LAPORAN PENDAHULUAN

DAN
ASUHAN KEBIDANAN PADA
Pada An "A" umur 3 bulan dengan imunisasi DPT
Di PUSKESMAS SURUH
KAB. TRENGGALEK

Disusun oleh:
Dewi Asmowati
Bd.DH.2006.11

AKADEMI KEBIDANAN DHARMA HUSADA

KEDIRI
2007/2008
 LAPORAN PENDAHULUAN

I. PENGERTIAN
Imunisasi adalah : suatu tindakan memberikan kekebalan tubuh yang dapat
membunuh bibit penyakit dan mencegah
pertumbuhannya namun kekebalan tersebut bersifat
spesifik untuk bibit penyakit tertentu yang masuk ke
dalam tubuh.
Imunisasi DPT : suatu tindakan memberikan kekebalan tubuh yang
terdiri dari tokoid, difteri, difteri perturis, dan tetanus
toxoid atau direbut inple vaksin sebagai imunisasi dasar
diberikan sebanyak 3 x pada usia 2-4 bulan, 3-5 bulan,
5-6 bulan.

II. ALASAN DILAKUKAN IMUNISASI

Untuk mendapatkan kekebalan aktif terhadap penyakit difteri, perturis, dan
tetanus. Tingginya angka kejadian penyakit difteri, pertusis dan tetanus dan
rendahnya tingkat kekebalan anak terhadap difteri, pertusis dan tetanus.

III. PATOFISIOLOGI
Vaksin DPT ini dihasilkan dengan cara membiakkan bakteri/virus dalam media
biakan kemudian dibuat tidak aktif dengan pemanasan / bahan kimia. Vaksin
tidak mengadakan replikasi dalam tubuh resipien, oleh karena itu untuk
menimbulkan respon imun protektif maka dibutuhkan pemberian kedua atau
ketiga dari vaksin ini. Pemberian pertama saat anak umur 1 bulan dan diulang
dengan jarak pemberian 1 bulan yaitu usia 3 bulan DPT II dan 4 bulan DPT
III. Imunisasi DPT ini diberikan secara IM dengan dosis pemberian 0,5 cc.
Efek samping dan pemberian vaksin DPT:
- Demam
- Bengkak
- Nyeri
- Kejang
- Rewel

Tingkat keberhasilan imunisasi ditentukan oleh:

- Status imunitas tubuh reseorudy
- Faktor genetik
- Faktor vaksin itu sendiri = kualitas dan kuantitas
POHON MASALAH
VAKSIN DPT

kekebalan terhadap difteri, pertusis, tetanus

vaksin masuk vaksin masuk vaksin

dilatasi pembuluh darah jaringan otot komponen p dari DPT

penyerapan bengkak pordotella pertusis

demam diserap dalam aluminium

fosfat dan mertidat

kejang post imunisasi DPT

 DAFTAR PUSTAKA

Depkes RI, Modul Latihan Petugas Imunisasi, Jakarta: 1995.

Mansjoer, Arif, dkk. 2001. Kapita Selekta Kedokteran Jilid II. Fakultas
Kedokteran UI. Media Aesculapius; Jakarta.
Ngustiyah. 1995. Perawatan Anak Sakit. EGC; Jakarta.
 ASUHAN KEBIDANAN PADA ANAK
DENGAN IMUNISASI DPT

Tanggal Posyandu/jam : 21 Juli 2008 / 10.00 WIB

Tanggal pengkajian/jam : 21 Juli 2008 / 10.00 WIB
Diagnosa masuk : Anak sehat umur 3 bulan dengan imunisasi DPT

1. Pengkajian
A. Data subyektif
1) Identitas (biodata)
Nama pasien : An. Rio Naldi
Anak ke : 1
Jenis kelamin : laki-laki
Umur : 3 bulan
Tanggal lahir : 26 April 2008
IDENTITAS ORANG TUA
Nama Ibu : Ny. Sri Astutik
Umur : 19 th
Suku/bangsa : Jawa / Indonesia
Agama : Islam
Pendidikan : SMP
Pekerjaan : IRT
Penghasilan : -
Alamat : Ds. Ngrandu RT. 13/11

Nama Ayah : Tn. Mulyono

Umur : 23 th
Suku/bangsa : Jawa / Indonesia
Agama : Islam
Pendidikan : SMP
Pekerjaan : Swasta
Penghasilan : + Rp. 1.000.000/bulan
Alamat : Ds. Ngrandu RT. 13/11

2) Keluhan utama
Ibu mengatakan anaknya sudah saatnya mendapatkan imunisasi DPT.

