Lembaga Pengelola Zakat

Baitul Maal- BMT UAS

Kantor Pusat Lt. II
Jl. Raya Lasem Km 2 No 27 Pamotan Rembang
 PASTIKAN !!!
Pendapatan & Harta Anda Salam
menjadi bersih & berkah Assalamualaikum Wr. Wb.
Kita
Alkhamdulilah, akhirnya majalah mini Media
dengan ber- ZAKAT Ummat ini dapat hadir hadapan pembaca
sekalian, tanpa mengurangi esensi penerbitan Sudahkah Anda
majalah ini dalam deadline sudah melebih batas,
karena alasan kurangnnya waktu ahkirnya majalah Tunaikan?
ini tertunda sampai akhir bulan, semoga tidak
menjadikan masalah dan tetap dalam kebaikana
amin.
Kali ini kami dari redaksi mengangkat tema
terkait karakter seorang muslim yang disibolkan
dalam Al Quran yaitu Lebah. Dimana lebih ini
memiliki karakter yang unik dan dapat dijadikan
hikmah buat manusia agar hidup ini dapat berjalan
dengan baik dan amanah. Dengan mengambil
Rubrik utama ini harapan kami semoga pembaca
Kami siap untuk berkerjasama sekalian dapat merefleksioakan diri untuk
untuk menyempurnakan kewajiban Anda melakukan hidup ini menjadi yang terbaik, amin.
dilain pihak rubrik yang ada juga tetap kami
lewat program dan pendistribusiannya suguhkan dengan tema yang bervariasi, tidak
biasanya seperti majalah jurnal.
selamat membaca...
Wassalam
Dalam Majelis MU dijelaskan bahwa Istri
menafkahi anak sebagai.....
Tim Redaksi
Dipublikasikan oleh Baitul Maal Usaha Artha Sejahtera
A. Zakat C. Sedekah Pelindung: Allah SWT.
B. Infak D. Hibah Majalah ini tidak diperjual- Penasehat: dr. H. Imam Mujiyono, Drs. Moh. Irsyad
Penanggung Jawab: Drs. H. Purwaningsih
belikan, silahkan untuk Pimpinan Redaksi: M. Zaky Wahyuddin Azizi
menggandakan, mencuplik Redaktur: Kemal Tri Cahyono
Quis ini tidak berlaku bagi pengelola maupun pengurus BMT UAS, Jawab Quis ini atau meng-copy untuk Editor: Eko Budi S, Umi Mulya
cukup dengan SMS ketik: Quis Berbagi Ilmu; (Jawaban) [spasi] nama pengirim dan Repoter; Rokhim, Sunaryo
kepentingan dakwah, Setting Lay Out: Sofyan Adriyano
alamat rumah lengkap, kirim ke nomor; 085225188100. Bagi 3 pemenang pertama Dilarang keras digunakan Divisi Usaha: Uun Undarto
kami sediakan sebuah buku berjudul Jujur Salah Satu Sifat Para Nabi, Karya Shafwat untuk komersial murni. Redaksi menerima tulisan kritkan dan saran
Abdul Fattah M jawaban Anda kami tunggu sampai tgl 15 Mei 2014. Untuk Pemenang bagi tulisan yang diterbitkan akan mendapatkan
Edisi 51; MENU KALI INI imbalan sepantasnya dari redaksi, kirim ke
BMT UAS Jl. Raya Lasem Km 2No. 27 Pamotan
1. Nisa Ftria, Sambikalung Pamotan Sajian Utama ...... [2-10] Rembang 59261
Telp. (0295) 5503021
2. Afiani, Kuniran Purwosari Khazanah ...................[11-13] email: baitulmaaluas@yahoo.co.id
3. Suprapto, Pulut Bangilan Iklan.................... .........[14]
Lin-lain............ ................[15]
Bagi yang mendapatkan dapat diambil setelah tanggal 8 Mei 2014 dikantor Pusat BMT Hikmah/Hikayat.. ..16]
UAS atau hubungi kantor Cabang terdekat, dengan menunjukkan identitas diri (KTP/ Taukah Anda..............17]
Rubrik Konsultasi....[18]
SIM/idenitas lainnya yang dapat menerangkan data diri) Lembaga Pengelola Zakat
Jumadas Tsaniyah 1435 2
Edisi 55 Media Ummat
 Diriwayatkan dari Abd Allah bin Amr bin

Sajian
al-Ash. Sesungguhnya dia mendengan
Rasul SAW bersabda: Demi Dzat yang jiwa

Utama
Muhammad di tangan-Nya, perum-
pamaan orang mumin bagaikan lebah.
Lebah itu memakan makanan yang baik-
baik dan mengeluarkan yang baik pula.
