Anda di halaman 1dari 1

PERMAKULTUR: ORIENTASI PERTANIAN RAKYAT BERKELANJUTAN MASA DEPAN

Oleh Kelompok 3

Dewasa ini, permasalahan mengenai konversi lahan pertanian menjadi non pertanian lebih besar
dibandingkan dengan konversi lahan non pertanian menjadi pertanian. Maraknya lahan kritis,
rusaknya ekosistem, perubahan iklim ekstrim, rendahnya minat pelaku bidang pertanian hingga
terbatasnya topografi wilayah menjadi pertimbangan serius dalam menentukan pembukaan lahan
baru bagi kegiatan pertanian. Guna merealisasikan kegiatan pertanian yang dapat terus
berlangsung secara terus menerus dan dalam waktu yang bersamaan sekaligus menjaga kelestarian
ekosistem, memperbaiki kondisi lahan, menyesuaikan dengan topografi yang terbatas, serta
meningkatkan minat pelaku usaha pertanian maka diperlukan sistem pertanian terpadu yang dapat
mengintegrasikan seluruh aspek tersebut. Permaculture merupakan suatu metode pertanian yang
menggabungkan hubungan harmonis alam dengan kehidupan manusia untuk menciptakan sistem
pertanian yang menghasilkan output optimal dan dapat berlangsung secara terus menerus. Dalam
pelaksanaannya, permaculture membutuhkan perencanaan yang matang dan holistik meliputi
berbagai aspek antara lain ekosistem asli suatu wilayah, kondisi lahan, flukuatif iklim, hingga
kehidupan masyarakat yang tinggal di sekitar suatu wilayah tersebut.

Anda mungkin juga menyukai