Anda di halaman 1dari 45

LAMPIRAN I : KEPUTUSAN MENTERI NEGARA LINGKUNGAN HIDUP

NOMOR : 178 TAHUN 2004


TANGGAL : 8 September 2004

KURIKULUM PELATIHAN PENYUSUNAN AMDAL


Tujuan
Khusus
No. Mata Ajaran secara Pokok Bahasan Sumber/Pustaka Metode Media Waktu
Hirarki dan
Prosedural
1 Kebijaksanaan Nasional 8 Jam
Pembangunan
Lingkungan Hidup
1.1 Kebijaksanaan Nasional Mampu Kebijakan Nasional UU No. 23/1997 Kuliah Proyektor 2 jam (2
Pembangunan Lingkungan menjelaskan Pengelolaan Lingkungan UU No.22/1999 Diskusi Papan KD)
Hidup prinsip Hidup UU No.25/1999 Tulis
pembangunan Prinsip-prinsip Agenda 21 Indonesia
berwawasan pembangunan
lingkungan Agenda 21 Sektoral
berwawasan lingkungan
Hasil KTT Bumi 2002
Perkembangan dan
Konvensi internasional
pengembangan
tentang pengelolaan
pengelolaan lingkungan
lingkungan
Kemitraan dalam
Propenas
pengelolaan lingkungan
hidup Renstra
Pengelolaan Lingkungan UU, PP, Kepres,
Hidup & otonomi Kepmen, Perda yang
daerah terkait dengan masalah
lingkungan
Program-program
pengelolaan dibidang
lingkungan hidup

Halaman 1 dari 45
Tujuan
Khusus
No. Mata Ajaran secara Pokok Bahasan Sumber/Pustaka Metode Media Waktu
Hirarki dan
Prosedural
1.2 Hukum Lingkungan Mampu Peraturan perundang- UU No. 23/1997 Kuliah Proyektor 4 jam (4
menjelaskan undangan lingkungan Peraturan yang terkait Diskusi Papan KD)
peraturan hidup di Indonesia dengan pengelolaan Tulis
perundang- Sejarah perkembangan lingkungan hidup:
undangan peraturan perundang- - AMDAL
lingkungan undangan lingkungan - Pengelolaan bahan &
hidup dan hidup di Indonesia limbah B3
AMDAL di Landasan hukum - Pengendalian
Indonesia dibidang AMDAL pencemaran air
Peraturan perundangan - Pengendalian
dibidang lingkungan pencemaran dan
hidup (termasuk standar- kerusakan laut
standar/ baku mutu - Pengendalian
pengelolaan lingkungan pencemaran udara
hidup) - Pengendalian
Penegakan hukum kerusakan lingkungan
lingkungan administrasi - Penegakan Hukum
Lingkungan
Koesnadi
Hardjosoemantri, 1994,
Hukum Tata Lingkungan
Daud Silalahi, M, 1995,
AMDAL-dalam Sistem
Hukum Lingkungan di
Indonesia
Mas Achmad Santosa,
2001, Good
Government dan
Hukum Lingkungan
Perda terkait
1.3 Penataan Ruang Mampu Keterkaitan antara tata UU No. 24/1992 Kuliah Proyektor 2 jam (2
menjelaskan ruang/pengembangan UU No. 23/1997 Diskusi Papan KD)

Halaman 2 dari 45
Tujuan
Khusus
No. Mata Ajaran secara Pokok Bahasan Sumber/Pustaka Metode Media Waktu
Hirarki dan
Prosedural
keterkaitan wilayah dengan UU, PP, Kepres, Tulis
antara tata pengelolaan lingkungan Kepmen, Perda yang
ruang/ hidup (terutama kaidah- terkait dengan masalah
pengemba- kaidah penataan ruang) tata ruang
ngan wilayah Konsep pengertian tata Referensi lain tentang
dengan ruang pengembangan tata ruang
pengelolaan wilayah
Lingungan Peran dan tataruang/
Hidup pengembangan wilayah
dalam pengelolaan
lingkungan hidup
Prospek pengembangan
wilayah dalam
pengelolaan lingkungan
hidup di Indonesia
Keterkaitan antara tata
ruang/pengembangan
wilayah dengan AMDAL
2 Ilmu Lingkungan 12 jam
2.1 Dasar-dasar Ekologi Mampu Pengertian & konsep Otto Soemarwoto, 1989, Kuliah Proyektor 2 jam (2
menjelaskan dasar ekosistem Ekologi Lingkungan Diskusi Papan KD)
pengertian Keterkaitan & Hidup dan Tulis
timbal balik ketergantungan dalam Pembangunan
(saling ekosistem dengan Resosoedarmo, 1990,
ketergantunga contoh: Pengantar Ekologi
n) komponen - Siklus/daur hidrologi Odum, 1983,
ekosistem - Daur biogeokimia Fundamentals of
- Aliran energi Ecology
- Rantai dan jaring Westman,WE, 1984,
makanan Ecological Impact
- Mahluk hidup dan Assessment and
lingkungan, dll Environment Planing

Halaman 3 dari 45
Tujuan
Khusus
No. Mata Ajaran secara Pokok Bahasan Sumber/Pustaka Metode Media Waktu
Hirarki dan
Prosedural
Daya dukung, daya Referensi lain yang
tampung dan daya terkait
lenting
Faktor pembatas dalam
ekosistem
2.2 Tipologi Ekosistem dan Mampu Tipologi Ekosistem Otto Soemarwoto, 1989, Kuliah Proyektor 4 jam (4
Kerawanannya menjelaskan Menjelaskan pengertian Ekologi Lingkungan Diskusi Papan KD)
pengertian tentang hutan hujan Hidup dan Tulis
tentang tropika Pembangunan
berbagai tipe Karakteristik terumbu R.E. Suryaatmadja, Ilmu
ekosistem karang Lingkungan
dan Supriharyono, 2000a,
Karakteristik tentang
karakteristik Pelestarian Sumber Daya
wetland
masing- Alam di Wilayah Pesisir
masing serta Pengertian tentang
ekosistem lainnya & Laut
kerawanan-
Komponen Ekosistem Supriharyono, 2000b,
nya
Pengelolaan Ekosistem
Terumbu Karang
Panduan Penyusunan
AMDAL bagi Kegiatan
di Pesisir & Laut
Pedoman Pelingkupan
AMDAL di Lahan Basah
2.3 Aspek sosial dalam Mampu Pengertian dan Kementerian LH Kuliah Proyektor 4 jam (4
pengelolaan lingkungan menjelaskan pentingnya aspek sosial Jonny Purba (ed), 2002, Diskusi Papan KD)
hidup pendekatan dalam pengelolaan Pengelolaan Lingkungan Tulis
sosial dalam lingkungan hidup Sosial
pengelolaan Lingkup aspek sosial Kementerian LH-Jonny
lingkungan dalam pengelolaan Purba (ed), 2002, Bunga
hidup lingkungan hidup Rampai Kearifan
Tipologi masyarakat Lingkungan
Pendekatan sosial dalam Soedharto P.Hadi, 1995,

Halaman 4 dari 45
Tujuan
Khusus
No. Mata Ajaran secara Pokok Bahasan Sumber/Pustaka Metode Media Waktu
Hirarki dan
Prosedural
pengelolaan lingkungan Aspek Sosial AMDAL:
hidup Sejarah, Teori,
Aspek sosial dalam danMetode
AMDAL (sosial Rabel J Burdge, 1998, A
ekonomi, sosial budaya, Conceptual Approach to
dan demografi) Social Impact
Assessment
Rabel J Burdge, 1999, A
Community Guide to
Social Impact
Assessment
Kepka BAPEDAL
No.299/1996
Referensi lain yang
terkait
2.4 Ekonomi Lingkungan Mampu Konsep ekonomi Surna T Djajadiningrat, Kuliah Proyektor 2 Jam (2
menjelaskan lingkungan 1997,Pengantar Diskusi Papan KD)
pendekatan Konsep permintaan, Ekonomi Lingkungan Tulis
ekonomi penawaran dan Panduan Umum Valuasi
dalam kesejahteraan Ekonomi Dampak
pengelolaan Masalah eksternalitas dan Lingkungan untuk
lingkungan konsep internalisasi Penyusunan AMDAL
hidup Soeparmoko, Ekonomi
Pengantar Valuasi
Ekonomi Dampak Sumber Daya Alam
Lingkungan Referensi lain yang
terkait
3 Pengertian, Proses, 90 Jam
Manfaat, dan
Metodologi AMDAL
3.1 Pengertian, Proses dan Menjelaskan Pengertian dampak PP 27/1999 Kuliah Proyektor 4 jam (4
Manfaat AMDAL prosedur lingkungan Kep-MENLH 55/1995 Diskusi Papan KD)
AMDAL dan Menjelaskan pengertian Kep-MENLH 57/1995 Tulis