Tidak jatuh tatkala menghinggapi dan
tidak mematahkan yang dihinggapi. Tuhan) bagi orang-orang yang
Hr. Ahmad (164-241H). memikirkan. Qs.16:68-69.
Musnad Ahmad, II h.1
Ayat ini menyerukan agar mumin

K alimat mempelajari kehidupan lebah dan

adalah sumpah Rasul SAW. sekaligus mengambil manfaat darinya,
Yang ditegaskan oleh beliau pada utamanya antara lain (1) kehidupan
hadits ini adalah lebah benar-benar atas petunjuk Allah
yang mengilhamkannya, (2) bagaimana
sesungguhnya perumpamaan orang mumin lebah membuat sarang, (3) bagaimana
bagaikan lebah. mereka menjaga lingkungan sekitar,
Kemudian beliau terangkan sifat lebah (4) apa yang dimakan lebah, (5) apa
yang paling meninjol adalah memakan yang yang diproduksi lebah? (6) perjalanan
baik, mengeluarkan yang baik-baik. Jika lebah lebah yang demikian jauh, tapi tidak
itu hinggap tidak menimbulkan terjatuh, dan tersesat, (7) madu yang menjadi
tidak merusak yang dihinggapinya, perkataan minuman lezat sekaligus obat, (8)
dan serta menggunakan kata lebah sebagai ayat Allah yang bersifat
kerja malum (aktif), yang pelakunya adalah kawniyah yang mesti dipelajari. Jika
. Sedangkan perkataan dalam pada kalimat sebelumnya mumin
bentuk majhul (pasif) berasal dari kata diumpamakan emas murni yang
yang berarti terjatuh. Tegasnya melambangkan kemuliaan derajat,
keistimewaan lebah itu (1) memakan yang kekuatan pendirian, dan kekokohan
baik, (2) mengeluarkan yang baik, (3) tidak aqidah, maka di sini diumpamakan
terjatuh tatkala hinggap di ranting yang serapu lebah yang selalu memberi manfaat
apapun (4) tidak pula menimbulkan kerusakan kepada makhluq lain. Tegasnya
bagi yang dihinggapinya. Hadits ini mendorong perumpamaan emas melambangkan
mumin untuk menganalisis ayat qauliyah mumin sebagai individu, perum-
berupa sabda Rasul dan ayat kauniyah berupa pamaan lebah melambangkan mumin
makhluq Allah utamanya lebah. Allah SWT sebagai kelompok.
berfirman:
Sekilas tentang Lebah
Dan Tuhanmu mewahyukan kepada lebah: Untuk mengetahui keisti-
Buatlah sarang-sarang di bukit-bukit, di mewaan mumin yang diumpamakan
pohon-pohon kayu, dan di tempat-tempat lebah secara jelas dan rinci mesti
yang dibikin manusia kemudian makanlah menganalisis terlebihi dahulu sifat
dari tiap-tiap (macam) buah-buahan dan lebah itu sendiri. Di bawah ini dikutip
tempuhlah jalan Tuhanmu yang telah penjelasan tentang lebah dari situs
dimudahkan (bagimu). Dari perut lebah itu internet. Lebah adalah jenis insekta
keluar minuman (madu) yang bermacam- yang hidup secara berkelompok
macam warnanya, di dalamnya terdapat (koloni) seperti bangsa semut, rayap
obat yang menyembuhkan bagi manusia. dan sejenisnya. Jumlah populasinya
Sesungguhnya pada yang demikian itu Jumadas Tsaniyah 1435
3 Jumadas Tsaniyah 1435
Edisi 55 Media Ummat benar-benar terdapat tanda (kebesaran Edisi 55 Media Ummat
4
 Sorotan Utama
sangat tergantung dari jenis lebah Allah SWT tersbut sekaligus menirunya
Sajian Utama
ratunya. Lebah madu unggul asal eropa dalam hal tertentu. Seorang mukmin tempat yang dibikin manusia . ummi yang (namanya) mereka dapati
populasinya 10.000 sampai 100.000 ekor adalah manusia yang memiliki sifat-sifat Kemudian makanlah dari tiap-tiap tertulis di dalam Taurat dan Injil yang
perkoloni sedang lebah lokal 20.000 unggul. Sifat-sifat itu membuatnya (macam) buah-buahan dan tempuhlah ada di sisi mereka, yang menyuruh
sampai 40.000 ekor perkoloni (B. memiliki keistimewaan dibandingkan jalan Rabbmu ya ng telah dimudahkan mereka mengerjakan yang maruf
Sarwono, 2001). dengan manusia lain. Di mana pun dia (bagimu). Dari perut lebah itu keluar dan melarang mereka dari
