan
untuk membawa beban berat seperti batu dan baja.
Meskipun sebetulnya jenis alat berat yang khusus
digunakan untuk mengangkat benda-benda berat
memang ada yakni Forklift.
2. Bulldozer
Bulldozer adalah salah satu alat berat yang mempunyai roda rantai (track shoe), untuk
pekerjaan serba guna yang memliki kemampuan
traksi yang tinggi. Bisa digunakan untuk menggali,
mendorong, menggusur, meratakan, menarik beban
dan menimbun (Digging, cutting/filling, pushing,
spreading, grading, skidding dll). Mampu beroperasi
pada daerah yang miring (sudut kemiringan
tertentu), berbukit apalagi di daerah yang rata.
3. Wheel Loader
Wheel Loader atau dilapangan sering disebut Loader
Adalah alat pemuat yang beroda karet atau ban,
dimana tenaga muatnya (hydraulic power) lebih
diutamakan daripada tenaga dorongnya. Digunakan
untuk memuat pasir, tanah, batu-batuan, untuk
keperluan mengisi Dump Truck, Hopper, atau untuk
memindahkan material.Wheel Loader efisien untuk

4
daerah yang relatif rata, kering dan kokoh. Digunakan terutama apabila dituntut
kerusakan permukaan landasan kerja seminimal mungkin, disertai mobilitas yang tinggi.
4. Scraper

5. Forklift

6. Fuso

5
7. Compactor
Compactor digunakan untuk memadatkan tanah atau material, sehingga tercapai tingkat
kepadatan yang diinginkan. Jenis roda bisa dari besi seluruhnya atau ditambahkan
pemberat berupa air atau pasir, bisa terbuat dari
karet (berupa roda ban), ada yang berbentuk kaki
kambing (sheep foot). Untuk pemadatan
pengaspalan biasanya menggunakan road roller,
tire roller atau drum roller, tetapi untuk
pemadatan tanah biasanya menggunakan sheep
foot roller/ drum roller.
8. Dump Truck
Alat yang dapat memindahkan material pada jarak
menengah sampai jarak jauh (500 meter-up).
Muatannya diisikan oleh alat pemuat, sedangkan untuk
membongkar muatannya ia dapat bekerja sendiri.
Dump truck ada dua golongan ditinjau dari besar
muatannya.
9. Vibro
Jika pada suatu lahan dilakukan penimbunan maka pada lahan tersebut perlu dilakukan
pemadatan. Pemadatan juga dilakukan untuk pembuatan jalan, baik untuk jalan tanah dan
jalan dengan perkerasan lentur maupun perkerasan
kaku. Yang termasuk sebagai alat pemadat adalah
tamping roller, pneumatictiredroller, compactor,
dan lain-lain. Pekerjaan pembuatan landasan
pesawat terbang, jalan raya, tanggul sungai dan
sebagainya tanah perlu dipadatkan semaksimal
mungkin.

6
3.5 Perawatan
Untuk menunjang kesiapan dan kesehatan alat berat yang akan disewaakan, maka
Sukses Berlima pun senantiasa melakukan perawatan dan maintenance secara rutin.

3.6 Overhaul
Overhaul dilakukan jika telah mencapai jadwal (waktu) pelaksanaan overhaul/faktor
umur unitdan terjadi kerusakan parah yang mengakibatkan harus dilakukan overhaul. Beberapa
kategori overhaul diantaranya Top Overhaul, Enggine Overhaul, General Overhaul,
Undercarriage.

3.7 Literatur Penjualan


Literatur penjualan yang akan digunakan dalam bisnis ini adalah company profile, surat
penawaran, website, serta iklan.

