Anda di halaman 1dari 16

F 751.WKS1.

7
3/18-07-2017
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )
TAHUN PELAJARAN 2017/2018

Satuan Pendidikan : SMK Maarif NU 1 Ajibarang


Mata Pelajaran : Pekerjaan Dasar Otomotif
Kelas/Semester :X/1
Pertemuan : 1,2,3,4 dan 5
Alokasi Waktu : 5 (6 X 45 Menit)

A. Kompetensi Inti :
1. KI-3.
Memahamani, menerapan dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,prosedural, dan
metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,seni ,
budaya, dan humaniora dalam wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian dalam bidang kerja yang spesifik untuk
memecahkan masalah
2. KI-4.
Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif
dan kreatif dan mampu melaksanakan tugas spesifik dibawah pengawasan langsung.

B. Kompetensi Dasar :
3.1. Memahami hand tool sesuai SOP
4.1. Menggunakan hand toolsesuai SOP

C. Indikator Pencapaian Kompetensi


3.1.1 Mendefinisikan hand tool sesuai SOP
3.1.2 Memahami hand tool
4.1.1 Menunjukan jenis-jenis hand tool dalam bahasa Indonesia dan bahasa inggris serta cara
menggunakanya
4.1.2 Menggunakan memperagakan hand tool sesuai SOP

D. Tujuan Pembelajaran
1) Dengan kegiatan mengamati tayangan atau pemaparan tentang peralatan hand tool
sesuai SOP, maka diharapkan siswa dapat mengidentifikasi hand tool
2) Dengan kegiatan mengamati tayangan atau pemaparan tentang peralatan hand tool
sesuai SOP, maka diharapkan Siswa dapat memahami jenis-jenis hand tool
3) Dengan kegiatan mengamati tayangan atau pemaparan tentang peralatan hand tool
sesuai SOP, maka diharapkan Siswa dapat menunjukan jenis-jenis hand tool dan
cara menggunakanya
4) Dengan kegiatan mengamati tayangan atau pemaparan tentang peralatan hand tool
sesuai SOP, maka diharapkan siswa dapat Melakukan penggunaan hand tool sesuai
SOP

E. Materi Pembelajaran
1) Mendefinisikan hand tool sesuai SOP
2) Memahami hand tool
3) Menunjukan jenis-jenis hand tool dalam bahasa Indonesia dan bahasa inggris serta cara
menggunakanya
4) Menggunakan memperagakan hand tool sesuai SOP
F. Pendekatan, Model Dan Metode

1
1. Pendekatan : Saintifik
2. Model : Problem Based Learning
3. Metode : Ceramah, Diskusi, Demonstrasia).
G. Kegiatan pembelajaran:
Pertemuan 1

Fase Kegiatan Waktu


A Kegiatan Awal :
1) Salam
2) Berdoa dan menyanyikan lagu wajib nasional 25 menit
3) Absensi dan perkenalan
4) Appersepsi dan motivasi
5) Identifikasi tujuan pembelajaran
6) Pre test

B Kegiatan Inti :
1. Mengamati
Siswa mengamati tayangan pembelajaran atau paparantentang 230 menit
Peralatan kunci ring, kunci pas, kunci pass ring dan kunci shock
2.Menanya
Guru memberi kesempatan siswa menanyakan terkait tayangan
atau paparan tentang fungsi peralatan kunci ring, kunci pas, kunci
pass ring dan kunci shock
3. Mengeksplorasi
Siswa menuliskan atau menyebutkan macam-macam ukuran kunci
ring, kunci pas, kunci pass ring dan kunci shock
4. Mengasosiasi
Siswa membuat kesimpulan tentang kelebihan dan kekurangan
masing-masing jenis kunci ring, kunci pas, kunci pass ring dan
kunci shock
5. Mengkomunikasikan
Masing-masing Siswa memaparkan definisi atau fungsi macam-
macam ukuran kunci ring, kunci pas, kunci pass ring dan kunci
shock di depan guru atau teman sekelas.