3) Riwayat penyakit
a) Penyakit menular : Ibu mengatakan bayi belum pernah terkena
penyakit menular
 Dirawat di RS : Ibu mengatakan anaknya belum pernah
dirawat di RS
Alergi : Ibu mengatakan anaknya tidak ada alergi
Imunisasi : Ibu mengatakan anaknya sudah imunisasi
BCG, DPT1, Polio1 dan 2, Hb combo
b) Riwayat penyakit sekarang
Ibu mengatakan anaknya tidak sedang sakit
c) Riwayat penyakit keluarga
Ibu mengatakan dalam keluarganya tidak ada penyakit keturunan
d) Riwayat antenatal
Keluhan selama hamil : tidak ada
Periksa : 6 x di Polindes
Imunisasi TT : 2x
Kapan : CPW dan TM1
e) Riwayat Natal
Umur kehamilan : 9 bulan
Jenis persalinan : spontan
Ditolong oleh : bidan
Keadaan bayi : baik
BB : 2800 gram
PB : 49 cm
Keadaan ibu : baik
f) Riwayat gizi
Pemberian ASI : Sampai saat ini masih diberikan ASI secara
eksklusif
Pemberian MP-ASI: tidak ada
g) Riwayat gizi
Yang mengasuh : Ibu dan ayah
Hubungan dengan keluarga : baik
Hubungan dengan lingkungan sekitar : baik
h) Riwayat tumbuh kembang
Anak tumbuh dengan baik, sesuai dengan umurnya
Anak sudah bisa miring ke kanan dan ke kiri

B. Data obyektif
a. Pemeriksaan umum
1. Keadaan umum : baik
2. Kesadaran : compos mentis
3. Keadaan emosional : stabil
4. Nadi : 110 x/mnt
5. RR : 40 x/mnt
6. Suhu : 367 oC
7. BB sekarang : 5200 gram

Pemeriksaan Fisik
1. Inspeksi
Kepala warna rambut : hitam
kulit kepala : bersih
benjolan : tidak ada
Mata oedema : tidak oedema
pucat : tidak pucat
Mata simetris : ka/ki
kelopak mata : tidak oedema ka/ki
konjungtiva : tidak anemis warna merah muda ka/ki
Sklera : putih tidak sklerus ka/ki
Hidung Simetris : ka/ki
Sekret : tidak ka/ki
Polip : tidak ka/ki
Telinga : simetris : iya ka/ki
serumen : tidak ka/ki
bersih : iya ka/ki
Mulut dan gigi : lidah : bersih
stomatitis : tidak ada
gusi : merah muda
gigi : belum tumbuh
Leher : Pembesaran kelenjar thyroid : tidak ada
Pembesaran vena jugularis : tidak ada
Dada : simetris : iya
wheezing : tidak ada
ronchi : tidak ada
Perut: simetris : simetris
palpasi kembung : tidak
nyeri tekan : tidak
Genetalia : normal
kelainan : tidak
Ekstremitas oedema : tidak oedema
varises : tidak ada
simetris : simetris
Kulit : turgor : baik
kelainan : tidak
INTERPRETASI DATA
NO TGL/JAM dx/mx/keb Data dasar
1 21 Juli 2008 Dx: bayi usia 3 Ds: Ibu mengatakan bayinya sudah
10.00 WIB bulan dengan waktunya mendapat imunisasi DPT
imunisasi DPT
Da KU: baik
Kesadaran : compor mentis
S : 367 oC
RR : 40 x/mnt
Nadi : 110 x/mnt
Dalam buku KIA tertulis waktunya
mendapat imunisasi DPT2