3.8 Sumber Daya


Beberapa sumber daya yang dapat mendukung bisnis ini antara lain adalah sebagai
berikut:
1) Supplier untuk pengadaan unit alat berat yang akan disewakan ini adalah supplier dari
Semarang dan Jakarta, untuk merek-merek yang kami gunakan, yaitu Komatsu, Carterpillar,
Sakai, dan Hino.
2) SDM (Teknisi/Operator)
Di Denpasar, tepatnya di STM Ubung dan Program Diploma Teknik Mesin Poltek Negeri
Bali terdapat pusat pelatihan operator alat berat bersertifikasi nasional. Prakarsa ini didukung
oleh PT Hexindo Adiperkasa, Pemerintah Daerah Provinsi Bali, dan Badan Nasional
Sertifikasi Profesi.
Pendirian pusat pelatihan operator alat berat bertujuan untuk menciptakan sumber daya
manusia yang terampil dengan keunggulan sertifikasi nasional dan memiliki kompetensi di
bidang operasi serta perawatan alat berat, semisal eksavator.
3) Sparepart
Sumber daya yang dimaksud untuk suku cadang alat-alat berat dapat ditemukan di Bali
maupun di luar Bali.

7
BAB IV
ANALISIS USAHA

4.1 Ringkasan Analisis Pasar


Saat ini, di Denpasar dan sekitarnya sedang banyak dilaksanakan proyek-proyek
pembangunan, baik pembangunan fasilitas umum, wahana, perumahan, maupun proyek pencakar
langit (skycraper). Semua proyek pasti memerlukan alat berat sebagai sarana untuk membantu
pekerjaannya. Beberapa dari kontraktor/ pelaksana proyek tersebut adalah kontraktor dari luar
Bali. Menjawab kebutuhan ini, kami berusaha untuk mensuplai kebutuhan alat berat tersebut.

4.2 Pengembangan Produk dan Jasa


Pengembangan produk dan jasa untuk kedepannya yang bisa dilakukan adalah
pengembangan sebagai supplier alat berat, pelatihan operator alat berat, serta supplier sparepart

4.3 Pelanggan
Pelanggan yang kami sasar mencakup daerah Bali khususnya wilayah Denpasar dan
sekitarnya. Adapaun pelanggan tersebut diantaranya:
1. Business Corporation
2. Pemborong Profesional

4.4 Kebutuhan Pasar


Prospek industri alat berat semakin bertumbuh. Industri ini semakin berkembang pada
lima tahun terakhir seiring dengan pertumbuhan ekonomi masyarakat Indonesia dan peningkatan
GDP. Permintaan pembangunan infrastruktur dengan anggaran yang dimiliki pemerintah itu
belum seimbang. Untuk itu kita mendorong pada swasta untuk melakukan investasi. Meskipun
harga pembelian alat-alat berat saat ini sangat kompetitif, dikarenakan semakin banyak produsen
alat-alat berat, akan tetapi pelaksana proyek/kontraktor tidak tertarik untuk memiliki alat berat
sebagai asset.

8
4.5 Market Analysis

4.6 Pesaing Utama


Adapun yang menjadi pesaing utama Sukses Berlima adalah pesaing sejenis serta calon
pendatang baru dibisnis sejenis.

4.7 Strategi dan Implementasi


Sukses Berlima akan fokus pada kedua sasaran pasar/pelanggan tersebut dan juga pada
pesaingpesaing yang ada maupun calon pendatang baru di bisnis sejenis agar dapat memberikan
respon yang cepat dan tepat terhadap perubahan perilaku mereka.
Sukses Berlima merupakan bisnis persewaan alat-alat berat yang terbesar di Denpasar
dan sekitarnya, yang menyewakan alat berat sekaligus dengan operatornya. Dengan demikian,
keterampilan karyawan dalam memberikan pelayanan yang baik kepada pengunjung adalah hal
yang esensial.

9
4.7.1 Strategi Pemasaran dan Penjualan
Sebagai perusahaan persewaan alat-alat berat terbesar di Denpasar, Sukses Berlima
akan berusaha mengedepankan profesionalitas dan pelayanan yang baik terhadap klien. Sukses
Berlima akan membangun reputasinya di atas komponen komponen tersebut, dan juga
komitmen untuk memuaskan konsumen, sehingga memang tidak sama dengan bisnis usaha
lainnya. Setelah klien puas menggunakan jasa kami, maka klien tersebut akan mempercayakan
penyewaan alat-alat berat kepada kami untuk pekerjaan selanjutnya.

