Anda di halaman 1dari 4

TUGAS

KEWIRAUSAHAAN

Disusun Oleh

Nama : Nurul Jannah


NIM : 131614153067
Kelas : Manajemen

Program Studi Magsiter Keperawatan


Fakultas Keperawatan Universitas Airlangga
Surabaya
2017
Dalam sebuah organisasi pemimpin harus memiliki gaya kepemimpinan yang mampu
dia terapkan dalam lingkungan organisasi untuk mempengaruhi karyawanya untuk mencapai
sasaran dan tujuan yang telah disepakati. Pemimpin dalam professional keperawatan adalah
pemimpin yang mampu mencipatkan perubahan dalam praktik keperawatan dan menciptakan
sebuah inovasi untuk meningkatkan kualitas pelayanan keperawatan (Stanley, 2012). Kemudian
Jonas, Mc Cay dan Keogh juga menjelaskna bahwa pemimpin klinis sebagai staf kesehatan
klinis yang melaksanakan peran kepemimpinan: pengaturan, inspirasi dan mempromosikan nilai-
nilai dan visi dan menggunakan pengalaman klinis dan keterampilan untuk memastikan
kebutuhan pasien yang merupakan fokus sentral dalam tujuan organisasi (Stanley, 2012)
Sebuah organisasi memimpikan organisasi yang maju, berkembang dan sukses. Ada 9
elemen kesuksesan :Effective execution, Perfect alignment, Adapt rapidly, Clear and fuzzy
strategy, Leadership, not leaders, Looking out, looking in, Right people, Manage the downside,
Balance everything (Cocks, 2009).

Jika saya menjadi seorang pemimpin klinis yang harus saya lakukan adalah berpodoman
pada 9 elemen kesuksesan yang di jelaskan diatas. Gaya kepemimpinan yang bisa saya terapkan
adalah memberikan motivasi yang merujuk pada teori 2 faktor Herzberg (faktor Hygiene dan
faktor motivator). faktor motivator berupa memfasilitasi perawat dengan memberikan
lingkungan kerja yang baik, memberikan kesempatan untuk mengembang diri, dan memberikan
penghargaan untuk perawat yang memiliki kinerja yang baik, sehingga akan muncul kepuasan
dari dalam diri seoarnag perawat. Kemudian faktor hygiene berupa faktor pemiliharaan meliputi
(gaji, job security, supervisi) agar tetap menjaga kestabilan kinerja. Dan saya akan memberikan
kesempatan kepada perawat saya untuk mngembangakan potensi-potensi yang mereka miliki
agar banyak inovasi yang di ciptakan untuk meningkatkan kualitas pelayanan keperawatan.
Hal yang menurut saya yang dapat saya tingkatkan adalah terus memberikan dukungan
kepada karyawan untuk selalu memiliki persepsi yang positif terhadap dukungan organisasi,
karena persepsi yang positif terhadap dukungan organisasi maka akan memberikan feedback
pada pekerjaan dan rasa percaya diri bahwa mereka akan dapat menyelesaikan tugas mereka
(Tsai et al., 2015), dan memberikan motivasi agar karyawan tetap memiliki kinerja yang baik.
Menurut saya yang sudah mampu saya lakukan dengan baik adalah rendah diri dan menerima
kritikan dan saran sebagai pendorong untuk tetap menciptakan kinerja yang baik demi
keberlangsungan organisasi keperawatan yang baik
Daftar Pustaka

COCKS, G. 2009. High performers down under: lessons from Australia's winning companies.
Journal of Business Strategy, 30, 17-22.
STANLEY, D. J. 2012. Clinical leadership and innovation. Journal of Nursing Education and
Practice, 2.
TSAI, C.-Y., HORNG, J.-S., LIU, C.-H. & HU, D.-C. 2015. Work environment and atmosphere:
The role of organizational support in the creativity performance of tourism and
hospitality organizations. International Journal of Hospitality Management, 46, 26-35.

Anda mungkin juga menyukai