Halaman 5 dari 45
Tujuan
Khusus
No. Mata Ajaran secara Pokok Bahasan Sumber/Pustaka Metode Media Waktu
Hirarki dan
Prosedural
peranannya AMDAL sebagai studi Kep-MENLH
kelayakan untuk proses No.17/2001
pengambilan keputusan Kepka BAPEDAL No.
Menjelaskan prosedur 08/2000
AMDAL dan Kepka BAPEDAL
peranannya No.09/2000
Menjelaskan skema Canter, L.W, 1996,
penyusunan AMDAL Environmental Impact
beserta penjelasannya Assessment, McGraw-
Menjelaskan peranan Hill,Inc, New York
AMDAL dalam Canter, L.W, 1986,
pengelolaan lingkungan methodes for Impact
Menjelaskan peranan Assessment
AMDAL dalam Rau, JG and D.C
pengelolaan proyek Wooten, 1980,
Menjelaskan jenis Environmental Impact
usaha/kegiatan yang Analysis Handbook Mc
wajib dilengkapi dengan Graw-Hill Book
AMDAL Company
Jenis-jenis pendekatan Munn R.E, 1975,
AMDAL Environmental Impact
Tahapan dalam studi Assessment: Principle
AMDAL and Procedures
Menjelaskan prosedur Otto Soemarwoto, 1990,
keterlibatan masyarakat Analisis Dampak
dalam proses AMDAL lingkungan
Gunarwan Suratmo,
1989, Metode Analisis
Dampak Lingkungan
Chafid Fandeli, 2001,
Analisis Mengenai
dampak Lingkungan

Halaman 6 dari 45
Tujuan
Khusus
No. Mata Ajaran secara Pokok Bahasan Sumber/Pustaka Metode Media Waktu
Hirarki dan
Prosedural
Prinsip Dasar dan
Pemampanannya dalam
Pembangunan, Liberty-
Yogyakarta
Qipra Galang Kualita,
The World Bank &
Kementerian LH, Buku
Panduan Konsultasi
Masyarakat dalam
AMDAL (2003)
Referensi lain yang
terkait
3.2 Pelingkupan 1. Mampu Pengertian dan tujuan Kep-MENLH No. 30 Kuliah Proyektor 16 jam
melakukan pelingkupan 1992 Diskusi Papan Tulis (6 KD
proses Manfaat pelingkupan Kepka BAPEDAL Latihan + 10 L)
pelingkupan Cara identifikasi hal-hal 299/1996
dampak penting: Kepka BAPEDAL
(identifikasi, a. Definisi identifikasi 124/1997
evaluasi & dampak penting Kepka
pemusatan) b. Pengertian identifikasi BAPEDAL/056/1994
dampak Kepka BAPEDAL
c. Tujuan identifikasi No.08/2000
dampak Pedoman Pelingkupan
d. Kompilasi dampak AMDAL di Lahan Basah
proyek serupa
Buku Pelatihan Kajian
e. Sumber dampak
Aspek Sosial AMDAL
kegiatan
f. Rona lingkungan Canter,L.W, 1996,
g. Identifikasi dampak Environmental Impact
potensial Assessment, McGraw-
h. Identifikasi dampak Hill,Inc, New York
penting Canter,L.W, 1986,
i. Metode identifikasi methodes for Impact

Halaman 7 dari 45
Tujuan
Khusus
No. Mata Ajaran secara Pokok Bahasan Sumber/Pustaka Metode Media Waktu
Hirarki dan
Prosedural
dampak: Assessment
Content Analysis Prasad Modak & Asit K
Flowchart Biswas, 1999,
Matrik Environmental Impact
Checklist Assessment for
Developing Countries
Overlay
John Glasson, Riki
Group Interaction
Therivel, Andrew
Ad-hoc Chadwick, 1999,
Metode interaksi Introduction to
Environmental Impact
Cara evaluasi untuk Assessment
menentukan hal kunci Otto Soemarwoto, 1990,
Cara memfokuskan hal- Analisis Dampak
hal penting dalam lingkungan
analisis dan Gunarwan Suratmo,
pengambilan keputusan 1989, Metode Analisis
Dampak Lingkungan
Metode pelingkupan Aspek Sosial AMDAL:
2. Mampu
melakukan Sejarah, Teori dan
pemilihan Metode, 1995 (Dr.
metode Sudharto P. Hadi)
pelingkupan Kurt Finterbusch &
C.P.Wolf, 1977, The
Dasar-dasar penentuan Methodology of Social
3. Mampu batas wilayah studi:
melakukan Impact Assessment
Batas proyek Kurt Finterbusch, 1983,
penetapan
batas wilayah Batas administrasi Social Impact
studi dan Batas ekologis Assessment Methods
memberikan Batas sosial Beandlands E G, 1986,
dasar-dasar Baseline Studies/Scoping
ilmiahnya Methods

Halaman 8 dari 45
Tujuan
Khusus
No. Mata Ajaran secara Pokok Bahasan Sumber/Pustaka Metode Media Waktu
Hirarki dan
Prosedural
Budirahardjo,1999,
Metode-Metode
AMDAL
Referensi lain yang
terkait
Studi kasus & latihan

3.3 Teknik Konsultasi Mampu 1. Teknik konsultasi Kepka BAPEDAL Kuliah Proyektor 2 jam (2
Masyarakat melakukan langsung: No.299/ 1996 Diskusi Papan KD)
proses Focus discussion Kepka BAPEDAL Tulis
konsultasi group No.08/2000
masyarakat Seminar Qipra Galang Kualita,
Temu kelompok The World Bank &
Dll Kementerian LH, Buku
Panduan Konsultasi
2. Teknik konsultasi tidak Masyarakat dalam
langsung: AMDAL (2003)
Surat-menyurat Ciel Claridge & Craig
Media cetak & Thorburn, 2002, Proyek
elektronik BEJIS Aus Aid, Analisis
Dll Dampak Sosial dan
Partisipasi Masyarakat
dalam Pelaksanaan
AMDAL
Panduan Pelatihan
Kajian Aspek Sosial
AMDAL, UCE 2002
Referensi lain yang
terkait
3.4 Kajian alternatif-alternatif 1. Mampu Tree decision Canter,L.W, 1996, Kuliah Proyektor 2 jam (2
dalam AMDAL memahami Multi Criteria Decision Environmental Impact Diskusi Papan KD)
dasar-dasar Analysis Assessment, McGraw- Tulis

Halaman 9 dari 45
Tujuan
Khusus
No. Mata Ajaran secara Pokok Bahasan Sumber/Pustaka Metode Media Waktu
Hirarki dan
Prosedural
studi Scoring Hill,Inc, New York
kelayakan Delphi Rau, J.G and DC
Dll Wooten, 1980,
2. Mampu Environmental Impact
mementukan untuk proses penyusunan Analysis Hanbook Mc
dan memilih AMDAL Graw-Hill Book
alternatif- Company
alternatif Teknik Pengambilan
dalam studi Keputusan
AMDAL Beberapa dokumen
(lokasi, ANDAL
teknologi,
proses, bahan
baku dll).