Jumlah populasi ini juga sangat berada, kemana pun dia pergi, apa yang minuman (madu) yang bermacam- mengerjakan yang mungkar dan
bergantung pada kualitas dan potensi dia lakukan, peran dan tugas apa pun yang macam warnanya, di dalamnya menghalalkan bagi mereka segala
lebah ratu. dia emban akan selalu membawa manfaat terdapat obat yang menyembuhkan yang baik dan mengharamkan bagi
Kemampuan bertelur setiap dan maslahat bagi manusia lain. Maka bagi manusia. Sesungguhnya pada mereka segala yang buruk dan
lebah ratu tidak sama tergantung dari jadilah dia orang yang seperti dijsabdakan yang demikian itu benar-benar terdapat membuang dari mereka beban-beban
pemeliharaan dan pembudidayaan. Rasulul saw., tanda (kebesaran Rabb) bagi orang- dan belenggu-belenggu yang ada
Namun lebah memiliki keunikan orang yang memikirkan. (An-Nahl: 68- pada mereka. Maka orang-orang
tersendiri. Kelompok lebah tak ubahnya Manusia yang paling dicintai Allah 69). yang beriman kepadanya,
seperti kehidupan sosial manusia. adalah yang paling banyak memberi memuliakannya, menolongnya dan
Dalam suatu koloni lebah manfaat bagi yang lainnya.Hr.al- 2. Hinggap dan menyerap yang bersih mengikuti cahaya yang terang yang
terdapat 3 kasta yang dipimpin oleh ratu Thabarani. Sekarang, bandingkanlah apa yang diturunkan kepadanya (Al-Quran),
lebah dan terdapat ribuan ekor lebah dilakukan lebah dengan apa yang mereka itulah orang-orang yang
pekerja dan lebah jantan membangun Redaksi lainnya berbunyi seharusnya dilakukan beruntung. (Al-Araf: 157).
sarang bersama sama. Mereka ........................... Manusia seorang mukmin, seperti
melakukan pekerjaan sesuai dengan paling baik adalah yang paling berikut ini: Hinggap di Dengan demikian orang mumin
tugas masing masing. Jika sarang sarang
banyak memberikan manfaat tempat yang bersih, memilih yang baik bukan hanya zatnya,
telah dibangun maka ratu lebah akan
bagi manusia lain.Hr. al-Qadlaiy. menyerap hanya tapi juga sifat serta cara
bertelur sebanyak banyaknya. Karena
Kehidupan ini agar menjadi yang bersih. Lebah mendapatkannya.
itu setiap periode koloni lebah akan
indah, menyenangkan, dan hanya hinggap di
bertambah.Secara sekilas antara lebah
sejahtera membutuhkan tempat-tempat 3. Mengeluarkan yang bersih.
ratu, lebah jantan dan lebah pekerja tak
manusia-manusia seperti itu. pilihan. Dia sangat Dalam hadits yang dibahas
ada perbedaan. Tetapi jika diamatiMenjadi apa pun, ia akan jauh berbeda dengan ditandaskan bahwa lebah itu
secara seksama, maka ketiga golongan
menjadi yang terbaik; apa pun lalat. Serangga yang mengeluarkan yang
lebah dalam satu koloni memiliki peran dan fungsinya maka terakhir amat bersih. Siapa yang tidak kenal madu
beberapa perbedaan. Susunan dan segala yang ia lakukan adalah mudah ditemui di lebah. Semuanya tahu bahwa madu
ukuran tubuh masing masing golongan
hal-hal yang membuat tempat sampah, mempunyai khasiat untuk kesehatan
lebah disesuaikan dengan tugas yang
orang lain, lingkungannya kotoran, dan manusia. Tapi dari organ tubuh manakah
dilaksanakan oleh lebah itu. Misalnya
menjadi bahagia dan tempat-tempat yang keluarnya madu itu? Itulah salah satu
lebah ratu, karena tugasnya hanya sejahtera. berbau busuk. Tapi keistimewaan lebah. Dia produktif
bertelur, maka tubuhnya lebih besar
Sifat-sifat yang baik itu lebah, hanya akan dengan kebaikan, bahkan dari organ
dari lebah jantan dan lebah pekerja.
antara lain terdapat mendatangi bunga-bunga tubuh yang pada binatang lain hanya
Sedangkan lebah jantan ukurannya pada lebah. atau buah-buahan atau tempat- melahirkan sesuatu yang menjijikan.
