Download-Fullpapers-Lap Kas. Dr. Dini H PDF
Download-Fullpapers-Lap Kas. Dr. Dini H PDF
1
200
Jurnal Oftalmologi Indonesia Vol. 6, No. 3, Desember 2008 202 Jurnal Oftalmologi Indonesia Vol. 6, No. 3, Desember 2008 203
hari. Setelah 5 hari bebat kasa dibuka, terlihat Bulan November 2004 pada penderita mengurangi inflamasi dan mempertahankan bola
conformer masih menempel dan amnion melekat dilakukan tindakan keratoplasti oleh dokter spesialis mata terutama menutup perforasi kornea. Pasien
pada permukaan kornea dan konjungtiva. Conformer mata di RS swasta Jakarta karena mengalami juga diberikan penjelasan bahwa tindakan operasi
dipertahankan hingga 2 bulan. Setelah dibuka perforasi mata kanan. Satu minggu setelah tidak untuk memperbaiki fungsi penglihatan tapi
tampak perforasi kornea tertutupi oleh amnion dan keratoplasti mata kanan, pada mata kiri dilakukan untuk mempertahankan bola mata dan menutup luka
tanda-tanda inflamasi berkurang. peritomi. Hal ini sesuai dengan salah satu pada kornea.
penatalaksanaan ulkus Mooren yaitu pembedahan Diputuskan dilakukan graft amnion karena
yang berupa: eksisi limbal konjungtiva (resesi atau selain dapat menutup perforasi kornea, juga dapat
reseksi) atau keratoplasti (lamelar atau full berfungsi untuk mengurangi inflamasi. Karena
thickness).1,2 perforasi yang cukup besar, diberikan 5 lapis graft
Gambar 1. Segmen anterior mata kanan pada Pada penderita ini setelah didiagnosa ulkus amnion tanpa dijahit dan ditutup dengan conformer
pemeriksaan awal, didapatkan pthisis untuk mempertahankan posisi amnion menutupi
Mooren pada tahun 2004 didapatkan riwayat mata
merah yang hilang timbul yang menunjukkan bahwa kornea.
Mata kanan
B106530-40mm Tgl Pemeriksaan :10 Juli 2007 inflamasi masih berlangsung. Dari literatur
didapatkan pembedahan pada mata yang KESIMPULAN
mengalami inflamasi berhubungan dengan tingginya Perforasi kornea yang disebabkan karena graft
insiden komplikasi post operatif, seperti graft failure rejection post keratoplasty pada ulkus Mooren dapat
Gambar 3. 1 bulan setelah amnion graft, amnion dan graft rejection.1 Graft rejection jarang terjadi ditatalaksana dengan frozen amnion graft 5 lapis
menempel pada kornea sedang amnion dalam 2 minggu dan paling lambat terjadi 20 tahun tanpa jahitan dan ditutup dengan conformer.
pada konjungtiva mulai terlepas setelah keratoplasti. Pada penderita ini terjadi graft
rejection dalam 1 tahun sesudah keratoplasti dan
saat ini disertai dengan perforasi kornea dan prolaps
vitreus. Juga terjadi perubahan ukuran bola mata DAFTAR PUSTAKA
C1 = 15.26mm pada mata kanan bila dibandingkan dengan mata 1. Sutphin, JE, et al, External Disease and Cornea,
Gain=90dB Dyn=35dB TGC=20dB kirinya. Axial length OD 15,266 mm dan OS 24,26 Section 8. American Academy of Ophthalmology,
mm. Hal ini menunjukkan telah terjadi ptisis pada San Fransisco. 2006, pp 232-234
Mata kiri mata kanan. 2. Rapuano, et al, AnteriorSegment the Requisites
B106530-40mm Tgl Pemeriksaan :10 Juli 2007 Tindakan yang perlu dilakukan pada penderita in Ophthalmology. Mosby Inc, StLouis. 2000, pp
ini sangat kompleks mengingat kasus dengan ulkus 179-181
Mooren post keratoplasti yang mengalami graft 3. Holland EJ, Mannis MJ, Ocular Surface Disease
rejection disertai perforasi kornea dan prolaps vitreus Medical and Surgical Management. Springer-
serta ptisis bulbi sangat jarang terjadi dan Verlag, New York. 2002, pp 226-231
Gambar 4. 4 bulan setelah amnion graft, didapatkan
kornea yang telah terepitelialisasi
memerlukan tindakan yang efektif untuk mencegah 4. Bank Mata Indonesia, 2006.
komplikasi lebih lanjut dan sebisa mungkin 5. Kansky JJ, Clinical Ophthalmology A Sistematic
mempertahankan bola mata. Pada kasus ini, Approach. Butterworth Heineman, London. 2003,
kemungkinan untuk memperbaiki fungsi penglihatan pp 117-119
PEMBAHASAN sangat kecil. Tindakan keratoplasti ulang pada mata 6. Langston, D, Manual of Ocular Diagnosis and
C1 = 24.26mm Pada kasus ini didapatkan penderita dengan kanan prognosisnya tidak bagus karena inflamasi Therapy, Fifth Edition. Lippincott Williams &
Gain=90dB Dyn=35dB TGC=20dB yang sering terjadi dan riwayat dua kali graft
riwayat ulkus Mooren yang telah menjalani dua kali Wilkins, Philadelphia. 2002, pp 105-106
keratoplasti pada mata kanan. Sebelumnya pada rejection. Diperlukan suatu tindakan yang bertujuan
Gambar 2. USG mata kanan menunjukkan axial length
bulan Juni 2004 penderita MRS di RS swasta
memanjang
Surabaya dengan keluhan kedua mata merah,
sangat nyeri, dan terdapat warna putih melingkar di
Selanjutnya dilakukan graft amnion dengan tepi hitam mata. Saat itu telah terjadi ulkus Mooren
menggunakan frozen amnion membrane sebanyak 5 dimana ulkus berasal dari perifer, dapat disertai
lapis tanpa jahitan dan kemudian ditutup dengan tanda-tanda inflamasi, perkembangannya kronis,
menggunakan conformer dan dibebat kasa selama 5 dan sangat nyeri.1