Anda di halaman 1dari 3

BAB I

PENDAHULUAN

I.1 Latar Belakang

Indonesia kaya akan berbagai jenis tumbuhan. Tumbuhan tersebut dapat

memberikan manfaat pada berbagai bidang antara lain bidang pertanian,

perkebunan, kehutanan bahan industri, bahan dasar obat-obatan dan sebagainya.

Tumbuhan yang digunakan sebagai obat dikenal dengan nama obat tradisional.

Sampai sekarang obat tradisional dan tumbuhan masih banyak digunakan oleh

masyarakat. Hal ini perlu dilestarikan karena obat tradisional biasanya harganya

relaif lebih kecil disbanding dengan obat sintesis serta bahan-bahannya mudah

didapat (1).

Agar pengobatan tradisional dapat dipertanggungjawabkan maka

diperlukan penelitian ilmiah seperti penelitian bidang farmakologi, toksikologi,

identifikasi dan isolasi zat kimia aktif yang terdapat dalam tumbuhan (Harmanto,

2003). Salah satu tumbuhan yang digunakan oleh masyarakat sebagai obat

tradisional adalah sirih merah (Piper betle L.var Rubrum). Tanaman sirih merah

berasal dari Amerika Tengah, tetapi sekarang dianggap sebagai tanaman asli

karena multikhasiat mengatasi beragam penyakit (2).

Seluruh bagian tanaman sirih merah mengandung unsur-unsur zat kimia

yang bermanfaat untuk pengobatan, tetapi bagian tanaman sirih merah yang

paling banyak digunakan sebagai obat adalah daunnya.Namun demikian

kandungan kimia tanaman ini belum diteliti secara detail. Berdasarkan hasil
penelitian bahwa senyawa aktif tumbuhan sirih merah terutama daunnya memiliki

potensi sebagai antikanker maka penulis tertarik untuk membahas kandungan

senyawa aktif, fungsi dan efektivitas daun sirih merah sebagai antikanker (3).

I.2 Perumusan Masalah

Perumusan masalah dari penelitian ini yaitu :

1. Apakah ekstrak daun sirih merah (Piper crocatum) memiliki efek sebagai

antikanker terhadap sel HeLa yang ditumbuhkan pada media RPMI 1640-

serum?

2. Berapa besar persentase ekstrak daun sirih merah (Piper crocatum) dalam

menghambat pertumbuhan sel HeLa yang ditumbuhkan pada media RPMI

1640-serum?

I.3 Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah :

1. Mengetahui efektivitas ekstrak daun sirih merah (Piper crocatum) sebagai

antikanker terhadap sel HeLa yang ditumbuhkan pada media RPMI 1640-

serum.

2. Menentukan persentase ekstrak daun sirih merah (Piper crocatum) dalam

menghambat pertumbuhan sel HeLa yang ditumbuhkan pada media RPMI

1640-serum.
I.4 Manfaat Penelitian

Memberikan informasi mengenai efek antikanker ekstrak daun sirih

merah (Piper crocatum) bagi masyarakat pada umumnya serta persentase

kemampuan ekstrak daun sirih merah (Piper crocatum) dalam menghambat

pertumbuhan sel kanker di bidang kefarmasian khususnya.

Anda mungkin juga menyukai