lebih besar dari lebah pekerja. Jadi
Rasulullah saw. tempat bersih lainnya yang Belakangan, ditemukan pula produk
lebah pekerja memiliki bentuk tubuh
dengan pernyataanya dalam hadits di atas mengandung bahan madu atau nektar. lebah selain madu yang juga diyakini
yang paling kecil. mengisyaratkan agar mumin meniru Begitulah pula sifat seorang mukmin. mempunyai khasiat tertentu untuk
sifat-sifat positif yang dimiliki oleh lebah. Allah swt. berfirman: kesehatan: liurnya!. Seorang mukmin
Mumin yang Seperti Lebah Tentu saja, sifat-sifat itu sendiri memang adalah orang yang produktif dengan
1. Memberi Manfaat yang banyak merupakan ilham dari Allah swt. seperti Hai manusia, makanlah yang halal kebajikan. Allah SWT berfirman:
Rasul SAW mengumpamakan yang difirmankan-Nya lagi baik dari apa yang terdapat di
mumin bagaikan lebah mengandung bumi dan janganlah kamu mengikuti Hai orang-orang yang beriman,
anjuran untuk mempelajari makhluq Dan Rabbmu mewahyukan langkah-langkah syaitan; karena rukuklah kamu, sujudlah kamu,
(mengilhamkan) kepada lebah: sesungguhnya syaitan adalah musuh sembahlah Rabbmu dan perbuatlah
Buatlah sarang-sarang di bukit-bukit, yang nyata bagimu.(Al-Baqarah: 16)
5 Jumadas Tsaniyah 1435
di pohon-pohon kayu, dan di tempat-
Edisi 55 Media Ummat yang mengikut Rasul, Nabi yang Jumadas Tsaniyah 1435 6
Edisi 55 Media Ummat
 Sajian Utama
Al-khair adalah kebaikan atau kebajikan.
Akan tetapi al-khair dalam ayat di atas
bukan merujuk pada kebaikan dalam
bentuk ibadah ritual. Sebab, perintah ke
arah ibadah ritual sudah terwakili
dengan kalimat rukuklah kamu,
sujudlah kamu, sembahlah Rabbmu
walau hinggap di ranting
). Al-khair di yang rawan tidak jatuh. Seorang mumin
dalam ayat itu justru bermakna kebaikan
atau kebajikan yang buahnya dirasakan
oleh manusia dan makhluk lainnya.
Segala yang keluar dari dirinya adalah
kebaikan, juga mengandung mana apa
yang di sisi hatinya bebas dari noda dan
dosa. Hatinya jauh dari prasangka buruk,
iri, dengki; lidahnya tidak mengeluarkan
kata-kata kecuali yang baik. Allah
berfirman:
Hai orang-orang yang beriman
janganlah suatu kaum mengolok-
olok kaum yang lain (karena) boleh
jadi mereka (yang diolok-olok) lebih
baik dari mereka (yang mengolok-
olok) dan jangan pula wanita-wanita
(mengolok-olok) wanita-wanita lain
(karena) boleh jadi wanita-wanita
(yang diperolok-olokkan) lebih baik
dari wanita (yang mengolok-olok) dan
janganlah kamu mencela dirimu
sendiri dan janganlah kamu panggil
memanggil dengan gelar-gelar yang
buruk. Seburuk-buruk panggilan ialah
(panggilan) yang buruk sesudah iman
dan barangsiapa yang tidak
bertaubat, maka mereka itulah
orang-orang yang zalim. Qs.49:11.
Hai orang-orang yang beriman,
jauhilah kebanyakan dari prasangka,
sesungguhnya sebagian prasangka
itu adalah dosa dan janganlah kamu
mencari-cari kesalahan orang lain dan
janganlah sebahagian kamu
menggunjing sebahagian yang lain.
Sukakah salah seorang di antara
kamu memakan daging saudaranya
yang sudah mati? Maka tentulah
7 Jumadas Tsaniyah 1435
Edisi 55 Media Ummat
kamu merasa jijik kepadanya. Dan
bertakwalah kepada Allah.
Sesungguhnya Allah Maha Penerima
taubat lagi Maha Penyayang. Qs.49:12
4. Tidak mudah jatuh
Dalam hadits ditandaskan
kezaliman itu. Allah berfirman:
tidak mudah dijatuhkan, karena
mempunyai kekuatan walau di tempat
yang rawan, mereka bagaikan barisan yang
kuat dan bangunan yang kokoh, tidak
mudah dirobohkan. Allah SWT berfirman:
Sesungguhnya Allah menyukai orang-
orang yang berperang di jalan-Nya
dalam barisan yang teratur seakan-
akan mereka seperti suatu bangunan
yang tersusun kokoh. Qs.61:4
5.Tidak merusak
Seperti yang disebutkan dalam
hadits yang sedang kita bahas ini,
lebah tidak pernah merusak atau
mematahkan ranting yang dia hinggapi.