C Kegiatan Akhir :
1) Refleksi Materi
Dengan bantuan presentasi komputer, guru menayangkan apa 15 menit
yang telah dipelajari
2) Menyimpulkan Materi
Siswa diminta menyimpulkan tentang bagaimana menentukan
fungsi peralatan kunci ring dan kunci pas
3) Pemberian tugas

Pertemuan 2

2
Fase Kegiatan Waktu
A Kegiatan Awal :
Salam
Berdoa dan menyanyikan lagu wajib nasional 25 menit
Absensi
Appersepsi dan motivasi
Identifikasi tujuan pembelajaran
Pre test

B Kegiatan Inti :
2. Mengamati
Siswa mengamati tayangan pembelajaran atau paparan tentang 230 menit
Peralatan obeng dan penggunaan sesuai SOP
2.Menanya
Guru memberi kesempatan siswa menanyakan terkait tayangan atau
paparan tentang fungsi Peralatan obeng dan penggunaan sesuai
SOP
3. Mengeksplorasi
Siswa menuliskan atau menyebutkan macam-macam Peralatan
obeng dan penggunaan sesuai SOP
4. Mengasosiasi
Siswa membuat kesimpulan tentang Peralatan obeng dan cara
penggunaan sesuai SOP
5. Mengkomunikasikan
Masing-masing Siswa memaparkan definisi atau fungsi macam-
macam ukuran Peralatan obeng dan cara penggunaan sesuai SOP
di depan guru atau teman sekelas.

C Kegiatan Akhir :
4) Refleksi Materi
Dengan bantuan presentasi komputer, guru menayangkan apa 15 menit
yang telah dipelajari
5) Menyimpulkan Materi
Siswa diminta menyimpulkan tentang bagaimana menentukan
fungsi Peralatan obeng dan cara penggunaan sesuai SOP
6) Pemberian tugas

Pertemuan 3

3
Fase Kegiatan Waktu
A Kegiatan Awal :
Salam
Berdoa dan menyanyikan lagu wajib nasional 25 menit
Absensi
Appersepsi dan motivasi
Identifikasi tujuan pembelajaran
Pre test

B Kegiatan Inti :
Mengamati
Siswa mengamati tayangan pembelajaran atau paparantentang 230 menit
Peralatan palu, tang dan peralatan hand tool lainya
Menanya
Guru memberi kesempatan siswa menanyakan terkait tayangan
atau paparan tentang fungsi peralatan Peralatan palu, tang dan
peralatan hand tool lainya
Mengeksplorasi
Siswa menuliskan atau menyebutkan macam-macam Peralatan palu,
tang dan peralatan hand tool lainya
Mengasosiasi
Siswa membuat kesimpulan Peralatan palu, tang dan peralatan
hand tool lainya
Mengkomunikasikan
Masing-masing Siswa memaparkan definisi atau fungsi Peralatan
palu, tang dan peralatan hand tool lainya

C Kegiatan Akhir :
1. Refleksi Materi
Dengan bantuan presentasi komputer, guru menayangkan apa 15 menit
yang telah dipelajari
2. Menyimpulkan Materi
Siswa diminta menyimpulkan tentang bagaimana menentukan
fungsi peralatan kunci ring dan kunci pas
3. Pemberian tugas

Pertemuan 4

4
Fase Kegiatan Waktu
A Kegiatan Awal :
Salam
Berdoa dan menyanyikan lagu wajib nasional 25 menit
Absensi
Appersepsi dan motivasi
Identifikasi tujuan pembelajaran

B Kegiatan Inti :
Mengamati
Siswa mengamati tayangan pembelajaran demontrasi 230 menit
penggunaan hand tool sesuai SOP
Menanya
Guru memberi kesempatan siswa menanyakan terkait tayangan
atau paparan tentang demontrasi penggunaan hand tool sesuai
SOP
Mengeksplorasi
Siswa melakukan penggunaan hand tool sesuai SOP
Mengasosiasi
Siswa membuat kesimpulan tentang demontrasi penggunaan
hand tool sesuai SOP
Mengkomunikasikan
Masing-masing Siswa memaparkan definisi demontrasi
penggunaan hand tool sesuai SOP di depan guru atau teman
sekelas.

C Kegiatan Akhir :
1) Refleksi Materi
Dengan bantuan presentasi komputer, guru menayangkan apa 15 menit
yang telah dipelajari
2) Menyimpulkan Materi
Siswa diminta menyimpulkan tentang demontrasi penggunaan
hand tool sesuai SOP
3) Pemberian tugas

Pertemuan 5

5
Fase Kegiatan Waktu
A Kegiatan Awal :
Salam
Berdoa dan menyanyikan lagu wajib nasional 25 menit
Absensi
Appersepsi dan motivasi
Pembagian Kelompok (satu Kelas di bagi menjadi 5 lima
kelompok atau lebih)

B Kegiatan Inti :
Mengamati
Siswa mengamati demontrasi penggunaan hand tool sesuai SOP 230 menit
Menanya
Guru memberi kesempatan siswa menanyakan terkait tayangan
atau paparan tentang demontrasi penggunaan hand tool sesuai
SOP yang di lakukan kelompok lain
Mengeksplorasi
Siswa melakukan penggunaan hand tool sesuai SOP
Mengasosiasi
Siswa membuat kesimpulan tentang demontrasi penggunaan
hand tool sesuai SOP yang di lakukan kelompok lain
Mengkomunikasikan
Masing-masing Siswa memaparkan definisi demontrasi
penggunaan hand tool sesuai SOP di depan guru atau teman
sekelas.

