9.

Sarana Praktis untuk Memperkirakan Kebutuhan Ruang Perpustakaan

Anders C. Dahlgren, Direktur,

Asosiasi Perencanaan Perpustakaan., Illinois, AS

Metodologi

Kebutuhan ruang harus diprediksi untuk memenuhi kebutuhan masa depan, berdasarkan koleksi
perpustakaan dan tujuan layanan perpustakaan. Rangka waktu konvensional untuk proyeksi ini adalah
dua puluh tahun, jika tidak ada alasan lain selain fakta bahwa bangunan perpustakaan tidak terjadi lebih
sering daripada satu kali dalam satu generasi. Dalam komunitas layanan yang berkembang pesat dan
cepat berubah, mungkin tidak mungkin untuk membuat proyeksi yang dapat diandalkan sejauh dua puluh
tahun ke depan.

Bab ini memperkenalkan metodologi khusus untuk memperkirakan kebutuhan ruang

perpustakaan.Metodologi ini didasarkan pada gagasan bahwa setiap kebutuhan ruang perpustakaan
ditentukan oleh inventarisasi barang - koleksi, sumber daya, dan layanan - yang harus disediakan
perpustakaan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Biasanya, semakin besar persediaan barang,
semakin besar bangunan perpustakaan.

Penetapan tujuan yang spesifik, namun tujuan layanan yang sesuai akan ditentukan secara lokal,
secara individual. metodologi ini kemudian dapat digunakan untuk menentukan kebutuhan ruang yang
sesuai.Perhatikan bahwa teknologi mempengaruhi metodologi ini dengan dua cara. Pertama, teknologi
diakomodasi sebagai bagian dari inventarisasi layanan dan hal-hal yang harus ditempatkan di dalam
perpustakaan. Sebagai contoh, sebuah perpustakaan dapat menentukan bahwa ia harus menyediakan
ruang untuk 50 terminal komputer untuk keperluan umum. Dengan menggunakan metodologi ini akan
menentukan jumlah ruang yang sesuai untuk inventaris peralatan tersebut. Teknologi, ditampung oleh
pengaruhnya terhadap layanan perpustakaan lainnya. Sebagai contoh, sebuah perpustakaan mungkin
menentukan bahwa ia tidak perlu menyimpan kembali isu-isu majalah dalam format kertas selama
periode tertentu karena majalah tertentu sekarang tersedia secara elektronik. Dalam kasus ini, persediaan
majalah berkala yang lebih kecil akan menghasilkan kebutuhan ruang yang lebih kecil untuk komponen
program layanan perpustakaan tersebut.

Dengan memeriksa kebutuhan layanan perpustakaan dalam kategori tertentu, perencana dapat
menggunakan formula dasar untuk menghitung kebutuhan ruang yang sesuai. Kategori ini mencakup
ruang untuk:

koleksi dan bahan pustaka

pembaca dan pengguna perpustakaan

staf perpustakaan
 fungsi rapat dan program

fungsi aneka lainnya

layanan mekanis dan pendukung

Ruang untuk koleksi

Konsep dasar untuk menilai ruang yang dibutuhkan untuk menampung koleksi perpustakaan
cukup sederhana: tentukan seberapa besar koleksi yang dibutuhkan untuk melayani komunitas
perpustakaan dan bagaimana perpustakaan bermaksud untuk menampung koleksinya, dan rumusannya
bisa jadi diaplikasikan untuk membuat perkiraan kasar berapa banyak area yang dibutuhkan. Tujuan
layanan perpustakaan - dalam hal ini, ukuran koleksi akan menentukan kebutuhan ruang yang sesuai.
Semua hal sama, semakin besar koleksi perpustakaan, semakin banyak ruang yang dibutuhkan.