Begitulah seorang mukmin. Dia tidak
pernah melakukan perusakan dalam hal
apa pun: baik material maupun
nonmaterial. Allah SWT berfirman:
Dan janganlah kamu membuat
kerusakan di muka bumi, sesudah
(Allah) memperbaikinya dan berdoalah
kepada-Nya dengan rasa takut (tidak
akan diterima) dan harapan (akan
dikabulkan). Sesungguhnya rahmat
Allah amat dekat kepada orang-orang
yang berbuat baik. Qs.7:56.
Bahkan orang mumin selalu melakukan
perbaikan-perbaikan terhadap yang
dilakukan orang lain dengan cara-cara yang
tepat. Dia melakukan perbaikan akidah,
akhlak, dan ibadah dengan cara berdakwah.
Mengubah kezaliman apa pun bentuknya
dengan cara berusaha menghentikan
Dan orang-orang yang beriman, lelaki
dan perempuan, sebahagian mereka
(adalah) menjadi penolong bagi yang dikeluarkan oleh binatang tertentu
Sajian
untuk memberi isyarat Utama
tertentu) untuk
sebahagian yang lain. Mereka menyuruh
(mengerjakan) yang maruf, mencegah mengudang teman-temannya agar
membantu dirinya. Itulah seharusnya
dari yang mungkar, mendirikan
sembahyang, menunaikan zakat, dan sikap orang-orang beriman. Perhatikan
kembali Qs.61:4, di atas serta Qs.9:71.+
mereka taat kepada Allah dan Rasul-
Nya. Mereka itu akan diberi rahmat oleh
Allah; sesungguhnya Allah Maha Perkasa 8.Melawan ketika diserang
Lebah tidak pernah memulai
lagi Maha Bijaksana.Qs.9:71
menyerang. Ia akan menyerang hanya
manakala merasa terganggu atau
6.Bekerja keras
Lebah adalah pekerja keras. Ketika terancam. Dan untuk mem-pertahankan
kehormatan umat lebah itu, mereka
muncul pertama kali dari biliknya (saat
menetas), lebah pekerja membersihkan rela mati dengan melepas sengatnya di
tubuh pihak yang diserang. Sikap seorang
bilik sarangnya untuk telur baru dan setelah
berumur tiga hari ia memberi makan larva, mukmin: musuh tidak dicari. Tapi jika ada,
tidak lari. Allah berfirman:
dengan membawakan serbuk sari madu.
Dan begitulah, hari-harinya penuh
semangat berkarya dan beramal. Bukankah Dan perangilah di jalan Allah orang-
orang yang memerangi kamu, (tetapi)
Allah pun memerintahkan umat mukmin
untuk bekerja keras? janganlah kamu melampaui batas,
karena sesungguhnya Allah tidak
menyukai orang-orang yang
Maka apabila kamu telah selesai(dari
sesuatu urusan), kerjakanlah dengan melampaui batas. Qs.2:190.
sungguh-sungguh (urusan) yang lain.
(Qs.94: 7). 9. Senjata Yang digunakan Tidak
menghancurkan
7. Bekerja secara jamai dan tunduk pada Telah diketahui bersama bahwa
sengatan lebah, walau menyakitkan, tapi
satu pimpinan.
Lebah selalu hidup dalam koloni tidaklah menghancurkan, bahkan bisa
menyembuhkan. Demikian pula sifat
besar, tidak pernah menyendiri. Mereka
pun bekerja secara kolektif, dan masing- mumin dalam berperang melawan
musuhnya. Bukan menghancurkan
masing mempunyai tugas sendiri-sendiri.
Ketika mereka mendapatkan sumber sari musuh, tapi menyembuhkan mereka dari
penytakit hatinya yang diderita. Ketika
madu, mereka akan memanggil teman-
temannya untuk menghisapnya. Demikian berperang mungkin saja orang kafir
menderita kesakitan, tapi akhirnya
pula ketika ada bahaya, seekor lebah akan
mengeluarkanferomon (suatu zat kimia mendapat kesembuhan.
Jumadas Tsaniyah 1435 8
Edisi 55 Media Ummat
 Sajian Utama
Rasulullah SAW mengumpamakan
Muslim itu seperti lebah. Mukmin itu
bagaikan lebah. Jika hinggap pada
tanaman berbunga, ia memakan
sarinya yang baik, tidak mematahkan
maupun merusak yang dihing-
gapinya. (HR Ahmad, Abu Syaibah,
dan Thabrani).
H adis di atas memberi isyarat
kuat bahwa setiap Mukmin
harus belajar dari manajemen
lebah. Setiap Mukmin harus selalu
mencari dan mengonsumsi makanan
yang halal dan baik (halalan thayyiban)
sekaligus tidak membuat kerusakan
lingkungan.
Makanan yang halal dan bergizi
adalah sumber energi kehidupan yang
penuh keberkahan, mendatangkan
manfaat, dan memacu produktivitas.