3. Mampu
menggunakan
metode-
metode
pengambilan
keputusan
dalam proses
pengambilan
keputusan
3.5 Prakiraan Dampak Mampu Pengertian dan metode PP 27/1997
melakukan prakiraan besaran Kepka BAPEDAL
prakiraan dampak No.056/1994
besaran dan Pengertian dan metode Environmental
sifat penting prakiraan sifat penting Resources Limited, 1984,
dampak dampak Prediction in
Environmental Impact
Assessment
Canter,L.W, 1986,

Halaman 10 dari 45
Tujuan
Khusus
No. Mata Ajaran secara Pokok Bahasan Sumber/Pustaka Metode Media Waktu
Hirarki dan
Prosedural
methodes for Impact
Assessment
Prasad Modak & Asit K
Biswas, 1999,
Environmental Impact
Assessment for
Developing Countries
John Glasson, Riki
Therivel, Andrew
Chadwick, 1999,
Introduction to
Environmental Impact
Assessment
Betty Bowers Marriott,
1997, Environmental
Impact Assessment
Rau, JG and D.C
Wooten, 1980,
Environmental Impact
Analysis Handbook Mc
Graw-Hill Book
Company
Munn R.E, 1975,
Environmental Impact
Assessment: Principle
and Procedures
Otto Soemarwoto, 1990,
Analisis Dampak
lingkungan
Gunarwan Suratmo,
1989, Metode Analisis
Dampak Lingkungan

Halaman 11 dari 45
Tujuan
Khusus
No. Mata Ajaran secara Pokok Bahasan Sumber/Pustaka Metode Media Waktu
Hirarki dan
Prosedural
Referensi lain yang
terkait

Fisik & Kimia (Gaussian, Canter,L.W, 1996, Kuliah Proyektor 4 jam (4


USLE dll) Environmental Impact Diskusi Papan KD)
Assessment, McGraw- Tulis
Hill,Inc, New York
Jerald L Schnoor, 1996,
Environmental Modeling
Fate and Transport of
Pollutants in Water, Air
and Soil
Referensi lain yang
terkait
Biologi (Shanon-Weiner Canter,L.W, 1996, Kuliah Proyektor 2 jam (2
Index dll) Environmental Impact Diskusi Papan KD)
Assessment, McGraw- Tulis
Hill,Inc, New York
Jerald L Schnoor, 1996,
Environmental Modeling
Fate and Transport of
Pollutants in Water, Air
and Soil
Referensi lain yang
terkait
Sosial (Laju Pertambahan Kepka BAPEDAL No. Kuliah Proyektor 2 jam (2
Penduduk, Indeks 299/1996 Diskusi Papan KD)
Kesejahteraan, Cost Kurt Finterbusch & Tulis
Benefit Analysis, C.P.Wolf, 1997, The
Perubahan Budaya & Methodology of Social
Pranata Sosial dll) Impact Assessment

Halaman 12 dari 45
Tujuan
Khusus
No. Mata Ajaran secara Pokok Bahasan Sumber/Pustaka Metode Media Waktu
Hirarki dan
Prosedural
Kurt Finterbusch, 1983,
Social Impact
Assessment Methods
Kesehatan Masyarakat Kepka BAPEDAL Kuliah Proyektor 2 jam (2
(Metode epidemiologi, No.124/1997 Diskusi Papan KD)
Prakiraan perluasan Tulis
habitat vektor penyakit,
Analisis Risiko Kualitatif
dan Kuantitatif, Analisis
Jalur Pemajanan di masa
depan, analisis risiko
epidemiologis, analisis
biaya dampak kesehatan,
analisis perubahan
perilaku masyarakat
terhadap dampak
kesehatan dll)
Valuasi ekonomi Dampak Surna T. Djajadiningrat, Kuliah Proyektor 2 jam (2
Lingkungan 1997, Pengantar Diskusi Papan KD)
Tata Cara Valuasi Ekonomi Lingkungan Tulis
Ekonomi Panduan Umum Valuasi
Metode-metode Valuasi Ekonomi Dampak
Ekonomi Lingkungan untuk
Analisa manfaat biaya Penyusunan AMDAL
Parameter valuasi
ekonomi:
Willingness to pay
Willingness to accept
Benefit transfer
dll
Metode prakiraan sifat PP 27/1999 Kuliah Proyektor 2 jam (2
penting dampak Kepka BAPEDAL Diskusi Papan KD)

Halaman 13 dari 45
Tujuan
Khusus
No. Mata Ajaran secara Pokok Bahasan Sumber/Pustaka Metode Media Waktu
Hirarki dan
Prosedural
No.056/1994 Tulis

Studi kasus Latihan Proyektor 8 jam (8


Papan L)
Tulis
3.6 Evaluasi Dampak Mampu Pengertian dan metode Leopold, L.B, 1971, A Kuliah Proyektor
melakukan evaluasi dampak Procedure for Evaluating Diskusi Papan
evaluasi Pelatihan penggunaan Environmental Impact Tulis
dampak masing-masing metode Bisset, R, 1984, selected
dengan evaluasi dampak EIA Methods An
berbagai Introductions
metode Canter,L.W, 1996,
evaluasi Environmental Impact
dampak Assessment, McGraw-
Hill,Inc, New York
Canter,L.W, 1986,
methodes for Impact
Assessment
Rau, JG and D.C
Wooten, 1980,
Environmental Impact
Analysis Handbook Mc
Graw-Hill Book
Company
Munn R.E, 1975,
Environmental Impact
Assessment: Principle
and Procedures
Prasad Modak & Asit K
Biswas, 1999,
Environmental Impact
Assessment for

Halaman 14 dari 45
Tujuan
Khusus
No. Mata Ajaran secara Pokok Bahasan Sumber/Pustaka Metode Media Waktu
Hirarki dan
Prosedural
Developing Countries
John Glasson, Riki
Therivel, Andrew
Chadwick, 1999,
Introduction to
Environmental Impact
Assessment
Otto Soemarwoto, 1990,
Analisis Dampak
lingkungan
Gunarwan Suratmo,
1989, Metode Analisis
Dampak Lingkungan
Referensi lain yang
terkait
Metode matriks Leopold, L.B, 1971, A Kuliah Proyektor 20 jam
(misalnya Metode Fisher Procedure for Evaluating Diskusi Papan (20
& Davis, Leopold, Environmental Impact Latihan Tulis KDL)
Battelle, EQAM dll) Bisset, R, 1984, selected
EIA Methods An
Introductions
Metode non-matriks Kuliah Proyektor 10 jam
(overlay, analogi dll) Diskusi Papan (10
Latihan Tulis KDL)
Mampu Dampak Kumulatif Guidelines for the Kuliah Proyektor 4 jam (4
melakukan Kriteria evaluasi dampak Assessment of Indirect Diskusi Papan KDL)
evaluasi penting and Cummulative Latihan Tulis
dampak Pengertian dampak Impacts as well as
kumulatif kumulatif Impact Interactions (EC
Metode penilaian DG XI Environment,
dampak kumulatif Nuclear, Safety & Civil
Protection, 1999)

Halaman 15 dari 45
Tujuan
Khusus
No. Mata Ajaran secara Pokok Bahasan Sumber/Pustaka Metode Media Waktu
Hirarki dan
Prosedural
Addressing
Cummulative
Environmental Effects
(Canadian
Environmental
Assessment Agency,
2002)
Parr, 1999, Study on
The Assessment of
Indirect and cumulative
Impacts As well as
Impact Interactions
Council on
Environmental Quality,
1997, Couiduring
Cumulative Effects
Under The National
Environmental Policy
Act
Kepka BAPEDAL
No.056/1997
Referensi lain yang
terkait
3.7 Teknik Penyusunan dan 1. Mampu Teknik penyusunan Prasad Modak & Asit K Kuliah Proyektor 10 jam
Penilaian AMDAL melakukan dokumen AMDAL Biswas, 1999, Diskusi Papan (KDL)
penyusunan Prinsip-prinsip Environmental Impact Latihan Tulis
dokumen penyusunan dokumen Assessment for
AMDAL yang AMDAL yang baik Developing Countries
baik John Glasson, Riki
Therivel, Andrew
2. Mampu Uji administrasi Chadwick, 1999,
melakukan Introduction to
Uji konsistensi
penilaian