4.8 Management dan Personalia


Sebagai aset yang tak ternilai harganya, sumber daya manusia (SDM) di Sukes Berlima
senantiasa berkesempatan untuk mengembangkan ketrampilan profesionalnya serta sertifikasi
sesuai dengan pengakuan-pengakuan standar pencapaian (kualifikasi kerja), keamanan,
keselamatan kerja serta kesesuaiannya dalam pelaksanaan prosedur kerja.
Tabel Pembagian Tenaga Kerja
Posisi Jumlah
Direktur Utama 1
Manajer Operasional 1
Manajer Teknis 1
Manajer Pemasaran 1
Staff Akuntansi 1
Customer Service 1
Operator 54
Teknisi 4
Security 4
TOTAL 68

10
Tabel Personal Plan

PERSONAL PLAN

Posisi Salary Jumlah Total


Direktur Utama Rp 5,000,000 1 Rp 5,000,000

Manajer Operasional Rp 3,500,000 1 Rp 3,500,000

Manajer Teknis Rp 3,500,000 1 Rp 3,500,000

Manajer Pemasaran Rp 3,000,000 1 Rp 3,000,000

Staff Akuntansi Rp 2,000,000 1 Rp 2,000,000

Customer Service Rp 2,000,000 1 Rp 2,000,000

Operator Rp 1,500,000 54 Rp 81,000,000


Teknisi Rp 2,500,000 4 Rp 10,000,000
Security Rp 1,500,000 4 Rp 6,000,000
TOTAL 68 Rp 116,000,000

4.9 Struktur Organisasi

Direktur
Utama

Manajer Manajer Manajer


Operasional Teknis Pemasaran

Staff Customer
Operator Security Teknisi
Akuntansi Service

11
BAB V
INDIKATOR DAN LAPORAN
KINERJA KEUANGAN

5.1 Modal Awal


Tabel Asumsi Pembelian Inventaris Unit Peralatan (Dalam Ribu Rupiah)
Asumsi Pembelian Inventaris Unit Peralatan (Dalam Ribu Rupiah)

Nama Unit Jumlah Harga Perunit Jumlah Harga

Excavator Komatsu PC200-7 5 RP 400.000 RP 2.000.000

Mini Excavator Carterpillar 311B 7 RP 320.000 RP 2.240.000

Excavator Long Arm Carterpillar 330 DL 3 RP 825.000 RP 2.475.000

Bulldozer Komatsu D31P-20 5 RP 485.000 RP 2.425.000

Wheel Loader Komatsu WA 350-3 5 RP 575.000 RP 2.875.000

Vibro Sakai SV500 3 RP 230.000 RP 690.000

Compactor Sakai SV512TF 4 RP 530 000 RP 2.120.000

Dump Truck HINO FM 260TI 8 RP 415.000 RP 3.320.000

Fork Lift 10 RP 263 000 RP 2 635.000

Self-Loader 4 RP 850.000 RP 3.400.000

TOTAL 54 RP 24.180.000

12
Tabel Modal Awal
Legalitas Rp 20,000,000
Pembelian Lahan Rp 1,320,000,000
Pembangunan Pool & Kantor ; Listrik Rp 1,000,000,000
Interior dan Eksterior Rp 30,000,000
Inventaris Unit Peralatan Rp 24,180,000,000
Inventaris Kantor Rp 945,000,000
Cadangan Gaji Rp 116,000,000
Initial Marketing Rp 60,000,000
Kebutuhan Asset Start-Up Rp 27,651,000,000
Cash Balane on Starting Date Rp 100,000,000
Persediaan Rp 100,000,000
Asset lancar lainnya Rp 100,000,000
Kebutuhan Aset Jangka Panjang Rp 300,000,000
Total kebutuhan Dana Rp 27,951,000,000
PENDANAAN
Investor Awal (Pendiri)
5 orang Pendiri @ Rp 2.400.000.000 Rp 12,000,000,000
Investor Tambahan Rp 15,951,000,000
Total Pendanaan Rp 27,951,000,000

