Anda di halaman 1dari 4

*sedikit* RESUME MENTORING BIODAS

1. Perhatikan materi tentang:


- Garis besar sel , bagian beserta letak bagian dan fungsi nya
- Mitokondria, reticulum endoplasma (sering ditanyakan)
2. Mengenai penyakit pada lisosom , seperti rematik,
Rematik disebabkan karena ada nya penumpukan asam urat. Berdasarkan fungsi lisosom
sebagai organel pencerna , diketahui bahwa lisosom tidak bekerja sehingga terjadilah
penumpukan asam urat .
3. Biasanya pertanyaannya mengenai organel rusak karena apa , nah , obat X ini memberi solusi
dimananya , misalkan : ribosom , ribosom rusak , karena apa ? obat yang disediakan ini
memberikan pengobatan di bagian mana ?
4. Pelajari juga tentang :
a. Komponen kimia, anorganik dan organic
b. Yang disusun oleh karbon, (dislide ada )
5. Pahami fungsi dari protein, beberapa diantaranya , missal : enzim, signaling, transport n storage,
dll
6. Komponen dari membrane sel itu apa saja , sifatnya bagaimana (hidrofilik n hidrofobik)
7. Fungsi protein pada membrane , ada integral (untuk transport aktif, difusi terfasilitasi) ada juga
perifer (tempat penempelan substansi saja , ex glikolipid)
8. Yang sering keluar adalah efek osmosis dalam kehidupan , terdiri dari 3
a. Hipertonis
b. Hipotonis
c. Isotonis
Nb : sebenarnya osmosis perpindahan solvent (pelarut) dari konsentrasi tinggi ke rendah .
namun pada kasus ini, dan nantinya, diharapkan pandangan disatukan dimana kita
melihatnya pada kondisi lingkungan , jadi sel tersebut berada di lingkungan seperti apa ..
Misalkan , ada kasus :
Antara hipotonis dan hipertonis bahaya yang mana ? jawabannya adalah hipotonis . karena
darisini , kita melihat sel tersebut sedang dalam keadaan hipotonis , sehingga lingkungannya
yang tinggi tersebut , masuk ke dalam sel , terjadilah lisis (bila melebihi kuota sel ) . nah ,
mengapa lisis berbahaya daripada krenasi ? karena lisis ini bersifat irreversible , yaaa .. rusak
jadinya sel nya kalo lisis hehe.
Jadi diharapkan yang menjadi objek disini adalah cairan di sekitar sel , bukan di dalam sel
nya .. oke :D hehehe
9. Pada materi pendahuluan sel , perhatikan :
a. Teori sel . perbedaan teori antara Schwann dan schleiden
Schwann : setiap MH tersusun oleh sel
Schleiden : sel merupakan suatu kesatuan structural kehidupan
#juga teori sel yang ada pada slide (yang ada 3 itu )
10. Pahami pula karakteristik sel prokariot dan eukariot (perbedaan) .
Hati hati . jangan campur adukkan pikiran antara fungsi protein dan cirri cirri sel :D
11. Perbedaan antara kromatid kromatin dan kromosom
a. Kromatid : salah satu dari dua lengan hasil replikasi pada kromosom (jadi kromatid Cuma
sentromer sama satu pasang lengan kromosom )
b. Kromatin : merupakan uraian dari buntelan kromosom , berupa benang benang
c. Kromosom : buntelan kromatin , (yaaa .. dicari sendiri ilmiahnya yaa teman teman :D)
12. RNA , macam macamnya dan fungsinya , tRNA , mRNA , rRNA , SnRNA .
*SnRNA adalah small nuclear RNA , untuk regulasi pasca transkripsi pada eukariot
13. Perbedaan ribosom pada RE dan ribosom di sitoplasma
RE : menghasilkan produk yang nantinya digunakan untuk dibawa keluar sel
Sitoplasm : menghasilkan produk yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan internal sel
14. BELAJAR MAKALAH BU ENDAH YAA TEMAN TEMAN ..
Yang dipresentasikan kemarin , :
Ganjil : quinine sulphat (kelompok mbak terry)
Genap : Acetaminophen
Nb : untuk jaga2 , pahami makalah masing masing , setelah itu , yang dipresentasikan , baru
milik teman2 yang lain ..