C Kegiatan Akhir :
a) Refleksi Materi
Dengan bantuan presentasi komputer, guru menayangkan 15 menit
apa yang telah dipelajari
b) Menyimpulkan Materi
Siswa diminta menyimpulkan tentang bagaimana
menentukan fungsi peralatan kunci ring dan kunci pas
c) Pemberian tugas

H. Penilaian Pembelajaran, Remidi dan Pengayaan


1) Penilaian Pembelajaran

6
a) PENILAIAN TERTULIS
Tes Formatif 1
1. Jelaskan mengapa kunci pas tidak boleh digunakan untuk mengencangkan atau
melepas baut yang masih kencang!
2. Jelaskan kelebihan kunci pas-ring dibandingkan kunci pas!
3. Sedapat mungkin untuk mengendorkan/mengencangkan baut menggunakan kunci
sock. Mengapa demikian?

Jawaban 1
1) Kunci pass tidak boleh digunakan untuk mengencangkan atau melepas baut yang
masih kencang karena dapat merusak mur atau baut karena kunci pass hanya
mencengkram dua sisi dari mur atau baut, oleh sebab itu kunci pass dapat di
gunakan pada keadaan darurat saja yang tidak bias di jangkau kunci shock dan kunci
ring atau pada pengendoran baut yang sudah kendor.
2) Kunci pas-ring cukup praktis, karena bagian ring, dapat untuk mengencangkan/
mengendorkan sedangkan bagian pasnya bias untuk melepas dengan cepat.
3) Kunci sock secara umum memiliki bidang sentuh pada seluruh bagian kepala
baut/mur dan lebih luas dibandingkan dengan kunci ring, sehingga kemungkinan
merusak kepala baut sangat kecil. Oleh karena itu dalam pengencangan yang extra
disarankan menggunakan kunci sock .

Tes Formatif 2
1) Jelaskan fungsi obeng!
2) gambarkan macam macam kepala obeng!
3) Jelaskan ukuran obeng yang kamu ketahui

Jawaban
1) Fungsi obeng adalah untuk membuka atau mengencangkan sekrup.
2) Gambar ,macam kepala obeng

a. Gbr. kepala obeng


3) Obeng plus, memiliki ukuran berdasarkan ketumpulan mata. Sebagai contoh, 1 x75
berarti mata plus lancip dengan panjang gagang 75 mm

Tes Formatif

7
1. sebutkan macam macam palu yang anda ketahui
2. sebutkan macam-macam tang yang anda ketahui
3. sebutkan peratan di bawah ini

a. . b.. c

c. d. e
Jawaban
1) Palu konde, palu plastic, palu karet dll
2) Tang potong, tang kombinasi, tang slip join, tang air, tang lancip dll
3) A. rachet
b.allen key
c. tang kombinasi
d. tang lancip
e. obeng
f. obeng ketrok

b) Pedoman Penilaian Praktek


No Kriteria Skor(1-10) Bobot Nilai Keterangan

1. AspekKognitif 1

2 Kebenaran penggunaan hand tool 3

Langkah kerja dan kecepatan


3 2 Syarat lulus :
kerja
Nilai minimal 75
4 Penggunaan sesuai SOP 3

5 KeselamatanKerja 1

A. NilaiPenutup( NA )

c) Indikator Penilaian
Teknik Penilaian Bentuk instrument Instrumen

8
Tes Lisan a. Gambar soal Ketepatan gambar
b. Real Objetcs Ketepatan menyebutkan
Tes tulis a. Soal Ketepatan menjawab

Tes praktek a. Job Sheet Ketepatan menjawab

Pengamatan b. Praktek. Ketepatan mengerjakan

Skor penilaian a. Sikap (20 %). Ketepatan menjawab


b. Keaktifan tanya
jawab (20%).
c. Pengetahuan(60%).

