Langkah ke 4 yaitu Membangun Sistem Pelaporan.

Langkah ini bisa dicapai dengan

memastikan staf mudah untuk melaporkan insiden secara internal (lokal) maupun eksternal
(nasional)
Bangun dan implementasikan sistem pelaporan
Dorong kolega anda untuk secara aktif melaporkan insiden-insiden keselamatan pasien

Langkah ke 5 yaitu Melibatkan dan berkomunikasi dengan pasien dan masyarakat. Langkah ini bisa
dicapai dengan

Kembangkan cara-cara berkomunikasi cara terbuka dan mendengarkan pasien

Kembangkan kebijakan yang mencakup komunikasi terbuka dengan pasien dan keluarganya
tentang insiden yang terjadi
Berikan dukungan kepada staf, lakukan pelatihan-pelatihan dan dorongan
Pastikan pasien dan keluarganya mendapatkan informasi apabila terjadi insiden dan pasien
mengalami cidera sebagai akibatnya

Langkah ke 6 yaitu belajar dan berbagi tentang pembelajaran keselamatan. Langkah ini bisa dicapai
dengan

Tidak mencari siapa yang salah, tapi bagaimana hal ini dapat terjadi
Yakinkan staf yang sudah terlatih melakukan investigasi insiden secara tepat sehingga bisa
mengidentifikasi akar masalahnya
Identifikasi unit lain yang kemungkinan terkena dampak dan berbagilah proses pembelajaran
anda secara luas

Langkah ke 7 yaitu mengimplementasikan solusi-solusi untuk mencegah cidera. Langkah ini bisa dicapai
dengan

Gunakan informasi yang berasal dari sistem pelaporan insiden, asesmen risiko, investigasi
insiden, audit dan analisa untuk menetapkan solusi di Fasilitas Pelayanan Kesehatan
Lakukan asesmen tentang risiko-risiko untuk setiap perubahan
Monitor dampak dari perubahan
Implementasikan solusi-solusi yang sudah dikembangkan