Umumnya, tujuan layanan perpustakaan yang berkaitan dengan koleksinya akan ditentukan dengan
pertimbangan berbagai faktor secara hati-hati:

pertumbuhan (atau perubahan) pada populasi layanan perpustakaan

standar atau pedoman dari badan atau asosiasi perpustakaan negara bagian atau asosiasi

persyaratan akreditasi untuk sekolah, akademis, atau perpustakaan khusus

Pengalaman perpustakaan baru-baru ini, yang diilustrasikan oleh tingkat pertumbuhannya dalam
pengumpulan - baik penambahan bruto maupun penambahan bersih

perbandingan dengan perpustakaan sejawat atau teladan

tradisi dan harapan lokal dan regional

Dengan memperhitungkan faktor-faktor ini, perencana perpustakaan dapat mengidentifikasi

tujuan layanan pengumpulan yang sesuai dan sesuai untuk perpustakaan mereka. Tujuan layanan ini
menjadi dasar kebutuhan ruang perpustakaan. Metodologi ini mempertimbangkan koleksi buku, terbitan
berkala, materi audiovisual, sumber elektronik (diwakili oleh terminal komputer untuk penggunaan
perpustakaan), dan koleksi dan kondisi khusus.

Buku

Standar yang dikeluarkan oleh badan atau asosiasi perpustakaan negara bagian, regional, atau
nasional, dengan perkiraan populasi layanan perpustakaan di masa depan, ini adalah perhitungan
sederhana untuk mendapatkan ukuran koleksi yang direkomendasikan, sesuai dengan standar layanan
tertentu.

Dengan cara yang sama, perpustakaan sekolah dan perpustakaan akademis mungkin harus
memenuhi standar akreditasi tertentu. Ini sering disajikan dalam bentuk volume untuk diberikan per
siswa. Dengan memahami jumlah siswa perpustakaan yang perlu dilayani di masa depan, ukuran koleksi
yang disarankan dapat dihitung.
 Patokan lain untuk menentukan ukuran koleksi di masa depan adalah membandingkan hubungan
dengan institusi "peer" lainnya. Untuk perpustakaan umum, ini bisa berarti perbandingan dengan
perpustakaan lain di negara yang melayani populasi dengan ukuran yang sama. Dalam beberapa kasus,
perpustakaan mungkin lebih suka membandingkan dirinya dengan kelompok perpustakaan lain yang lebih
lokal atau regional.

Setelah mempertimbangkan dengan cermat standar negara, regional, atau nasional yang berlaku
untuk layanan perpustakaan, persyaratan dan rekomendasi akreditasi, tingkat pertumbuhan bersih dan
tingkat pertumbuhan yang rendah, dan faktor lainnya, perencana perpustakaan dapat mengidentifikasi
tujuan pertumbuhan koleksi buku Idealnya, tujuan ini untuk koleksi pertumbuhan akan mewakili
perkiraan ukuran koleksi pada beberapa tanggal mendatang - sepuluh tahun atau dua puluh tahun
kedepan. Hal ini pada gilirannya akan menentukan ruang yang dibutuhkan untuk menampung koleksi.

Ruang lantai yang dibutuhkan untuk menampung koleksi tertentu akan ditentukan oleh kondisi
fisik yang menggambarkan tumpukan rak buku - tinggi, lebar lorong, dan jenis bahan yang ditempatkan.

Jika rak dengan tinggi penuh (setinggi 2,1 m) akan digunakan untuk menampung sebagian besar
koleksi, dipasang di lorong setebal 0.9m, sebuah perpustakaan diperkirakan bisa menampung 140 jilid per
meter persegi. Untuk memperkirakan ruang lantai yang dibutuhkan untuk menampung koleksi buku
dalam contoh ini yang diukur dalam meter persegi.