Tidak merusak lingkungan berarti
9 Jumadas Tsaniyah 1435
Edisi 55 Media Ummat
bersikap harmoni pada alam, dan selalu
berusaha memakmurkan dan
menyejahterakan umat manusia di muka
bumi. Merusak lingkungan berarti
berakibat buruk bagi dirinya dan orang
yang ada disekitarnya.
Menurut mufassir Tantowi
Jauhari, manajemen lebah itu sungguh
unik dan perlu diteladani. Lebah itu tidak
ada yang hidup egois dan individualis.
Sarangnya senantiasa bersih dan
terlindung. Hidupnya selalu bersatu,
bekerjasama secara kompak dan saling
melengkapi.
Meskipun dipimpin seekor
lebah ratu, komunitas (koloni) lebah
selalu berbagi tugas secara rapi. Ada yang
membuat sarang, mencari sari madu,
mengumpulkan bahan makanan,
pembuat madu, prajurit, peneliti
(terutama untuk mencari tempat baru),
dan sebagainya. Semua bekerja secara
profesional. Hasil kerjanya
dipergunakan untuk
kemanfaatan semua pihak lain,
terutama manusia.
Manajemen lebah
sungguh efektif dan produktif.
Satu koloni lebah yang berisi
puluhan ribu lebah, mampu
menghasilkan dua sampai tiga
liter madu dalam satu musim.
Bukan hanya madu, lebah juga
mampu memberi manfaat
lainnya. Sengatan lebah
bermanfaat untuk terapi
akupuntur.
Dengan demikian, nilai-
nilai manajemen lebah yang
patut diaktualisasikan dalam
kehidupan Mukmin adalah
kebersihan (lingkungan maupun bermusyawarah, ia pun memberi
makanan yang dikonsumsi), visi dan misi manfaat; jikaSajian
engkauUtama ajak
yang terorganisasi secara rapi (meng- berdiskusi, ia mau memberi
hasilkan produk yang bermanfaat). manfaat. Segala aktivitas
Selain itu, lebah juga sangat (hidupnya) memberi manfaat.
menjaga kesatuan dan kerja sama, Demikianlah, lebah dengan segala
mengikuti jalan Tuhan (ketaatan), aktivitas dan produknya selalu
mobilitas dan produktivitas tinggi, hidup bermanfaat. (HR al-Baihaqi).
harmoni dengan alam (tidak merusak,
tapi justru membantu penyerbukan Meneladani manajemen lebah
bunga pada suatu tanaman), dan selalu itu, mengharuskan setiap Mukmin
berprinsip memberi kemanfaatan (obat untuk bersikap, berpikir, berbuat, dan
dan minuman sehat) bagi orang lain. berkarya demi kemanfaatan dan
Perhatikan (QS an-Nahl [16]: 68-69). kemaslahatan bagi orang lain. Karena,
Nabi SAW menegaskan ayat di sebaik-baik manusia adalah orang yang
atas dengan menambahkan; Jika paling banyak memberi manfaat bagi
engkau bergaul orang lain. (HR at-Thabrani).
dengannya, ia Jika setiap Mukmin selalu
memberimu belajar manajemen lebah, niscaya
manfaat; jika umat dan bangsa ini akan sejahtera,
engkau ajak dan terhindar dari perbuatan buruk
seperti korupsi. Wallahu alam.
Jumadas Tsaniyah 1435 10
Edisi 55 Media Ummat

Di musim dingin tahun 641-642 M, Amru
bin Ash ra. membuka terusan yang
menghubungkan antara laut Qalzim
dengan Laut Romawi atau di posisinya
sekarang, dikenal dengan nama Terusan
Amirul Mukminin.
Al Qadhai bercerita, Umar bin
Khattab ra. menginstruksikan pada Amru
bin Ash ra. pada saat musim paceklik
untuk mengeruk teluk yang berada di
samping Fusthath kemudian dialiri air
sungai Nil hingga laut Qalzim.
Belum setahun, teluk inipun
sudah bisa dilalui oleh kapal dan
digunakan untuk mengangkut logistik ke
Mekkah dan Madinah. Teluk ini juga
dimanfaatkan penduduk dua tanah suci
itu hingga disebut Teluk Amirul
Mukminin.
Al Kindi bertutur bahwa teluk tsb dikeruk
pada tahun 32 H dan selesai hanya
dalam waktu 6 bulan. Kapal-kapal sudah
bisa lalu lalang menyusuri teluk hingga
sampai di Hijaz bulan ke tujuhnya.
Terusan ini sangat membantu
penduduk Mesir hingga era Khalifah Abu
B anyak yang belum tahu, ternyata Terusan Suez ternyata adalah
sebuah karya agung berdasar ide dan gagasan cemerlang sekaligus
membuktikan kejeniusan Amirul Mukminin Umar Bin Khaththab
raddiyallahuanhu.