Halaman 16 dari 45
Tujuan
Khusus
No. Mata Ajaran secara Pokok Bahasan Sumber/Pustaka Metode Media Waktu
Hirarki dan
Prosedural
dokumen Uji keharusan Environmental Impact
AMDAL Uji kedalaman Assessment
Uji relevansi Wood, Comparative
Study on EIA, 2003
Teknik Penilaian
Dokumen AMDAL
Kepka BAPEDAL
No.02/2000
4 Dampak Pembangunan 26 Jam
dan penanganannya
4.1 Dampak pada Iklim & Mampu Pengertian iklim & UU No.23/1997 Kuliah Proyektor 2 jam (2
Atmosfer menjelaskan atmosfer Betty Bower Marriott, Diskusi Papan KD)
dampak timbal Faktor-faktor yang 1997, Environmental Tulis
balik mempengaruhi Impact Assessment
pembangunan perubahan iklim & Jerald L Schnoor, 1996,
terhadap iklim atmosfer Environmental
& atmosfer Dampak terhadap iklim Modeling Fate and
& atmosfer Transport of pollutants
Prinsip-prinsip penangan in Water, Air and Soil
dampak pada iklim & Barry R.G and J.R.
atmosfer Chorley, 1968,
Atmosphere, Weather
and Climate,
Methuen,London
L.D danny Harvey,
2000, Climate and
Global Environmental
Change
Hartogensis,P,1977,
Atmospheric Pollutan,
Int. Inst.for Hidrl. And
Civil Eng.Delft

Halaman 17 dari 45
Tujuan
Khusus
No. Mata Ajaran secara Pokok Bahasan Sumber/Pustaka Metode Media Waktu
Hirarki dan
Prosedural
Referensi lain yang
terkait
4.2 Dampak Bising dan Mampu Pengertian kebisingan Kep-MENLH Kuliah Proyektor 2 jam (2
Getaran menjelaskan dan getaran No.48/1996 Diskusi Papan KD)
dampak bising Sumber dan faktor- Kep-MENLH Tulis
dan getaran faktor yang No.49/1996
terhadap mempengaruhi tingkat Betty Bower Marriott,
lingkungan kebisingan dan getaran 1997, Environmental
Dampak bising dan Impact Assessment
getaran Referensi lain yqang
Prinsip-prinsip terkait
penanganan dampak
bising dan getaran
4.3 Dampak pada Kualitas Mampu Pengertian pencemaran Kep-MENLH Kuliah Proyektor 2 jam (2
Udara menjelaskan udara No.13.1995 Diskusi Papan KD)
dampak Faktor-faktor yang Kep-MENLH Tulis
pencemaran mempengaruhi No.49/1996
udara pencemaran udara Kep.Ka. BAPEDAL
Dampak pencemaran No.205/1996
udara PP 41/1999
Prinsip-prinsip Thad Godish, 1997, Air
penanganan pencemaran quality
udara Wellborn, Alan,1990,
Air Pollutant and Accid
Rain, The Biological
Impact, Longman
Scientific and Technical,
New York
Betty Bower Marriott,
1997, Environmental
Impact Assessment
Jerald L Schnoor, 1996,

Halaman 18 dari 45
Tujuan
Khusus
No. Mata Ajaran secara Pokok Bahasan Sumber/Pustaka Metode Media Waktu
Hirarki dan
Prosedural
Environmental
Modeling Fate and
Transport of pollutants
in Water, Air and Soil
Dara,S.S,1977,
Environmental
Chemistry and Pollution
Control, S Chand &
Parwes Company, New
York
Dix,H,M,1981,
Environmental
Pollution, Vail-Ballon
Press,
Referensi lain yang
terkait
4.4 Dampak pada Sumber Mampu Pengertian siklus UU No.23/1997 Kuliah Proyektor 2 jam (2
Daya Air menjelaskan hidrologi UU No.11/1974 Diskusi Papan KD)
dampak Faktor-faktor yang PP No.82/2001 Tulis
terhadap mempengaruhi tata air Peraturan tentang
fungsi tata air Dampak terhadap fungsi Pengairan
(air tanah & tata air
air Wanielista,M, et.al,
Prinsip-prinsip 1997, Hidrology : Water
permukaan)
penanganan terhadap Quantity and Quality
fungsi tata air Control, 2 nd edition,
John Wiley and Son, Inc
Maidment, D.R
(ed),1992, Handbook of
Hydrlogy, McGraw-
Hill,Inc
Bayly, I.A.E and W.D.
William, 1981, Inland

Halaman 19 dari 45
Tujuan
Khusus
No. Mata Ajaran secara Pokok Bahasan Sumber/Pustaka Metode Media Waktu
Hirarki dan
Prosedural
Water and Their
Ecology, Longman
Cheshire, Melbourne,
Australia
Betty Bower Marriott,
1997, Environmental
Impact Assessment
Jerald L Schnoor, 1996,
Environmental
Modeling Fate and
Transport of pollutants
in Water, Air and Soil
Referensi lain yang
terkait
4.5 Dampak pada Mampu Faktor-faktor yang M Grant Gross, 1985, Kuliah Proyektor 2 jam (2
hidrodinamika kelautan menjelaskan mempengaruhi proses Oceanographi Diskusi Papan KD)
dampak hidrodinamika kelautan George L Pickard and Tulis
terhadap Dampak terhadap William J Emery,
hidrodinamika hidrodinamika kelautan Descriptive Physical
kelautan Prinsip-prinsip Oseanografy
penanganan dampak Bishop, Physical
terhadap hidrodinamika Oceanografy
kelautan (abrasi, akresi, Betty Bower Marriott,
intrusi) 1997, Environmental
Impact Assessment
Jerald L Schnoor, 1996,
Environmental
Modeling Fate and
Transport of pollutants
in Water, Air and Soil
Bambang
Triatmodjo,Teknik

Halaman 20 dari 45
Tujuan
Khusus
No. Mata Ajaran secara Pokok Bahasan Sumber/Pustaka Metode Media Waktu
Hirarki dan
Prosedural
Pantai
Referensi lain yang
terkait
4.6 Dampak pada Penggunaan Mampu Pengertian lahan dan tata UU No.23/1997 Kuliah Proyektor 2 jam (2
Lahan dan Tata Ruang menjelaskan ruang UU No.24/1992 Diskusi Papan KD)
dampak Faktor-faktor yang Peraturan tentang Tata Tulis
terhadap lahan mempengaruhi sistem Ruang
dan tata ruang lahan dan tata ruang Peraturan tentang tanah
Dampak pembangunan (biomassa)
terhadap lahan dan tata Larry Hunt, 1992,
ruang Ekologi Tanah
Prinsip-prinsip Baeley, L,1993,
penanganan dampak Hubungan Antara
terhadap lahan dan tata AMDAL dan Penataan
ruang Ruang, Proyek EMDI-
Kantor Menteri Negara
Kependudukan dan
Lingkungan Hidup,
Jakarta
Haryadi,1993, Metode
dan Teknik Analisa Tata
Ruang, PPLH UGM
Soebari,1991, Konsepsi
Planologi : Pendekatan
Sistem dan Survey,
Terpadu, PT. Handana
Referensi lain yang
terkait
4.7 Dampak pada tanah & Mampu Pengertian tanah & Bemmelen, R.W.Van, Kuliah Proyektor 2 jam (2
struktur bawah permukaan menjelaskan struktur bawah 1970, The Geology of Diskusi Papan KD)
dampak permukaan (struktur Indonesia Tulis
terhadap tanah tanah, erosi, kesesuaian Hamilton, W, 1979,

Halaman 21 dari 45
Tujuan
Khusus
No. Mata Ajaran secara Pokok Bahasan Sumber/Pustaka Metode Media Waktu
Hirarki dan
Prosedural
& struktur lahan) & struktur bawah Tectonic of The
bawah permukaan (struktur Indonesian Region
permukaan geologi, kegempaan, Katili.J.A, 1980,
mineral) Geotectonic of
Faktor-faktor yang Indonesia
mempengaruhi sistem Dasar-Dasar Ilmu
tanah Tanah,
Dampak pembangunan Larry Hunt, 1992,
terhadap tanah & Ekology Tanah
struktur bawah Duncan Folly, Gary D
permukaan mcKenze, 1999,
Prinsip-prinsip Investigation in
penanganan dampak Environmental Geologi
terhadap tanah & Bradshaw, AD dan M.J.
struktur bawah Chadwick, 1980, The
permukaan restoration of Land,
Studies in Ecologi,
Vol.VI; Blackwell
Sci.Publ., Oxford
David Deming,
Introduction to
Hydrogeolohy
Paul, F Hudak, 2000,
Principle of
Hydrogeology
De Ploey, J, 1983,
Runoff and Rill
Regeneration on Sandy
and Loamy Topsoil,
Z.Geomorph.N.F.Vol.4
6, hal.15-23
Sarwono Hardjowigeno,