Sedikit yang dibahas pada mentoring :

a. Quinine sulphat
Plasmodium dalam tubuh menginfeksi hati dengan cara bersembunyi di vakuola eritrosit agar
terhindar dari serangan leukosit. Eritrosit mengandung senyawa Hb yang akan dipecah menjadi
heme dan globin . heme ini bersifat toksik , agar tidak bersifat toksik , heme akan melalui proses
polimerisasi oleh hemepolimerisasi. Seluruh pemecahan Hb ini terjadi di vakuola makanan . nah,
kerja obat ini , adalah dengan mencegah pembentukan hemepolimerisasi , sehingga tidak dapat
terjadi pemecahan Hb . nah , apabila tidak terjadi pemecahan tersebut, maka akan terjadi
pengendapan pada plasmodium dan plasmodium tersebut mati .
*maaf kalo ada yang kurang tepat (:

b. Acetaminophen
acetaminophen (paracetamol) jika diberikan melebihi dosis terapi ternyata dapat mengakibatkan
toksisitas pada hati. hati merupakan tempat metabolisme obat dan senyawa2. hati mengandung
banyak mitokondria. Mengapa di hati banyak mitokondria? Karena Mitokondria banyak terdapat
pada organ yang memiliki aktifitas tinggi, salah satunya adalah hati.

Ketika acetaminophen diberikan melebihi dosis terapi, konjugatnya dimetabolisme melalui


sitokrom P450 yang ada di mitokondria.hal ini membuat acetaminophen mengalami N-hidroksilasi
membentuk senyawa antara, N-acetyl-para-benzoquinoneimine(NAPQI), yang sangat elektrofilik
dan reaktif.

Dalam dosis terapi, NAPQI didetoksifikasi oleh glutathione (GSH) secara efisien. Akan tetapi,
karena acetaminophen melebihi dosis terapi, GSH mengalami deplesi (penipisan). Penipisan ini
secara tidak langsung menyebabkan stress oksidatif dan peroksidasi lipid. Dengan penurunan
GSH, NAPQI pun bisa berikatan dengan makromolekul sel pada gugus tiol. Selain itu, reaksi
pembentukan NAPQI akibat detoksifikasi oleh sitokrom P450 ini memacu terbentuknya radikal
bebas superoksida (O2) yang dinetralisir oleh superoksida dismutase (SOD) menjadi H2O2, suatu
Reactive Oxygen Species (ROS) yang tidak begitu berbahaya.

Peroksidasi lipid dan Reactive Oxygen Species (ROS) tersebut dapat menimbulkan jumlah radikal
yang melebihi batas kemampuan tubuh (stres oksidatif). Stres oksidatif dapat menimbulkan
kematian sel dan memicu terjadinya penuaan dini. Oleh karena itu, hal ini membahayakan
mitokondria karena acetaminophen tersebut dimetabolisme di sitokrom P450 mitokondria yang
ada di hati.

piracetam
gak tau dapet darimana
bekerja pada mitokondria
Piracetam meningkatkan fungsi mitokondria sehingga bisa mengatasi stres oksidatif yang terjadi
dalam tubuh dan proses penuaan.
Penelitian menunjukkan bahwa piracetam dapat mengembalikan struktur membran dari yang
sudah mengalami proses penuaan ke struktur yang lebih baik.
Efek samping yang telah dilaporkan selama pengobatan yaitu: keguguran, mudah marah, sukar
tidur, gelisah, gemetar dan agitasi lelah dan mengantuk.
Gangguan gastrointestinal (mual, muntah, diare, gastralgia), sakit kepala dan vertigo mulut
kering, libido meningkat, menambah berat badan dan sebagian besar reaksi hipersensitif
penyakit kulit.