Ide jenius beliau menghubungkan Laut Merah dan Laut Putih Tengah
karena adanya berbagai potensi domestik yang sudah dikenal pada zamannya.
Juga kejeniusan beliau patut kita berbangga karenanya, adalah kemampuan
beliau mewujudkan proyek tersebut dalam waktu relatif singkat sehingga
terusan tersebut bisa dilalui oleh kapal-kapal.
11 Jumadas Tsaniyah 1435
Edisi 55 Media Ummat
Khazanah
Jafar Al Manshur , yang dibendungnya
untuk memutus aliran dan dukungan
Mesir terhadap perlawanan Muhammad
bin Abdullah bin Hasan bin Ali bin Abi
Thalib di Hijaz.
Sebagian sejarah juga menyebut,
bahwa Amru bin Ash telah memikirkan
untuk menghubungkan 2 laut putih dan
Merah , namun tampaknya yang
dimaksud adalah terusan lain, yang
membelah antara Selat Timsah dengan
Barzah, antara Mesir dan Sinai hingga
Laut Tengah. Tapi rencana ini dibatalkan
karena alasan pertimbangan militer yang
ada pada zaman itu.
Pada masa Khilafah Utsmaniyyah,
teluk ini dibersihkan tiap tahun. Musim
dingin, teluk ini biasanya ditutup karena
dikeruk dan dibersihkan seperti perayaan.
(biasanya bulan Agustus). Lumpur yang
dikeruk lalu diangkat dan ditimbun di
samping kanan-kiri aliran teluk. dan ini
sungguh menarik perhatian penduduk
setempat.
Ada sumber menyebutkan
setelah jaman modern terusan seuz
Jumadas Tsaniyah 1435 12
Edisi 55 Media Ummat
 LaporanKeuangan
Khazanah Baitul Maal UAS
Per 31 Desember 2013

(canal seuz) ini mengalami sebuhah kronologis pembangunan

berkelanjutan diantaranya sebebagai berikut dapat dilihat tabel dibawah
ini;

13 Jumadas Tsaniyah 1435

Edisi 55 Media Ummat

Salurkan Dana ZIS Anda
Lewat Program Wali Asuh
Baitul Maal UAS Pamotan
Setidaknya Anda telah menekan Jumlah
Angka Anak Putus sekolah
di Lingkungan Kita
...............Lanjutan Hal 18........
Majelis MU
baik depresi, ansietis, maupun
gangguan fisik akibat kejiwaan
berupa penyakit psikomatik.
Psikomatik adalah penyakit fisik yang
didasari oleh penyakit psikis.
Sementara menurut Saudra Dalton-
Smith M.D.,penulis Set Free to Live
Free, berbohong dapat meningkatkan
hormon stres yang bisa
mengakibatkan degup jantung dan
tarikan napas meningkat, pencernaan
melemah, serta saraf dan otot
menjadi sangat sensitif.
15 Jumadas Tsaniyah 1435
Edisi 55 Media Ummat
KORUPSI
Sekali dua kali hal ini mungkin tidak
berpengaruh serius. Akan tetapi, jika
sering terjadi-lantaran pengaruh
peningkatan tekanan darah setiap kali
melakukan pembohongan- situasi ini
dapat memicu tercetusnya beragam
penyakit gawat seperti jantung koroner,
stroke dan gagal jantung kongestif.
Demikianlah. Segala hal yang dilarang
syariat Islam selalu membahayakan
manusia. Dan sering kali, bahayanya
mengancam banyak aspek. Seperti
berbohong ini, ia bukan hanya berbahaya
secara sosial tetapi juga membahayakan
kesehatan pelakunya sendiri.
Hikmah
Rasulullah shalallahu alaihi
wa sallam bersabda:
Ada seseorang masuk surga
karena seekor lalat dan
masuk neraka karena
seekor lalat pula
Para Sahabat bertanya,
Bagaimana bisa terjadi
demikian, wahai
Rasulullah?
Beliau menjawab, Terdapat dua orang yang berjalan melewati suatu
kaum yang mempunyai berhala, tak seorang pun diperkenankan
melewati berhala itu sebelum memberikan sesuatu.
Mereka berkata kepada salah seorang dari kedua lelaki tersebut,
Berikanlah korban kepada berhala itu! Dia menjawab, Aku tidak
mempunyai apa-apa untuk berkorban. Mereka berkata lagi,
Berikanlah korban sekalipun dengan seekor lalat. Kemudian dengan
seekor lalat itu, ia memberikan sesaji dan oleh mereka diperkenankan
ia meneruskan perjalanannya. Karena perbuatannya itu, ia kemudian
masuk neraka!