2) Remidial
PROGRAM REMIDIAL
Sekolah : SMK Maarif NU 1 Ajibarang
Kelas / Semester : X TSM
Mata Pelajaran : PDO
Ulangan Harian ke :
Tanggal Ulangan Harian :
Bentuk Soal UH : Uraian
Materi UH (KD/Indikator) :
3.1. Memahami hand tool sesuai SOP
4.1. Menggunakan hand toolsesuai SOP
Rencana Ulangan Remidi :
KKM : 75

Bentuk
Indikator Nomor Soal yang Nilai
Nama Nilai Pelaksanaan
No. yang tidak dikerjakan dalam Tes Ket.
Siswa Ulangan Pembelajaran
dikuasai Tes Remidial Rem
Remidial
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
Diberikan Bimbingan Tuntas
1. Andi 65 2,3 Khusus dan tugas 1,2,3,4 85
Individu
Diberikan Tugas Tuntas
2. Anton 68 3 3,4 98
khusus
3. Dst...
Ajibarang,
Guru Mata Pelajaran

(.).
Keterangan :
Pada kolom ( 6 ), masing-masing indikator dibuatkan 1 atau 2 nomor soal dengan tingkat
kesukaran berbeda-beda
Misalnya : Indikator 2 menjadi 2 soal yaitu nomor 1, 2
Indikator 3 menjadi 2 soal yaitu nomor 3, 4

9
Pada kolom ( 7 ), nilai yang diperoleh hanya digunakan untuk menentukan tuntas atau
tidak tuntasnya dari siswa yang telah ikut remidial, karena nilai yang akan diolah adalah nilai
batas ketuntasan. Artinya bahwa Andi dan Anton memperoleh nilai setelah remidial masing-
masing 75 (batas ketuntasan).

Bentuk Pelaksanaan Pembelajaran Remedial


1. Cara yang dapat ditempuh
1). Pemberian bimbingan secara khusus dan perorangan bagi peserta didik yang belum
atau mengalami kesulitan dalam penguasaan KD tertentu.
2). Pemberian tugas-tugas atau perlakuan (treatment) secara khusus, yang sifatnya
penyederhanaan dari pelaksanaan pembelajaran regular.
2. Bentuk penyederhanaan itu dapat dilakukan guru antara lain melalui:
1). Penyederhanaan strategi pembelajaran untuk KD tertentu
2). Penyederhanaan cara penyajian (misalnya: menggunakan gambar, model, skema,
grafik, memberikan rangkuman yang sederhana, dll.)
3). Penyederhanaan soal/pertanyaan yang diberikan.
3. Materi dan waktu pelaksanaan program remedial
1). Program remedial diberikan hanya pada KD atau indikator yang belum tuntas.
2). Program remedial dilaksanakan setelah mengikuti tes/ulangan KD tertentu atau
sejumlah KD dalam satu kesatuan

Teknik pelaksanaan penugasan/pembelajaran remedial:


Penugasan individu diakhiri dengan tes (lisan/tertulis) bila jumlah peserta didik yang
mengikuti remedial maksimal 20%.
Penugasan kelompok diakhiri dengan tes individual (lisan/tertulis) bila jumlah peserta didik
yang mengikuti remedi lebih dari 20% tetapi kurang dari 50%. Pembelajaran ulang diakhiri
dengan tes individual (tertulis) bila jumlah peserta didik yang mengikuti remedi lebih dari 50
%.

3) Pengayaan
PROGRAM PENGAYAAN
Sekolah : SMK Maarif NU 1 Ajibarang
Kelas / Semester : X/I
Mata Pelajaran : PDO

10
KKM Mata Pelajaran : 75
Materi (KD/Indikator) :
3.1. Memahami hand tool sesuai SOP
4.1. Menggunakan hand toolsesuai SOP

No. Nilai Bentuk Pengayaan


Nama Siswa
Ulangan
1. Andi 90 Contoh:
2. Anton 100 1. Memberikan soal-soal pemecahan masalah,
Dst .. misalnya soal-soal teknik yang terkait dengan materi
2. Memanfaatkan Andi dan Anton untuk menjadi Tutor
Sebaya
Ajibarang,
Guru Mata Pelajaran

(.)