Jika perpustakaan memilih untuk menyimpan koleksi bukunya dengan cara yang mengakomodasi
penjelajahan oleh pelanggan - rak yang lebih pendek (setipis 1.6m), lorong yang lebih lebar (lebar hingga
1,2 m), dengan tampilan wajah lebih banyak - perpustakaan akan menjadi mampu menampung volume
lebih sedikit per meter persegi, dan ruang lantai yang dibutuhkan untuk koleksi akan diperluas. Untuk
memperkirakan ruang lantai yang dibutuhkan untuk menampung koleksi buku dalam contoh ini diukur
dalam meter persegi. Perlu diketahui di beberapa komunitas, peraturan negara bagian dan nasional
membatasi ketinggian rak perpustakaan di seluruh perpustakaan atau di area tertentu di dalam
perpustakaan, demi meningkatkan aksesibilitas terhadap koleksi.

Periodikal

Kebutuhan ruang untuk majalah harus mempertimbangkan dua lingkungan rak yang berbeda
yang sering digunakan di perpustakaan: rak display untuk isu terkini, dan rak penyimpanan untuk masalah
isu sebelumnya.

Setelah mempertimbangkan standar yang berlaku, dan kebutuhan dan kepentingan perpustakaan
antara faktor-faktor lain, perpustakaan dapat menentukan tujuan yang sesuai untuk pengumpulannya.
Untuk membuat majalah berkala dalam setting yang memungkinkan tampilan wajah dari edisi terkini,
perpustakaan harus mengizinkan satu meter persegi untuk setiap 10 judul yang akan ditampilkan. Untuk
menentukan ruang yang dibutuhkan untuk terbitan berkala yang diukur dalam meter persegi, pilih jumlah
judul yang akan ditampilkan.

Pada rak konvensional, satu meter persegi ruang lantai akan menampung isu masalah lama untuk
20 judul. Untuk memperkirakan ruang yang dibutuhkan untuk penyimpanan isu isu lama, bagilah jumlah
judul yang akan dipegang pada isu belakang hingga 20, dan kalikan dengan jumlah rata-rata tahun yang
akan diadakan.

Materi audiovisual

Materi yang tidak tercetak mencakup media seperti kaset audio, audiobook yang direkam (dalam
bentuk CD dan kaset), DVD, dan rekaman kaset video, untuk menyebutkan hanya beberapa format
umum.remaja kini, banyak perpustakaan mengalami peningkatan yang luar biasa dalam permintaan
untuk jenis material ini.

Kebutuhan ruang untuk menyimpan koleksi audiovisual dapat sangat bervariasi, tergantung pada
jenis strategi penyimpanan yang digunakan. Beberapa perpustakaan memilih untuk menggunakan rak
perpustakaan konvensional untuk koleksi audiovisual mereka. Ini memiliki keuntungan untuk
meningkatkan konsistensi perabot yang digunakan di perpustakaan.

Stasiun komputer dalam hal keamanan

Sumber informasi elektronik telah menjadi elemen penting dari kolaborasi di sebagian besar
perpustakaan. Sementara sumber daya elektronik ini sendiri memerlukan sedikit atau tanpa luas lantai
sama sekali - bagaimanapun juga, semuanya ditempatkan dalam lokasi terpencil dan bahkan tidak harus
menjadi bagian dari perpustakaan fisik - akses ke sumber daya tersebut.

Seperti halnya dengan koleksi perpustakaan jenis lain, ruang aktual yang dibutuhkan untuk
menampung setiap stasiun jaringan komputer untuk penggunaan umum dapat bervariasi. Ini akan
tergantung pada apakah stasiun tersebut menyertakan peralatan tambahan seperti pemindai atau printer
khusus. Mengetahui adanya variasi ini, ruang khusus yang dibutuhkan untuk setiap stasiun jaringan
komputer juga akan bervariasi tergantung pada jumlah stasiun yang akan dipasang.

Koleksi lain / kondisi khusus

Beberapa perpustakaan mempertahankan kepemilikan besar dalam format atau jenis materi yang
tidak termasuk dalam empat kategori di atas. Perpustakaan arsip mungkin menyimpan sejumlah besar
manuskrip yang tersimpan dalam arsip arsip. Perpustakaan khusus di sekolah kuliner mungkin memiliki
koleksi peralatan masak. Jika perpustakaan menyimpan koleksi beberapa jenis material yang tidak
termasuk di sini, alokasi ruang khusus dapat dibuat untuk mengakomodasi koleksi khusus tersebut.