Halaman 22 dari 45
Tujuan
Khusus
No. Mata Ajaran secara Pokok Bahasan Sumber/Pustaka Metode Media Waktu
Hirarki dan
Prosedural
1995, Ilmu tanah,
Akademika Pressindo
Referensi lain yang
terkait
4.8 Dampak pada Ekosistem Mampu Pengertian ekosistem UU No.23/1997 Kuliah Proyektor 2 jam (2
Perairan menjelaskan perairan UU No. 5/1990 Diskusi Papan KD)
dampak Faktor-faktor yang Panduan Penyusunan Tulis
terhadap mempengaruhi AMDAL bagi kegiatan
ekosistem ekosistem perairan di Pesisir dan Laut
perairan Dampak terhadap Panduan Penyusunan
ekosistem perairan AMDAL di Lahan
Prinsip-prinsip Basah
penanganan dampak Wetzel, R.G, 1975,
pada ekosistem perairan Limnology, Saunders
College Pub,
Philadephia
Payne A.I, 1986, The
Ecology of Tropical
Lakes and Rivers, Jhn
Wiley & Son,
Chichester, Great
Britain
Clark,R.B,1986, Marine
pollution, Claredon
Press,
Beatley,T.D.J,Brower
and A.K. Schwab,1994,
An Introduction to
Coastal Zones
Management, Island
Press, Washington
Bengen , D.G, 2000,

Halaman 23 dari 45
Tujuan
Khusus
No. Mata Ajaran secara Pokok Bahasan Sumber/Pustaka Metode Media Waktu
Hirarki dan
Prosedural
Pengenalan Teknis dan
Pengelolaan Ekosistem
Mangrove, PKSPL-IPB
Bogor
Referensi lain yang
terkait
4.9 Dampak pada Fauna dan Mampu Pengertian fauna dan UU No.23/1997 Kuliah Proyektor 2 jam (2
Flora Darat menjelaskan flora UU No. 5/1990 Diskusi Papan KD)
dampak Faktor-faktor yang UU No. 5/1994 Tulis
terhadap fauna mempengaruhi Alikodra, H.S,1990,
dan flora darat perubahan fauna dan Pengelolaan Satwa Liar,
flora darat Jilid I, Pusat Antar
Dampak pembangunan Universitas Ilmu Hayat,
terhadap fauna dan flora Institut Pertanian
darat Bogor, Bogor
Prinsip-prinsip Alikodra, H.S, 1997,
penanganan dampak Pengelolaan Satwa Liar:
terhadap fauna dan flora dalam rangka
darat mempertahankan
kenakeragamana hayati
Indonesia, Jilid II, Pusat
Antar Universitas Ilmu
Hayat, Institut Pertanian
Bogor, Bogor
Longman, K.A and J.
Jenik, 1974, Tropical
Forest and its
Environment, Longman
Group Ltd, London
Dept. Kehutanan RI,
1992, Manual
Kehutanan, Dept.

Halaman 24 dari 45
Tujuan
Khusus
No. Mata Ajaran secara Pokok Bahasan Sumber/Pustaka Metode Media Waktu
Hirarki dan
Prosedural
Kehutanan RI, Jakarta
Sutton, S.L, Whitemore,
A.C. Chadwick, 1983,
Tropical Rain Forest
Ecological and
Management, Blackwell
Scientific Publication,
Melbourne
Soeryanegara,1993,
Ekologi, Ekologisme
dan Pengelolaan
Sumberdaya hutan,
Fakultas Kehutanan IPB
Referensi lain yang
terkait
4.10 Dampak pada Lingkungan Mampu Pengertian demografi, Kep-MENLH Kuliah Proyektor 4 jam (4
Sosial menjelaskan sosial-ekonomi dan No.299/1996 Diskusi Papan KD)
dampak sosial-budaya Michael R. Dove, Tulis
terhadap Faktor-faktor yang Peranan Kebudayaan
demografi, mempengaruhi dampak Tradisional Indonesia
sosial- terhadap demografi, dalam Modernisasi
ekonomi dan sosial ekonomi dan Sudharto P. Hadi,1995
sosial budaya sosial-budaya Aspek Sosial dalam
Dampak terhadap AMDAL, Gama Press,
demografi, sosial- Yogyakarta
ekonomi dan sosial- Frederick Barth, Ethnic
budaya Group and its
Prinsip-prinsip boundaries (1969)
penanganan dampak Soekanto,K, 2001,
terhadap demografi, Sosiologi : Suatu
sosial-ekonomi dan Pengantar , PT. Radja
sosial-budaya Guafindo Persada

Halaman 25 dari 45
Tujuan
Khusus
No. Mata Ajaran secara Pokok Bahasan Sumber/Pustaka Metode Media Waktu
Hirarki dan
Prosedural
Referensi lain yang
terkait
4.11 Dampak pada Kesehatan Mampu Pengertian kesehatan Kepka BAPEDAL Kuliah Proyektor 4 jam (4
Masyarakat menjelaskan masyarakat, Analisis No.124/1997 Diskusi Papan KD)
dampak Dampak Kesehatan Kep.MENKES Tulis
terhadap Lingkungan No.876/2001
kesehatan Faktor risiko lingkungan Kusnoputranto,H, Air
masyarakat yang mempengaruhi Limbah dan Ekskreta
kesehatan masyarakat Manusia, Aspek
(fisik, kimia, biologis dan Kesehatan Masyarakat
sosial) dan Pengelolaannya
Jalur pemajanan bahan Rowland AJ, Cooper ,
pencemar ke dalam P, 1985, Environmental
tubuh manusia and Health, London :
Faktor-faktor yang Wogard Arnold
mempengaruhi dampak Kolloru, 1998
terhadap kesehatan Louvar & Louvar, 1997
masyarakat Referensi lain yang
Dampak terhadap terkait
kesehatan masyarakat
Prinsip-prinsip
penanganan dampak
terhadap kesehatan
masyarakat
5 Jenis Kegiatan Pilihan minimum 5 sektor 10 Jam
Pembangunan dan dengan penekanan pada (sesuai
dampaknya pada studi kasus pilihan
lingkungan sektor)
Mampu Dampak dari jenis Studi Kasus AMDAL Kuliah Proyektor 2 jam (2
menjelaskan kegiatan pertanian kegiatan sektor Diskusi Papan KD)
dampak dari Peraturan sektor Tulis
jenis kegiatan

Halaman 26 dari 45
Tujuan
Khusus
No. Mata Ajaran secara Pokok Bahasan Sumber/Pustaka Metode Media Waktu
Hirarki dan
Prosedural
pertanian
Mampu Dampak dari jenis Studi Kasus AMDAL Kuliah Proyektor 2 jam (2
menjelaskan kegiatan kehutanan kegiatan sektor Diskusi Papan KD)
dampak dari Peraturan sektor Tulis
jenis kegiatan
Kehutanan
Mampu Dampak dari jenis Studi Kasus AMDAL Kuliah Proyektor 2 jam (2
menjelaskan kegiatan pertambangan kegiatan sektor Diskusi Papan KD)
dampak dari dan energi Peraturan sektor Tulis
jenis kegiatan
pertambangan
dan energi
Mampu Dampak dari jenis Studi Kasus AMDAL Kuliah Proyektor 2 jam (2
menjelaskan kegiatan perindustrian kegiatan sektor Diskusi Papan KD)
dampak dari Peraturan sektor Tulis
jenis kegiatan
perindustrian
Mampu Dampak dari jenis Studi Kasus AMDAL Kuliah Proyektor 2 jam (2
menjelaskan kegiatan perhubungan kegiatan sektor Diskusi Papan KD)
dampak dari Peraturan sektor Tulis
jenis kegiatan
perhubungan
Mampu Dampak dari jenis Studi Kasus AMDAL Kuliah Proyektor 2 jam (2
menjelaskan kegiatan pekerjaan umum kegiatan sektor Diskusi Papan KD)
dampak dari Peraturan sektor Tulis
jenis kegiatan
pekerjaan
umum
Mampu Dampak dari jenis Studi Kasus AMDAL Kuliah Proyektor 2 jam (2
menjelaskan kegiatan transmigrasi kegiatan sektor Diskusi Papan KD)
dampak dari Peraturan sektor Tulis
jenis kegiatan