Pelaksanaan Program Pengayaan


1. Cara yang dapat ditempuh:
1). Pemberian bacaan tambahan atau berdiskusi yang bertujuan memperluas wawasan bagi KD
tertentu
2). Pemberian tugas untuk melakukan analisis gambar, model, grafik, bacaan/paragraf, dll.
3). Memberikan soal-soal latihan tambahan yang bersifat pengayaan
4). Membantu guru dalam membimbing teman-temannya yang belum mencapai ketuntasan.
2. Materi dan waktu pelaksanaan program pengayaan
1). Materi Program pengayaan diberikan sesuai dengan KD-KD atau indikator yang dipelajari ,
bisa berupa penguatan materi yang dipelajari maupun berupa pengembangan materi
2). Waktu pelaksanaan program pengayaan adalah:
setelah mengikuti tes/ulangan KD tertentu atau kesatuan KD tertentu, dan atau
pada saat pembelajaran dimana siswa yang lebih cepat tuntas dibanding dengan
teman lainnya maka dilayani dengan program pengayaan

I. ALAT / MEDIA /SUMBER PEMBELAJARAN


a). Alat :
Tool Box
Lap/Majun
Minyak pembersih
Tempat mur dan baut

11
b). Media : Laptop, LCD Proyektor atau white board
c). Sumber Belajar : New Step 1 Toyota Astra Motor Jakarta, Toyota Service Training
PT Toyota Astra Motor- National Service Division Training Center
Jakarta

Ajibarang, 18 Juli 2017

WKS 1 K3 TSM Guru Mata Pelajaran

Mugi Heriyadi, S.Pd. Maarif, S. Pd Amrulloh Sani, A.Md.

Mengetahui :
Kepala SMK Maarif NU 1 Ajibarang

Zaenudin S.Pd., M.Si

LAMPIRAN

Hand tool
Kunci dalam arti peralatan perbengkelan memiliki fungsi yang sama yaitu untuk membuka dan
mengencangkan (mengunci) sebuah baut terhadap murnya atau sebaliknya. Ditinjau dari bidang

12
kontak kunci terhadap mur/baut dapat dibagi dua macam yaitu kunci dengan kontak sebagaian
dan kontak secara menyeluruh.

Gbr. 1. Kunci pass

Gbr. 2 Kunci Pass Ring

Gbr.3. Kunci Ring

Gbr. 4. Kunci Shock

Kunci pas adalah kunci yang memiliki kontak sebagian. Besar kecilnya kontak menentukan
fungsinya, misalnya kunci sock, memiliki kontak yang sangat besar, maka fungsinya adalah untuk
mengencangkan baut/mur dengan tingkat kekencangan tinggi, sedangkan untuk kekencangan
sedang digunakan kunci ring. Adapun kunci pas hanya untung melepas/memasang baut/mur
agar lebih cepat, jadi bukan untuk mengencangkan.

Fungsi obeng adalah untuk membuka atau mengencangkan sekrup. Yakni untuk membuka atau
mengencangkan sekrup. Secara umum orang mengenal hanya ada dua jenis obeng yaitu obeng
plus (Philips screwdriver) dan obeng minus (Slotte Screwdriver). Namun sebenarnya ada banyak
jenis obeng ditinjau dari bentuk kepala obeng, misalnya torx dan security T.

13
Obeng tidak digunakan untuk ikatan-ikatan yang extra kencang, karena secara umum obeng
tidak memiliki lengan, jadi momeng pengencangan berada pada batang obeng, oleh karena itu
sangat jarang ditemukan skrup ukrang besar, dan tidak ada baut kepala silinder yang
dikencangkan dengan obeng.

Gbr. 5 obeng

Gbr 6. Macam macam kepala obeng

Peralatan lain dalam bengkel otomotif adalah starling puch dan centre puch, untuk membuka
pasak pin (retaining pin) yang biasanya terpasang pada tuas pemindah transmisi.
Feeler gauge untuk mengukur celah misalnya celah katup, dan thread gauge untuk mengetahuai
jenis atau ukuran ulir.
Ada bermacam-macam jenis tang dengan fungsi yang berbeda-beda, misalnya tang potong,
hanya untuk memotong benda-benda luna seperti kabel, sedangkan tang kombinasi untuk
menahan dan memotong benda-benda yang lebig keras.

14
Gbr. 7 macam-macam tang
Palu adalah untuk memukul, palu konde yang terbuat dari baja untuk memukul benda yang keras
atau diaplikasikan dengan center puch atau pahat. Palu lain adalah golongan palu lunak yang
dapat diaplikasikan langsung pada benda kerja sesuai jenis bahannya.

Gbr.8 macam-macam Palu

Circlip adalah alat untuk membuka penguci pada poros atau pada silinder dan digunakan mirip
tang.

15
Gbr.9 Tang Cirklip

16

Anda mungkin juga menyukai