Anda di halaman 1dari 2

Dedy Wicaksono

10515009

TUGAS PENDAHULUAN

PERCOBAAN K-1

1. Jelaskan prinsip kerja percobaan ini!


Jawab :
Pada percobaan ini digunakan metode Oswald. Suatu cairan dimasukkan ke dalam
pipa kapiler, kemudian pada pipa ditambahkan tekanan sehingga cairan akan naik hingga
batas tertentu ( biasanya dengan filler). Setelah melewati tanda batas yang paling atas, maka
filler dilepaskan dan cairan akan turun karena adanya gaya gravitasi hingga batas tertentu
dibawahnya. Kemudian waktu perpindahan dari batas tinggi ke batas bawahnya , dicatat.
Dengan membandingkan hasil pengukuran waktu serta massa jenis cairan terhadap waktu dan
massa jenis cairan lain maka dapat diketahui viskositasnya.

2. Mana yang fluiditasnya lebih besar: minyak tanah atau minyak kelapa? Jelaskan
secara singkat!
Jawab :
Fluiditas minyak tanah akan lebih besar jika dibandingkan minyak kelapa. Hal
tersebut dikarenakan pada minyak tanah tidak terdapat gugus polar sama sekali sedangkan
pada minyak kelapa dengan struktur asam palmitat terdapat gugus polar yaitu karbosilat.
Adanya gugus polar tersebut menyebabkan kemungkinan interaksi antar gugus karboksilat
satu dengan yang lainnya, yaitu ikatan hidrogen. Saat terbentuknya ikatan hidrogen tersebut
maka viskositas pada minyak kelapa akan bertambah sedangkan fluiditasnya berbanding
terbalik. Sehingga pada minyak tanah yang memiliki viskositas kecil karena tidak terdapat
gugus polar, menyebabkan nilai fluiditasnya lebih tinggi jika dibandingkan dengan minyak
kelapa.
3. Apakah viskositas fluida selalu berkurang bila suhu dinaikkan? Jelaskan jawaban
saudara!
Jawab :
Ya, karena saat suhu dinaikkan entropi sistem akan naik, maka akan berdampak
terhadap ikatan antar molekulnya sehingga viskositas fluida akan berkurang.
4. Susunlah format tabel data pengamatan untuk percobaan ini
Cairan t1 (s) t2 (s) t3 (s)
Aseton air =
Etanol Wpiknometer kosong =
Toluena Wpiknometer+air =
Kloroform Vpiknometer =
Air (Aqua
air =
dm)

Cairan Wpikno+cairan Massa jenis Viskositas


(gram) (gram/cm3) (Pa.s)
Aseton
Etanol
Toluena
Kloroform

5. Mengapa digunakan cairan pembanding untuk menentukan viskositas?


Jawab :
Untuk dapat menentukan viskositas memang harus adanya pembanding, hal tersebut
sesuai dengan rumus
.
=
.

Dimana merupakan nilai cairan pembanding.

6. Buat diagram alir dalam percobaan ini!


Jawab :
Viskometer Oswald
-Diletakan dalam waterbath (pada posisi vertikal dengan
klem dan statif)
-Dimasukkan 10-15 mL cairan ke reservoir A
- Diatur suhunya dan didiamkan beberapa menit
Cairan dibawa ke reservoir B, sampai
sedikit di atas garis m

-Cairan dibiarkan mengalir bebas


-Dicatat waktu yang dibutuhkan dari garis m ke n
(minimal triplo)
Cairan
-rapat massa cairan ditentukan dengan piknometer
- Dilakukan hal yang sama untuk cairan pembanding
(aqua dm)

Anda mungkin juga menyukai