Halaman 27 dari 45
Tujuan
Khusus
No. Mata Ajaran secara Pokok Bahasan Sumber/Pustaka Metode Media Waktu
Hirarki dan
Prosedural
transmigrasi
Mampu Dampak dari jenis Studi Kasus AMDAL Kuliah Proyektor 2 jam (2
menjelaskan kegiatan kesehatan kegiatan sektor Diskusi Papan KD)
dampak dari Peraturan sektor Tulis
jenis kegiatan
kesehatan
Mampu Dampak dari jenis kegiatan Studi Kasus AMDAL Kuliah Proyektor 2 jam (2
menjelaskan pariwisata kegiatan sektor Diskusi Papan KD)
dampak dari Peraturan sektor Tulis
jenis kegiatan
pariwisata
Mampu Dampak dari jenis kegiatan Studi Kasus AMDAL Kuliah Proyektor 2 jam (2
menjelaskan perikanan kegiatan sektor Diskusi Papan KD)
dampak dari Peraturan sektor Tulis
jenis kegiatan
perikanan
Mampu Dampak dari jenis kegiatan Studi Kasus AMDAL Kuliah Proyektor 2 jam (2
menjelaskan pertahanan & keamanan kegiatan sektor Diskusi Papan KD)
dampak dari Peraturan sektor Tulis
jenis kegiatan
pertahanan &
keamanan
Mampu Dampak dari jenis kegiatan Studi Kasus AMDAL Kuliah Proyektor 2 jam (2
menjelaskan ketenaganukliran kegiatan sektor Diskusi Papan KD)
dampak dari Peraturan sektor Tulis
jenis kegiatan
ketenaganuklir
an
Mampu Dampak dari jenis kegiatan Studi Kasus AMDAL Kuliah Proyektor 2 jam (2
menjelaskan limbah B3 kegiatan sektor Diskusi Papan KD)
dampak dari Peraturan sektor Tulis
jenis kegiatan
limbah B3

Halaman 28 dari 45
Tujuan
Khusus
No. Mata Ajaran secara Pokok Bahasan Sumber/Pustaka Metode Media Waktu
Hirarki dan
Prosedural
6 Pengelolaan dan 4 Jam
Pemantauan
Lingkungan
6.1 Pengelolaan Lingkungan Menjelaskan Prinsip-prinsip sistem PP 27/1997 Kuliah Proyektor 2 Jam (2
fungsi dan manajemen lingkungan Referensi tentang Diskusi Papan KD)
manfaat Fungsi dan manfaat Produksi Bersih Tulis
pengelolaan pengelolaan lingkungan Otto Soemarwoto,
lingkungan Dasar-dasar pengelolaan 2001, Atur Diri Sendiri :
lingkungan Paradigma Baru
Pendekatan pengelolaan Pengelolaan Lingkungan
lingkungan hidup, Gadjah Mada
Westman E.e, 1984,
ecology, Impact
Assessment and
Environmental Planing
Canter,L.W, 1996,
Environmental Impact
Assessment, McGraw-
Hill,Inc, New York
Canter,L.W, 1986,
methodes for Impact
Assessment
Rau, JG and D.C
Wooten, 1980,
Environmental Impact
Analysis Handbook Mc
Graw-Hill Book
Company
Munn R.E, 1975,
Environmental Impact
Assessment: Principle
and Procedures

Halaman 29 dari 45
Tujuan
Khusus
No. Mata Ajaran secara Pokok Bahasan Sumber/Pustaka Metode Media Waktu
Hirarki dan
Prosedural
Otto Soemarwoto, 1990,
Analisis Dampak
lingkungan
Gunarwan Suratmo,
1989, Metode Analisis
Dampak Lingkungan
Referensi lain yang
terkait
6.2 Pemantauan Lingkungan Menjelaskan Fungsi dan manfaat PP 27/1999 Kuliah Proyektor 2 Jam
fungsi dan pemantauan lingkungan KepKa.BAPEDAL Diskusi Papan (2 KD)
manfaat Dasar-dasar pemantauan 09/2000 Tulis
pemantauan lingkungan Otto Soemarwoto,
lingkungan Teknik Pemantauan 2001, Atur Diri Sendiri :
Lingkungan Paradigma Baru
Pengelolaan Lingkungan
hidup, Gadjah Mada
Westman E.e, 1984,
ecology, Impact
Assessment and
Environmental Planing
Canter,L.W, 1996,
Environmental Impact
Assessment, McGraw-
Hill,Inc, New York
Canter,L.W, 1986,
methodes for Impact
Assessment
Rau, JG and D.C
Wooten, 1980,
Environmental Impact
Analysis Handbook Mc
Graw-Hill Book

Halaman 30 dari 45
Tujuan
Khusus
No. Mata Ajaran secara Pokok Bahasan Sumber/Pustaka Metode Media Waktu
Hirarki dan
Prosedural
Company
Munn R.E, 1975,
Environmental Impact
Assessment: Principle
and Procedures
Otto Soemarwoto, 1990,
Analisis Dampak
lingkungan
Gunarwan Suratmo,
1989, Metode Analisis
Dampak Lingkungan
Referensi lain yang
terkait
7 Metodologi 22 Jam
Pengumpulan dan
Analisis Data
7.1 Geofisika-Kimia Mampu
membedakan
dan
memahami
penggunaan
metodologi
pengumpulan
data dan
metodologi
analisis data
beserta
QA/QC-nya
untuk
parameter
geofisika-kimia
a. Geofisik Paramater suhu SNI 06-2413-1991 Kuliah Proyektor 2 jam (2
KD)

Halaman 31 dari 45
Tujuan
Khusus
No. Mata Ajaran secara Pokok Bahasan Sumber/Pustaka Metode Media Waktu
Hirarki dan
Prosedural
- Prinsip Kerja Kep-MENLH Diskusi Papan
- Teknik Analisis No.48/1996 Tulis
Parameter warna Kep-MENLH
- Prinsip Kerja No.49/1996
- Teknik Analisis Gershon J. Shugar, Shari
Parameter kekeruhan L Bauman, Donald A
- Prinsip Kerja Drum, Jack Lauber,
- Teknik Analisis 2001, Environmental
Derajat keasaman (pH) Field Testing and
Daya Hantar Listrik Analysis Ready reference
Handbook
Kegaraman (salinitas)
Jamie Bartam and
Residu Tersuspensi
Richard Balance, 1996,
Residu Terlarut Water quality Monitoring
Residu Terurai dan Lenore S Clesceri,
Terikat Arnold E Greenberg,
Residu Mengendap Andrew D Eaton,
Kebisingan Standard Methods for
Getaran The Examination of
Parameter tanah Water and Wastewater
Parameter hidrologi Jerald L Schnoor, 1996,
Parameter oseanografi Environmental Modeling
Parameter geologi Fate and Transport of
pollutants in Water, Air,
and Soil
b. Kimia Udara Parameter-parameter PP No.41/1999 Kuliah Proyektor 2 jam (2
sifat kimia udara (SOx, Kep-13/MENLH/1995 Diskusi Papan KD)
NOx, Pb, Ammoniak, Kepka BAPEDAL Tulis
TRS, Opasitas, TSP, CO, No.205/1996
Oksidan, Hidrokarbon, Gershon J. Shugar, Shari
Florida, Kebauan dll) L Bauman, Donald A
Drum, Jack Lauber,