Dengan cara yang sangat sederhana, hitung jumlah ruang yang saat ini digunakan untuk
menampung koleksi itu. Kemudian pertimbangkan kecukupan strategi penyimpanan atau penyimpanan
saat ini. Jika ruang saat ini menampung koleksi dengan baik, mempertimbangkan pertumbuhan koleksi di
masa depan, menentukan tingkat pertumbuhan proporsional, dan menerapkan tingkat pertumbuhan
yang sama ke ruang lantai yang saat ini mendukung pengumpulan. Jika ruang saat ini tidak menampung
koleksi secara memadai, pertama perkiraan berapa banyak ruang tambahan yang dibutuhkan hari ini
untuk menampung koleksi khusus. Kemudian perhatikan tingkat pertumbuhan masa depan koleksi,
tentukan tingkat pertumbuhan proporsional, dan menerapkan tingkat pertumbuhan itu ke ruang lantai
yang dibutuhkan hari ini untuk menampung koleksi.

Ruang untuk pembaca dan pengguna perpustakaan

Jumlah tempat yang dibutuhkan pembaca dan pengguna perpustakaan akan bergantung pada
misi perpustakaan tertentu dan jenis pelanggan yang dilayani perpustakaan. Di perpustakaan akademis
atau penelitian, mungkin ada kebutuhan banyak kursi untuk mendukung para pembaca yang datang
menggunakan koleksi perpustakaan untuk waktu yang lama.

Perpustakaan akademis yang berbeda mungkin melayani siswa yang tidak tinggal di kampus dan
hanya bersekolah paruh waktu. Siswa-siswa ini mungkin tidak dapat menghabiskan banyak waktu di
perpustakaan, lebih memilih untuk memilih materi dan meminjamnya untuk digunakan di rumah.
Perpustakaan semacam itu mungkin tidak membutuhkan banyak tempat duduk. Jumlah kursi yang
dibutuhkan perpustakaan juga akan bergantung pada seberapa besar sebuah komunitas yang dilayani
perpustakaan. Biasanya, komunitas yang lebih besar akan menuntut lebih banyak tempat duduk.

Yang menjadi perhatian di sini adalah umum, tempat duduk terbuka bagi pembaca : tempat duduk
di meja, di tempat kerja studi, atau di lingkungan lounge. Inventaris ini tidak termasuk tempat duduk yang
dikaitkan dengan penggunaan perpustakaan tertentu - tempat duduk di stasiun jaringan komputer untuk
penggunaan pelindung atau pada tabel indeks bukan merupakan bagian dari penghitungan ini.

Beberapa lembaga atau asosiasi perpustakaan negara bagian atau nasional telah menyarankan
panduan untuk jumlah tempat duduk pembaca yang harus disediakan oleh perpustakaan. Misalnya 40%
dari jumlah kunjungan per jam. Salah satu alat terbaik untuk mengukur berapa banyak kursi pembaca
yang dibutuhkan perpustakaan adalah memeriksa pola penggunaan selama periode waktu untuk
mendokumentasikan kapan dan seberapa sering tempat duduk penuh, atau hampir penuh. Alat lain yang
berguna adalah dengan meneliti pelanggan berdasarkan preferensi mereka, atau sekadar mendengarkan
komentar mereka dari hari ke hari.

Meskipun ruang yang dibutuhkan untuk kursi pembaca akan bervariasi, tergantung pada jenis
kursi yang spesifik (tempat duduk di meja baca akan memerlukan ruang yang lebih sedikit daripada
tempat duduk di sebuah kambuhan, dan tempat duduk di perpustakaan anak-anak yang diskalakan
sampai dimensi anak-anak memerlukan lebih sedikit