NB: yang lucu adalah... piracetam disebut juga obat pintar karena membuat orang pintar....
piracetam membuat asupan oksigen ke otak menjadi bertambah dan juga meningkatkan memori
serta beberapa kemampuan belajar pada manusia normal

setelah pintar kita jadi mudah marah, sukar tidur, gelisah, lelah dan mengantuk.... jadi.....
kalo mau make piracetam think again!

penisilin
diperoleh dari jamur penicilium sp (salah tulis kayaknya)
menghambat sintesis dinding sel saat sel membelah jadi kalo gak membelah ya gak papa
hehehe...
Penicillin mempunyai efek bakterisid pada mikroba yang aktif membelah, sehingga penicillin
betalaktam dapat membunuh bakteri yang sensitif. Penicillin juga mempunyai mekanisme kerja
menghambat sintesis dinding sel bakteri dengan mengikat satu atau lebih pada ikatan penicillin-
protein, sehingga menyebabkan penghambatan pada tahapan akhir transpeptidase sintesis
peptidoglikan dalam dinding sel bakteri, akibatnya biosintesis dinding sel terhambat dan sel
bakteri menjadi pecah (lisis).

Penisilin digolongkan menjadi, Penisilin alamiah, Penisilin antistafilokokus, Penisilin spectrum-


luas, dan Penisilin anti-pseudomonas.
ESO : hipersensitifitas, diare, nefritis, neurotoksik, gangguan fungsi pembekuan darah, toksisitas
kation
dexametason
gak tau dapet darimana
sebagai antiinflamasi dan anti alergi
bekerja pada lisosom
Dexsametason dapat mencegah gangguan permeabilitas tersebut sehingga pembengkakan dapat
ditiadakan atau dapat berkurang dan juga dapat terjadi penghambatan eksudasi sel leukosit dan
sel mast. Dexsametason dapat mempertahankan keutuhan membran sel dan membran plasma
sehingga kerusakan sel oleh toksin,enzim protolitik atau sebab mekanik dapat diatasi.
Dexsametason dapat menstabilkan membran lisosom sehingga menghambat pengeluaran enzim
hidrolase yang dapat menghancurkan isi sel dan menyebabkan perluasan reaksi inflamasi.

tetrasiklin
diperoleh dari streptomyces aurofaciens
bekerja pada ribosom
mekanismenya dengan menghambat ikatan RANt aminoasil dengan mRNA sehingga sintesis
protein terganggu dan terhenti
ESO : reaksi pada kulit (tapi gak tau apa), iritasi lambung, pemakaian jangka panjang
dapat menimbulkan kelainan darah, menyebabkan infeksi mulut, faring , kadang2 sistemik

streptomisin
diperoleh dari streptomyces griseus
streptomisin merupakan aminoglikosida yang dapat bersifat bakterisid (membunuh bakteri) atau
bakteriostatik (menghambat pertumbuhan bakteri) tergantung dosis
menyerang ribosom (30S)
bekerja dengan mengikat protein S12 pada ribosom kecil kemudian mengikat formil-metionin-
RANt sehingga tidak terjadi inisiasi.
protein S12 merupakan protein yang menghubungkan RNAt dengan ribosom
kelebihan streptomisin dapat menyebabkan ototoksik dan nefrotoksik
ototoksik menyebabkan kehilangan fungsi pendengaran, nefrotoksik menyebabkan kurangnnya
fungsi filtrat glomerulus

mikrofilamen : mengatur bentuk sel dan pergerakan sel


mikrotubulus : mengatur pergerakan kromosom ke kutub saat pembelahan
intermediet filamen : menjaga stabilitas posisi organel2

Anda mungkin juga menyukai