Halaman 32 dari 45
Tujuan
Khusus
No. Mata Ajaran secara Pokok Bahasan Sumber/Pustaka Metode Media Waktu
Hirarki dan
Prosedural
2001, Environmental
Field Testing and
Analysis Ready reference
Handbook
Jamie Bartam and
Richard Balance, 1996,
Water quality Monitoring
Lenore S Clesceri,
Arnold E Greenberg,
Andrew D Eaton,
Standard Methods for
The Examination of
Water and Wastewater
Jerald L Schnoor, 1996,
Environmental Modeling
Fate and Transport of
pollutants in Water, Air,
and Soil
c. Kimia Air Tawar Parameter-parameter Gershon J. Shugar, Shari Kuliah Proyektor 2 jam (2
sifat kimia airlogam L Bauman, Donald A Diskusi Papan KD)
Parameter-parameter Drum, Jack Lauber, Tulis
sifat kimia airnon logam 2001, Environmental
Field Testing and
Analysis Ready reference
Handbook
Jamie Bartam and
Richard Balance, 1996,
Water quality Monitoring
Lenore S Clesceri,
Arnold E Greenberg,
Andrew D Eaton,
Standard Methods for
The Examination of

Halaman 33 dari 45
Tujuan
Khusus
No. Mata Ajaran secara Pokok Bahasan Sumber/Pustaka Metode Media Waktu
Hirarki dan
Prosedural
Water and Wastewater
Jerald L Schnoor, 1996,
Environmental Modeling
Fate and Transport of
pollutants in Water, Air,
and Soi
SNI-06-2420-1991s/d
SNI-06-2431-1991
SNI-06-2462-1991s/d
SNI 06-2484-1991
SNI-06-2497-1991s/d
SNI-06-2499-1991
SNI-06-2500-1991s/d
SNI-06-2525-1991
Kep-MENLH
No.50/1996
d. Kimia Air Laut Parameter-parameter Gershon J. Shugar, Shari Kuliah Proyektor 2 jam (2
sifat kimia airlogam L Bauman, Donald A Diskusi Papan KD)
Parameter-parameter Drum, Jack Lauber, Tulis
sifat kimia airnon logam 2001, Environmental
Field Testing and
Analysis Ready reference
Handbook
Jamie Bartam and
Richard Balance, 1996,
Water quality Monitoring
Lenore S Clesceri,
Arnold E Greenberg,
Andrew D Eaton,
Standard Methods for
The Examination of
Water and Wastewater

Halaman 34 dari 45
Tujuan
Khusus
No. Mata Ajaran secara Pokok Bahasan Sumber/Pustaka Metode Media Waktu
Hirarki dan
Prosedural
Jerald L Schnoor, 1996,
Environmental Modeling
Fate and Transport of
pollutants in Water, Air,
and Soil
Prosedur Standar
Pengambilan dan
Pengawetan Contoh Air
Laut (Horas P
Hutagalung, 1999)
Metode Analisis Air
Laut, Sedimen dan Biota-
Buku 2 (Horas P
Hutagalung dkk, 1997)
SNI kualitas air laut (SNI
19-6964.1-2003 s/d SNI
19-6964.7-2003)
7.2 Biologi Mampu Parameter-parameter Gershon J. Shugar, Shari Kuliah Proyektor 4 jam (4
membedakan Biologi Air L Bauman, Donald A Diskusi Papan KD)
dan - Prinsip kerja Drum, Jack Lauber, Tulis
memahami - Teknik Analisis 2001, Environmental
penggunaan Parameter-parameter Field Testing and
metodologi biologi darat Analysis Ready reference
pengumpulan - flora Handbook
data dan - fauna Jamie Bartam and
metodologi Richard Balance, 1996,
analisis data Water quality Monitoring
beserta Lenore S Clesceri,
QA/QC-nya Arnold E Greenberg,
untuk Andrew D Eaton,
parameter Standard Methods for
biologi The Examination of

Halaman 35 dari 45
Tujuan
Khusus
No. Mata Ajaran secara Pokok Bahasan Sumber/Pustaka Metode Media Waktu
Hirarki dan
Prosedural
Water and Wastewater
Jerald L Schnoor, 1996,
Environmental Modeling
Fate and Transport of
pollutants in Water, Air,
and Soil
Prosedur Standar
Pengambilan dan
Pengawetan Contoh Air
Laut (Horas P
Hutagalung, 1999)
Metode Analisis Air
Laut, Sedimen dan Biota-
Buku 2 (Horas P
Hutagalung dkk, 1997)
Wratten,S.D and G.L.A
Field and Laboratory
Exercises in Ecology,
Edward Arnold, London
Kreb,C.J,1989,
Ecologycal Methology,
Harpers and Row
Publishers, New York
Elliot,J.M,1971, Some
Method for The
Statisticcal Analysis of
Samples of Benthic
Inventebrates, Scientific
Pub. Freshwater
Biol.Assoc
Koesbiono,1989, Metoda
dan Analisis Biologi

Halaman 36 dari 45
Tujuan
Khusus
No. Mata Ajaran secara Pokok Bahasan Sumber/Pustaka Metode Media Waktu
Hirarki dan
Prosedural
Perairan, PPLH-IPB
US-EPA,1982,
Handbook for Sampling
and Sample Presevation
of Water and
Wastewater, US-EPA,
Cincinati, Ohio
Wilham,J.L,1975,
Biological Indicator of
Pollution
Green,R.H,1979,
Sampling Design and
Statistical Methods for
Environmental Biologist,
John Wiley and Sons,
Canada
7.3 Sosial Mampu
membedakan
dan
memahami
penggunaan
metodologi
pengumpulan
data dan
metodologi
analisis data
beserta
QA/QC-nya
untuk
parameter
sosial
a. Demografi Parameter kependudukan: Kepka BAPEDAL Kuliah Proyektor 2 jam (2
Struktur penduduk, 299/1996 Diskusi Papan KD)

Halaman 37 dari 45
Tujuan
Khusus
No. Mata Ajaran secara Pokok Bahasan Sumber/Pustaka Metode Media Waktu
Hirarki dan
Prosedural
proses penduduk, Kementerian Tulis
tenaga kerja Lingkungan Hidup,
Jonny Purba (ed),
Indikator Sosial Budaya
dalam Pengelolaan
Sumber Daya Alam
Secara Lestari (2001)
b. Sosial Ekonomi Parameter sosial ekonomi: Kepka BAPEDAL Kuliah Proyektor 2 jam (2
Ekonomi rumah 299/1996 Diskusi Papan KD)
tangga, ekonomi Kurt Finterbusch & Tulis
sumber daya alam, C.P.Wolf, The
perekonomian lokal Methodology of Social
dan regional Impact Assessment
(1977)
Kurt Finterbusch, Social
Impact Assessment
Methods(1983)
Sudharto P.Hadi, PhD,
Aspek Sosial dalam
AMDAL: Sejarah, Teori
dan Metode (1995)
Rabel J. Burdge, A
Community Guide to
Social Impact
Assessment (1999)
Branch, Kristi, Hooper,
Douglas A, Guide to
Social Assessment: A
Framework for
Assessing Social Change
(1984)
Sutrisno Hadi, Metode

Halaman 38 dari 45
Tujuan
Khusus
No. Mata Ajaran secara Pokok Bahasan Sumber/Pustaka Metode Media Waktu
Hirarki dan
Prosedural
Riset (1982)
Matthew B. Miles & A.
Michael Uberman,
Analisis data kualitatif
terjemahan (1992)
Sidney Siegel, Statistik
Non-parametik untuk
Ilmu-ilmu Sosial
terjemahan dari Non-
parametic statistics for
the Behavioural Science
(1997)
R. Chambers, Shortcut
methods in social
information, (1985)
c. Sosial Budaya Parameter sosial budaya: Kepka BAPEDAL Kuliah Proyektor 2 jam (2
Kebudayaan 299/1996 Diskusi Papan KD)
Proses sosial Kurt Finterbusch & Tulis
Pranata sosial C.P.Wolf, 1977, The
Warisan Budaya Methodology of Social
Pelapisan sosial Impact Assessment
Kekuasaan dan Kurt Finterbusch, 1993,
Kewenangan Social Impact
Assessment Methods
Sikap dan Persepsi
masyarakat terhadap Sudharto P.Hadi, 1995,
rencana kegiatan Aspek Sosial dalam
AMDAL: Sejarah, Teori
dan Metode
Soeryo Adiwibowo,
2002, Modul Peserta
Platihan Aspek Sosial
AMDAL