Kemudian mereka berkata kepada yang seeorang lagi, Berikanlah
korban! Orang yang kedua ini menjawab, Aku tidak akan berkorban
sedikitpun kecuali kepada Allah Subhanahu Wa Taala. Kemudian ia
memenggal leher orang itu, dan ia masuk surga.
(HR. Ahmad)
Jumadas Tsaniyah 1435 16
Edisi 55 Media Ummat
 Taukah
Anda
Pertanyaan;
Assalamualaikum Wr. Wb.
Pak ustadz, bolehkah saya meminta uang
I
slam melarang umatnya berbohong. Rasulullah (nafkah) kepada bapaknya? Sedangkan
memastikan bahwa saat ini saya dengan bapaknya sudah
seorang mukmin bercerai. Bagaimana sebenarnya aturan
tidak mungkin pembohong. islam mengenai ini? Terima kasih.
Bahkan sebaliknya, gemar berbohong adalah sifat Wassalamualaikum Wr. Wb.
orang-orang munafik. Uut-Lasem
Seperti disebutkan dalam hadits, bahaya Jawaban;
berbohong sangatlah besar. Ia mengantarkan Waalaikum salam Wr. Wb.
pelakunya ke neraka.
Saudara uut yang di rahmati Allah.
KORUPSI
Pengasuh akan mencoba memasuki
masalah anda dari awal perceraian.
Penjelasannya tentang nfakah sebagai
berikut :
1. Jika suami menceraikan istri, maka
Dan sesungguhnya kebohongan itu mengantarkan membawa kepada suami masih wajib menafkahi istri
kekufuran. Dan sesungguhnya kekufuran itu menyeret ke neraka. Dan selama masa iddah dan selama
sesungguhnya seseorang yang berdusta akan dicatat Allah sebagai pendusta masa iddah pasangan tersebut
(HR. Bukhari dan Muslim) wajib pisah rumah, semapai selasai
masa iddahnya, ini sesuai di Quran
Sementara di dunia, bahaya bohong ternyata juga besar. Bohong tidak hanya surat Al-Baqarah ayat 231.
membuat orang lain tidak mempercayainya, tetapi juga dapat berakibat fatal 2. Jika istri yang di cerai masih
bagi kesehatan dirinya sendiri. merawat bayi yang masih
menyusui, istri wajib mendapat
Berikut ini bahaya berbohong bagi kesehatan seperti dikutip dari buku Ayat-ayat imbalan dari suami berupa :
Sehat karya Yuga Pramita: a. Ganti rugi susu yang di hisap
oleh anak,
Pada saat berbohong, seseorang sejatinya sedang melawan apa-apa yang b. Biaya mengasuh anak,
sebenarnya harus disampaikan. Jangan heran jika dalam kondisi demikian, terjadi c. Upah kerja sesuai kemampuan
konflik batin yang tak mustahil membuat jiwa seseorang tertekan. Dr. Dr. Ari F. dan kelayakan ke dua pihak,
Syam, Sp.PD-kGEH, MMB, FINASIM, FACP., spesialis penyakit dalam FK-UI dan Poin a s/d c adalah kewajiban
RSCM mengatakan, tekanan jiwa (setelah melakukan kebohongan) akan suami yang harus di penuhi
menyebabkan gangguan jiwa (neurosis),........ kepada istri.
3. Jika seorang mantan istri / ibu
17 Jumadas Tsaniyah 1435 .............Bersambung hal 15........... memberi nafkah dan memenuhi
Edisi 55 Media Ummat
kebutuhan anak itu nilainya
sedekah, dan tidak
menggugurkan kewajiban
mantan suami/ bapak sama
sekali. Jika seorang mantan
suami/ bapak tidak memberi
nfakah kepada anaknya tetap
dosa.
4. Untuk pertanyaan anda
pengasuh menjawab sangat
boleh, dengan pertimbangan
sebagai berikut :
a. Dengan meminta nfakah
kepada bapaknya, berarti
membantu menyelamatkan
bapaknya untuk gugur dari
kewajibannya.
b. Mengingatkan kepada
bapaknya bahwa memberi
nafkah kepada anak adalah
suatu kewajiban.
c. Di balik permintaan tersebut,
terkandung nilai untuk
membangun silaturahmi,
hormat kepada bapak bagi si
anak dan bapaknya juga
tambah sayang terhadap
anak.
Intinya seorang istri tidak
berkewajiban mendidik, merawat dan
menafkahi anaknya. Jika istri tersebut
sudah di ceraikan. Namun jika mantan
istri karena kemampuanya, sangat
boleh untuk menafkahi anaknya
dengan cara maksimal untuk
menyelamatkan anak tersebut. Namun
tetap nilainya sedekah dan tidak
menggugurkan kewajiban suaminya.
Wassalam