Anda di halaman 1dari 2

CARA PEMAKAIAN

Belum diketahui dosis efektif yang aman dan bermanfaat. Untuk obat yang

diminum, gunakan beberapa irisan buah kering (tanpa biji). Selama beberapa

hari baru dosis ditingkatkan sedikit demi sedikit, sampai dirasakan

manfaatnya. Untuk penyakit berat, seperti kanker dan psoriasis, dosis

pemakaian kadang harus lebih besar agar mendapat manfaat perbaikan.

Perhatikan efek samping yang timbul.

CONTOH PEMAKAIAN DI MASYARAKAT

Disentri

Rebus kulit buah mahkota dewa yang sudah dikeringkan (15 g) dengan dua

gelas air sampai mendidih selama 15 menit. Setelah dingin, saring clan

minum airnya sekaligus. Lakukan 2--3 kali dalam sehari.

Psoriasis

Belah buah mahkota dewa segar (tiga buah), bijinya dibuang, lalu iris tipis-

tipis dan jemur sampai kering. Rebus simplisia ini dengan satu liter air

dengan api besar. Setelah mendidih, kecilkan api dan rebus sampai airnya

tersisa seperempatnya. Setelah dingin, saring dan minum airnya sehari dua

kali, masing-masing separuhnya. Jika timbul gejala keracunan, turunkan

dosis atau hentikan penggunaannya.

Eksim, gatal-gatal

Cuci daun mahkota dewa segar secukupnya, lalu giling sampai halus.

Tempelkan pada bagian yang sakit, lalu balut. Ganti 2--3 kali dalam sehari.

Catatan:

Penggunaan tanaman obat harus berdasarkan asas manfaat dan keamanan.

Jika bermanfaat untuk penyembuhan penyakit, tetapi tidak aman karena

beracun, harus dipikirkan kemungkinan timbulnya keracunan akut maupun


keracunan kronis yang mungkin terjadi.

Bagian buah, terutama bijinya berracun. Jika buah segar dimakan langsung,

bisa menyebabkan bengkak di mulut, sariawan, mabuk, kejang, sampai

pingsan.

Menggunakan dengan dosis berlebihan dalam waktu lama bisa menimbulkan

efek samping, seperti sakit kepala kronis.

Ibu hamil dilarang minum tanaman obat ini

Anda mungkin juga menyukai