Halaman 39 dari 45
Tujuan
Khusus
No. Mata Ajaran secara Pokok Bahasan Sumber/Pustaka Metode Media Waktu
Hirarki dan
Prosedural
Rabel J. Burdge, A
Community Guide to
Social Impact
Assessment (1999)
Branch, Kristi, Hooper,
Douglas A, Guide to
Social Assessment: A
Framework for
Assessing Social Change
(1984)
Kementerian
Lingkungan Hidup,
Jonny Purba (ed),
Indikator Sosial Budaya
dalam Pengelolaan
Sumber Daya Alam
Secara Lestari (2001)
Sutrisno Hadi, Metode
Riset (1982)
Matthew B. Miles & A.
Michael Uberman,
Analisis data kualitatif
terjemahan (1992)
Sidney Siegel, Statistik
Non-parametik untuk
Ilmu-ilmu Sosial
terjemahan dari Non-
parametic statistics for
the Behavioural Science
(1997)
R. Chambers, Shortcut
methods in social

Halaman 40 dari 45
Tujuan
Khusus
No. Mata Ajaran secara Pokok Bahasan Sumber/Pustaka Metode Media Waktu
Hirarki dan
Prosedural
information, (1985)
Kartono,K,1996,
Pengantar Metodologi
Riset Sosial, Mandar
Maju, Bandung
Nawawi,H,2001, Metode
Penelitian Bidang Sosial,
gadjah Mada Press,
Yogyakarta
Husaini usman dan
Purnomo Setiady Akbar,
Metodologi Penelitian
Sosial, bumi
Aksara,Jakarta
7.4 Kesehatan Masyarakat Mampu Parameter kesehatan Kep-MENLH Kuliah Proyektor 4 jam (4
membedakan masyarakat: No.124/1997 Diskusi Papan KD)
dan Jumlah & jenis tenaga Kep.MENKES Tulis
memahami kesehatan No.876/2001
penggunaan Jumlah & jenis sarana
metodologi pelayanan kesehatan
pengumpulan Akses terhadap sarana &
data dan layanan kesehatan
metodologi
Status kesehatan
analisis data
masyarakat
beserta
QA/QC-nya Vektor penyakit, dll
untuk aspek
kesehatan
masyarakat
8 Latihan Penyusunan 1. Mampu Format KA-ANDAL Kepka BAPEDAL Diskusi Proyektor 30 jam
Dokumen KA-ANDAL menyusun Ruang Lingkup studi No.09/2000 Latihan Papan (DL)
dan Presentasi KA- ruang lingkup Metode studi KA- Kep-MENLH Tulis
ANDAL studi No.2/2000

Halaman 41 dari 45
Tujuan
Khusus
No. Mata Ajaran secara Pokok Bahasan Sumber/Pustaka Metode Media Waktu
Hirarki dan
Prosedural
ANDAL Kep-MENLH
Penelaahan data dan No.5/2000
informasi Kep-MENLH
No.4/2000
2. Mampu Metode pengumpulan Kepka BAPEDAL
menyusun dan analisis data No.056/1994
metode studi Metode prakiraan Referensi lain yang
dampak dan penentuan terkait
dampak penting
Metode evaluasi
dampak
3. Mampu
mempresentasi Teknik presentasi
kan dokumen
KA-ANDAL
9 Pengenalan alat sampling Mampu Metode dan teknik SNI Kuliah Proyektor 10 jam
dan analisis di membedakan pengumpulan data APPHA Diskusi Papan (10
laboratorium dan dan Teknik pengumpulan AWWA Latihan Tulis KDL)
lapangan memahami sampel EPA
penggunaan Analisa data
alat Lenore S Clesceri,
pengumpulan Arnold E Greeberg,
data dan alat Andrew D Eaton,
analisis data Standard Methods for
beserta the Examination of
QA/QC-nya water and wastewater
Quevauviller, 1995,
Quality Assurance in
Environmental
monitoring sampling &
sample
Prosedur Standar

Halaman 42 dari 45
Tujuan
Khusus
No. Mata Ajaran secara Pokok Bahasan Sumber/Pustaka Metode Media Waktu
Hirarki dan
Prosedural
Pengambilan dan
Pengawetan Contoh Air
Laut (Horas P
Hutagalung, 1999)
Metode Analisis Air
Laut, Sedimen dan Biota-
Buku 2 (Horas P
Hutagalung dkk, 1997)
10 Praktek Lapangan 1. Mampu Metode dan teknik SNI Diskusi Proyektor 40 jam
menyusun pengumpulan data APPHA Latihan Papan (40 DL)
perencanaan Teknik pengumpulan AWWA Tulis
studi/ praktek sampel EPA
lapangan Analisa data Kepka BAPEDAL
2. Mampu No.299/1996
melakukan Kepka BAPEDAL
pengumpulan No.124/1997
data di Panduan Umum Valuasi
lapangan Ekonomi Dampak
Lingkungan untuk
3. Mampu Penyusunan AMDAL
menganalisa Prosedur Standar
data Pengambilan dan
Pengawetan Contoh Air
Laut (Horas P
Hutagalung, 1999)
Metode Analisis Air
Laut, Sedimen dan Biota-
Buku 2 (Horas P
Hutagalung dkk, 1997)
11 Latihan Penyusunan 54 Jam
ANDAL, RKL & RPL
dan Presentasi

Halaman 43 dari 45
Tujuan
Khusus
No. Mata Ajaran secara Pokok Bahasan Sumber/Pustaka Metode Media Waktu
Hirarki dan
Prosedural
11.1 Latihan Penyusunan 1. Mampu Metode studi ANDAL Diskusi Proyektor 24 jam
ANDAL, RKL & RPL menyusun Rencana kerja Latihan Papan (24 DL)
dokumen Rona lingkungan hidup Tulis
ANDAL
Prakiraan dampak
penting
Evaluasi dampak penting
2. Mampu Dampak penting dan Diskusi Proyektor 8 jam (8
menyusun sumber dampak penting Latihan Papan DL)
dokumen Tolok ukur dampak Tulis
RKL Tujuan rencana
pengelolaan lingkungan
Pengelolaan lingkungan
Lokasi pengelolaan
lingkungan
Menetukan periode
pengelolaan lingkungan
Pembiayaan pengelolaan
lingkungan
Menentukan institusi
pengelolaan lingkungan
3. Mampu Dampak penting yang Diskusi Proyektor 8 jam (8
menyusun dipantau Latihan Papan DL)
dokumen Sumber dampak Tulis
RPL Parameter lingkungan
yang dipantau
Merumuskan tujuan
pemantauan lingkungan
Metode pemantauan
lingkungan
Menentukan institusi
pemantauan lingkungan

Halaman 44 dari 45
Tujuan
Khusus
No. Mata Ajaran secara Pokok Bahasan Sumber/Pustaka Metode Media Waktu
Hirarki dan
Prosedural
11.2 Presentasi hasil latihan Mampu Dokumen hasil latihan Diskusi Proyektor 10 jam
penyusunan dokumen mempresentasi penyusunan dokumen Latihan Papan (10 DL)
ANDAL, RKL, RPL kan hasil ANDAL, RKL, RPL Tulis
latihan
penyusunan
dokumen
ANDAL,
RKL, RPL
11.3 Perbaikan/ Mampu Review dokumen oleh Diskusi Proyektor 4 jam
penyempurnaan dokumen memperbaiki/ instruktur Latihan Papan (DL)
menyempurna Teknik merevisi/ Tulis
kan dokumen menanggapi hasil
perbaikan
12 Ujian Tulis Termasuk pre-test dan 2 jam
post-test
13 Ujian Lisan 6 jam
Keterangan:
Angka jam adalah angka jam pelajaran (1 jam = 45 menit)
K = Kuliah; D = Diskusi; L = Latihan
Total jam pelajaran = 306 jam
Total jam ujian = 8 jam (2 jam tulis + 6 jam lisan)
Total jam pelatihan = 314 jam

Halaman 45 dari 45

Anda mungkin juga menyukai