Ds: Ibu menanyakan efek samping dari

Kebutuhan: imunisasi DPT
Informasi tentang Do: Ibu berulang kali bertanya kepada
imunisasi DPT petugas kesehatan
INTERVENSI
NO Tgl/Jam Dx/mx/keb Intervensi Rasional
1 21 Juli Dx: bayi usia 3 Tujuan :
2008 Mencegah penyakit
bulan dengan
10.00 difteri, pertusis, dan
WIB imunisasi DPT tetanus pada bayi

Kriteria
- KU: baik
S : 365 - 375 oC
RR : 40 - 60 x/mnt
Nadi : 120 - 140
x/mnt
Tidak terjadi
penyakit difteri,
pertusis, dan tetanus
1. Dengan memberikan
penjelasan maka ibu
INTERVENSI :
tidak akan khawatir
2. Dengan menyiapkan
1. Jelaskan tata cara
alat imunisasi dan
pemberian imunisasi
posisi anak yang
DPT
benar akan sangat
menunjang
2. Persiapan alat
keberhasilan
imunisasi dan pasien
imunisasi
3. Dengan pemberian
imunisasi/vaksin
yang benar dapat
3. Berikan imunisasi
mencegah penyakit
DPT secara IM pada
difteri, tetanus,
1/3 paha ata bagian
pertusis
luar dosis 0,5 cc
4. Dengan pencatatan
sangat berguna
4. Catat dalam KMS
sebagai bukti telah
dilakukan imunisasi
DPT
5. Anjurkan ibu datang
5. Dengan datang sesuai
sesuai jadwal
jadwal maka
imunisasi berikutnya
kekebalan tubuh anak
akan maksimal
Tujuan:
Kebutuhan: Ibu dapat bekerja sama
dan tidak khawatir
Informasi
tentang Kriteria:
Ibu mengerti tentang
imunisasi DPT
efek samping dari
imunisasi DPT

INTERVENSI :
1. Dengan menjelaskan
1. Jelaskan efek samping
efek samping maka
imunisasi DPT
ibu akan tahu apa
yang
 ditimbulkan/efek
2. Jelaskan tentang samping dari
pentingnya imunisasi imunisasi
DPT
2. Dengan menjelaskan
pentingnya imunisasi
DPT ibu akan
mengetahui manfaat
dari imunisasi
tersebut

IMPLEMENTASI
NO Tgl/Jam Dx/mx/keb Implementasi
1 21 Juli 2008 Dx: bayi usia 3 1. Menjelaskan tata cara pemberian
10.00 WIB
bulan dengan imunisasi DPT, yaitu pada 1/3 pada
imunisasi DPT atas bagian luar dosis 0,5 cc
2. Menyiapkan alat dan anak
Alat : Spuit 0,5 cc
Vaksin DPT
Kapas alkohol
3. Memberikan suntikan DPT secara IM
pada 1/3 pada atas bagian luar 0,5 cc
4. Mencatat dalam KMS
5. Menganjurkan ibu mengimunisasikan
anaknya sesuai jadwal imunisasi
berikutnya

Kebutuhan: 1. Menjelaskan efek samping imunisasi

Informasi tentang DPT
imunisasi DPT Yaitu: demam, bengkak, nyeri,
kejang, dan rewel
2. Menjelaskan pentingnya imunisasi
DPT
Yaitu: dapat mencegah penyakit
difteri, tetanus dan pertusis.
EVALUASI
Tgl 21 Juli 2008 / 10.30 WIB
Dx : bayi dengan usia 3 bulan dengan imunisasi DPT
S : ibu mengatakan lega karena bayinya sudah mendapat imunisasi DPT
O : bayi telah disuntik DPT2 dan dicatat dalam KMS
A : bayi sehat umur 3 bulan dengan imunisasi DPT
P : berikan tx parasetamol untuk mencegah efek samping demam

Kebutuhan: informasi tentang imunisasi DPT

S : ibu mengatakan telah mengerti tentang manfaat dan efek samping dari DPT
O : ibu terlihat mengerti dan menganggukkan kepala
A : kebutuhan informasi tentang imunisasi DPT terpenuhi
P : hentikan intervensi