13
5.2 Peramalan Penjualan
Peramalan dilakukan mulai dari tahun 1 sampai dengan tahun 5 setelah pelaksanaan
pembukuan dengan dasar perhitungan terdapat kenaikan penjualan sebesar 10% per semester dan
asumsi permintaan dalam kondisi sedang.
Tabel Ramalan Permintaan
Asumsi Permintaan (Jam)

Nama Unit Jumlah Jam/ Unit Bulan Tahun 1 Tahun 2 Tahun 3 Tahun 4 Tahun 5

Excavator Komatsu PC200-7 5 300 1500 18000 19800 21780 23958 26353.80

Mini Excavator Carterpillar 311B 7 400 2800 33600 36960 40656 44721.6 49193.76

Excavator Long Arm Carterpillar


3 200 600 7200 7920 8712 9583.2 10541.52
330 DL

Bulldozer Komatsu D31P-20 5 300 1500 18000 19800 21780 23958 26353.80

Wheel Loader Komatsu WA 350-3 5 300 1500 18000 19800 21780 23958 26353.80

Vibro Sakai SV500 3 300 900 10800 11880 13068 14374.8 15812.28

Compactor Sakai SV512TF 4 300 1200 14400 15840 17424 19166.4 21083.04

Dump Truck HINO FM 260TI 8 400 3200 38400 42240 46464 51110.4 56221.44

Fork Lift 10 500 5000 60000 66000 72600 79860 87846.00

Self-Loader 4 500 2000 24000 26400 29040 31944 35138.40

TOTAL 54 3500 20200 242400 266640 293304 322634.4 354897.84

14
Tabel Penerimaan
Asumsi Penerimaan (Rupiah) (dalam
ribuan / 000)

Tarif / Jam/
Nama Unit Jumlah Bulan Tahun 1 Tahun 2 Tahun 3 Tahun 4 Tahun 5
1 jam Unit

Excavator Komatsu Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp
5 300
PC200-7 150 225,000 2,700,000 2,970,000 3,267,000 3,593,700 3,953,070

Mini Excavator Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp
7 400
Carterpillar 311B 125 350,000 4,200,000 4,620,000 5,082,000 5,590,200 6,149,220

Excavator Long Arm Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp


3 200
Carterpillar 330 DL 225 135,000 1,620,000 1,782,000 1,960,200 2,156,220 2,371,842

Bulldozer Komatsu D31P- Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp


5 300
20 300 450,000 5,400,000 5,940,000 6,534,000 7,187,400 7,906,140

Wheel Loader Komatsu Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp


5 300
WA 350-3 230 345,000 4,140,000 4,554,000 5,009,400 5,510,340 6,061,374

Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp
Vibro Sakai SV500 3 300
150 135,000 1,620,000 1,782,000 1,960,200 2,156,220 2,371,842

Compactor Sakai Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp
4 300
SV512TF 230 276,000 3,312,000 3,643,200 4,007,520 4,408,272 4,849,099

Dump Truck HINO FM Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp


8 400
260TI 200 640,000 7,680,000 8,448,000 9,292,800 10,222,080 11,244,288

Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp
Fork Lift 10 500
100 500,000 6,000,000 6,600,000 7,260,000 7,986,000 8,784,600

Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp
Self-Loader 4 500
300 600,000 7,200,000 7,920,000 8,712,000 9,583,200 10,541,520

Rp Rp Rp Rp Rp Rp
TOTAL 54 3500
3,656,000 43,872,000 48,259,200 53,085,120 58,393,632 64,232,995

15
5.3 Biaya Operasional
Tabel Biaya Operasional
BIAYA OPERASIONAL

Gaji Karyawan Rp 116,000,000


Biaya Jamsostek Rp 1,360,000
Tagihan Air dan Listrik Rp 2,300,000
Tagihan Internet Rp 700,000
Tagihan Telephone Rp 1,000,000
Cadangan Solar Rp 700,000
Iuran Kampung & Pungutan Rp 10,000,000
Pemasaran & Entertaintment Rp 20,000,000
Biaya Perawatan Rutin Rp 104,000,000
Biaya Perbaikan & sparepart Rp 200,000,000
Lain-lain Rp 3,940,000
Rp 460,000,000

Biaya Langsung tidak ada, karena semua biaya langsung telah


ditanggung penyewa

16
5.4 Biaya Depresiasi
Tabel Depresiasi
Asumsi Depresiasi Inventaris Unit Peralatan (Dalam Ribu Rupiah)
Jumlah Umur
Nama Unit Harga Perunit Jumlah Harga Jumlah Harga
Unit Ekonomis
Excavator Komatsu PC200-7 5 RP 400.000 RP 2.000.000 10 Tahun RP 200.000

Mini Excavator Carterpillar 311B 7 RP 320.000 RP 2.240.000 10 Tahun RP 224.000

Excavator Long Arm Carterpillar


3 RP 825.000 RP 2.475.000 10 Tahun RP 247.500
330 DL

Bulldozer Komatsu D31P-20 5 RP 485.000 RP 2.425.000 10 Tahun RP 242.500

Wheel Loader Komatsu WA 350-3 5 RP 575.000 RP 2.875.000 10 Tahun RP 287.500

Vibro Sakai SV500 3 RP 230.000 RP 690.000 10 Tahun RP 69.000

Compactor Sakai SV512TF 4 RP 530 000 RP 2.120.000 10 Tahun RP 212.000

Dump Truck HINO FM 260TI 8 RP 415.000 RP 3.320.000 10 Tahun RP 332.000

Fork Lift 10 RP 263 000 RP 2 635.000 10 Tahun RP 263.500

Self-Loader 4 RP 850.000 RP 3.400.000 10 Tahun RP 340.000

TOTAL 54 RP 24.180.000 RP 2.418.000

17
5.5 Financial Plan
Tabel Analisi BEP

Tabel Proyeksi Laba/Rugi


Proyeksi R/L (dalam ribuan /000)
ARUS KAS Tahun 1 Tahun 2 Tahun 3 Tahun 4 Tahun 5

PENJUALAN Rp 43,872,000 Rp 48,259,200 Rp 53,085,120 Rp 58,393,632 Rp 64,232,995

Biaya Langsung

Gross Margin Rp 43,872,000 Rp 48,259,200 Rp 53,085,120 Rp 58,393,632 Rp 64,232,995

Gross Margin % 100 100 100 100 100

PENGELUARAN

Total Pengeluaran
Rp 5,520,000 Rp 6,072,000 Rp 6,679,200 Rp 7,347,120 Rp 8,081,832
Operasi

Depresiasi Rp 2,418,000 Rp 2,418,000 Rp 2,418,000 Rp 2,418,000 Rp 2,418,000

Laba Sebelum Pajak Rp 35,934,000 Rp 39,769,200 Rp 43,987,920 Rp 48,628,512 Rp 53,733,163

Pajak 10% Rp 3,593,400 Rp 3,976,920 Rp 4,398,792 Rp 4,862,851 Rp 5,373,316

Laba Bersih Rp 32,340,600 Rp 35,792,280 Rp 39,589,128 Rp 43,765,661 Rp 48,359,847

Laba Bersih / Penjualan 73.72 74.17 74.58 74.95 75.29

18
BAB VI
PENUTUP

6.1 Simpulan
Berdasarkan kesimpulan atas lokasi usaha, market analysis, strategi dan implementasi
manajemen, financial plan yang dirumuskan, komitmen dan semangat yang tinggi terhadap
pelaksanaan misi dan prinsip sukses untuk mencapai visi, maka Business Plan ini layak untuk
dilaksanakan, serta sangat baik sebagai starting point membangun bisnis yang lebih besar.

6.2 Saran
Disarankan agar ada penelitian lebih lanjut mengenai harga yang lebih spesifik dari
masing-masing unit inventaris peralatan. Dan diharapkan ada penelitian yang mengembangan
judul ini.

19

Anda mungkin juga menyukai